PERENCANAAN MODEL PEMBELAJARAN WEB BASED

17_150121602835_KARINA PERMATASARI

Nama

: KARINA PERMATASARI

NIM

: 150121602835

PTP

: PTP MADYA

Butir Kegiatan
Tempat

: 68, 73, 74

: TEP Universitas Negeri Malang


68. Membuat rancangan model pembelajaran
Merencanakan dan membuat model pembelajaran sesuai analisis
kebutuhan model pembelajaran menggunakan model pembelajaran
Web Based Learning
73. Studi kelayakan penerapan model pembelajaran
Meneliti dan mengkaji kelayakan secara teoritis terhadap penerapan
sistem web based learning yang akan diterapkan di jenjang pendidikan
SMK
74. Orientasi penerapan model pembelajaran
Menganalisis pembelajaran produktif multimedia di siswa SMK yang
terkendala efisiensi waktu pembelajaran yang cenderung materi
semakin banyak dan jumlah jam pembelajaran yang relatif tetap.
PERENCANAAN MODEL PEMBELAJARAN WEB BASED
LEARNING UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN PEMBELAJARAN
DALAM MATA PELAJARAN PRODUKTIF PADA JENJANG
PENDIDIKAN SMK JURUSAN MULTIMEDIA
I.

LATAR BELAKANG
Ada beberapa kekuatan yang akan mengubah perjalanan hidup kita

tentang cara belajar (Learning Revolution) sebagaimana digambarkan
Dryen (2000) bahwa dunia sedang bergerak sangat cepat melalui titik
balik sejarah yang menentukan. Maka dari itu, kegiatan pembelajaran
perlu adanya dukungan teknologi guna memudahkan pencapaian
tujuan secara efektif dan efisien. Sistem model pembelajaran Web
Based Learning adalah solusi alternatif untuk mengatasi masalah
pembelajaran, yaitu kurangnya waktu penyampaian materi disekolah.
Dengan adanya Web Based Learning guru dapat menyampaikan
materi dalam web yang kemudian diakses siswa, yang kemudian di
sekolah guru dan siswa mengaplikasikan materi dalam praktik.
Pembelajaran Web based learning adalah suatu sistem belajar jarak
jauh berbasis teknologi informasi melalui antar halaman web (Firman
Gunawan,2001). Pembelajaran web based learning dapat dikatakan
merupakan bentuk pembelajaran terprogram dan individual
(Ely,1979:380) dan (Burns, 1971: 45). Menggunakan alat pembelajaran
berbasis web untuk berbagi informasi dari siswa merupakan metode

17_150121602835_KARINA PERMATASARI

yang baik untuk berbagi dan bertukar herbal informasi di beberapa

daerah (Xiangfeng, Marc S, Lizhe W, Qing L : 2010). Kevin Kruse (2004)
dalam salah satu tulisannya yang berjudul “Using the Web for
Learning” yang dimuat dalam situs web e-learningguru.com
mengemukakan bahwa pembelajaran berbasis web seringkali memiliki
manfaat yang banyak bagi para siswanya. Bila dirancang dengan baik
dan tepat, maka pembelajaran berbasis web bisa menjadi
pembelajaran yang menyenangkan, memiliki unsur interaktivitas
tinggi, menyebabkan siswa mengingat lebih banyak materi pelajaran
serta mengurangi biaya-biaya operasional yang biasa dikeluarkan oleh
siswa untuk mengikuti pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Luo, X.dkk..2010. Advaces In Web-Based Learning – ICWL 2010 : 9th
International
Conference.
Germany : Springer, (Online),
(http://en.bookfi.net/book/1060055) diakses
pada 18 Mei 2016
Marandi, N.2013. Web Based Learning. Universitas Gunadarma.(Online).
(http://novimarandi4ic03.blogspot.co.id /2013/03/web-basedlearning.html) diakses 18 Mei 2016
Siregar, E.dkk..______. Persepsi Mahasiswa Terhadap Fasilitas-Fasilitas

Dalam Web Based
Learning Jurusan Kurikulum Dan Teknologi
Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.
(Online).
(http://www.cecepkustandi.com/upload/NASKAH%20JURNAL%20PERSEPSI
%20MAHASISWA.pdf) diakses 18 Mei 2016
Thinktep . 2008 . Web-Based Learning . Artikel . (Online) .
(https://thinktep.wordpress.com
/2008/11/13/web-based-learning/
diakses 18 Mei 2016
II. KAJIAN TEORI
(Kajian keilmuan)
Eric Ashby (1972) menyatakan bahwa dunia pendidikan telah
memasuki revolusinya yang kelima. Revolusi kelima, seperti saat ini,
dengan dimanfaatkannya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
tercanggih, khususnya komputer dan internet untuk digunakan dalam
kegiatan pendidikan. Penerapan dan pemanfaatan teknologi selama
kegiatan pembelajaran telah banyak digunakan dalam memecahkan
masalah secara efisien. Hal ini dibuktikan dengan adanya Penelitian
yang dilakukan dengan mengamati sistem secara langsung sehingga

didapatkan hasil analisis mengenai kebutuhan sistem yang akan
dibuat. Studi pustaka juga dilakukan untuk mencari sumber-sumber
lain yang dapat menjadi dasar dan acuan dalam membuat sistem web
based
learning.
Pembelajaran
berbasis
web
dikembangkan
menggunakan bahasa HTML dan PHP, sedangkan databasenya
menggunakan MySQL (Muntoha,dkk.,2010). Fokus utama dari
penelitian ini adalah dalam pembelajaran menggunakan komputer dan

17_150121602835_KARINA PERMATASARI

jaringan internet untuk menyajikan materi pembelajaran (misalnya,
file pdf. dan ppt.), menggabungkan konten multimedia, dan
mengakses internet selama pembelajaran. Sesuai dengan kebutuhan,
guru/instruktur dapat pula memberikan kesempatan kepada siswa
untuk mengakses bahan belajar tertentu maupun soal-soal ujian yang

hanya dapat diakses oleh siswa sekali saja dan dalam rentangan
waktu tertentu pula (Website Kudos, 2002). Meskipun banyak
penelitian menunjukan bahwa efektifitas pembelajaran menggunakan
internet (e-learning) cenderung sama bila dibanding dengan
pembelajaran konvensional atau klasikal, tetapi keuntungan yang bisa
diperoleh adalah dalam hal fleksibilitasnya (Herman Dwi Surjono,
2008: 1).
DAFTAR PUSTAKA
Andani, S.2015. Pembelajaran Berbasis Web (E-Learning).(Online).
(http://silviyuliandani. blogspot.co.id/2015/06/pembelajaran-berbasisweb-e-learning.html) diakses pada 19 Mei 2016
Muntoha,M.2010.Pengembangan Sistem Evaluasi Pembelajaran Berbasis
Web (Web Based Learning Assessment System.Hasil
Penelitian.Semarang : Universitas Negeri Semarang,(Online),(http://hfidiyjateng.or.id/sites/default/files/18/FULL- PENGEMBANGAN%20SISTEM
%20EVALUASI%20PEMBELAJARAN%20BERBASIS%20W
EB%20(WEB
%20BASED%20LEARNING%20ASSESSMENT%20SYSTEM).pdf) diakses
pada 18 Mei 2016
Prihantoro, E.2010.Aplikasi Web Based Learning Untuk Sekolah Menengah
Atas.Tugas Akhir.Solo : Universitas Sebelas Maret,(Online),
(https://digilib.uns.ac.id/dokumen /download/16182/MzEyODM=/Aplikasiweb-based-learning-untuk-Sekolah- Menengah-Atas-abstrak.pdf) diakses

18 Mei 2016
Siregar, E.dkk..______. Persepsi Mahasiswa Terhadap Fasilitas-Fasilitas
Dalam Web Based
Learning Jurusan Kurikulum Dan Teknologi
Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.
(Online).
(http://www.cecepkustandi.com/upload/NASKAH%20JURNAL%20PERSEPSI
%20MAHASISWA.pdf) diakses 19 Mei 2016
Suaidinmath.2015. Materi Pengembangan Pembelajaran Berbasis Teknologi
Informasi dan Komunikasi.(Online).
(https://suaidinmath.wordpress.com/2015/08/15/materipengembangan-pembelajaran-berbasis-teknologi-informasi-dankomunikasi/) diakses pada
19 Mei 2016
(Kajian konten)
Herman Dwi Surjono & Maltby (2003) memberi penegasan
bahwa World Wide Web atau sering disebut web menjadi lingkungan
yang kuat untuk mendistribusikan informasi dan banyak lembaga
pendidikan yang menggunakannya untuk mengirim ilmu pengetahuan

17_150121602835_KARINA PERMATASARI


kepada stakeholders. Pendapat tersebut mendukung O’Brien & Ruth
Sharratt (2002) yang menganggap inovasi teknologi informasi dan
komunikasi mengubah aturan akademik dalam mengkreasi dan
mengirim sumber-sumber pembelajaran. Pembelajaran elektronik atau
web based learning telah dimulai pada tahun 1970-an (Waller and
Wilson,
2001).
Model
pembelajaran
dirancang
dengan
mengintegerasikan web based learning dalam progam pembelajaran
konvensional tatap muka. Pembelajaran Web Based Learning adalah
cara belajar dalam hal mendistribusikan informasi kepada siswa.
Namun, web juga dapat melakukan tugas-tugas lain yang berkaitan
dengan komunikasi, penilaian dan pengelolaan kelas. Dalam
pembelajaran Web Based Learning melibatkan pengaturan komputer
untuk digunakan siswa, menyiapkan materi pembelajaran baru dan
mengkonversi bahan yang ada, membuat kuis, menyiapkan kelas dan
mengirim tugas, pemindaian gambar, digitalisasi video dan

mengembangkan audio. Dalam Pembelajaran Web Based Learning
dapat membuat siswa mandiri dalam belajar. Kemandirian belajar
merupakan kesiapan dari individu yang mau dan mampu untuk belajar
dengan inisiatif sendiri, dengan atau tanpa bantuan pihak lain dalam
hal penentuan tujuan belajar, metode belajar, dan evaluasi hasil
belajar. Berkaitan dengan hal tersebut, Sugilar (2000) merangkum
pendapat Guglielmino, West & Bentley. Pembelajaran Web Based
Learning selain dapat membuat siswa mandiri dalam belajar, siswa
dan guru mudah mengakses materi, serta dapat mengadakan forum
diskusi melalui web tersebut. Sehingga waktu pembelajaran lebih
efisien dan pembelajaran dikelas diadakan dengan praktikum sesuai
materi yang disampaikan di web.
DAFTAR PUSTAKA
Jolliffe,dkk.2012.The Online Learning Handbook:Developing and
Using Web-based Learning. (Online).
(https://books.google.co.id/books?
id=qCnQ67frpS8C&pg=PA3&dq=Web+Ba
sed+Learning+definition+&lr=&hl=id&source=gbs_toc_r&cad=
3#v=onepage&q=Web %20Based%20Learning
%20definition&f=false) diakses pada 19 Mei 2016

Oce, I.2013.Model Pembelajaran Berbasis Web (E-Learning).(Online).
(http://idayoce.blogspot.co.id/2013/12/model-pembelajaranberbasis-web-e.html) diakses pada 19 Mei 2016
Rianawaty, I.2011. Pembelajaran Berbasis Web (Web Based Learning)
atau E-learning. (Online).
(http://idarianawaty.blogspot.co.id/2011/02/pembelajaran-berbasis-webweb-based.html) diakses pada 19 Mei 2016

17_150121602835_KARINA PERMATASARI

Siregar, E.dkk..______. Persepsi Mahasiswa Terhadap Fasilitas-Fasilitas
Dalam Web Based
Learning Jurusan Kurikulum Dan Teknologi
Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.
(Online).
(http://www.cecepkustandi.com/upload/NASKAH%20JURNAL%20PERSEPSI
%20MAHASISWA.pdf) diakses 19 Mei 2016
Tahar, dkk.2006.Hubungan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar pada
Pendidikan Jarak Jauh.(Online).
(http://www.siafif.com/kuliah/sukma/semester%208/SKRIPSI%20KAKA K
%20TINGKAT/KEMANDIRIAN/jurnal%20kemandirian/tahar.pdf) diakses
pada 19

Mei 2016