(14) Permintaan Belajar.pptx 546KB Apr 25 2011 02:06:58 AM
                                                                                PERMINTA
AN
BELAJAR
The on-demand society
TIK sbg wujud mimpi keinginan atas perkembangan dan kebutuhan yang
Peningkatan
Kebutuhan
Informasi komplit, mudah, dan cepat
“
Informasi komplit, mudah, dan cepat
“
Intervensi TIK dalam Modernisasi
Pendidikan (Resnick dalam Wahid, 2005)
Teknologi
POLA PEMBELAJARAN TRADISIONAL
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
PEBELAJAR
POLA PEMBELAJARAN TRADISIONAL
GURU DENGAN MEDIA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
DENGAN
MEDIA
PEBELAJAR
POLA PEMBELAJARAN GURU DENGAN
MEDIA
MEDIA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
PEBELAJAR
GURU
KOMBINASI BERBAGAI SISTEM
PEMBELAJARAN
KOMPONEN SISTEM
GURU
SAJA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
DENGAN
MEDIA
MEDIA
SAJA
UMPAN BALIK
PEBELAJAR
The on-demand learner
Kebutuhan/keinginan yang mendesak/menumpuk membuat
Aspek penting untuk menjawab ”How to enable
on-demand learning”
Beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam
menyediakan on-demand learning
 Shatter some paradigms. Ada pertentangan antara learning
paradigms dengan implementasi on-demand learning. Pertama,
kelas dan instruktur hanya cara mengoptimalkan seseorang
untuk belajar; kedua, banyak siswa tidak dapat self-directed
learning
 Make it easier to use and it will get used. Dalam memberikan
solusi on-deman learning, haruslah memberi kemudahan tanpa
klaim.
 Make it accessible. Solusi yang digunakan, diciptakan, atau
ditawarkan, harus dapat diakses, efektif, walaupun relatif
mahal.
 Kurikulum dibuat dengan prinsip setiap siswa memulai belajar
dengan bahan yang sama. Sehingga aksesbilitas belajar harus
didesain yang mampu memberikan solusi belajar.
 Provide feedback junkies a fix. Hal lain yang dapat membantu
enable on-demand learning adalah menyediakan banyak peluang
untuk melakukan feedback (terstruktur dan terukur) bagi
Beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam
menyediakan on-demand learning, Lanjutan ......
 Allow plenty of practice time – it’s like riding a unicycle. Ketika
mendesain on-demand learning, hal penting adalah memberikan
seluas-luasnya kepada siswa untuk mempraktikan pengetahuan
yang dimiliki atau ketrampilan yang dinginkan.
 Allow people to fail in a safe environment. Memberikan
lingkungan yang aman, bukan ancaman bagi mereka yang gagal
belajar.
 Use assessment to direct learning – not to punish.
 Break content down to the smallest possible chunk. Konten dibreak down menjadi bagian-bagian kecil, sehingga memudahkan
dalam membuat pembelajaran atau modul.
 Get learners what they need as quickly as possible. Memberikan
pelayanan akses bagi pembelajar dengan segera.
Technological considerations for ondemand learning
Ada beberapa pertimbangan dalam technologybased learning pada on-demand learning, yaitu
mempertimbangkan end-goal dalam mendapatkan
solusi berbasis teknologi, ketersediaan infrastruktur,
bagaimana cara mengembangkan solusi, siapa yang
kompeten yang dapat mengembangkan, bagaimana
merawat dan memeliharanya, dan sebagainya.
Hal ini bukanlah sesuatu yang mudah, karena
membutuhkan perencanaan yang tidak gampang,
memerlukan ketaatan dan kepatuhan dalam
menjalankan rencana, terutama dalam
implementasi.
Terima kasih, semoga bermanfaat.
 Minggu depan UAS Lisan: Kelas A dan B tgl
29 Desember 2010, dan kelas C tgl 30
Desember 2010. Tempat dan waktu sama
seperti jam kuliah.
 Jangan lupa tugas-tugasnya dikumpulkan:
glossarium dan tugas makalah individu.
                                            
                AN
BELAJAR
The on-demand society
TIK sbg wujud mimpi keinginan atas perkembangan dan kebutuhan yang
Peningkatan
Kebutuhan
Informasi komplit, mudah, dan cepat
“
Informasi komplit, mudah, dan cepat
“
Intervensi TIK dalam Modernisasi
Pendidikan (Resnick dalam Wahid, 2005)
Teknologi
POLA PEMBELAJARAN TRADISIONAL
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
PEBELAJAR
POLA PEMBELAJARAN TRADISIONAL
GURU DENGAN MEDIA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
DENGAN
MEDIA
PEBELAJAR
POLA PEMBELAJARAN GURU DENGAN
MEDIA
MEDIA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
PEBELAJAR
GURU
KOMBINASI BERBAGAI SISTEM
PEMBELAJARAN
KOMPONEN SISTEM
GURU
SAJA
TUJUAN
PENETAPAN
ISI DAN
METODE
GURU
DENGAN
MEDIA
MEDIA
SAJA
UMPAN BALIK
PEBELAJAR
The on-demand learner
Kebutuhan/keinginan yang mendesak/menumpuk membuat
Aspek penting untuk menjawab ”How to enable
on-demand learning”
Beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam
menyediakan on-demand learning
 Shatter some paradigms. Ada pertentangan antara learning
paradigms dengan implementasi on-demand learning. Pertama,
kelas dan instruktur hanya cara mengoptimalkan seseorang
untuk belajar; kedua, banyak siswa tidak dapat self-directed
learning
 Make it easier to use and it will get used. Dalam memberikan
solusi on-deman learning, haruslah memberi kemudahan tanpa
klaim.
 Make it accessible. Solusi yang digunakan, diciptakan, atau
ditawarkan, harus dapat diakses, efektif, walaupun relatif
mahal.
 Kurikulum dibuat dengan prinsip setiap siswa memulai belajar
dengan bahan yang sama. Sehingga aksesbilitas belajar harus
didesain yang mampu memberikan solusi belajar.
 Provide feedback junkies a fix. Hal lain yang dapat membantu
enable on-demand learning adalah menyediakan banyak peluang
untuk melakukan feedback (terstruktur dan terukur) bagi
Beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam
menyediakan on-demand learning, Lanjutan ......
 Allow plenty of practice time – it’s like riding a unicycle. Ketika
mendesain on-demand learning, hal penting adalah memberikan
seluas-luasnya kepada siswa untuk mempraktikan pengetahuan
yang dimiliki atau ketrampilan yang dinginkan.
 Allow people to fail in a safe environment. Memberikan
lingkungan yang aman, bukan ancaman bagi mereka yang gagal
belajar.
 Use assessment to direct learning – not to punish.
 Break content down to the smallest possible chunk. Konten dibreak down menjadi bagian-bagian kecil, sehingga memudahkan
dalam membuat pembelajaran atau modul.
 Get learners what they need as quickly as possible. Memberikan
pelayanan akses bagi pembelajar dengan segera.
Technological considerations for ondemand learning
Ada beberapa pertimbangan dalam technologybased learning pada on-demand learning, yaitu
mempertimbangkan end-goal dalam mendapatkan
solusi berbasis teknologi, ketersediaan infrastruktur,
bagaimana cara mengembangkan solusi, siapa yang
kompeten yang dapat mengembangkan, bagaimana
merawat dan memeliharanya, dan sebagainya.
Hal ini bukanlah sesuatu yang mudah, karena
membutuhkan perencanaan yang tidak gampang,
memerlukan ketaatan dan kepatuhan dalam
menjalankan rencana, terutama dalam
implementasi.
Terima kasih, semoga bermanfaat.
 Minggu depan UAS Lisan: Kelas A dan B tgl
29 Desember 2010, dan kelas C tgl 30
Desember 2010. Tempat dan waktu sama
seperti jam kuliah.
 Jangan lupa tugas-tugasnya dikumpulkan:
glossarium dan tugas makalah individu.