KLASIFIKASI DATA SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF
KLASIFIKASI DATA SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF
DS
Klien mengatakan demam
Klien megatakan rasa ingin pingsan
Klien mengatakan sulit tidur, gelisa,
tidak puasa saat tidur ; tidur siang 1
jam, tidur malam 3-4 jam
Klien mengatakan tidak mandi, tidak
sikat gigi, tidak pernah keramas saat di
rumah sakit
Klien mengatakan perasannya
berdebar debar
Klien mengatakan gelisah
Klien mengatakan nafsu makan
berkurang
Klien mengatakan nyeri pada pipi saat
menelan makanan
Klien mengatakan tidak mampu
menahan diri pada saat sakit
Klien mengatakan berat badanya turun
6 Kg dgn BB sebelumnya 54 dan saat
di RS BB klien 48 Kg
klien mengatakan susa dalam
berkomonikasi ( bahasa isarat )klien
mengatakan nyerinya mempengaruhi
tidur, aktifitas fisik, emosi, dan
konsentrasi )
klien mengatakan nyeri dada pada saat
batuk nyerinya menggagangu skala 4
DO
Badan klien terasa hangat : S: 37,2
Klien Nampak batuk : spuntum berwarna
enceer
Nyeri pada area pipi pada saat ditekan
Klien Nampak pucat, lemas
Mulut klien kotor, lidah kotor, gigi kotor
Nampak ada benjolan dileher
Eksperesi dada tidak simetris
Turgor buruk
Klien Nampak kelelahan
Nyeri pada area pipi nyerinya skala 6,
nyerinya menyusahkan
Komonokasi klien gagap, klien
mrnggunakan bahasa isarat, dan tulisan
Klien meringis pada saat nyeri
DS
Klien mengatakan demam
Klien megatakan rasa ingin pingsan
Klien mengatakan sulit tidur, gelisa,
tidak puasa saat tidur ; tidur siang 1
jam, tidur malam 3-4 jam
Klien mengatakan tidak mandi, tidak
sikat gigi, tidak pernah keramas saat di
rumah sakit
Klien mengatakan perasannya
berdebar debar
Klien mengatakan gelisah
Klien mengatakan nafsu makan
berkurang
Klien mengatakan nyeri pada pipi saat
menelan makanan
Klien mengatakan tidak mampu
menahan diri pada saat sakit
Klien mengatakan berat badanya turun
6 Kg dgn BB sebelumnya 54 dan saat
di RS BB klien 48 Kg
klien mengatakan susa dalam
berkomonikasi ( bahasa isarat )klien
mengatakan nyerinya mempengaruhi
tidur, aktifitas fisik, emosi, dan
konsentrasi )
klien mengatakan nyeri dada pada saat
batuk nyerinya menggagangu skala 4
DO
Badan klien terasa hangat : S: 37,2
Klien Nampak batuk : spuntum berwarna
enceer
Nyeri pada area pipi pada saat ditekan
Klien Nampak pucat, lemas
Mulut klien kotor, lidah kotor, gigi kotor
Nampak ada benjolan dileher
Eksperesi dada tidak simetris
Turgor buruk
Klien Nampak kelelahan
Nyeri pada area pipi nyerinya skala 6,
nyerinya menyusahkan
Komonokasi klien gagap, klien
mrnggunakan bahasa isarat, dan tulisan
Klien meringis pada saat nyeri