Evaluasi Koleksi Bidang Pendidikan Agama Islam Dengan Metode Conspectus Di Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU)

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Sekarang ini, dunia pendidikan sedang bergeliat. Hal itu dipacu oleh faktor
perhatian Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kualitas taraf hidup manusia
melalui peningkatan kualitas pendidikan sejak dini. Harapan terbesar atau sering
dengan istilah “visi” daripada peningkatan kualitas pendidikan itu sendiri adalah
meningkatkan kualitas pemikiran masyarakat Indonesia yang pada akhirnya
pencapaian terhadap kualitas hidup yang lebih tinggi pula, didukung dengan
peningkatan penghasilan. Faktor pendidikan yang dilihat sebagai dasar untuk
memulai perubahan pada kehidupan manusia tidak terlepas pada aspek-aspek
pendukung.
Perpustakaan merupakan salah satu faktor pendukung dalam dunia
pendidikan guna meningkatkan tingkat prestasi belajar siswa, pengetahuan dan
kreatifitas pengguna perpustakaan, sehingga dapat mencapai tujuan dari suatu
lembaga pendidikan. Dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 24
Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang No 43 Tahun 2007 tentang
perpustakaan, dinyatakan bahwa perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi
karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem
yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,

informasi, dan rekreasi para pemustaka. Bagi suatu perguruan tinggi perpustakaan
merupakan sarana yang penting bagi kegiatan pendidikan, pengajaran dan

1

penelitian. Tanpa didukung sebuah perpustakaan yang baik, peran perguruan
tinggi tidak akan berjalan secara maksimal. Idealnya sebuah perpustakaan tidak
diukur dari banyaknya jumlah koleksi yang terdapat di suatu perpustakaan. Akan
tetapi koleksi yang disediakan oleh perpustakaan harus sesuai dengan apa yang
dibutuhkan pengguna. Sebagai lembaga yang memberikan informasi, maka sudah
seharusnya perpustakaan dan pustakawan menyediakan bahan informasi yang
relevan dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) yang dulunya bernama
Institute Agama Islam Negeri (IAIN) didirikan pada tahun 1973 di Jl. Sutomo
No.1 Medan kini beralamat di Jalan Williem Iskandar Pasar V Medan Estate,
adalah salah satu dari beberapa perguruan tinggi negeri di Sumatera Utara yang
cukup menjanjikan perkembangannya di dunia pendidikan. tidak terlepas dari
dukungan seluruh unit pendukung kegiatan pendidikan yang ada, termasuk
dukungan Perpustakaan UIN SU. Perpustakaan UIN SU menyediakan koleksi
yang


mendukung

pelaksanaan

kegiatan

belajar-mengajar

mahasiswa

di

lingkungan universitas.
Kegiatan evaluasi koleksi memiliki peran penting dalam menentukan
berhasil atau tidak suatu sistem yang diterapkan, evaluasi koleksi bertujuan untuk
mengetahui bagaimana kedalaman koleksi, mutu, kekuatan dan kelemahan
koleksi. Evaluasi koleksi merupakan salah satu unsur penting dalam kebijakan
pengembangan


koleksi.

Dengan

melakukan

kegiatan

evaluasi

koleksi,

perpustakaan juga dapat meminimalkan anggaran untuk pengadaan koleksi
berikutnya dan juga menjadi masukan bagi pustakawan dalam melakukan

2

pengembangan koleksi. Salah satu metode evaluasi koleksi adalah conspectus,
yakni sebuah metode evaluasi dengan memberikan penilaian koleksi berdasarkan
area subjek. Masing-masing area subjek menggambarkan informasi mengenai

alasan untuk penyimpanan koleksi sekaligus menjadi sebuah deskripsi koleksi
yang ada (Matheson: 2004). Oleh karena itu sudah seharusnya dilakukan evaluasi
koleksi berdasarkan area subjek yang bertujuan mendapatkan gambaran mengenai
keadaan koleksi yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi sivitas
akademika di lingkungan UIN SU.
Setelah melakukan observasi dan wawancara awal dengan pengunjung
perpustakaan UIN SU, peneliti menemukan masih banyak pengunjung
perpustakaan yang belum merasa puas dengan koleksi yang tersedia di
perpustakaan karena informasi atau bahan pustaka yang mereka butuhkan dan
inginkan tidak mereka temukan di perpustakaan, pada perpustakaan UIN SU
terdapat koleksi berjumlah 57.417 judul dan 307.786 eksemplar. Dengan jumlah
keseluruhan koleksi sebanyak itu, jumlah koleksi bidang pendidikan agama Islam
dari berbagai jurusan berada pada kelas 2X7.3 hanya sebanyak 181 judul dan
1.029 eksemplar, subjek yang terdapat pada kelas 2X7.3 adalah: Metoda dan
Sistem Pendidikan, Bustanul Atfal dan Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah
Tsanawiyah dan Aliyah, Pendidikan Non Formal, Kurikulum, Pendidikan Wanita,
Perbandingan Sistem Pendidikan Islam dengan Sistem Pendidikan Lainnya,
Pendidikan Tinggi, Ketentuan Historis dan Geografis. Dilihat dari jumlah koleksi
pada kelas 2X7.3 hanya sebanyak 181 judul maka sudah semestinya perpustakaan
UIN SU memberikan perhatian yang lebih terhadap kualitas koleksi bidang


3

Pendidikan Agama Islam, karena pada UIN SU terdapat jurusan Pendidikan
Agama Islam (PAI).
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka penulis mengadakan
penelitian dengan mengambil judul Evaluasi Koleksi Bidang Pendidikan
Agama Islam Dengan Metode Conspectus Di Perpustakaan Universitas Islam
Negeri Sumatera Utara (UIN SU).
Penulis memilih judul ini karena selama ini belum pernah ada penelitian
yang membahas tentang evaluasi koleksi bidang Pendidikan Agama Islam dengan
menggunakan metode conspectus di Perpustakaan UIN SU.

1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
Bagaimana kekuatan dan kelemahan koleksi bidang Pendidikan Agama
Islam jika dievaluasi dengan metode conspectus di Perpustakaan Universitas
Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU)?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk:
Mengetahui kekuatan dan kelemahan koleksi bidang Pendidikan Agama
Islam jika dievaluasi dengan metode conspectus di Perpustakaan Universitas
Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU).

4

1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, hasil penelitian
dapat dijadikan masukan untuk kebijakan pengembangan koleksi.
2. Penulis, penelitian ini dapat bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan
dan wawasan penulis.
3. Peneliti selanjutnya, dapat dijadikan sebagai bahan referensi dalam
melakukan penelitian dengan topik yang sama dan metode yang berbeda.

1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah mengenai koleksi bidang
Pendidikan Agama Islam yang berada pada kelas 2X7.3 dengan metode
conspectus pada perpustakaan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN

SU).

5