PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS 2 (1)

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS 2

PENGGUNAAN METODE TANYA JAWAB GUNA MENINGKATKAN
PEMAHAMAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN AKIDAH AKHLAK
DI KELAS VII MTs AL-FALAH PACITAN

I.

LATAR BELAKANG MASALAH
Saat ini kesejahteraan bangsa tidak hanya bersumber pada sumber

daya alam dan modal yang bersifat fisik, tetapi bersumber pada modal
intelektual, social dan kepercayaan. Serta pertumbuhan keimana dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dari uraian diatas maka pembelajaran akidah akhlak mempunyai
peranan yang penting dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang
unggul, handal, dan bermoral. Hal yang menjadi hambatan selama ini
dalam

pembelajaran


pembelajaran

akidah

menyenangkan,

akidah

akhlak

adalah

kurang

akhlak

dengan

metode


yang

sehingga

pembelajaran

akidah

dikemasnya
menarik

akhlak

dan

cenderung

membosankan dan kurang menarik minat siswa.
Disini juga dapat dilihat bahwa aktivitas siswa dalam pembelajaran

akidah akhlak masih rendah, setidaknya ada tiga

indikator yang

menyebabkan hal tersebut. Pertama, Siswa kurang memiliki keberanian
untuk menyampaikan pendapat pada orang lain. Kedua, siswa kurang
memilki kemampuan untuk memuaskan gagasan sendiri. Ketiga, siswa
belum terbiasa bersaing menyampaikan pendapat dengan teman lain.
Selanjutnya pembelajaran akidah akhlak akan lebih bermakna dan
berarti dalam kehidupan siswa jika :
1.

Adanya keterlibatan intelektual emosional siswa melalui dorongan dan
semangat yang dimilikinya.

2. Adanya keikutsertaan siswa secara aktif kreatif dalam mendengarkan dan
memerhatikan apa yang disajikan oleh guru.
Agar pembelajaran akidah akhlak menjadi pembelajaran yang aktif,
kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM), dapat dilakukan dengan
berbagai cara. Salah satunya dengan menggunakan metode tanya jawab.

Dengan tujuan agar siswa dapat mengerti dan mengingat – ingat tantang
fakta yang dipelajari, didengar ataupun dibaca, sehingga mereka memiliki
pengertian yang mendalam tentang fakta itu. Diharapkan pula siswa
mampu menjelaskan langkah – langkah berpikir atau proses yang
ditempuh dalam memecahkan soal / masalah, sehingga jalan pikir anak
tidak

meloncat-loncat

yang

akan

merugikan

siswa

sendiri

dalam


memecahkan suatu masalah.
Dalam kegiatan belajar mengajar melalui metode tanya jawab, guru
akan mengetahui kemampuan dan daya tangkap siswa untuk dapat
memahami materi, mendengarkan pelajaran dengan baik, dan dapat
membantu

tumbuhnya

perhatian

siswa

pada

pelajaran

serta

mengembangkan kemampuannya untuk menggunakan pengetahuan dan

pengalamannya sehingga pengetahuannya menjadi fungsional. Oleh
karena

itu, perlu

diadakan penelitian tindakan kelas

(PTK) untuk

membuktikkan bahwa dengan penerapan metode tanya jawab dapat
meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran akidah akhlak.
Madrasah

Tsanawiyah

Al-Falah

Pacitan

(MTs


Al-Falah

Pacitan)

merupakan salah satu dari madrasah yang ada di wilayah Pacitan.
Berdasarkan paparan di atas bahwa proses belajar mengajar sebaiknya
menggunakan media pembelajaran untuk mempermudahkan siswa dalam
memahami materi Aqidah Akhlak, maka penulis terdorong untuk meneliti
tentang

“PENGGUNAAN

METODE

TANYA

JAWAB

GUNA


MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA
PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI KELAS VII MTs ALFALAH PACITAN”.

II.

IDENTIFIKASI DAN PEMBATASAN MASALAH

A. IDENTIFIKASI MASALAH
Permasalahan dalam penelitian ini adalah tindakan apa yang
dilakukan guru untuk meningkatkan prestasi siswa pada mata pelajaran
Akidah Akhlak. Dengan asumsi peneliti, yaitu penggunaan strategi
pembelajaran yang dilakukan guru Akidah Akhlak masih konvensional,
monoton dan dominasi guru dalam kelas. Permasalahan yang lain berasal
dari peserta didik sendiri yang kurang memperhatikan pelajaran karena
rendahnya motivasi belajar, sumber belajar pesrerta didik kurang
memadai dan lain sebagainya.
Dari permasalahan yang penulis bahas diatas, penulis menganggap
bahwa permasalahan dari guru adalah suatu permasalahan yang serius
sehingga membutuhkan penyelesaian terlebih dahulu.

B. BATASAN MASALAH
Dalam pembahasan karya tulis ini penulis membatasi masalah yang
berkaitan dengan menurunnya motivasi siswa dalam belajar yang ditandai
dengan tidak adanya keaktifan siswa, malas dalam belajar dan juga
merasa bosan ketika diajar, mengantuk dan lain-lain dikarenakan media
yang digunakan guru dalam mengajar adalah kurang menarik. Sehingga
mengakibatkan

adanya

sikap

seperti

itu

ketika

dalam


proses

pembelajaran.

III.

RUMUSAN MASALAH DAN CARA PEMECAHANNYA

A. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan deskripsi di atas dan juga untuk memfokuskan pada
pembahasan maka penulis mengerucutkan pembahasan yang terangkum
dalam rumusan masalah sebagai berikut:

1.

Bagaimana menerapkan metode tanya jawab agar dapat meningkatkan
pemahaman dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akidah
akhlak di kelas VII MTs Al-Falah Pacitan?

2.


Apakah penggunaan metode tanya jawab dapat meningkatkan
pemahaman dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran mata
pelajaran akidah akhlak di kelas VII MTs Al-Falah Pacitan?

B. PEMECAHAN MASALAH
Berdasarkan

masalah

yang

ada

di

atas,

maka

cara

untuk

mengatasinya yaitu dengan cara guru menggunakan media tanya jawab
dalam proses mengajarnya. Dengan adanya penggunaan media tanya
jawab ini diharapkan agar sikap aktif siswa muncul dalam proses belajar
mengajar dan informasi atau isi materi yang akan disampaikan guru bisa
tersampaikan dengan baik.
IV.

TUJUAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Berdasarkan rumusan masalah yang kami susun di atas, maka

penelitian ini bertujuan:
1. Untuk mengetahui bagaimana penggunaan dan penerapan media tanya
jawab dalam pembelajaran Aqidah Akhlak Kelas VII di MTs Al-Falah Pacitan.
2. Untuk mengetahui penggunaan dan penerapan media tanya jawab dalam
pembelajaran Aqidah Akhlak dapat meningkatkan pemahaman dan
prestasi belajar siswa Kelas VII di MTs Al-Falah Pacitan.

V.

KONTRIBUSI HASIL PTK
Hasil dari penelitian ini diharapkan bisa memberikan konstribusi

dalam upaya meningkatkan pembelajaran dan meningkatkan prestasi
belajar bagi siswa dalam proses belajar mengajar semua mata bidang
pelajaran dan khususnya pada pembelajaran Aqidah Akhlak di MTs AlFalah Pacitan.
Adapun kegunaan penelitian tersebut diantaranya adalah untuk :
1. Bagi lembaga
Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan dilembaga
sekaligus kerangka acuan dalam mengembangkan hal-hal yang perlu

dikembangkan dan berkaitan dengan penggunaan media tanya jawab
dalam meningkatkan proses belajar siswa pada pembelajaran Fiqih
2. Bagi guru
Sebagai masukan dalam merancang kegiatan belajar mengajar serta
dalam memberikan bimbingan kepada siswa untuk dapat meningkatkan
proses belajar siswa dalam meraih prestasi siswa, serta memperhatikan
media-media yang akan diterapkan dalam pembelajaran
3. Bagi siswa
Dengan adanya media tanya jawab dalam pembelajaran, siswa akan
lebih

memiliki

keaktifan

dalam

proses

pembelajaran,

memiliki

pemahaman serta dapat mengembangkan pemikirannya, sehingga dapat
memupuk inisiatif dan motivasi belajar serta berani bertanggung jawab.
Dengan demikian siswa dapat berkreatifitas semaksimal mungkin dalam
kegiatan belajar mengajar
4. Bagi peneliti
Dapat menambah wawasan dan khasanah keilmuan pada khususnya,
sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dengan wawasan yang lebih
luas baik secara teoritis maupun secara praktis.

VI.

LANDASAN TEORITIK, TELAAH HASIL PENELITIAN
TERDAHULU, KERANGKA BERFIKIR, DAN PENGAJUAN
HIPOTESIS TINDAKAN

A. LANDASAN TEORITIK
1.

Metode

tanya

jawab

adalah

penyajian

pelajaran

dalam

bentuk

pertanyaan yang harus dijawab, terutama dari guru kepada murid, tetapi
dapat pula dari murid kepada guru.1[1]
2. Prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh dar kegiatan belajar selama
periode

tertentu yang dinyatakan dalam nilai akhir tertentu. Dalam

1[1] Abu Ahmadi, Strategi Belajar Mengajar (Bandung: Pustaka Setia,
2005), Halaman 131.

penelitian ini yang dimaksud prestasi belajar adalah hasil ulangan
semester.
3. Pemahaman adalah kemampuan siswa dalam memahami materi Akidah Akhlak yang telah
disampaikan oleh Guru.
B. TELAAH HASIL PENELITIAN TERDAHULU
Penelitian mengenai media pembelajaran sudah banyak diteliti
sebelumnya, oleh karena itu berikut ini merupakan hasil penelitian
terdahulu mengenai media pembelajaran sebagai pembanding dalam
1.

penelitian ini.
Alfin Nadhiroh, 2010, Meningkatkan Proses Belajar Dengan Metode Pemberian Tugas
Pada Mata Pelajaran Qur’an Hadis Kelas VII C Di MTsN Mojoroto Kediri.
Hasil Penelitian: dalam rancangan penelitian sebagaimana dijelaskan, peneliti memperoleh
hasil data yaitu: pertama, penggunaan media oleh guru untuk meningkatkan motivasi belajar
siswa pada mata pelajaran Qur’an Hadist meliputi beberapa tahap diantaranya yaitu persiapan
guru dalam mengajar, teknis dalam penggunaan media pembelajaran, dan kriteria yang perlu
diperhatikan dalam penggunaan media pembelajaran. Kedua, faktor pendukung yaitu
tersedianya media di sekolah, tersedianya waktu untuk menggunakan media, minat dan
respon siswa, kemampuan guru dalam menggunakan media, kedisiplinan guru. Faktor
penghambatnya yaitu: siswa yang terlambat, siswa yang tidak membawa buku, suasana kelas
yang ramai, kurangnya keterampilan guru dalam membuat media di sekolah, kemampuan
dasar siswa dalam membaca, menulis Al-Qur’an.

C. KERANGKA BERFIKIR
Berdasarkan uraian singkat pada penelitian terdahulu maka dapat
diketahui

bahwa

penggunaan

metode

atau

strategi

pembelajaran

sangatlah diperlukan karena bisa membantu mempermudah guru dalam
menyampaikan materi dalam proses pembelajaran. Selanjutnya pada
kasus penelitian yang ada di MTs Al-Falah

Pacitan ini peneliti akan

menggunakan metode atau strategi pembelajaran yang berupa metode
tanya jawab.
Peneliti memilih metode tanya jawab ini sebagai cara untuk mengetahui sejauh mana
pengetahuan atau kemampuan pemahaman peserta didik terhadap mata pelajaran, khususnya
Aqidah Akhlak. Selain itu metode tanya jawab juga dapat meningkatkan keaktifan siswa atau
keterlibatan siswa dalam bentuk sikap, pikiran, perhatian, dan aktivitas

pembelajaran guna menunjang keberhasilan proses belajar mengajar dan
memperoleh manfaat dari kegiatan tersebut.
D. PENGAJUAN HIPOTESIS TINDAKAN
Jika penggunaan atau penerapan metode tanya jawab dalam pembelajaran Aqidah
Akhlak dioptimalkan, maka dapat mempermudah pemahaman siswa dan juga bisa
meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas VII di MTs Pacitan.
VII.

METODE PENELITIAN

A. OBYEK TINDAKAN KELAS
Obyek dalam penelitian tindakan kelas ini penulis khususkan pada
siswa kelas VII MTs Al-Falah Pacitan. Dan jumlah siswa yang berada di
kelas VII ini terdapat 30 siswa yang terdiri dari 11 siswa dan 21 siswi.
B. SETTING SUBYEK PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Lokasi penelitian merupakan tempat peneliti dapat melihat fakta-fakta yang terjadi pada
saat proses pembelajaran berlangsung. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di MTs Al-Falah
Pacitan. MTs Al-Falah Pacitan adalah sebuah Madrasah Tsanawiyah yang ada di Pacitan,
bertempat di Jl.Pemandian Air Hangat 07 Arjosari Pacitan. Dari kelas yang ada, penelitian ini
menfokuskan pada kelas VII , dimana kelas ini mempunyai 30 siswa yang terdiri dari 11
siswa dan 21 siswi. MTs Al-Falah Pacitan, yang dijadikan objek penelitian untuk penggunaan
dan penerapan metode tanya jawab dalam memudahkan pemahaman siswa dan meningkatkan
prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas VII. Subyek penelitian ini
adalah siswa siswi MTs Al-Falah Pacitan.
C. VARIABEL YANG DIAMATI
Variabel yang diamati pada penelitian ini adalah Metode tanya jawab dan prestasi
belajar siswa.
D. PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS PERSIKLUS
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian
tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research) yaitu sebuah bentuk
kegiatan refleksi diri yang dilakukan oleh para pelaku pendidikan dalam
suatu situasi kependidikan untuk memperbaiki rasionalitas dan keadilan
tentang :

a.

Praktik-praktik pendidikan mereka

b. Pemahaman mereka tentang praktik-praktik tersebut
c.

Situasi dimana praktik-praktik tersebut dilaksanakan2[2]
Penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research)
memiliki peranan yang sangat penting dan strategis untuk meningkatkan
mutu pembelajaran apabila diimplementasikan dengan baik dan benar,
yaitu pihak yang terlibat dalam PTK (guru) mencoba dengan sadar
mengembangkan kemampuan dalam mendeteksi dan memecahkan
masalah-masalah yang terjadi dalam pembelajaran dikelas melalui
tindakan bermakna yang diperhitungkan dapat memecahkan masalah
atau memperbaiki situasi dan kemudian secara cermat mengamati
pelaksanaanya untuk mengukur tingkat keberhasilannya.3[3]
PTK merupakan penelitian proses pembelajaran di kelas yang terdiri dari 4 (empat)
tahap,

yaitu;

(1)

perencanaan/planning,

(2)

pelaksanaan

tindakan/action,

(3)

pengamatan/observation, (4) refleksi/reflection. Dari siklus ini diharapkan dapat diperoleh
data yang dikumpulkan sebagai jawaban dari permasalahan penelitian.4[4]
Berdasarkan wawancara dari guru mata pelajaran Aqidah Akhlak telah
didapat informasi bahwa selama ini guru mata pelajaran Aqidah Akhlak
tersebut ketika dalam menyampaikan materi hanya dengan menggunakan
metode ceramah dan mendekte materi. Sehingga banyak siswa yang
merasa bosan dengan metode yang digunakan walaupun pada akhirnya
siswa telah mencapai nilai KKM yang ditentukan.5[5]
Oleh karena itu penulis berusaha mencari solusi dari semua itu dengan mengadakan
perencanaan. Yang pertama dilakukan oleh peneliti adalah mencari suatu cara untuk
mengatasi segala permasalahan yang dihadapi siswa, sehingga peneliti menemukan suatu
cara yang dianggap cocok untuk mengatasi permasalahan tersebut. Yaitu dengan
menggunakan metode tanya jawab dengan tujuan untuk mempermudah pemahaman siswa
2[2] Suharsimi Arikunto, dkk, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Bumi
Aksara, 2008), h. 16
3[3] Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai
Pengembangan Profesi guru (Jakarta: Rajawali Press, 2009), hal. 41.
4[4] Susilo, Penelitian Tindakan Kelas (Yogyakarta: Pustaka Book Publisher,
2007), 19.
5[5] Transkrip wawancara dengan Bapak Choirul Anam, Guru Mata Pelajaran
Aqidah Akhlak MTs Al-Falah Pacitan, tanggal 13 April 2013.

dan meningkatkan prestasi belajar siswa khususnya dalam pembelajaran agama Islam yaitu
Aqidah Akhlak.
1.

PERENCANAAN
Perencanaan adalah kegiatan perencanaan untuk memecahkan
masalah.

Perencanaan

dalam

penelitian

ini

menganalisis

tentang

penggunaan metode tanya jawab untuk meningkatkan pemahaman siswa.
Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis
deskriptif. Dengan menggunakan teknik ini maka dengan mudah peneliti
dapat

mengetahui

apakah

penerapan

pembelajaran

dengan

menggunakan metode tanya jawab mampu meningkatkan pemahaman
siswa pada pelajaran Qur’an Hadist.
Agar penelitian tindakan kelas dapat dilakukan dengan baik sehingga
mencapai perbaikan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa,
penelitian harus mengikuti langkah tertentu yang membimbing peneliti
untuk melakukan kegiatan penelitian secara sismematis.6[6]
Dalam perencanaan inni peneliti melakukan hal sebagai berikut:
a.

Mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang meliputi: Standar
kompentensi, Kompetensi Dasar, Materi Pokok, Indikator, bahan ajaran media (media).

b. Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui kompetensi
dasar yang akan disampaikan kepada siswa dengan menggunakan
metode Tanya jawab.
c. Mempersiapkan materi dalam bentuk peta konsep Membuat perencanaan pembelajaran.
d. Mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan yang akan diberikan kepada
siswa.
e. Menyusun alat evaluasi pembelajaran.

2.

PELAKSANAAN

6[6] Moh. Asrori, Penelitian Tindakan Kelas Pembelajaran Efektif, Bandung : CV.
Wacana Prima. 2008. hal 60.

Implementasi tindakan adalah serangakaian tindakan yang harus dilakukan oleh
peneliti selama pembelajaran. Meliputi penggunaan media, pengorganisasian kelas hingga
penggunaan sumber belajar agar dapat mengoptimalkan pembelajaran.
3.

PENGAMATAN
Untuk memantau aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung digunakan
lembaran observasi. Observasi ini merupakan tindakan yang dilakukan oleh guru dalam
mengumpulkan data tentang proses pembelajaran yang dilaksanakan dengan menggunakan
media tanya jawab. Hal ini untuk mengetahui situasi yang terjadi di dalam kelas saat
pemberian tindakan, dimana peneliti melakukan penggambilan data berupa hasil pengamatan
dan hasil belajar siswa yang dimaksudkan untuk lebih memperjelas terjadinya peningkatan
pemahaman siswa terhadap pelajaran Aqidah Akhlak melalui penggunaan metode tanya
jawab. Hasil pengamatan dicatat pada lembar observasi tentang perilaku siswa, yaitu:
a. Kegiatan siswa selama kegiatan belajar mengajar berlangsung
b. Keaktifan siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
c. Nilai hasil tugas dan dialog di kelas dan nilai tes ulangan harian serta portofolio

4.

REFLEKSI
Refleksi merupakan bagian integrasi dan interpretasi terhadap semua informasi yang
diperoleh. Dari hasil refleksi ini maka apabila siklus 1 belum mencapai tujuan yang
diinginkan maka dilanjutkan pada siklus berikutnya.
Berdasarkan data yang diperoleh dari tindakan yang telah dilakukan, maka data
tersebut dianalisis untuk memastikan bahwa dengan menerapkan media tanya jawab dalam
pembelajaran Aqidah Akhlak dapat mempermudah pemahaman siswa.

VIII.

SISTEMATIKA PEMBAHASAN
Untuk memudahkan pembahasan, Hasil penelitian (Skripsi) ini

dibagi ke dalam lima bab. Lima bab tersebut dijelaskan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab ini dijelaskan hal-hal sebagai berikut:
latar belakang masalah, identifikasi dan pembatasan masalah, rumusan
masalah dan cara pemecahannya, tujuan penelitian, hipotesis penelitian,
kontribusi penelitian, dan sistematika pembahasan.
BAB II LANDASAN TOERITIK, TELAAH HASIL

PENELITIAN

TERDAHULU, KERANGKA BERFIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
TINDAKAN. Dalam bab ini dijelaskan hal-hal sebagai berikut: (1)

Landasan teori (a) Mata pelajaran Aqidah Akhlak (Pengertian Aqidah
akhlak,

sumber

dalil

Aqidah

akhlak,

dan

pembelajaran Aqidah akhlak), (b) metode
metode
Pemilihan

pembelajaran,
metode

Jenis-jenis

pembelajaran,

Pengembangan

materi

pembelajaran (Pengertian

metode
Fungsi

pembelajaran,
dan

manfaat

Kriteria
metode

pembelajaran). (2) Telaah hasil penelitian terdahulu, (3) Kerangka berfikir,
(4) Pengajuan hipotesis tindakan
BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini dijelaskan hal-hal sebagai
berikut: (1) Obyek tindakan kelas, (2) Setting penelitian dan karakteristik
subyek penelitian tindakan kelas, (3) Variabel yang diamati, (4) prosedur
pelaksanaan

dalam

PTK

(a)

perencanaan,

(b)

pengamatan, (d) refleksi, (5) jadwal pelaksanaan PTK
BAB IV HASIL PENELITIAN TINDAKAN KELAS.

pelaksanaan,

(c)

Dalam bab ini

dijelaskan hal-hal sebagai berikut: (1) Gambaran lokasi MTs Al-Falah
Pacitan, (2) Penjelasan per-siklus (3) Proses analisis data per-siklus, (4) ,
penyajian data dan analisis data, yaitu tentang penggunaan metode
pembelajaran tanya jawab.
BAB V PENUTUP. Dalam bab ini merupakan simpulan dan saran.

IX.

OUTLINE DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.......................................................................................
ABSTRAK.........................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................
A. Latar Belakang Masalah....................................................
B. Identifikasi dan Pembatasan Masalah..............................
C. Rumusan Masalah dan Cara Pemecahannya.................................
D. Tujuan Penelitian..............................................................
E. Kontribusi Hasil Penelitian................................................
F. Sistematika pembahasan.................................................
BAB II LANDASAN TOERITIK, TELAAH HASIL PENELITIAN TERDAHULU,
KERANGKA BERFIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS TINDAKAN
A.
1.
a.
b.
c.

Landasan teori
Aqidah Akhlak..........................................................................
Pengertian Aqidah Akhlak .......................................................
Sumber dan Dalil Aqidah akhlak...............................................
Pengembangan Materi Pembelajaran Aqidah Akhlak...............

2. Metode Pembelajaran..............................................................
a. Pengertian Metode Pembelajaran............................................
b. Jenis-jenis Metode Pembelajaran..............................................
c. Kriteria Pemilihan Metode Pembelajaran .................................
d. Fungsi dan Manfaat Metode Pembelajaran...............................
e. Metode Tanya Jawab.................................................................
B. Telaah hasil penelitian terdahulu..............................................
C. Kerangka berfikir......................................................................
D. Pengajuan hipotesis tindakan...................................................
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
A. Obyek tindakan kelas................................................................
B. Setting penelitian dan karakteristik subyek penelitian tindakan kelas
C. Variabel yang diamati...............................................................
D. Prosedur pelaksanaan dalam PTK ............................................
1. Perencanaan...................................................................................
2. Pelaksanaan...................................................................................
3. Pengamatan...................................................................................
4. Refleksi...........................................................................................
E. Jadwal pelaksanaan PTK..........................................................
BAB IV: PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN
A. Gambaran lokasi MTs Al-Falah Pacitan......................................
B. Penjelasan per-siklus.................................................................
C. Proses analisis data per-siklus..................................................
D. Penyajian data dan analisis data, yaitu tentang penggunaan metode
pembelajaran Tanya Jawab..............................................................
1. Proses Pembelajaran Aqidah Akhlak dengan Menggunakan Metode
Tanya Jawab pada Siswa Kelas VII MTs Al-Falah Pacitan.................
2. Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Aqidah Akhlak Melalui Metode
Tanya Jawab pada Siswa Kelas VII MTs Al-Falah Pacitan.................
BAB V : PENUTUP
A. Kesimpulan..................................................................................
B. Saran...........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

X.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu. strategi Belajar Mengajar. Bandung :CV. Pustaka Setia. 2005.
Asrori, Mohammad. Penelitian Tindakan Kelas Pembelajaran Efektif. Bandung :
CV. Wacana Prima. 2008.
Arikunto, Suharsimi. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. 2008.
Kunandar.Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan
Profesi guru. Jakarta: Rajawali Press. 2009.
Roestiyah. Srategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta. 2001.
Silberman, Melvin. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Yogyakarta:
Pustaka Insan Madani. 2009.
Susilo. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher. 2007.
Transkrip wawancara dengan Bapak Choirul Anam, Guru Mata Pelajaran Aqidah
Akhlak MTs Al-Falah Pacitan. Tanggal 13 April 2013.

JADWAL PELAKSANAAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

XI.

Jadwal penelitian tindakan kelas dapat dilihat pada table berikut ini:
JANUARI
No

Jenis Kegiatan

1
2

Pengajuan judul skripsi PTK
Observasi awal

Minggu ke1
2
3

4

PEBRUARI
No

Jenis Kegiatan

1
2
3
4
5

Menyusun proposal
Penyerahan proposal
Seminar proposal
Revisi proposal
Pengesahan proposal

Minggu ke1
2
3

4

MARET
No

Jenis Kegiatan

1
2
3

Pelaksanaan
Melakukan tindakan siklus I
Melakukan tindakan siklus II

Minggu ke1
2
3

4

Minggu ke1
2
3

4

APRIL
No

Jenis Kegiatan

1
2

Pelaksanaan
Melakukan tindakan siklus III
Penyusunan laporan
penelitian (skripsi)

3