Pemilihan Supplier Terbaik TBS (Tandan Buah Segar) dengan Penerapan Metode AHP dan Promethee di PT. PP London Sumatera Bagerpang POM
V-22
ABSTRAK
Kinerja supplier perlu dimonitor secara kontinu. PT. PP. Lonsum
Bagerpang POM merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang
pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) dengan kapasitas olah 50 Ton/jam dan
sebesar 1200 ton/hari. Saat ini pasokan TBS yang masuk dari hasil kebun
perusahaan sendiri adalah sebanyak 60%-80% TBS dari kebutuhan total tiap
periode sehingga terjadi ketidakpastian dalam pemenuhan kebutuhan TBS. Untuk
memenuhi kekurangan pasokan bahan baku maka perusahaan memiliki 6 supplier
lepas yang memberi pasokan bahan baku TBS ke pabrik. Perusahaan saat ini
menggunakan 6 supplier lepas yang memberikan TBS tetapi tidak dalam jumlah
yang kontinu. Untuk itu perusahaan perlu melakukan pemilihan supplier dari
supplier yang ada untuk dijadikan sebagai supplier kontrak supaya TBS yang
dipasok jumlahnya tetap kontinu. Metode AHP digunakan untuk membobotkan 6
(enam) elemen subkriteria yaitu kesesuaian dengan standar mutu TBS yang
ditetapkan perusahaan (0,2816), konsistensi mutu (0,1343), ketepatan waktu
pengiriman (0,2199), kesesuaian jumlah pengiriman (0,0713), besaran ongkos
kirim (0,1181), dan kecepatan konfirmasi ketersediaan pesanan (0,1749) yang
selanjutnya akan digunakan sebagai input pada analisis PROMETHEE. Metode
PROMETHEE digunakan untuk memilih alternatif supplier berdasarkan nilai net
flow yang didapatkan. Nilai net flow yang didapatkan setiap supplier yaitu CV.Sinar
Agung (0.3647), Ahmad Alfa (0.5046), Makmur Jaya (-0.2112), Edi (1.0379),
Ahmad Alfa (0.4914), P.Siahaan (-0.9015), nilai leaving flow yaitu CV.Sinar
Agung (0.6660), Ahmad Alfa (0.7170), Makmur Jaya (0.3944), Edi (0.3949),
Ahmad Alfa (0.7457), P.Siahaan (0.0350) dan nilai entering flow yaitu .Sinar
Agung (0.3013), Ahmad Alfa (0.2124), Makmur Jaya (0.6056), Edi (-0.6430),
Ahmad Alfa (0.2543), P.Siahaan (0.9365).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 supplier yang
direkomendasikan untuk menjadi supplier kontrak yaitu CV.Sinar Agung dengan
nilai netflow 0.3647, CV. Naga Bulan dengan nilai netflow 0.5046, dan Ahmad
Alfa dengan nilai netflow 0.4914. nilai net flow dikatakan stabil apabila bernilai
positif, dikarenakan nilai leaving flow lebih besar dibandingkan nilai entering flow
Dengan perencanaan penambahan ini maka tingkat kekurangan TBS terdapat
(pada periode Juli 2015) adalah 0.92%.
Kata Kunci: Pemilihan Supplier Terbaik , AHP, PROMETHEE
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Kinerja supplier perlu dimonitor secara kontinu. PT. PP. Lonsum
Bagerpang POM merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang
pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) dengan kapasitas olah 50 Ton/jam dan
sebesar 1200 ton/hari. Saat ini pasokan TBS yang masuk dari hasil kebun
perusahaan sendiri adalah sebanyak 60%-80% TBS dari kebutuhan total tiap
periode sehingga terjadi ketidakpastian dalam pemenuhan kebutuhan TBS. Untuk
memenuhi kekurangan pasokan bahan baku maka perusahaan memiliki 6 supplier
lepas yang memberi pasokan bahan baku TBS ke pabrik. Perusahaan saat ini
menggunakan 6 supplier lepas yang memberikan TBS tetapi tidak dalam jumlah
yang kontinu. Untuk itu perusahaan perlu melakukan pemilihan supplier dari
supplier yang ada untuk dijadikan sebagai supplier kontrak supaya TBS yang
dipasok jumlahnya tetap kontinu. Metode AHP digunakan untuk membobotkan 6
(enam) elemen subkriteria yaitu kesesuaian dengan standar mutu TBS yang
ditetapkan perusahaan (0,2816), konsistensi mutu (0,1343), ketepatan waktu
pengiriman (0,2199), kesesuaian jumlah pengiriman (0,0713), besaran ongkos
kirim (0,1181), dan kecepatan konfirmasi ketersediaan pesanan (0,1749) yang
selanjutnya akan digunakan sebagai input pada analisis PROMETHEE. Metode
PROMETHEE digunakan untuk memilih alternatif supplier berdasarkan nilai net
flow yang didapatkan. Nilai net flow yang didapatkan setiap supplier yaitu CV.Sinar
Agung (0.3647), Ahmad Alfa (0.5046), Makmur Jaya (-0.2112), Edi (1.0379),
Ahmad Alfa (0.4914), P.Siahaan (-0.9015), nilai leaving flow yaitu CV.Sinar
Agung (0.6660), Ahmad Alfa (0.7170), Makmur Jaya (0.3944), Edi (0.3949),
Ahmad Alfa (0.7457), P.Siahaan (0.0350) dan nilai entering flow yaitu .Sinar
Agung (0.3013), Ahmad Alfa (0.2124), Makmur Jaya (0.6056), Edi (-0.6430),
Ahmad Alfa (0.2543), P.Siahaan (0.9365).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 supplier yang
direkomendasikan untuk menjadi supplier kontrak yaitu CV.Sinar Agung dengan
nilai netflow 0.3647, CV. Naga Bulan dengan nilai netflow 0.5046, dan Ahmad
Alfa dengan nilai netflow 0.4914. nilai net flow dikatakan stabil apabila bernilai
positif, dikarenakan nilai leaving flow lebih besar dibandingkan nilai entering flow
Dengan perencanaan penambahan ini maka tingkat kekurangan TBS terdapat
(pada periode Juli 2015) adalah 0.92%.
Kata Kunci: Pemilihan Supplier Terbaik , AHP, PROMETHEE
Universitas Sumatera Utara