PEMANFAATAN MEDIA INTERNET SEBAGAI SUMBER BELAJAR TERHADAP MINAT BELAJAR SEJARAH DI SMP NEGERI 11 BINJAI.

(1)

(2)

(3)

ABSTRAK

ROY MULYA LUMBAN GAOL 2012. PEMANFAATAN MEDIA INTERNET SEBAGAI SUMBER BELAJAR TERHADAP MINAT BELAJAR

SEJARAH DI SMP NEGERI 11 BINJAI. SKRIPSI. JURUSAN

PENDIDIKAN SEJARAH, UNIVERSITAS NEGERI MEDAN (UNIMED). Kata Kunci : Media Internet, Minat Belajar Sejarah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar terhadap minat belajar sejarah.

Tempat penelitian dilakukan di SMP Negeri 11 Binjai. Populasi dalam penelitian ini SMP kelas VIII dan sampelnya kelas VIII7. Penetapan jumlah sampel penelitian berdasarkan pendapat Suharsimi Arikunto, bahwa jumlah populasi kurang dari 100 sebaiknya diambil semua.

Instrumen penelitian yang digunakan untuk menjaring data penelitian adalah angket tertutup. Diuji cobakan pada 30 orang siswa kelas VIII7. Angket ini telah teruji validitas dan realibilitas. Artinya hanya butir angket yang lolos dari hasil uji coba yang digunakan untuk menjaring data penelitian. Hasil uji coba menyimpulkan untuk instrumen variabel media internet (X) diujicobakan 35 butir dan memenuhi syarat validitas 30 item. Sedangkan instrumen variabel minat belajar diujicobakan 35 butir dan memenuhi syarat validitas 32 item.

Teknik analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian adalah statistik parametrik koefisien Determinan (R) dan keberartiannya di uji dengan Uji-t. Penggunaan statistik ini didasarkan pada terpenuhinya uji persyaratan analisis parametrik, dimana kedua data penelitian berdistribusi normal yakni (3,684 < 11,070) dan (5,329 < 11,070), linier 0,58 < 1,80 dan terdapat hubungan yang berarti 13,616 > 4,00.

Hasil penelitian menyimpulkan terdapat kontribusi dari media internet (X) terhadap minat belajar sejarah (Y) sebesar 7% dan dinyatakan berarti dimana thitung > ttabel dengan ts 5 % yakni 33,266 > 1,668. Media Internet 30 orang siswa (65,71%) cenderung cukup baik dan Minat Belajar Sejarah 30 orang siswa (67,14%) cenderung cukup baik.


(4)

ii KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis tuturkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas kasih dan karunia-Nya dan lindungan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini

Skripsi ini berjudul “Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap Minat Belajar Sejarah Di SMP Negeri 11 Binjai”, sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana Pendidikan pada jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu sosial, Universitas Negeri Medan.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Rektor UNIMED Prof. Dr. Ibnu Hajar sebagai pimpinan di Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Dekan beserta staf sebagai pimpinan fakultas.

3. Ibu Dra. Lukitaningsih selaku ketua jurusan Pendidikan Sejarah.

4. Ibu Hafnita selaku sekretaris jurusan Pendidikan Sejarah, beserta seluruh dosen bapak/ibu dan staf yang ada di Jurusan Pendidikan Sejarah UNIMED.

5. Ibu Dra Samsidar Tanjung,M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan serta pelajara-pelajaran baru kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, Panjang Umur, Sehat dan murah rezeki selalu buat Ibu Samsidar Tanjung.

6. Bapak Pristi Suhendro, S.Hum, M.Si Selaku Dosen PA, Ibu Flores Tanjung, MA dan Drs Yusar Tanjung, M.Si Selaku penguj

7. Teristimewa kepada kedua Orang Tua penulis : Almarhum BM. Lumban Gaol dan Ibuku : RE. Sianturi yang telah banyak memberi doa, dukungan, serta materi dalam penyelesaian studi penulis.

8. Buat adik-adik Kandungku : Masdelina br Lumban Gaol dan Donald Gee Lumban Gaol untuk doa dan dukungannya selama ini.

9. Terimakasih kepada Sekolah SMP Negeri 11 Binjai dan Stafnya sebagai infoman penulis dan informan-informan peneliti lainnya.


(5)

iii 10.Buat teman-temanku teristimewa sekawan (Parda, Eliamin, Duma Agustina, Iman dan Noni) untuk doa dan dukungannya juga kelas yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu

11.Tak lupa juga buat teman-teman seperjuangan ku kelas C serta semua stambuk 08 pendidikan sejarah yang tidak bisa saya sebut satu per satu thanks untuk dukungan dan doanya.

12.Buat Teman-Teman Aku PPL SMP Negeri 11 Binjai : Taufik Bahari, Marasutan Lubis, Deby, Neni, Rian Marpento Purba, Wulan, Ade, Umi, Arpita Sebayang, Eka, Eva, Bagus, Eunike, Ratih, Laila Aziza, Muhamad Safii,I, Murvi, semoga sukses.

13.Buat Guru-Guru SMP Negeri 11 Binjai terlebih buat Guru Pamong ibu Dra Intan Sembiring dan murid-murid SMP Negeri 11 Binjai.

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari masih banyak kekurangan, untuk itu penulis mengaharapkan kritik dan saran dari infoman untuk kesempurnaan penulisan ini sehingga bermanfaat bagi para pembaca.

Medan, September 2012 Penulis,

Roy Mulya L.G. NIM. 308121133


(6)

iv

DAFTAR ISI

BAB 1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ... ….. 1

B. Identifikasi Masalah ... ….. 4

C. Pembatasan Masalah ……… . ….. 4

D. Perumusan Masalah ………. 4

E. Tujuan Penelitian ………. 5

F. Manfaat Penelitian ………... 5

BAB 11. LANDASAN TEORITIS 1. Minat Belajar a. Pengertian Minat ……… . ….. 6

b. Pengertian Belajar ……… ... ….. 9

c. Minat Belajar ... … 14

d. Ciri-Ciri Belajar ………... 16

e. Prinsip-Prinsip Belajar ... … 18

f. Pentingnya Minat Dalam Belajar ... … 21

2. Media Sebagai Sumber Belajar a. Pengertian Media ... … 23

b. Sumber Belajar ... … 25

c. Internet ... … 26

BAB 111. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian ... … 30


(7)

v

C. Populasi dan Sampling ... … 31

D. Instrumen Penelitian ... … 32

E. Uji Coba Instrumen ... … 37

F. Teknik Analisa Data ... … 41

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian ... … 50

B. Uji Persyaratan Analisi ... … 53

C. Temuan Penelitian ……… 57

D. Uraian Peneliti Berdasarkan Hasil ……… 59

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... … 60

B. Saran ... … 61

DAFTAR PUSTAKA ... … 62 Lampiran-Lampiran


(8)

viii DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kisi - Kisi Angket Persepsi Siswa Tentang Pembelajaran Sejarah

Dengan Menggunakan Media Internet (X) ... 33

Tabel 2. Kisi - Kisi Angket Minat Belajar (Y) ... 35

Tabel 3. Indeks Reliabilitas Interpretasi Nilai ... 39

Tabel 4. Format Uji Media Internet ... 42

Tabel 4.1. Skor Media Internet (X) ……….… 48

Tabel 4.2. Minat Belajar siswa (Y) ……….. 50

Tabel 4.3. Uji Normalitas Data Variabel Media Internet ……… 52

Tabel 4.4. Uji Normalitas Data Variabel Minat Belajar Sejarah ………. 53

Tabel 4.5. Ringkasan hasil Analisis Uji Normalitas Setiap Variabel Penelitian ………... 54

Tabel 4.6. Ringkasan Analisis Varians Untuk Persamaan Regresi Variabel Y atas Variabel X ……….. 55


(9)

ix DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. Histogram yang Menunjukan Hubungan Antara Frekuensi Observasi Dengan Kelas Interval Media Internet (X) ... 49 Gambar 3. Histogram yang Menunjukkan Hubungan Antara Frekuensi


(10)

vi DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Angket Media Internet (X) ……… ... 1

Lampiran 2. Angket Minat Belajar (Y) ……… 7

Lampiran 3. Data Uji Coba Angket Instrumen Angket Pemanfaatan Media Internet (X) ... 12

Lampiran 4. Data Uji Coba Instrumen Angket Minat Belajar Sejarah (Y)……… .... 13

Lampiran 5. Perhitungan Uji Validitas Item Angket Media Internet Sebagai Sumber Belajar (X) ... 14

Lampiran 6. Perhitungan Uji Validitas Angket Media Internet (X) ... 17

Lampiran 7. Perhitungan Validitas Angket Minat Belajar (Y) ... 20

Lampiran 8. Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Minat Belajar ... 23

Lampiran 9. Perhitungan Harga Rata-Rata (Mean) dan Standard Deviasi Media Internet Sebagai Sumber Belajar (Variabel X) ... 26

Lampiran 10. Perhitungan Harga Rata-Rata (Mean) dan Standard Deviasi Minat Belajar Sejarah (Variabel Y) ... 28

Lampiran 11. Ringkasan Data Hasil PenelitianVariabel Media Internet (X) dan Variabel Minat Belajar Sejarah (Y) ... 30

Lampiran 11.1. Perhitungan Uji Normalitas Data Penelitian ………..… 31 Lampiran 12. Perhitungan Persamaan Regresi Uji Kelinieritas dan

Keberatian Persamaan Regresi Variabel Minat Belajar Sejarah (Y)


(11)

vii Sebagai Sumber Belajar (X) ... 34 Lampiran 13. Perhitungan Uji Hipotesis Antara Variabel Media Internet

Sebagai Sumber Belajar (X)

Dengan Variabel Minat Belajar Sejarah (Y) ... 38 Lampiran 14. Perhitungan Tingkat Kecenderungan ... 41


(12)

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Dalam melakukan setiap kegiatan untuk mencapai hasil yang memuaskan salah satu faktor yang sangat penting adalah faktor minat. Sebab minat itu merupakan tenaga pendorong yang bersumber dari hati nurani, sehingga menjadikan seorang itu tekun, bersemangat dan tidak mudah bosan, berkonsentrasi, serta senang berkecimpung di dalam objek yang sedang dilakukannya. Demikikan halnya dengan minat siswa dalam pemanfaatan Media Internet, yang dimana Media Internet merupakan teknologi masa kini yang mempunyai peran sangat penting di era globalisasi. Internet bagaikan sebuah perpustakaan dunia yang bisa kita akses dengan mudah segala kebutuhan yang kita perlukan. Internet mempunyai jaringan data yang mendunia, seseorang bisa mengakses dengan bebas di dalam internet sesuai dengan kehendaknya. Bahkan tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa internet merupakan dunia baru yang didalamnya meliputi dari mulai dunia sejarah, politik, pendidikan, dan lain-lain. Khususnya didalam dunia pendidikan, internet memberikan suatu akses data yang dapat memudahkan proses belajar-mengajar. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa dalam penggunaan internet dalam pembelajaran menjadi suplemen yang bermanfaat dan memiliki pengaruh positif terhadap penyelesaian tugas-tugas siswa, serta kegiatan internet lebih holistik dibandingkan dengan media lainnya seperti CD-Rom. Selain itu, dalam penggunaan internet mendorong terjadinya


(13)

kolaborasi pembelajaran antara siswa atau kelas antara satu sekolah dengan sekolah lainnya dengan menembus batas ruang dan waktu.

Dalam kaitannya dengan Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Sejarah, maka apabila seorang siswa mempunyai minat dengan sendirinya intensitas mengakses Media Internet Sebagai Sumber Belajar Sejarah akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan seseorang yang tidak mempunyai minat. Selain itu dengan adanya minat mengakses Media Internet Sebagai Sumber Belajar Sejarah, maka dengan sendirinya minat belajar sejarah akan bertambah. Sebab apabila seorang siswa mempunyai minat mengakses internet sebagai sumber belajar sejarah yang tinggi, dengan sendirinya siswa tersebut akan memiliki pembendaharaan pengetahuan yang luas dalam belajar sejarah. Selain itu siswa yang bersangkutan akan sering menemukan hal-hal yang belum dipahami dalam belajar sejarah yang diaksesnya di internet dapat ditanyakan kepada guru yang sedang mengajar dikelas. Dengan demikian, akan terciptlah proses belajar yang aktif dari sumber pengetahuan itu bagi siswa tidak hanya bertumpu pada guru, tetapi siswa sendiri akan berusaha mencari dari sumber yang lain.

Minat dalam mengakses internet sebagai sumber belajar sejarah yang tinggi bagi seorang siswa akan dapat menghilangkan terjadinya kebosanan belajar sejarah, sebab seorang memiliki minat mengakses internet yang tinggi dengan sendirinya senantiasa akan selalu haus akan informasi yang baru dalam belajar sejarah. Dalam keadaan seperti ini berarti seorang siswa tidak akan merasa bosan untuk mengikuti pelajaran sejarah di sekolah. Pada gilirannya apabila seorang siswa memiliki sifat yang tidak mudah bosan mengikuti pelajaran, maka minat


(14)

belajar sejarah dalam pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar akan semakin meningkat.

Dikatakan demikian karena seseorang yang sudah terbiasa mengakses internet sebagai sumber belajar sejarah maka orang tersebut dituntut adanya pengetahuan yang luas terhadap pelajaran sejarah, dibutuhkan konsentrasi pada siswa untuk dapat memahami sejarah yang di akses di internet. Dalam hal ini peran kedua orangtua dan guru sangat penting dalam memantau anak yang menggunakan media internet sebagai sumber belajar.

Menurut I.L. Pasaribu dkk (1986:47), mengatakan bahwa : “Minat adalah suatu sikap subyek terhadap obyek atas dasar adanya kebutuhan dan kemungkinan terpenuhinya kebutuhan itu”. Dari pendapat tersebut menunjukan bahwa minat dari seseorang siswa baik jika minat tersebut sangat berperan dan mengatasi gangguan-gangguan yang sedang dihadapi seorang siswa terhadap perhatian dan konsentrasi belajarnya. Lebih jauh dari itu kurangnya minat juga merupakan gangguan bagi seseorang untuk meneruskan di segala aktivitas hidupnya, termasuk bagi seorang siswa dalam meneruskan proses belajarnya. Dalam kaitannya dengan media internet, maka apabila seseorang siswa mempunyai minat dalam pemanfaatan media internet dengan sendirinya akan memiliki perbendaharaan pengetahuan yang luas dari media internet itu sendiri. Dengan demikian akan terciptalah proses belajar yang aktif dari sumber pengetahuan itu bagi siswa tidak hanya bertumpu pada guru, tetapi siswa sendiri akan berusaha mencari sumber dari Media Internet.


(15)

Dari uraian di atas, maka penulis berkeinginan melihat secara nyata apakah ada Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap Minat Belajar Sejarah, khususnya dalam pengetahuan tentang sejarah dalam media internet.

B.Identifikasi Masalah

Adapun yang menjadi indentifikasi masalah dalam tulisan ini anatara lain : 1. Apakah ada Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap

Minat Belajar Sejarah.

2. Bagaimana hubungan antara Pemanfaatan Media Internet dengan Minat Belajar Sejarah di SMP Negeri 11 Binjai.

3. Apakah ada Pemanfaatan Internet siswa Kelas II terhadap hasil belajar. 4. Apakah ada motivasi belajar siswa dengan Pemanfaatan Media Internet

terhadap minat belajar sejarah.

C.Pembatasan Masalah

Berdasarkan indentifikasi masalah yang dikemukakan di atas, maka penulis hanya membatasi masalah adalah sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Media Internet sebagai sumber belajar terhadap minat belajar sejarah.

D.Rumusan Masalah

Sesuai dengan indentifikasi dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka masalah penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada Pemanfaatan Media Internet sebagai sumber belajar terhadap minat belajar sejarah.


(16)

E.Tujuan Penelitian

Berdasarkan idenifikasi dan perumusan masalah, maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui media internet terhadap minat belajar sejarah.

2. Untuk mengetahui manfaat dan dampak dari penggunaan media internet terhadap terhadap minat belajar sejarah.

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah serta tujuan penelitian yang telah dipaparkan dimuka, maka manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan informasi bagi siswa tentang ada tidaknya hubungan antara Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap Minat Belajar Sejarah di SMP NEGERI 11 Binjai.

2. Sebagai bahan informasi kepada guru dan penulis untuk mengetahui keadaan Pemanfaatan Media Internet dalam mencapai tujuan pendidikan. 3. Sebagai bahan informasi dalam penelitian selanjutnya.

4. Sebagai salah satu syarat penulis dalam menyelesaikan kesarjanaan pada FIS UNIMED.


(17)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Hasil penelitian menerangkan 30 siswa kategori baik 19 orang (27,14%), kategori cukup baik 6 orang (65,71%), kategori kurang baik 5 orang (7,14%) dan kategori tidak baik 0 (0%) sehingga disimpulkan bahwa media internet (X) berada pada kategori baik sehingga dinyatakan Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Di SMP Negeri 11 Binjai cenderung baik.

2. Hasil penelitian menerangkan 30 siswa kategori baik 17 orang (24,28%), kategori cukup baik 7 orang (67,14%), kategori kurang baik 6 orang (8,57%) dan kategori tidak baik 0 (0%) sehingga disimpulkan Minat Belajar Sejarah Di SMP Negeri 11 Binjai cenderung baik.

3. Terdapat Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar di SMP Negeri 11 Binjai 17%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa masih banyak sumbangan-sumbangan yang dapat untuk meningkatkan minat belajar sejarah, seperti faktor dari bakat dan intelegensinya bahkan peranan orang tua, guru dan lingkungan tempat tinggal.


(18)

B. Saran

1. Disarankan agar siswa lebih serius lagi dalam mengikuti pelajaran di sekolah,

dan menyadari bahwa minat belajar sangat penting dalam mencapai cita-cita.

2. Disarankan agar siswa lebih giat dan sungguh-sungguh lagi dalam belajar, didukung dengan peran guru yang tetap memberikan teladan yang baik dan senantiasa membimbing para siswa dalam pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar. Dengan cara mengadakan bimbingan dan arahan dalam penggunaan media internet sebagai sumber belajar sejarah.

3. Disarankan kepada siswa agar lebih meningkatkan pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar sehingga minat belajar sejarah siswa juga akan semakin tinggi. Dengan cara mengikuti setiap kegiatan akademis. Disarankan juga kepada guru agar lebih memperhatikan perkembangan siswa dalam proses belajar. Dengan cara menyajikan materi dengan metode yang menarik perhatian siswa dengan harapan siswa akan dapat menerapkannya kelak.


(19)

DAFTAR PUSTAKA

A. Abraham, (2010), “Tersesat Di Dunia Maya”, Surabaya. PT. Pustaka Media Utama.

Arikunto, (1993), “Prosedur Penelitian”. Jakarta : Bina Aksara.

Azhar Arsyad, (1997), “Media Pembelajaran”, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Dimyanti, Mudjiono, (2006), “Belajar dan Pembelajaran”, Jakarta : Rineka Cipta.

E.P.Hutabarat, (1995), “Cara Belajar”. Jakarta : PT BPK Gunung Mulia. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negari Medan , (2007), Buku Pedoman Penulisan Skripsi dan Proposal penelitian Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah, FIS Unimed, Medan

H. Hamzah B. Uno, (2007), “Profesi Pendidikan”, Jakarta : Bumi Aksara. I.L. Pasaribu, (1986), “Didaktik dan Metodik”, Bandung : Penerbit Tarsito. Kerlinger, (1992), “Pengantar Penelitian dalam Pendidikan”, Surabaya : Usaha Nasional.

Muhibbin Syah, (2003), “Psikologi Belajar”, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Nawawi, (1985), “Metode Penelitian Sosial, Yogyakarta : UGM Press.

Oemar Hamalik, (19820, “Metode Belajar dan Kesulitan-Kesulitan Belajar”, Bandung : Tarsito.

Reddick Rendy, (1996), “Internet Untuk Wartawan”, Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.


(20)

Slameto, (2010), “Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya”, Jakarta : Rineka Cipta.

S. Nasution, (1982), “Didaktik Asas-Asas Mengaajar”, Bandung : Jemars.

Suprijanto, (2007), “Pendidikan Orang Dewasa”, Jakarta : Penerbit Bumi Aksara

Soeganda Poerbakawatja, (1976), “Ensiklopedia Pendidikan”, Jakarta : Gunung Agung.

Syiful Bahri (2000), “Psikologi Belajar”, Jakarta : Penerbit Rineka Cipta.

Wina Sanjaya, (2008), “Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses Pendidikan”, Jakarta : Kencana.


(1)

Dari uraian di atas, maka penulis berkeinginan melihat secara nyata apakah ada Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap Minat Belajar Sejarah, khususnya dalam pengetahuan tentang sejarah dalam media internet.

B.Identifikasi Masalah

Adapun yang menjadi indentifikasi masalah dalam tulisan ini anatara lain : 1. Apakah ada Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap

Minat Belajar Sejarah.

2. Bagaimana hubungan antara Pemanfaatan Media Internet dengan Minat Belajar Sejarah di SMP Negeri 11 Binjai.

3. Apakah ada Pemanfaatan Internet siswa Kelas II terhadap hasil belajar. 4. Apakah ada motivasi belajar siswa dengan Pemanfaatan Media Internet

terhadap minat belajar sejarah. C.Pembatasan Masalah

Berdasarkan indentifikasi masalah yang dikemukakan di atas, maka penulis hanya membatasi masalah adalah sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Media Internet sebagai sumber belajar terhadap minat belajar sejarah.

D.Rumusan Masalah

Sesuai dengan indentifikasi dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka masalah penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada Pemanfaatan Media Internet sebagai sumber belajar terhadap minat belajar sejarah.


(2)

E.Tujuan Penelitian

Berdasarkan idenifikasi dan perumusan masalah, maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui media internet terhadap minat belajar sejarah.

2. Untuk mengetahui manfaat dan dampak dari penggunaan media internet terhadap terhadap minat belajar sejarah.

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah serta tujuan penelitian yang telah dipaparkan dimuka, maka manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan informasi bagi siswa tentang ada tidaknya hubungan antara Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Terhadap Minat Belajar Sejarah di SMP NEGERI 11 Binjai.

2. Sebagai bahan informasi kepada guru dan penulis untuk mengetahui keadaan Pemanfaatan Media Internet dalam mencapai tujuan pendidikan. 3. Sebagai bahan informasi dalam penelitian selanjutnya.

4. Sebagai salah satu syarat penulis dalam menyelesaikan kesarjanaan pada FIS UNIMED.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Hasil penelitian menerangkan 30 siswa kategori baik 19 orang (27,14%), kategori cukup baik 6 orang (65,71%), kategori kurang baik 5 orang (7,14%) dan kategori tidak baik 0 (0%) sehingga disimpulkan bahwa media internet (X) berada pada kategori baik sehingga dinyatakan Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar Di SMP Negeri 11 Binjai cenderung baik.

2. Hasil penelitian menerangkan 30 siswa kategori baik 17 orang (24,28%), kategori cukup baik 7 orang (67,14%), kategori kurang baik 6 orang (8,57%) dan kategori tidak baik 0 (0%) sehingga disimpulkan Minat Belajar Sejarah Di SMP Negeri 11 Binjai cenderung baik.

3. Terdapat Pemanfaatan Media Internet Sebagai Sumber Belajar di SMP Negeri 11 Binjai 17%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa masih banyak sumbangan-sumbangan yang dapat untuk meningkatkan minat belajar sejarah, seperti faktor dari bakat dan intelegensinya bahkan peranan orang tua, guru dan lingkungan tempat tinggal.


(4)

B. Saran

1. Disarankan agar siswa lebih serius lagi dalam mengikuti pelajaran di sekolah,

dan menyadari bahwa minat belajar sangat penting dalam mencapai cita-cita.

2. Disarankan agar siswa lebih giat dan sungguh-sungguh lagi dalam belajar, didukung dengan peran guru yang tetap memberikan teladan yang baik dan senantiasa membimbing para siswa dalam pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar. Dengan cara mengadakan bimbingan dan arahan dalam penggunaan media internet sebagai sumber belajar sejarah.

3. Disarankan kepada siswa agar lebih meningkatkan pemanfaatan media internet sebagai sumber belajar sehingga minat belajar sejarah siswa juga akan semakin tinggi. Dengan cara mengikuti setiap kegiatan akademis. Disarankan juga kepada guru agar lebih memperhatikan perkembangan siswa dalam proses belajar. Dengan cara menyajikan materi dengan metode yang menarik perhatian siswa dengan harapan siswa akan dapat menerapkannya kelak.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

A. Abraham, (2010), “Tersesat Di Dunia Maya”, Surabaya. PT. Pustaka Media Utama.

Arikunto, (1993), “Prosedur Penelitian”. Jakarta : Bina Aksara.

Azhar Arsyad, (1997), “Media Pembelajaran”, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Dimyanti, Mudjiono, (2006), “Belajar dan Pembelajaran”, Jakarta : Rineka Cipta.

E.P.Hutabarat, (1995), “Cara Belajar”. Jakarta : PT BPK Gunung Mulia. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negari Medan , (2007), Buku Pedoman Penulisan Skripsi dan Proposal penelitian Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah,FIS Unimed, Medan

H. Hamzah B. Uno, (2007), “Profesi Pendidikan”, Jakarta : Bumi Aksara. I.L. Pasaribu, (1986), “Didaktik dan Metodik”, Bandung : Penerbit Tarsito. Kerlinger, (1992), Pengantar Penelitian dalam Pendidikan”, Surabaya : Usaha Nasional.

Muhibbin Syah, (2003), “Psikologi Belajar”, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Nawawi, (1985), “Metode Penelitian Sosial, Yogyakarta : UGM Press.

Oemar Hamalik, (19820, Metode Belajar dan Kesulitan-Kesulitan Belajar”, Bandung : Tarsito.

Reddick Rendy, (1996), “Internet Untuk Wartawan”, Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.


(6)

Slameto, (2010), Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya”, Jakarta : Rineka Cipta.

S. Nasution, (1982), “Didaktik Asas-Asas Mengaajar”, Bandung : Jemars.

Suprijanto, (2007), Pendidikan Orang Dewasa”, Jakarta : Penerbit Bumi Aksara

Soeganda Poerbakawatja, (1976), “Ensiklopedia Pendidikan”, Jakarta : Gunung Agung.

Syiful Bahri (2000), Psikologi Belajar”, Jakarta : Penerbit Rineka Cipta.

Wina Sanjaya, (2008), “Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses Pendidikan”, Jakarta : Kencana.