PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA KESUSILAAN Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Kesusilaan (Studi Kasus Proses Peradilan Pidana Terhadap Anak di Kabupaten Klaten).

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI
PELAKU TINDAK PIDANA KESUSILAAN
(Studi Kasus Proses Peradilan Pidana Terhadap Anak di Kabupaten Klaten)

SKRIPSI
Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan
Syarat-syarat Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun oleh:
IMAM YOGA PRAMBUDI
C 100 110 114

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

i

PERSETUJUAN


Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan di hadapan
Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Mengetahui

Pembimbing I

Pembimbing II

Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum.

Hartanto, S.H., M.Hum.

ii

PENGESAHAN

Skripsi ini telah diterima dan disahkan oleh
Dewan Penguji Skripsi Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada :
Hari

: __________

Tanggal

: __________

Dewan Penguji :

Ketua

:

Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum.

(


)

Sekretaris

:

Hartanto, S.H., M.Hum.

(

)

Anggota

:

(

)


Mengesahkan
Dekan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum.

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi dan
sepanjang pengetahuan saya, juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah di
tulis/diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan
disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila ternyata kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di
atas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta,


Agustus 2015

Imam Yoga Prambudi
C 100 110 114

iv

MOTTO

Tunjukkanlah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau
anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan
(pula jalan) mereka yang sesaat.
(Q.S. Al-Fatihah : 6-7)

Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu, dan sesungguhnya yang demikian
itu sangat berat, kecuali bagi orang-orang yang kusyu’.
(Q.S. Al Baqarah : 45)

v


PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya sederhana ini kepada:

1. Allah SWT
2. Orang tuaku tercinta yang telah mencurahkan doa
serta dukungannya.
3. Saudara-saudaraku tercinta dan keluarga besarku
4. Sahabat-sahabatku
5. Rekan rekan seperjuangan
6. Almamaterku
7. Harapanku

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan
petunjuk yang dilimpahkan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan skripsi

ini dengan judul: “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak
Pidana Kesusilaan (Studi Kasus Proses Peradilan Pidana di Kabupaten Klaten)”.
Penulisan skripsi ini dengan maksud untuk memenuhi syarat-syarat guna meraih
sarjana pada Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dengan
tersusunnya skripsi ini penulis juga menyadari dengan sepenuhnya bahwa skripsi ini
tidak akan terselesaikan sendiri oleh penulis tanpa adanya bantuan serta bimbingan
dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum., Dekan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberi ijin penelitian dalam
penyusunan skripsi ini.
2. Bapak Hartanto, S.H, M.Hum, Kepala bidang hukum pidana yang telah
memberikan pengarahannya.
3. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum., Dosen Pembimbing I yang telah
meluangkan waktunya untuk membimbing, mengarahkan, dan membetulkan
dengan sikap sabar, sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.
4. Bapak Hartanto, S.H., M.Hum., Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan
waktunya untuk membimbing, mengarahkan, dan membetulkan dengan sikap
sabar, sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.


vii

5. Dosen pembimbing akademik yang telah memberi dorongan, motivasi dan
memberikan pengarahan kepada penulis pada waktu perkuliahan
6. Segenap Bapak-Ibu dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang telah membimbing dan banyak memberikan ilmu dan mendidik
penulis selama menempuh study S1 ini
7. Seluruh Dosen dan karyawan-karyawati di lingkungan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah
8. Kepolisan Polres Klaten. yang telah memberikan ijin bagi penulis untuk
melakukan riset dan wawancara
9. Kejaksaan Negeri Klaten. yang telah memberikan ijin bagi penulis untuk
melakukan riset dan wawancara
10. Pengadilan Negeri Klaten. yang telah memberikan ijin bagi penulis untuk
melakukan riset dan wawancara
11. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari dengan sepenuhnya bahwa skripsi ini masih banyak
kekurangan serta jauh dari sempurna, karena keterbatasan kemampuan dan
pengetahuan yang ada pada penulis. Oleh karena itu penulis dengan senang hati
menerima kritik dan saran. Selanjutnya semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi diri

penulis khususnya serta para pembaca dan bagi pengembangan ilmu pada umumnya.
Amin.
Surakarta,

Agustus 2015

Penulis

viii

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL .......................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................
HALAMAN PENGESAHAN .........................................................................
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................
MOTTO ..........................................................................................................
PERSEMBAHAN ...........................................................................................
KATA PENGANTAR ....................................................................................

DAFTAR ISI ...................................................................................................
ABSTRAK ......................................................................................................

BAB I

BAB II

BAB III

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ......................................................
B. Perumusan Masalah .............................................................
C. Tujuan Penelitian .................................................................
D. Manfaat Penelitian ..............................................................
E. Kerangka Pemikiran ............................................................
F. Metode Penelitian ................................................................
G. Sistematika Skripsi. .............................................................
LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Umum tentang Pidana dan Pemidanaan ..............
1. Pengertian Tindak Pidana .............................................

2. Unsur-Unsur Tindak Pidana ..........................................
3. Pengertian Pemidanaan .................................................
B. Tinjauan Umum Tentang Tindak Pidana Kesusilaan ..........
1. Pengertian Tindak Pidana Kesusilaan ...........................
2. Jenis Tindak Pidana Kesusilaan.....................................
C. Tinjauan tentang Anak dan Anak Yang Berhadapan
dengan Hukum .....................................................................
D. Tinjauan umum tentang Sistem Peradilan Pidana Anak ......
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku
Tindak Pidana Kesusilaan Menurut UU No. 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak ..................................................
B. Prosedur Pelaksanaan Peradilan Pidana Bagi Anak Sebagai
Pelaku Tindak Pidana Kesusilaan menurut UU No. 11
Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak .......................
1. Penanganan Perkara di Kepolisian .................................
2. Penanganan Perkara di Kejaksaan ..................................
3. Penanganan Perkara di Pengadilan .................................
ix

i
ii
iii
iv
v
vi
vii
ix
xi

1
7
8
8
9
13
18

19
19
21
23
28
28
30
32
38

52

65
66
79
82

BAB IV

PENUTUP
A. Kesimpulan ...........................................................................
B. Saran .....................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

x

99
102

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI
PELAKU
TINDAK PIDANA KESUSILAAN (Studi Kasus Proses Peradilan Pidana
Terhadap Anak di Kabupaten Klaten). Imam Yoga Prambudi, C100110114,
Skripsi, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2015.
yogaprambudi51@yahoo.com
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perlindungan hukum terhadap
anak sebagai pelaku tindak pidana kesusilaan menurut UU Perlindungan Anak dan
prosedur pelaksanaan peradilan pidana bagi anak sebagai pelaku tindak pidana
kesusilaan menurut UU tentang Sistem Peradilan Anak. Penelitian ini termasuk jenis
penelitian yuridis empiris yaitu suatu pendekatan yang mengacu pada peraturanperaturan tertulis untuk kemudian dilihat bagaimana implementasinya di lapangan.
Penelitian dilaksanakan wilayah hukum Kabupaten Klaten. Sumber data
menggunakan data primer dari hasil wawancara, observasi, dan studi kepustakaan.
Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa: Pertama, Perlindungan hukum terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana
kesusilaan menurut UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak adalah
perlakuan secara manusiawi sesuai dengan martabat dan hak-hak anak, penyediaan
petugas pendamping khusus anak, penyediaan sarana dan prasarana khusus,
penjatuhan sanksi yang tepat untuk kepentingan yang terbaik bagi anak, pemantauan
dan pencatatan terus menerus terhadap perkembangan anak, pemberian jaminan
untuk mempertahankan hubungan dengan orang tua atau keluarga, dan perlindungan
dari pemberitaan identitas melalui media massa dan untuk menghindari labelisasi;
Kedua, Prosedur pelaksanaan peradilan pidana bagi anak sebagai pelaku tindak
pidana kesusilaan menurut UU No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak
(SPA) adalah penanganan perkara di kepolisian adalah waktu penahanannya lebih
pendek daripada penahanan orang dewasa dan pendampingan dengan unit penyidik
PPA, penanganan perkara di kejaksaan adalah penahanannya lebih pendek dan
kasusnya perlu segerak dilimpahkan ke Pengadilan Negeri, penanganan perkara di
pengadilan adalah hanya ada hakim tunggal, sidang tertutup untuk umum, dan
putusan hakim bersifat mendidik dan membina anak ke arah yang lebih baik berupa
pengembalian kepada orang tua, dididik oleh negara, atau dipidana penjara seringan
mungkin.
Kata Kunci: tindak pidana kesusilaan, anak sebagai pelaku tindak pidana,
perlindungan hukum bagi anak

xi

ABSTRACT
The purpose of this study was to describe the legal protection of children as
perpetrators of criminal acts of decency under the Child Protection Act and
implementation procedures of criminal justice for children as perpetrators of
criminal acts of decency according to the Law on Juvenile Justice System. This
research includes empirical juridical ie an approach which refers to the rules written
to then see how the implementation on the ground. The research was conducted
jurisdiction Klaten district. Data sources using primary data from interviews,
observation, and literature study. Data were analyzed using qualitative analysis. The
results showed that: First, the legal protection of children as perpetrators of criminal
acts of decency, according to Law No. 23 of 2002 on Child Protection is treated
humanely in accordance with the dignity and the rights of children, the provision of
a special escort officer children, provision of special facilities and infrastructure,
appropriate sanctions for the best interests of the child, continuous monitoring and
recording of the child's development , giving assurance to maintain a relationship
with their parents or family, and protection of identity through the news media and
to avoid labeling; Second, the procedures of criminal justice for children as
perpetrators of criminal acts of decency, according to Law No. 11 Year 2012 on
Juvenile Justice System (SPA) is handling cases in police detention is a time shorter
than the detention of adults and mentoring with the investigator units PPA, handling
cases in the prosecutor is shorter detention and the case needs to be transferred to the
District Court, case handling The court is only a single judge, a trial closed to the
public, and the decision of the judge is to educate and nurture children into a better
direction in the form of return to parents, educated by the state, or sentenced to
imprisonment as possible.
Keywords: criminal act of decency, children as criminals, legal protection for
children

xii

Dokumen yang terkait

Pertimbangan Hakim Dalam Penjatuhan Hukuman Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana Penggelapan (Studi Putusan Nomor : 06/Pid.Sus-Anak/2014/Pn.Mdn)

2 50 101

Perlindungan Hukum terhadap Anak Korban Tindak Pidana Hubungan Seksual Sedarah (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Binjai

7 146 111

Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Persetubuhan

20 276 107

Penuntutan Terhadap Pelaku Tindak Pidana Penyalahguna Narkotika Diluar Golongan yang Diatur dalam Lampiran Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

4 89 158

Penerapan Konsep Diversi Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana Dalam Sistem Peradilan Pidana Anak

1 56 13

BAB II PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK PELAKU TINDAK PIDANA DALAM PROSES PERADILAN PIDANA ANAK

0 2 68

NASKAH PUBLIKASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Kesusilaan (Studi Kasus Proses Peradilan Pidana Terhadap Anak di Kabupaten Klaten).

0 2 18

PENDAHULUAN Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Kesusilaan (Studi Kasus Proses Peradilan Pidana Terhadap Anak di Kabupaten Klaten).

0 2 18

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL SESAMA ANAK Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Kekerasan Seksual Sesama Anak Di Bawah Umur (Studi Kasus Di Wilayah Kota Klaten).

0 0 19

BAB II PENGATURAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA PERSETUBUHAN A. KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA (KUHP) - Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Persetubuhan

0 20 33