PERSEPSI PASIEN EKS ASKES TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI PUSKESMAS BANDARHARJO KOTA SEMARANG (Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Bandarharjo) -

i

PERSEPSI PASIEN EKS ASKES TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN SEBELUM DAN SESUDAH
PENERAPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI
PUSKESMAS BANDARHARJO KOTA SEMARANG
(Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Bandarharjo)

SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat
Untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

Disusun oleh :

Tia Sulistyawati
NIM. 6411412031

JURUSAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016


ii

ii

Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Semarang
Mei 2016

ABSTRAK
Tia Sulistyawati
Persepsi Pasien Eks Askes terhadap Kualitas Pelayanan Sebelum dan
Sesudah Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional Di Puskesmas
Bandarharjo Kota Semarang
xviii+ 103 halaman + 23 tabel + 3 gambar + lampiran
Kesehatan adalah salah satu unsur hak asasi manusia yang harus diperoleh
seluruh lapisan masyarakat. Tingginya biaya perawatan kesehatan mempengaruhi
derajat kesehatan masyarakat. Salah satu metode yang dapat membantu
masyarakat dalam meringankan beban pembiayaan yaitu dengan menggunakan

asuransi kesehatan. Askes adalah salah satu asuransi kesehatan yang ada di
Indonesia merupakan jaminan kesehatan yang dimiliki oleh para PNS, veteran,
pensiunan dan keluarganya. Saat ini askes telah bertransformasi menjadi BPJS
Kesehatan. Pelayanan yang diberikan antara askes dan BPJS cenderung berbeda
misalnya dari segi obat, biaya, pelayanan yang dijamin dan pelayanan yang tidak
dijamin, sehingga mempengaruhi kualitas pelayanan yang didapatkan oleh pasien
Eks Askes.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi pasien eks askes
terhadap kualitas pelayanan sebelum dan sesudah penerapan jaminan kesehatan
nasional di Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Penelitian ini merupakan
penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian
sebanyak 60 sampel yang diambil dengan purposive random sampling. Analisis
data yang digunakan adalah analisis bivariat dengan uji Mc Nemar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan persepsi pasien
aspek reliability (p value 0,648>0,05) tidak ada perbedaan persepsi pasien aspek
responsivenees (p value 0,167>0,05) ada perbedaan persepsi pasien aspek
assurance (p value 0,0000,05), no difference perception responsivenees
patients (p value 0,167>0,05), difference perception of assurance patients (p
value 0,001