PENINGKATAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN BOLA PLASTIK SEBAGAI MEDIA ALAT YANG DIMODIFIKASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TALAWI KABUPATEN BATU BARA TAHUN AJARAN 2012/2013.

(1)

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN BOLA

PLASTIK SEBAGAI MEDIA ALAT YANG DIMODIFIKASI PADA SISWA KELAS VII

SMP NEGERI 1 TALAWI

KABUPATEN BATU BARA

TAHUN AJARAN

2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Syarat Memenuhi

Persyaratan seminar proposal

OLEH :

WESLY JONATAN ARSIAN SIANIPAR

NIM.071266110072

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik TUHAN YANG MAHA ESA pencipta dan pengendali alam semesta atas segala berkah yang tak terkira sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Peningkatan Hasil Belajar Tolak Peluru Dengan Menggunakan Bola Plastik Sebagai Media

Alat Yang Dimodifikasi Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara

Tahun Ajaran 2012/2013

“.

Dalam penulisan skripsi ini peneliti tidak terlepas dari hambatan-hambatan dan banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun dengan usaha, kerja keras yang maksimal dan banyak pihak yang memberikan bantuan moril dan materil baik secara langsung maupun tidak langsung akhirnya, skripsi ini dapat terselesaikan juga. Untuk itu, melalui kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si Selaku Rektor UNIMED yang telah menerima penulis sebagai mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan kejenjang program S-1.

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Sebagai Dekan FIK UNIMED, Bapak Drs. Suharjo M,Pd, Sebagai Pembantu Dekan I FIK UNIMED, Bapak Drs. M. Nustan Hasibuan , M.Kes Sebagai Pembantu Dekan II FIK UNIMED dan Bapak Prof. Dr. Agung Sunarno, M.Pd, Sebagai Pembantu Dekan III FIK UNIMED.

3. Bapak Dr. Tarsyad Nugraha, M.Kes, sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) di FIK UNIMED dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi penulis yang telah banyak meluangkan waktunya memberikan bimbingan, masukan, dan nasehat kepada penulis selama proses penyusunan skripsi, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

4. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Sekretaris Jurusan PJKR di FIK UNIMED. 5. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan perlengkapan di lingkungan FIK


(5)

6. Ibu Kepala Sekolah Linda Malau, S.Pd serta Guru Penjas SMP Negeri 1 Talawi, yang telah memberikan izin serta bantuan dalam penelitian di sekolah tersebut, serta kepada Bapak Jannes Debataraja, S.Pd.

7. Secara khusus Penulis mengucapkan ribuan terima kasih Kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda A.Sianipar S,Pd dan Ibunda N. br Sibarani yang telah mengasuh dan membesarkan penulis serta memberikan jalan terbaik pada penulis dengan berbagai dukungan baik bersifat moril maupun materil serta doa-doannya serta kepada Abangda Joni Lex Arifson Sianipar dan Kakanda Leli Arniaty boru sianipar S,Psi.

8. Kepada Opung Basa Boru Pardede, Bapak udak dan tante, Tulang dan Nantulang dan kepada adek-adek Ku yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, saya mengucapkan terimakasih karena telah memotifasi dan mendoakan dalam penyelesaian skripsi ini. 9. Kepada Teman terbaik saya Marudut Sihombig S,Pd. Arief Titih Penda Sitorus S,Pd.

Pramadani Isram S,Pd dan kepada Kekasih Ku yang selalu mendukung selama ini.

10. Serta teman-teman seperjuanganku mahasiswa PKR A Reguler Stambuk 2007 khususnya dan Mahasiswa FIK Stambuk 2007 Pada Umumnya.

11. Adik-adik siswa - siswi kelas VII-F SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara T.A 2012/2013 yang telah bersedia meluangkan waktunya dalam pelaksanaan penelitian.

Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama penulis mengikuti perkuliahan.

Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi semua pembaca, terutama bagi penulis sendiri. Amin....


(6)

Penulis

Wesly Jonatan Arsian Sianipar NIM : 071266110072


(7)

ABSTRAK

WESLY JONATAN ARSIAN SIANIPAR, Peningkatan Hasil Belajar Tolak Peluru Dengan Menggunakan Bola Plastik Sebagai Media Alat Yang Dimodifikasi Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013.

Pembimbing : Tarsyad Nugraha.

Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2012

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar tolak peluru dengan menggunakan bola plastik sebagai media alat yang dimodifikasi pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013. Dari hasil pre-test yang dilakukan diketahui bahwa kemampuan siswa dalam melakukan tolak peluru masih tergolong rendah.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif (nilai hasil belajar siswa) yang dapat dianalisis. Dalam hal ini peneliti menggunakan analisis statistik deskriptif. Misalnya mencari nilai rata-rata, presentase keberhasilan belajar, dan lain-lain.

Sampel dalam penelitian ini adalah siswa putra dan putri kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013yang berjumlah 32 orang. Untuk mengumpulkan data menggunakan lembar pengamatan, yang selanjutnya dianalisis dengan cara deskriptif secara persentase.

Hasil penelitian yang diperoleh bahwa hasil belajar dribbling sepak bola pada siklus I sebesar 56,25 %, kemudian meningkat menjadi 84,38% pada siklus II. Hasil belajar tolak peluru pada siklus I secara keseluruhan masih mencapai 73,59%. Kemudian pada siklus II berdasarkan hasil refleksi ternyata membawa peningkatan menjadi 78,75%.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa modifikasi alat pembelajaran dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar tolak peluru dengan menggunakan bola plastik sebagai media alat yang dimodifikasi pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013.


(8)

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

Tabel 1 Populasi dan Sampel... 35

Tabel 2 Format Penilaian Proses Tolak Peluru... 43

Tabel 3 Penilaian Tolak Peluru... 45

Tabel 4 Data Hasil Pre-Test, Post-Test I, Post-test II ... 48

Tabel 5 Deskripsi Ketuntasan Hasil Belajar Tolak Peluru Siklus I ... 52

Tabel 6 Deskripsi Ketuntasan Hasil Belajar Tolak Peluru Siklus II... 58

Tabel 7 Deskripsi Perbandingan Hasil Belajar Tolak Peluru ... 61


(9)

LEMBAR PERSETUJUAN

LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK...i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI...iii

DAFTAR TABEL...iv

DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR LAMPIRAN...vi

BAB I PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 8

A. Kajian Teoritis... 8

1. Hakikat Hasil Belajar ... 8

2. Hakikat Tolak Peluru ... 12

a. Cara Memegang Peluru ... 15

b. Cara Meletakkan Peluru di Leher... 16

c. Cara Menggambil Awalan Dengan Meluncur... 18


(10)

e. Sikap Badan Setelah Menolak Peluru ... 20

3. Hakikat Modifikasi Pembelajaran Tolak Peluru... 21

a. Pengertian Media... 25

b. Modifikasi Pembelajaran Tolak Peluru... 28

B. Kerangka Berpikir ... 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 33

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 33

B. Populasi & Sampel ... 33

C. Metode Penelitian... 35

D. Desain Penelitian... 36

E. Pelaksanaan Penelitian ... 36

F. Instrumen Penelitian ... 40

G. Teknik Analisis Data ... 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 48

A. Deskripsi Data Penelitian... 48

B. Hasil Penelitian ... 50

1. Siklus I ... 50

2. Siklus II ... 57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 65

A. Kesimpulan ... 65

B. Saran ... 66


(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

Gambar 1 Gambar Lapangan Tolak Peluru ... 15

Gambar 2 Cara Memegang Peluru ... 17

Gambar 3 Cara Meletakkan Peluru di Leher ... 18

Gambar 4 Tolak Peluru Gaya Menyamping ... 20

Gambar 5 Sikap Saat Pelepasan Peluru ... 21

Gambar 6 Urutan Gerakan Tolak Peluru ... 22


(12)

Gambar 8 Cara Meletakkan Peluru Pada Bahu... 31

Gambar 9 Sikap Menolak Peluru dan Sikap Akhir Setelah Menolak... 31

Gambar 10 Skema Siklus PTK ... 37

Gambar 11 Deskripsi Hasil Belajar Siklus I Tolak Peluru ... 53

Gambar 12 Deskripsi Hasil Belajar Siklus II Tolak Peluru... 58


(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

Lampiran 1 Siklus I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)... 67

Lampiran 2 Siklus II Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 72

Lampiran 3 Alokasi Waktu Pelaksanaan Penelitian ... 77

Lampiran 4 Data

Pre-test

Hasil Belajar

Tolak Peluru

... 78

Lampiran 5 Data

Post-test

Hasil Belajar

Tolak Peluru

Siklus I ... 80

Lampiran 6 Data

Post-test

Hasil Belajar

Tolak Peluru

Siklus II... 82

Lampiran 7 Perhitungan Nilai Rata-rata dan DS Data Hasil Penelitian ... 84


(14)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia demi kemajuan suatu bangsa. Demikian Nurhadi menyatakan (2004:1) ”Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan kualitas sumber daya manusia. Kualitas sumber daya manusia bergantung pada kualitas pendidikan”. Pendidikan juga memiliki peranan yang penting dalam upaya mengembangkan dan mewujudkan potensi yang dimiliki siswa.Pengembangan potensi tersebut bisa dimulai dengan menumbuhkan ketrampilan dan kemampuan berpikir siswa, seperti berpikir kritis, kreatif, logis, sistematis, argumentatif dan lain-lain.

Dalam Undang-undang No 20 Tahun 2003,Trianto(2010:1) mengenai sistem pendidikan nasional menekankan bahwa:

Pendidikan nasional berfungsimengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Dewasa ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat telah memberikan dampak bagi kemajuan kehidupan dan kesejahteraan manusia. Sehingga untuk dapat mengelola dan memanfaatkannya diperlukan sumber daya manusia yang mempunyai kreativitas yang dibentuk melalui proses pendidikan. Evans, J.R.,(1991:1) mengungkapkan bahwa:

1


(15)

Pengembangan kreativitas serta prakarsa pada peserta didik mungkin merupakan tuntutan terbesar dunia pendidikan, sebab kemajuan akan pengetahuan dan teknologi yang sangat dinamis ditambah persaingan kompetitif memerlukan kreativitas dan prakarsa setiap peserta didik, anggota keluarga dan anggota masyarakatnya.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut sangat bergantung pada pendidikan dan pengajaran di sekolah. Sekolah sebagai lembaga pendidikan, tempat membina ilmu pengetahuan, turut berperan dalam meletakkan dasar-dasar kemampuan, keterampilan dan moral berkualitas.Dalam upaya peningkatan mutu pendidikan sejalan dengan proses belajar mengajar itu harus mempunyai berbagai unsur-unsur yakni materi, kurikulum, metode pengajaran, sarana dan prasarana yang tersedia, tenaga pendidik serta evaluasi.

Aktvitas yang diberikan dalam pengajaran harus mendapatkan sentuhan psikologis, sehingga aktivitas yang dilakukan dapat mencapai tujuan pengajaran. Agar standar kompetensi pembelajaran yang termuat didalam kurikulum pendidikan jasmani dapat terlaksana sesuai dengan pedoman, maksud dan juga tujuan sebagaimana yang ada dalam kurikulum, maka seorang guru pendidikan jasmani harus mampu merancang pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan dan kematangan peserta didik, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar.

Secara umum kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani melibatkan aktivitas fisik dan gerak motorik, demikianlah pula dalam belajar tolak peluru. Salah satu faktor keberhasilan guru dalam menyampaikan materi yang diajarkan di pengaruhi oleh metode gaya belajar. Gaya mengajar diartikan sebagai cara yang


(16)

dipilih guru untuk berinteraksi dengan siswa dalam proses pembelajaran, sehingga meteri yang diajarkan dapat di kuasai oleh siswa dengan baik.

Atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang memilik banyak nomor-nomor didalam suatu perlombaan dan salah satu cabang olahraga yang terdapat di dalam Kurikulum Sekolah Menengah Pertama (SMP).Pada cabang atletik terdiri dari beberapa nomor perlombaan, salah satu nomor tersebut adalah tolak peluru.

Dimana sarana dan prasarana juga merupakan satu bagian yang sangat penting dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Dengan kata lain, lengkap dan tidak lengkapnya sarana prasarana pembelajaran turut mempengaruhi maksimal dan tidak maksimalnya ketercapaian tujuan pembelajaran. Sarana yang lengkap bisa memudahkan guru untuk mengejar target-target tertentu yang menjadi tujuan pembelajaran. Begitu sebaliknya, sarana yang tidak lengkap akan menyulitkan bagi guru dalam mencapai target-target tujuan pembelajaran.

Dari hasil perbincangan penulis dengan guru bidang studi pendidikan jasmani di SMP Negeri 1 Talawi saat jam pembelajaran pendidikan jasmani, oleh Jannes Debataraja S.Pd, mengatakan bahwa “ siswa kurang dapat memahami teknik dasar tolak peluru dengan baik dan kurangnya motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran, sehingga hasil belajar tolak peluru yang diperoleh siswa kurang maksimal “.


(17)

Terlihat kondisi nyata di sekolah, bahwa media Peluru hanya tersedia 3 buah, 2 peluru putri dan 1 peluru untuk putra. Sementara rata-rata siswa di kelas VII SMP Negeri 1 Talawi berjumlah 32 orang, jadi antara jumlah peluru dan jumlah siswa jelas tidak mencukupi. Jelas dari gambaran tersebut bahwa proses belajar Tolak Peluru menjadi tidak efektif, dan akibatnya hasil belajar yang diperoleh siswa tidak maksimal.

Situasi dan kondisi ini sudah berjalan cukup lama dan berlangsung sampai sekarang. Sampai saat ini sekolah belum bisa memenuhi sarana peluru tersebut sampai batas yang cukup memadai atau kondisi ideal, misalnya dengan perbandingan 1 : 2 (1 peluru untuk 2 orang)maka pembelajaran tolak peluru akan menjadi ideal dengan peluru yang modifikasi. Hal ini bisa dimengerti, Karena sekolah mempunyai kebutuhan yang sangat banyak dan hampir semuanya mempunyai tingkat urgensitas yang tinggi untuk dipenuhi oleh sekolah.Sehingga menuntut sekolah untuk menyediakan peluru sesuai degan kondisi ideal, merupakan suatu yang tidak realistis dan lebih jauhnya bisa menimbulkan gejolak.Oleh karena itu perlu sebuah pemecahan masalah yang sederhana dan bisa dilakukan oleh guru.Melihat permasalahan diatas, maka satu pemikiran yang muncul adalah bahwa perlu adanya sebuah media alternative modifikasi untuk mengganti peluru yang memang cukup mahal.Media alternative modifikasi tersebut harus bersifat bisa mewakili karakteristik peluru, murah, banyak tersedia atau mudah didapat.Dari beberapa criteria media alternatife modifikasi untuk mengganti peluru tersebut nampaknya bola plastik bisa dijadikan media alternative modifikasi untuk mengganti peluru.Dari segi bentuk, jelas ada


(18)

kemiripan dengan bentuk peluru, dari segi ketersediaan dan harga, maka bola plastik sangat mudah sekali di dapatkan di pasar-pasar tradisional dengan harga sangat murah.

Di dalam pokok bahasan pembelajaran tolak peluru, terlihat bahwa pada saat pembelajaran tolak peluru berlangsung banyak siswa yang terlihat kurang bersemangat dalam melakukan aktifitas pembelajaran, ini disebabkan karena motivasi para peserta didik dalam mengikuti dan melaksanakan pembelajaran pendidikan jasmani cabang atletik nomor tolak peluru masih rendah. Hal ini berpengaruh pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya nilai-nilai siswa yang terlihat pada Kriteria Ketuntasan Maksimal ( KKM ) yang ditetapkan oleh sekolah untuk mata pelajaran pendidikan jasmani adalah 75.

Melihat kondisi belajar tersebut peneliti tertarik untuk mencari solusi dengan data akuratyang dihadapi oleh guru dan siswa SMP Negeri 1 Talawi kelas VII.Oleh sebab itu peneliti melakukan beberapa upaya yang dapat meningkatkan hasil belajar tolak peluru, salah satunya adalah dengan modifikasi alat dalam pembelajaran tolak peluru.Dengan cara mengganti peluru sebenarnya dengan peluru dari pasir dan semen yang terbuat dari bola plastik dan beratnya lebih ringan dengan harapan siswa tersebut nantinya tertarik untuk melakukan gerakan tolak peluru dengan media yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa dengan tidak mengubah bentuk peluru yang sebenarnya yakni bundar.


(19)

Dari permasalahan di atas yang menjadi tema sentral Penelitian ini adalah “Peningkatan Hasil Belajar Tolak Peluru Dengan Menggunakan Bola Plastik Sebagai Media Alat Yang Dimodifikasi Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013”.

B. Identifikasi Masalah

Seperti halnyatelah diuraikan didalam latar belakang masalah yang diatas, maka peneliti mengidentifikasi masalah yang ada antara lain:

1. Bagaimanakah kemampuan siswa dalam melaksanakan pembelajaran tolak peluru?

2. Bagaimanakah aktivitas siswa dalam belajar tolak peluru ? 3. Sejauh mana aktivitas guru dalam mengajar tolak peluru ?

4. Apakah pemahaman pembelajaran tolak peluru dari siswa rendah ? 5. Sejauh mana hasil belajar tolak peluru yang dilakukan siswa dengan

media modifikasi ?

6. Apakah siswa mampu mempraktekkan teknik tolak peluru ?

7. Bagaimanakah respon siswa terhadap pembelajaran tolak peluru dengan media yang dimodifikasi ?

8. Apakah ada peningkatan pembelajaran setelah tolak peluru di modifikasi ?


(20)

C. Pembatasan Masalah

Karena hasil yang diteliti terindifikasi cukup luas dan agar terhindar dari pemahaman yang salah dalam melakukan penelitian ini, maka perlu kiranya ditentukan pembatasan masalah.Dimana variabel bebasnya adalah modifikasi media pembelajaran dan variabelterikatnya adalah hasil belajar tolak peluru.Modifikasi media pembelajaran yang digunakan adalah modifikasi alat. Alat yang dimodifikasi yaitu : ukuran, berat, besar kecil, dan bahan peluru yang digunakan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan masalah di atas maka rumusan permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah meningkatkan hasil belajar tolak peluru dengan menggunakan bola plastik sebagai media alat yang dimodifikasi pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara Tahun Ajaran 2012/2013 ?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang ingin di capai dalam penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui sejauh mana media modifikasi peluru dapat meningkatkan belajar pendidikan jasmani pada pembelajaran tolak peluru di kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Kabupaten Batu Bara.


(21)

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian di dalam pembahasan iniadalah : 1. Siswa lebih partisipatif dalam proses pembelajaran Tolak Peluru.

2. Guru dapat menambah pengalaman dalam penggunaan media belajar yang dimodifikasi juga membuat pengajaran Tolak Peluru menjadi lebih efektif. 3. Melalui penelitian ini diharapkan siswa dapat menyenangi pembelajaran

penjas khususnya cabang atletik.

4. Guru dapat mencoba media modifikasi dalam pembelajaran apabila tidak tersedia dalam jumlah yang memadai, dan dapat menjadi inspirasi pengetahuan untuk menentukan media modifikasi yang lainnya dalam cabang atletik.

5. Adanya peningkatan kualitas pembelajaran dan pengajaran yang berakibat terhadap peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga pada akhirnya akan mampu meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan.


(22)

(23)

1

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik tolak peluru masih rendah. Dari 32 siswa terdapat 18 siswa (56,25%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 14 siswa (43,75%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa 73,59. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat kemampuan siswa dalam melakukan tes hasil belajar secara klasikal sudah meningkat. Dari 32 siswa terdapat 27 siswa (84,38%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 5 siswa (15,62%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 78,75. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran tolak peluru dengan menggunakan alat yang dimodifikasi dapat meningkatkan hasil belajar tolak peluru pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Tahun Ajaran 2012/2013.

65


(24)

2

B.Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

a. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SMP Negeri 1 Talawi untuk mempertimbangkan penggunaan media pembelajaran dengan alat yang dimodifikasi dengan materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat siswa. Dari hasil penelitian ditemukan kebanyakan siswa tidak berani mengajukan pendapat ataupun pertanyaan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung, maka disarankan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung, maka disarankan kepada guru yang akan melaksanakan gaya mengajar ini diharapkan dapat mempelajari bagaimana cara memotivasi siswa untuk berbicara atau bertanya.

b. Kepada para teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba melakukan model penelitian tindakan kelas ( PTK ) dengan menggunakan strategi atau gaya mengajar yang lain.

c. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian menggunakan media pembelajaran yang dimodifikasi kiranya dapat mencoba dengan materi lainnya.

d. Dijadikan menjadi bahan rujukan bagi peneliti selanjutnya dengan tema dan tema permasalahan yang sama.


(25)

3


(26)

1

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian ( Suatu Pendekatan Praktek ) Edisi Revisi V. Jakarta Rineka Cipta.

________________. (2008). Dasar – dasar Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan kebudayaan.

Arsyad, Azhar. (1996). Median Pembelajaran, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Bahagia, Yoyo, dkk. (2000). Atletik, Jakarta : Depdiknas.

Bahagia, Yoyo dan Suherman,Adang. (2000). Prinsip-Prinsip Pembangunan Dalam Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta : Depdiknas.

Daryanto. (2010). Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta

Evans, J.R., (1991), Berpikir Kreatif Dalam Pengambilan Keputusan Dan Manajemen(terjemahan),Penerbit Bina Aksara, Jakarta.

Hamalik, Oemar. (2001). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta:Bumi Aksara.

Jeriold kemp ( 1986 ). Media pembelajaran. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta. Mudjiono. (2002). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Penerbit

Rineka Cipta. Jakarta.

Muhajir. (2007). Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SMP VII. Yudistira. Jakarta.

Ngasmain dan Soepartono. (1977). Modifikasi Olahraga dan Model

Pembelajaran Sebagai Strategi Pembinaan Olahraga. Konfrensi

Nasional Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Depdikbud IKIP Bandung. Nurhadi, (2004),Kurikulum 2004 pertanyaan dan jawaban,Grasindo, Jakarta. Nur Kencana. (1986). Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Usaha Nasional.

Riduwan.(2004). Belajar mudah penelitian untuk guru-karyawan dan peneliti pemula. Bandung. Penerbit Alfabeta.

Suherman, Adang. (2000). Dasar-dasar Penjaskes. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar Dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara-D III Tahun 2, Jakarta.


(27)

2

Syarifudin, Aip. (1992). Atletik. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan, Jakarta.

Slameto.(2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.

Sudjana. (1990). Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung. ______. (1989). Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung. Soepartono.(2000). Sarana dan Prasarana Olahraga. Depdikbud.

Suryosubroto, B. (1997). Proses Belajar Mengajar Di sekolah. Jakarta:Rineka Cipta.

Tim Dosen,(2006). Pengembangan Media Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Diktat UNIMED. Medan.

Tim Penyusun. (2007). Pedoman Penulisan Skripsi FIK Unimed, Medan, Fakultas Ilmu Keolahragaan

Trianto.(2010). Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif, Kencana prenada media,Jakarta.

Usman Uzer, M. (2002). Proses Belajar dan Penilaian. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.

Utomo dan Suwandi. (2008). Penjasorkes SMP VII. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta.


(28)

3


(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik tolak peluru masih rendah. Dari 32 siswa terdapat 18 siswa (56,25%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 14 siswa (43,75%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa 73,59. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat kemampuan siswa dalam melakukan tes hasil belajar secara klasikal sudah meningkat. Dari 32 siswa terdapat 27 siswa (84,38%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 5 siswa (15,62%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 78,75. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran tolak peluru dengan menggunakan alat yang dimodifikasi dapat meningkatkan hasil belajar tolak peluru pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Talawi Tahun Ajaran 2012/2013.


(2)

B.Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

a. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SMP Negeri 1 Talawi untuk mempertimbangkan penggunaan media pembelajaran dengan alat yang dimodifikasi dengan materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat siswa. Dari hasil penelitian ditemukan kebanyakan siswa tidak berani mengajukan pendapat ataupun pertanyaan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung, maka disarankan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung, maka disarankan kepada guru yang akan melaksanakan gaya mengajar ini diharapkan dapat mempelajari bagaimana cara memotivasi siswa untuk berbicara atau bertanya.

b. Kepada para teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba melakukan model penelitian tindakan kelas ( PTK ) dengan menggunakan strategi atau gaya mengajar yang lain.

c. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian menggunakan media pembelajaran yang dimodifikasi kiranya dapat mencoba dengan materi lainnya.

d. Dijadikan menjadi bahan rujukan bagi peneliti selanjutnya dengan tema dan tema permasalahan yang sama.


(3)

(4)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian ( Suatu Pendekatan Praktek )

Edisi Revisi V. Jakarta Rineka Cipta.

________________. (2008). Dasar – dasar Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan kebudayaan.

Arsyad, Azhar. (1996). Median Pembelajaran, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Bahagia, Yoyo, dkk. (2000). Atletik, Jakarta : Depdiknas.

Bahagia, Yoyo dan Suherman,Adang. (2000). Prinsip-Prinsip Pembangunan

Dalam Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta : Depdiknas.

Daryanto. (2010). Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta

Evans, J.R., (1991), Berpikir Kreatif Dalam Pengambilan Keputusan Dan

Manajemen(terjemahan),Penerbit Bina Aksara, Jakarta.

Hamalik, Oemar. (2001). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan

Sistem. Jakarta:Bumi Aksara.

Jeriold kemp ( 1986 ). Media pembelajaran. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta. Mudjiono. (2002). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Penerbit

Rineka Cipta. Jakarta.

Muhajir. (2007). Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SMP VII. Yudistira. Jakarta.

Ngasmain dan Soepartono. (1977). Modifikasi Olahraga dan Model

Pembelajaran Sebagai Strategi Pembinaan Olahraga. Konfrensi

Nasional Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Depdikbud IKIP Bandung. Nurhadi, (2004),Kurikulum 2004 pertanyaan dan jawaban,Grasindo, Jakarta. Nur Kencana. (1986). Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Usaha Nasional.

Riduwan.(2004). Belajar mudah penelitian untuk guru-karyawan dan peneliti

pemula. Bandung. Penerbit Alfabeta.

Suherman, Adang. (2000). Dasar-dasar Penjaskes. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar Dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara-D III Tahun 2, Jakarta.


(5)

Syarifudin, Aip. (1992). Atletik. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan, Jakarta.

Slameto.(2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.

Sudjana. (1990). Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung. ______. (1989). Metoda Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung. Soepartono.(2000). Sarana dan Prasarana Olahraga. Depdikbud.

Suryosubroto, B. (1997). Proses Belajar Mengajar Di sekolah. Jakarta:Rineka Cipta.

Tim Dosen,(2006). Pengembangan Media Pengajaran Pendidikan Jasmani dan

Kesehatan. Diktat UNIMED. Medan.

Tim Penyusun. (2007). Pedoman Penulisan Skripsi FIK Unimed, Medan, Fakultas Ilmu Keolahragaan

Trianto.(2010). Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif, Kencana prenada media,Jakarta.

Usman Uzer, M. (2002). Proses Belajar dan Penilaian. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.

Utomo dan Suwandi. (2008). Penjasorkes SMP VII. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta.


(6)

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN TOLAK PELURU MELALUI MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 2 CAMPANG RAYA TAHUN AJARAN 2011/2012

0 10 31

MENINGKATAN EFEKTIFITAS BELAJAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA MODIFIKASI BOLA PLASTIK PADA SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 GUNUNG SULAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 15 37

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE KERJA KELOMPOK DAN PEMANFAATAN ALAT PERAGA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 1 KUTOARJO TAHUN AJARAN 2011/2012

0 13 38

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR TOLAK PELURU GAYA MENYAMPING DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS VII.A SMP NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN 2011/2012

3 24 55

PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN ALAT YANG DIMODIFIKASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SILIWANGI PRINGSEWU TAHUN AJARAN 2011/2012

0 30 59

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI BINJAI WANGI KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 61

PENINGKATAN GERAK DASAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 2 RAJA BASA KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 32

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUKADANA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN AJARAN 2012/2013

0 7 59

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF DAN MEDIA PRESENTASI PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 BATANGHARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013-2014

1 10 87