RSNI4 PERENCANAAN STRUKTUR BETON UNTUK JEMBATAN (1)

H5NI4
StandarNasional
Indonesia

Perencanaan
strukturbetonuntukjembatan

Badan
standardisasi
Nasional
BrSN

DAFTARISI
Daftarlsi
Daftartabel
DaftarGambar
DaftarNotasi
Prakata

I


x
xa
xtl
XXiiJ

1.

RUANGLINGKUP

1

2.

ACUANNORMATIF

1

3.

DEFINISI

DANISTILAH

2

4,

SYAMT UMUMPERENCANMNSTRUKTURBETON
4.1. Umurrencana
jembatan
4.2. Satuanyangdigunakan
4.3. Prinsipumumperencanaan
4.3.1. Dasarumumperencanaan
4.3.2.Asumsidananggapan
perencanaan
4.3.3. perencanaan
berdasarkan
bebandan kekuatanterfaktor(pBKT)
4.3.4. perencanaan
berdasarkan
bataslayan(pBL)

4.3.5. Metodeanalisis
4.3.6. Metodeperencanaan
khusus
4.4. Sifatdan karakteristik
matenal
4.4.1. Beton
4.4.1.i. Kekuatan
nominal
4.4..1.2.
Tegangan
ijin
4.4.1.3.Massajenis
4.4.1.4.Lengkungtegangan-regangan
4.4.1.S.Modulus
elastisitas
4.4..1.6.
Angkapoisson
4.4.1.7.Koelisien
muaipanas
4.4.1.8.Susutbeton

4.4.i.9. Rangkak
padabeton
4.4.1.10.
Kriteria
penerimaan
kekuatan
beton
4.4.2. Bajatulangannon_prategang
4.4.2.1.Kekuatan
nominal
4.4.2.2.Teganganit[],
1.1.?3. Lengkungtegangan_ regangan
4.4.2.4.Modulus
elastisitas
4.4.2.S.Koeftsien
muaipanas
4.43 Bajatutangan
prategang
4.4.3.1.Kekuatan
nominal

4.4.3.2.Tegangan
ijrn
4.4.3.3.Modrrluselastisitas
4.4.3.4.Lengkungtegangan_ regangan
4.4.3.5.Relaksasibajaprategang
4.5. Faktorbebandanfaktorreduksikekuata;
4.5.1. Faktorbebandankombinasi
pembebanan
4.5.2. Faktorreduksikekuatan
45.3. Kekuatan
rencana
penampang
strukturbeton
4.o. Korostpadastrukturbelon
4.6.1. Korosipadabeton

8
8
8
8

I
8
I
I
'10
10
11
11
11
11
12
12
13
13
15
17
18
1B
18
18

19
1S
19
'19
19
19
20
20
20
20
20
20
20
20

, r
:4.o.
:

4.6.2. Perencanaan

u ntukkeawetanjangkapanjang
4.6.2.1.persyaratanstrukturklas]fikasitidafterlindunq 20
21
4.6.2.2. persyaratankekuatanbetonuntukabrasi .
22
r.ersyaratan
bataskadarkimia
, ^ ^J. *l:!.".
22
a.o
Hersyaratan
selimutbeton
2g
25
t^U-1_.1:1"Orl-n""
lerhadapkaratuntuktendonprategangtanpalekatan
r-enggunaan
aditifsebagai
bahantambahanpaaacaniurin Oelon
za

Komponenbetontidakbertulang
27
4.8.1. penggunaan
4.8.2. perencanaan
;:

prinsip
4.8.2.1.
dasa,

penampang
. ^ - j:8.2.2. Sifat_sifat
4.8.3. Kektlatanlentur
4.8.4. Kekualanges*
4.8.4.1.Aksisatuarah
4.8.4.2.Aksiduaarah
4.8.5. Kekuatan
terhadap
gayaaksialteka^
4.6.b. Kekuatan

terhadap
kombinasi
lenturdantekan
5.

PEREN-CANAAN
KEKUATAN
STRUKIURBETONBERTULANG
r-erencanaan
kekuaianbalokterhadaplentur
5.1.1. Kondisibatasperencaaan
berdasarkan
bebandan kekuatan
terfakto(pBKT)
5.1.1.
i. Asumsiperencanaan
5.1.1.2.Fakto(reduksikekuatan
5.1.1.3.Kekuatan
rencana
dalamlentur

5.1.1.4.Kekuatan
minimum
5.1.1.5.Syarattulanqan
minimum
5.'1.1.6.Syarattulangan
maksimum
5.1.1.7.Jaraktutanqan
5.1.1.8.Detaittulangan
lentur
_
perencanaan
kekuatanbalokterhadapgeser
c.z. r. nehuatan
geserrencana
padabalok
c.z.z. yenamganotaDered
5.2.3.Gayageseimaksimum
dekattumpuan
c .z..r. nual geseryangdisumbangkan
oleh beton
t.z.r. syarat-syafattu,angangeser
c.z.o. nual geseryangdisumbangkan
olehtulangangeser
c.2.,/. lutangangeserminimum
5.2.8. ceser friksi
5.2.9.Tulangangantunq
5.2.10.
Detailtulangan
g;ser
5.2.10.1.
Jenistulangan
qeser
5.2.t 0.2.Jarakantartula;oan

u]uns

darirutangan
geser
l:l"lbengkokan
5 . 3 . Ferencanaan
kekualan
balokterhadaplenturdan aksial
"^.^-^13^19

5.4.

c..r.r. Asumsiperencanaan
5.3.2. Faktorreduksikekuatan
5.3.3. Prinsipperencanaan
5.3.4.Efekketangsingan
r-erencaan
kekuatanbalokterhadapgeserdan puntir
c.z+.
r. Henggunaan
5.4.2. Metodeperencanaan
5.4.3. Redistribusi
ountir
5.4.4. Kekuatanpuntirbalok

ii
27
;;
-,
;:
;i
28

29
29
29
30
30
30
30

32
o5

34

36
37

37
3B
3B
3B
38
38
38

5.5.

5.6.

5.7.

5.8.

5.4.5. Syarattulanganpuntir
38
5.4.5.1.Tulangan
puntirmemanjang
39
5.4.5.2.Tulangan
puntirmtntmum
39
5.4.5.3.Detailtulanqan
uunur
39
Perencanaan
pelatlantaike;daraanlerhadaplentur
40
5 . 5 . 1 .U m u m
40
5.5.2. Tebatminimum
petattantai
40
5.5.3.Tulanganminimum
41
5.5.4. Penyebaran
tulanganuntukpelatlantai
41
5.5.5. Pengaku
bagiantepi
4
1
5.5.5.1.pengakuarahmemanjang
41
5.5.5.2.Pengakuarahmelintang
_
41
Perencanaan
pelatlantaiterhadap
geser
42
5 . 6 . 1 .U m u m
5.6.2. Kekuatangeserultimitpadapelatlantai
;;
5.6.3. Luasminimum
darisengkang
tertutup
44
5.6.4. Detailtulangan
geser
44
Perencanaan
komponenstrukturtekan
44
5.7.'1.Umum
4a
5.7.2. Metodeperencanaan
4a
5.7.3. Momenlenturminihum
4/!
5.7.4. Prosedur
perencanaan
aa
5.7.4.'1.
Perencanaan
denganmenggunakan
analisis
elastislinier 45
c.t.4..2.rerencanaandenganmemperhitungkan
momensekunder45
ctengan
menggunakan
yangteliti 45
analisis
- - - perencanaan
1r.*.r. Ferencanaan
c./.c.
kotompendek
45
5.7.6. Pe_rencanaan.
kolomiangsing
46
c./.o.t. Hemoesaran
momenuntukkolomtakbergoyang
46
5.7.6.2.Pembesaran
momenuntukkolombergoyini,
47
5.7.6.3.Bebantekuk
4a
5:7
6.4.
Syarat
ketangsingan
4a
- __
c./. /. Kekuatan
kolomdalamkombinasi
lenturdantekan
49
5.7.7.1.Asumsjperencanaan
49
5.7.7.2.Percncanaan
berdasarkan
padamasing_masing
momenlentursecaraterpisah
49
5.7.7.3.Perencanaan
lenturbiaksialdantekan
50
5.7.8. Persyaratan
tulanganuntukkolom
50
5.7.8.1.Tutangan
memanjang
b0
5.7.8.2.pengekangan
tutang;nmemanjanS
;i
c./.6.J. Hengekangan
lateral
51
5.7.8.4.Uku€n danjarakantarasengkang
dan
spiral
51
5.7.8.5.Pendetaitan
sengkang
dansairat
52
c.,f.d.o.r.enyambungan
tulangan
memanjang
52
^Ferencanaan
drnctrng
52
5.8.1. Penerapan
s2
5.8.2. Prosedurperencanaan
52
5 . 8 . 2 . 1U. m u m

dibebanisaya
vertikat
sebidans
:9 ? ? Plnqlns

Z3

verrikatdan
horisontai
sebidang 53
::: j utnotng
:f9ry qlpebanigaya
o.o.2.4.

otDebanr
horisontaltegak
lurusdinding
5.8.2.5.Dindingdibebanigayavertikaasebidang
dangiya
Horisontattegak
lurusdinding
Dindingmerupakan
bagiand;ri struktur
portat
-^^ l82q
pengaku/ pengikat
c.o.r.
dinding
5.8.4. [,4etode
perencanaan
dise;erhanakan
untukdindingterikatyang
menerimahanyagayavertikal
5.8.4.1.Eksentrisitas
bebanvertikal

53

53
;;
53
b3
ii

5.8 4.2. perbandingan
tinggiefektifmaksimumdenganketebalan
5.8.4.3.Tingsiefeklif
aksiatrencana
daridindinq
_ _ _ 5.8.4.4.Kekuatan
5.8.5. Perencanaan
dinOinguntut