PETA PROSES BISNIS Instansi Pemerintah

KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

  

Penyusunan

PETA PROSES BISNIS

Instansi Pemerintah

  

Disampaikan dalam Rapat Koordinasi

Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Batu - Jawa Timur

31 Juli 2018

  Adrinal , SE.,Ak, M.Si Kepala Bidang Penyiapan Kebijakan Tata Laksana Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kondisi di Organisasi Ribuan pegawai dan puluhan unit kerja yang sering tidak termonitor dengan baik Proses bisnis yang kompleks Infrastruktur dan aset teknologi informasi tidak terkendali Tingkat rotasi pegawai yang tinggi Staff dan pimpinan baru perlu waktu untuk memahami kondisi organisasi Pengelolaan layanan berbasis teknologi informasi yang tidak sistematis

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Masalah di Organisasi Berhubungan dengan Aset dan Layanan Pendukung

  ● Seluruh aset organisasi , di mana posisinya, bagaimana mengontrol dan memperbaiki bila ada kerusakan ● Bagaimana memilih pembelian aset baru

  ● Apakah arsitektur organisasi, pembagian divisi, cukup untuk mendukung proses bisnis organisasi ● Dokumen yang diproduksi seluruh staf

  Berhubungan dengan Kegiatan

● Kegiatan sehari-hari , kebiasaan masing-masing staf, dan bagaimana tahapan penyelesaian

masalah ● Bagaimana proses pengajuan cuti, pelaksanaan pekerjaan, pengunduran diri, dsb

  Berhubungan dengan Pengontrolan dan Pengukuran Kinerja ● Bagaimana mengukur kinerja staf dan organisasi ● Bagaimana aset dan kegiatan mendukung layanan yang disediakan organisasi

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Kita Perlu Arsitektur Organisasi  Visi dan Misi Organisasi  Fungsi dan Struktur Organisasi  Roadmap Organisasi  Proses Bisnis Organisasi  Pengelolaan Aset dan Infrastruktur  Pengelolaan Data, Informasi, Aplikasi  Kebijakan Keamanan  dsb …

  1. Business Architecture

  2. Data Architecture

  3. Application Architecture Enterprise

  4. Technology Architecture Architecture

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Kita Perlu Pengelolaan Kegiatan  Tahapan melakukan kegiatan  Analisis dari suatu kegiatan  Dokumen apa saja yang dihasilkan  Bagaimana memonitor hasil pekerjaan  Bagaimana cara mengukur hasil pekerjaan  Software apa saja yang digunakan  dsb ...

  1. Initiation Project

  2. Planning

  3. Executing Management

  4. Monitoring and Controlling Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kita Perlu Pengelolaan Layanan  Bagaimana membangun layanan publik yang baik  Bagaimana pengaturan service level agreement  Bagaimana bila ada masalah  Bagaimana mengelola pengetahuan  Bagaimana pengaturan pelaporan berkalanya  dsb …

  1. Service Strategy Service

  2. Service Design

  3. Service Operation Management

  4. Service Transition Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kita Perlu Monitoring dan Evaluasi

   Kapan kinerja bisa diukur  Parameter apa saja untuk mengukur kinerja  Apa alat ukur yang bisa digunakan  Bagaimana menilai tingkat kematangan dari kinerja  Siapa yang berhak mengukur  Siapa yang berhak menjawab kuesioner pengukuran

  Monitoring and Evaluation

  1. Planning and Organization

  2. Acquisition and Implementation

  3. Delivery and Service

  4. Monitoring Kita Perlu Arsitektur Organisasi  Visi dan Misi Organisasi  Fungsi dan Struktur Organisasi  Roadmap Organisasi  Proses Bisnis Organisasi  Pengelolaan Aset dan Infrastruktur  Pengelolaan Data, Informasi, Aplikasi  Kebijakan Keamanan  dsb …

  1. Business Architecture

  2. Data Architecture Enterprise

  3. Application Architecture

  4. Technology Architecture Architecture

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  

Visi dan Misi DJPK

Visi

Menjadi Pengelola Hubungan Fiskal Pusat dan Daerah

Berkelas Dunia yang Adil dan Transparan Misi

Mewujudkan perumusan kebijakan hubungan keuangan

pusat dan daerah yang transparan dan akuntabel

Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan

hubungan keuangan pusat dan daerah yang efektif

Menyelenggarakan sistem informasi keuangan daerah

yang akurat, transparan, dan tepat waktu Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  

Direktorat Jenderal Perimbangan Direktorat Jenderal Perimbangan

Keuangan Keuangan

Sekretariat Direktorat Sekretariat Direktorat

  Jenderal Jenderal Bagian Bagian Bagian Umum, Bagian Umum, Perencanaan dan Perencanaan dan Kehumasan, dan Kehumasan, dan Keuangan Keuangan Bantuan Hukum Bantuan Hukum Bagian Organisasi Bagian Organisasi Bagian Sumber Bagian Sumber dan Kepatuhan dan Kepatuhan Daya Manusia Daya Manusia Internal Internal

Direktorat Pendapatan dan Direktorat Pendapatan dan Direktorat Pembiayaan dan Direktorat Pembiayaan dan

Direktorat Evaluasi Pengelolaan Direktorat Evaluasi Pengelolaan

  Direktorat Dana Perimbangan Direktorat Dana Perimbangan

Kapasitas Keuangan Daerah Kapasitas Keuangan Daerah Transfer Non Dana Perimbangan Transfer Non Dana Perimbangan

dan Informasi Keuangan Daerah dan Informasi Keuangan Daerah

  Subdirektorat Hibah, Dana Subdirektorat Hibah, Dana Subdirektorat Sinkronisasi Subdirektorat Sinkronisasi Subdirektorat Evaluasi Subdirektorat Evaluasi Subdirektorat Dana Bagi Hasil Subdirektorat Dana Bagi Hasil

  Darurat, dan Dana Insentif Darurat, dan Dana Insentif Raperda Pajak Daerah dan Raperda Pajak Daerah dan Keuangan Daerah Keuangan Daerah Daerah Daerah Retribusi Daerah Retribusi Daerah Subdirektorat Dana Desa, Subdirektorat Dana Desa, Subdirektorat Pengembangan Subdirektorat Pengembangan Subdirektorat Pemantauan dan Subdirektorat Pemantauan dan Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Dana Alokasi

  Otonomi Khusus, dan Dana Otonomi Khusus, dan Dana Pendanaan Perkotaan dan Pendanaan Perkotaan dan Evaluasi Pendapatan Asli Evaluasi Pendapatan Asli Umum Umum Keistimewaan Daerah Istimewa Keistimewaan Daerah Istimewa Kawasan Kawasan Daerah Daerah Yogyakarta Yogyakarta Subdirektorat Data Keuangan Subdirektorat Data Keuangan Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Pengembangan Subdirektorat Pengembangan Subdirektorat Pelaksanaan Subdirektorat Pelaksanaan Daerah Daerah Khusus Fisik I Khusus Fisik I Potensi Pendapatan Asli Daerah Potensi Pendapatan Asli Daerah Transfer Transfer Subdirektorat Akuntansi dan Subdirektorat Akuntansi dan Subdirektorat Data Non Subdirektorat Data Non Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Bimbingan Teknis Subdirektorat Bimbingan Teknis Pelaporan Transfer ke Daerah Pelaporan Transfer ke Daerah Keuangan Daerah Keuangan Daerah Khusus Fisik II Khusus Fisik II Keuangan Daerah Keuangan Daerah Subdirektorat Perumusan Subdirektorat Perumusan Subdirektorat Perumusan Subdirektorat Perumusan Subdirektorat Dana Alokasi Subdirektorat Dana Alokasi

  Subdirektorat Teknologi Subdirektorat Teknologi Kebijakan Non Dana Kebijakan Non Dana Kebijakan Pendapatan Asli Kebijakan Pendapatan Asli Khusus Non Fisik Khusus Non Fisik Informasi Informasi Perimbangan Perimbangan Daerah Daerah Subdirektorat Perumusan Subdirektorat Perumusan Kebijakan Dana Perimbangan Kebijakan Dana Perimbangan

  Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Pengelolaan Risiko Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah Perumusan Kebijakan HKPD Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan HKPD Pelaksanaan dan Penatausahaan Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Penganggaran dan Pengalokasian Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Pengelolaan Kinerja

  Pelayanan Perencanaan dan Keuangan Pelayanan Sumber Daya Manusia Pelayanan Umum, Kehumasan dan Bantuan Pelayanan Organisasi dan Tata Laksana PR

  IMA R Y F U N C T

  IO N SUP P OR T F UN C T

  ION Kepatuhan Internal

  M A N A G E M E N T F UN C T

  ION Penyelenggaraan Sistem Informasi Keuangan Daerah Pelayanan Teknologi Informasi

  

Business Model Canvas Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan

Key Partners Key Activities

  Customer Value Customer Relationships Segments

  Propositions Perumusan Perumusan Kebijakan dan Kebijakan dan

  Menjadi one Menjadi one Perencanaan HKPD Perencanaan HKPD

  Offline: Sosialisasi, Offline: Sosialisasi, source data untuk source data untuk keuangan daerah di keuangan daerah di

  Korespondensi, Korespondensi, Penganggaran dan Pengalokasian Penganggaran dan Pengalokasian

  Kementerian/ Kementerian/ level nasional level nasional

  Kementerian/ Kementerian/ Koordinasi, Supervisi, Koordinasi, Supervisi,

  Dana Transfer ke Daerah, Dana Dana Transfer ke Daerah, Dana Lembaga Lembaga Lembaga Lembaga Desa, dan Hibah Daerah Desa, dan Hibah Daerah

  Workshop, Bimbingan Workshop, Bimbingan

Pembina jabatan Pembina jabatan

  Teknis, Ruang Teknis, Ruang

fungsional analis fungsional analis

  Pelaksanaan dan Pelaksanaan dan keuangan pusat dan keuangan pusat dan Pelayanan Terpadu, Pelayanan Terpadu,

  Pemerintahan Pemerintahan Penatausahaan Penatausahaan Peningkatan Peningkatan daerah daerah

  Kotak Saran, Site Visit Kotak Saran, Site Visit

DPR/DPD DPR/DPD

  Daerah Daerah Transfer ke Transfer ke Kapasitas Kapasitas Daerah, Dana Daerah, Dana Keuangan Keuangan Kewenangan sebagai Kewenangan sebagai Desa, dan Hibah Desa, dan Hibah Daerah Daerah penyedia layanan penyedia layanan

  Online: Situs Online: Situs Daerah Daerah

  Masyarakat Unit Eselon I Unit Eselon I terpadu keuangan terpadu keuangan djpk.depkeu.go.id, Call djpk.depkeu.go.id, Call

  Kementerian Kementerian

daerah (RPTKD) daerah (RPTKD)

Center, Help Desk. Center, Help Desk.

  Monitoring dan Monitoring dan Keuangan Keuangan

  Penyelenggaraan Penyelenggaraan Evaluasi Evaluasi

Menjadi model Menjadi model

SIKD SIKD

  Akademisi Pengelolaan Pengelolaan monitoring dan evaluasi monitoring dan evaluasi

HKPD HKPD

  hubungan keuangan hubungan keuangan Channels BPKP BPKP BPK BPK pusat dan daerah pusat dan daerah

  Key Resources Desa

  Kewenangan Kewenangan Email Email perumusan formulasi perumusan formulasi

  Informasi Informasi kebijakan desentralisasi kebijakan desentralisasi

  BI BI APH APH dan Data dan Data

fiskal fiskal

  Guru Media Media

SOP SOP

  SIKD SIKD Defis Defis SDM SDM Kewenangan alokasi Kewenangan alokasi Pemerintahan Pemerintahan dan pelaksanaan transfer dan pelaksanaan transfer

  Aset/ Aset/ Daerah Daerah ke daerah dan dana ke daerah dan dana

  Sekolah Rencana Rencana Telepon Telepon Website Website

  Infrastruktur Infrastruktur desa desa

  Strategis Strategis Media Media

  

Memegang teguh nilai-nilai Memegang teguh nilai-nilai

Masa Masa

  Peraturan Peraturan Kode Etik Kode Etik

kementerian keuangan kementerian keuangan

  Puskesmas Social Media Social Media

  Perundang- Perundang- (integritas, professionalme, (integritas, professionalme, Universitas Universitas

  (Facebook, Twitter) (Facebook, Twitter)

pelayanan, sinergi, pelayanan, sinergi,

undangan undangan Anggaran Anggaran

kesempurnaan) kesempurnaan)

  Revenue Streams Cost Structure Belanja Belanja Belanja Belanja

  Belanja Belanja APBN APBN Barang dan Barang dan

  Donor Donor Modal Modal Pegawai Pegawai

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

BUSINESS FUNCTION

  Pelaksanaan dan Penganggaran dan Pengalokasian Penyelenggaraan Sistem Perumusan Kebijakan dan Penatausahaan Transfer ke Monitoring dan Evaluasi Peningkatan Kapasitas Management Dana Transfer ke Daerah, Dana

  Informasi Keuangan Supporting Perencanaan HKPD Daerah, Dana Desa, dan Hibah Pengelolaan HKPD Keuangan Daerah re Daerah Desa dan Hibah Daerah u

  Daerah ct e BUSINESS PROCCESS it Kebijakan Dana Perimbangan

  Pelayanan Umum h Monev Pelaksanaan Kebijakan dan Peningkatan Kapasitas di Pengembangan Sistem Informasi Penganggaran Dana Pelaksanaan Transfer Dana Alokasi Dana Perimbangan Pengelolaan Kinerja Kebijakan Transfer Non Dana Perimbangan Dan

  Bidang Transfer ke Daerah rc Keuangan Daerah Pelayanan Organisasi dan Tata Perimbangan Perimbangan Dana Desa

  Laksana A Monev Pelaksanaan Kebijakan dan Peningkatan Kapasitas di Kebijakan Hibah Daerah

  Alokasi Transfer Non Dana Perimbangan Bidang Pendpatan Asli Kepatuhan Internal ss Kebijakan Pembiayaan Daerah Fasilitasi Bantuan Hukum Penatakelolaan Sistem Informasi Pengalokasian Dana Pelaksanaan Transfer Non Dana Daerah e Kebijakan Pendapatan Asli Daerah

  Keuangan Daerah Monev Pelaksanaan Kebijakan Perimbangan Perimbangan n Pelayanan Sumber Daya Manusia Kebijakan Peningkatan Kapasitas Keuangan

  Peningkatan Kapasitas di Pembiayaan Daerah si Pengelolaan Risiko Daerah Bidang Hibah Daerah Pelayanan Perencanaan dan u

  Monev Pelaksanaan Kebijakan Kebijakan Pendanaan Perkotaan, Daerah Otonom Pelayanan Sistem Informasi Keuangan Keuangan Penganggaran Non Dana

  Peningkatan Kapasitas di B Penyusunan DIPA TKDD, dan Dana Peningkatan Pendapatan dan Kapasitas Baru, Perdesaan, dan Kawasan

  Daerah Perimbangan Bidang Pinjaman Daerah Desa Keuangan Daerah Pelayanan Teknologi Informasi Kebijakan Penyelenggaraan Sistem Informasi

  Monev Sistem Informasi dan Keuangan Peningkatan Kapasitas di Keuangan Daerah Daerah Transformasi Sistem Informasi Pengalokasian Non Dana Penatausahaan TKDD, Dana Desa, Bidang Sistem Informasi Pelayanan Humas dan Kerja Sama Kebijakan Jabatan Fungsional AKPD

  Keuangan Daerah Antar Lembaga Perimbangan dan Hibah Keuangan Daerah Monev Pengelolaan Keuangan Daerah Kebijakan Monev HKPD SPJ Usulan IKU

  Grant/Loan Agreement Indikator Pencapaian Survey Kebutuhan Rencana Kerja DIPA Undang-undang APBN terkait Dana Perimbangan Indikasi Kebutuhan Dana

LP2P RKA-BUN

  SK Renstra TKDD APBD Profile Kapasitas Keuangan Kerangkas Acuan Kerja Peraturan Presiden Tentang Rincian APBN terkait

  MPHL-BJS Renja LCK Pagu Definitif PMK Perubahan Kwitansi Hibah Daerah Dana Perimbangan re Kurikulum Undangan Data Pendanaan

  UP Renja Withdrawal Application Project Charter Matriks Cascading dan Alignment u

  Peraturan Menteri Keuangan (PMK)/KMK tentang Alokasi Dana

POK BAR

  Nota Keuangan Modul Absensi Perpres APBN CHR Data Perekonomian Daerah BRD SPK ct Dana Perimbangan Kontrak Kinerja

  RAB

  NPHD SPPH Laporan Analisis Dokumen Piloting Nilai Kinerja Organisasi Peraturan Perundang-undangan

  IKU e RDP BUN DIPA Perencanaan Kegiatan

SPP SPM SP2D

  ULP SPK it

  ` SPP Surat Tugas h

  Berita Acara Serah Terima SPMB SKP Data Hibah Daerahy Data Pegawai APBN Bahan Pembahasan Banggar Resume Tagihan

  SKPRTD rc RAB TOR Surat Permintaan Bukti Pengaduan

  APBD Data Monitoring Sistem Informasi PMK/KMK A Surat Rekomendasi

  PMK Kurang/Lebih Bayar Keuangan Daerah Surat Konfirmasi LPP PUSAP Notula Rapat

  Instrumen Monev ta a Perhitungan Perubahan Alokasi

  PMK 74 Tahun 2015 AKPD SK Komite Manajemen Risiko D PLT/PLH Profil Risiko

  Rencana Anggaran Biaya Renstra Laporan Pemantauan Risiko

  Lampiran Perpres

SPP SPM ENTERPRISE SIKD

  MoM Sistem Informasi Keuangan Daerah Budgeting Allocation Management Transfer Administration Management

  Management Aplikasi Pelaksanaan SAS re

  Core SIKD EIS SIKD SIPRIDA BERBUDI Transfer I Transfer u

INOVASI SPAN

  ct DAKPRO

  ID WEB Aplikasi Simulasi dan Alokasi Dana Desa e

  Aplikasi Pelaksanaan Transfer II Simpatik SIKD Mitra SIKD it h

  Website DJPK Sinergi SIKD Laporan Dana Aplikasi RKAKL-BA999 Aplikasi DBH CHT rc

  Transfer Monitoring SPAN Monitoring Penyaluran Hibah A

  Inovasi DAK WBRS n o

  SUPPORT SIKD ti Collaboration Asset and Inventory Planning and Financial Tools

  Procurement ca Human Resource li

  

SPIDI RKA-KL ADIK Aplikasi Audit Network Report

  INTAN Guest Book

  INDIRA MASBRO SIMAK BMN Aplikasi GPP eProc LPSE SIMPLE p p

  Simpeg e-Formasi SAS SAIBA DKD SINTIA DJPK E-Office A Aplikasi Persediaan Sipoltak SIMIA

  SIMAPAN Management Project Aplikasi Pustaka Repositori Aplikasi DJPK e-Performance

  System Management Security Service Integration Service Data Services Common System Services Network Services Platform Services Service Delivery y re

  Services g u _{Firewall Service Oriented Architecture Data Mining HTTP Services Routing Technology Server Operating System Project Management} lo ct ^{Backup and Recovery} o e Access and Identity Management Search Engine Email and Collaboration _{Business Process Management Switching Technology} n ^Server it _{Network Access Control Data Modelling File Services} ^{Event Management} h ch _{Enterprise Application Integration LAN Technology} e ^{System and Network Management} rc Digital Rights Management Master Data Management Print Services

  T A _{Antivirus and Anti-Malware Enterprise Service Bus Database Conectivity Virtualization Services Wireless LAN Technology Server Management Indeks Pemerataan Kemampuan Keuangan antar Daerah Persentase Penyampaian Laporan Realisasi dana Transfer Tepat Waktu Persentase Jumlah Daerah yang Terkena Sanksi atas Indeks Kepuasan Pengguna Layanan} Persentase Penyelesaian Rekomendasi Atas Persentase Penyelesaian Perumusan Kebijakan HKPD yang

  Persentase Policy Recommendation Hasil Rasio PDRD Tahun Terhadap PDRB Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuangan Daerah (Min) Permasalahan PDRD Persentase Penyaluran DAK yang Berbasis pada Kinerja Persentase Penyaluran Hibah ke Daerah Terhadap Permintaan ^{Persentase rekomendasi BPK atas LKPP dan LK BUN yang} Berkualitas _{Penyerapan Terhadap Total Alokasi DAK Penyaluran} Pengawasan Itjen yang Telah Persentase pertukaran data melalui Data Pooling Kementerian _{telah ditindaklanjuti Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Persentase Konsolidasi Laporan Keuangan Pemda dengan Laporan} Ditindaklanjuti Keuangan _{Keuangan Transfer ke Daerah} Persentase Ketepatan Jumlah Penyetoran _{Persentase Daerah yang Memiliki APBD yang Sehat Tingkat Downtime Sistem TIK} Persentase Ketepatan Waktu Penyelesaian _{Persentase Alokasi DAK Infrastruktur Transportasi, Sarana Persentase Jumlah Rekomendasi atas Ketersediaan Data APBD Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Pajak Rokok} Rekomendasi Atas Evaluasi Raperda PDRD _{Prasarana Pelayanan Dasar, dan Kedaulatan Pangan Terhadap} ^{Persentase Pejabat yang Memenuhi Standar Kompetensi}

  I _{Seluruh Alokasi DAK Persentase Kumulatif Defisit APBD yang dibiayai dari Pinjaman Daerah Evaluasi Raperda PDRD yang terkendali} ^{Persentase Tersedianya Data non Keuangan Daerah yang Lengkap,} _{Handal, Mutakhir, Aman, dan Akurat Jabatan} P _{Persentase Kualitas Pelaksanaan Anggaran di Direktorat Dana Persentase Penyelesaian Kajian di bidang Persentase Pengembangan Aplikasi Internal Tepat Waktu} Persentase Kerjasama Penyelenggaraan In- Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Persentase Pengembangan dan Implementasi Sistem Informasi

• Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data • Meminta Usulan Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Meminta Usulan Profile Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Meminta Rekrutmen SDM
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Laporan Mitigasi Risiko • Menindaklanjuti Hasil Audit • Menyampaikan Usulan SOP
>Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK
• Mengajukan Usulan Peraturan/Rancangan Peraturan Menyampaikan Lampiran Peraturan Presiden dan/atau PMK terkait alokasai Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Menerima Hasil Monev Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data • Meminta Rekrutmen
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan SOP
>Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK
• Mengajukan Usulan Peraturan/Rancangan Peraturan • Meminta Perumusan Kebijakan
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan SOP
>Meminta Finalisasi Lampiran Peraturan Presiden dan/atau PMK terkait alokasai Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah
• Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data • Meminta Data Keuangan Derah dan Non Keuangan Daerah • Meminta Rekrutmen>Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK
• Mengajukan Usulan Peraturan/Rancangan Peraturan Meminta Perumusan Kebijakan
• Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data • Meminta Data Non Keuangan Daerah • Meminta Rekrutmen SDM
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan SOP
• Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK
• Mengajukan Usulan Peraturan/Rancangan Peraturan Meminta Perumusan Kebijakan HKPD

  Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Hubungan Keuangan Pusat Daerah (HKPD)

  Penyelenggaraan Sistem Informasi Keuangan Daerah

  Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data

  Meminta Perumusan Kebijakan HKPD

  Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah

  Meminta Pengembangan Aplikasi dan Data

  Menyampaikan Rekomendasi Penyaluran

  Pelaksanaan dan Penatausahaan Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah

  Penganggaran dan Pengalokasian Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah

  Perumusan Kebijakan HKPD

  Management

  Perumusan Kebijakan HKPD Penganggaran dan Pengalokasian Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Pelaksanaan dan Penatausahaan Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Hubungan Keuangan Pusat Daerah (HKPD) Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah Penyelenggara an Sistem Informasi Keuangan Daerah Support

• Meminta Rekrutmen SDM
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan SOP
• Meminta Rekrutmen SDM
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan SOP
• Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK

• Melaporkan Pengaduan Pelanggaran • Mengajukan Usulan Naskah Dinas Direktorat Jenderal PK

• Meminta Rekrutmen SDM
• Mengajukan Anggaran Kegiatan • Meminta Pengadaan Barang/Jasa
• Mengajukan Legal Drafting • Mengajukan Prosedur dan Metode Kerja/SOP
• Mengajukan Addendum Kontrak Kinerja • Menyampaikan Usulan>Melaporkan Pengaduan • Meminta Usulan IKU
• Meminta Usulan IKU • Meminta Usulan>Meminta Usulan IKU • Meminta Usulan IKU
• Meminta Usulan IKU

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Management

  Meminta Perumusan Kebijakan HKPD

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

Peta Proses Bisnis

  Proses Bisnis Level 2 Proses

  Bisnis Level 2 Proses Bisnis

  Level 1 Proses Bisnis Level 1

  

Proses

Bisnis

Level 0

Proses

  

Bisnis

Level 0

Fungsi Fungsi Organisasi Organisasi

  Visi dan Misi Fungsi 1

Proses Bisnis

  

Level 0

Proses Bisnis Level 1 Proses Bisnis

  Level 2 Proses Bisnis Level 2 Proses Bisnis

  Level 2 Proses Bisnis Level 1

Proses Bisnis

  

Level 0

Fungsi 2

Proses Bisnis

Level 0

  Proses Bisnis Level 1

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Pengelolaan Risiko Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah Perumusan Kebijakan HKPD Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan HKPD Pelaksanaan dan Penatausahaan Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Penganggaran dan Pengalokasian Dana Transfer ke Daerah, Dana Desa, dan Hibah Daerah Pengelolaan Kinerja

  Pelayanan Perencanaan dan Keuangan Pelayanan Sumber Daya Manusia Pelayanan Umum, Kehumasan dan Bantuan Pelayanan Organisasi dan Tata Laksana PR

  IMA R Y F U N C T

  IO N SUP P OR T F UN C T

  ION Kepatuhan Internal

  M A N A G E M E N T F UN C T

  ION Penyelenggaraan Sistem Informasi Keuangan Daerah Pelayanan Teknologi Informasi

  

Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Landasan Operasional Pelaksanaan Perumusan Proses Bisnis di Kementerian Landasan operasional pelaksanaan Proses Bisnis di Kementerian Perpres No. 2 Tahun 2015 tentang RPJMN Tahun 2015-2019 Implementasi Kebijakan Pengarusutamaan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik

  Peningkatan kapasitas birokrasi melalui Reformasi Birokrasi Permen PANRB No. 19 Tahun 2018 Tentang Penyusunan Peta Proses Bisnis memberikan acuan bagi K/L/D untuk membangun dan menata proses bisnis Renstra Kementerian 2015 – 2019 Perpres 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara

  Kewajiban penyusunan Peta Proses Bisnis UU No. 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan SOP AP

  Keselarasan dan Konsistensi untuk menjaga Efektivitas Organisasi Praktek Disain Disain Struktur Struktur Proses Proses Analisis Analisis Uraian Uraian Spesifikasi Spesifikasi

  Harmonis Mandat Mandat

  = Organisasi Organisasi Organisasi Organisasi Bisnis Bisnis Jabatan Jabatan Jabatan Jabatan Jabatan Jabatan

  Terbaik Kesenjangan

  “lompatan proses” Kondisi Struktur Struktur Uraian Uraian Spesifikasi Spesifikasi

  ? Mandat Mandat ? ? ? ? ? ?

  = Organisasi Organisasi Jabatan Jabatan Jabatan Jabatan

  Saat Ini “lompatan proses”

1. Adanya “lompatan proses” pada praktek yang dilakukan selama ini;

  

2. Tanpa melakukan pemetaan binis proses dan analisis jabatan terlebih dahulu, cenderung

menghasilkan uraian jabatan yang “seragam”;

  

3. Uraian jabatan yang “seragam” akan menyulitkan dalam mengidentifikasi indikator kinerja

(KPI) secara spesifik dan terukur; Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

Keterkaitan Proses Bisnis dalam Efektivitas

Kerangka Kelembagaan

  ILUSTRASI KLASIFIKASI PROSES (BIROKRASI : KEMENTERIAN DAN LEMBAGA)

Management Processes

• Perumusan kebijakan;

  E

• Perencanaan (program/kegiatan/anggaran);

  M

• •Penyusunan NSPK (norma, standar, prosedur,

  kriteria)

  O R R E TC T

  

Main Processes

  IE U M

• Pelaksanaan kebijakan;

  O PU TO

• Bimbingan teknis/supervisi/evaluasi;

  PPL T/ S

  IN

• Penyelenggaraan Layanan publik;

  U U S C TPU

  

Supporting Processes

U

• Administrasi Itjen/Setjen/Ditjen/Badan/Pusat;

  O

• •Manajemen sumberdaya (al : SDM, BMN, Keu)

• Dukungan operasional (al : IT, Hukum, Humas)

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

• Management process = guides >> menjadi landasan dalam pelaksanaan
• Main process = activities and sequence >> pelaksanaan proses inti
• Supporting process = enabler >> merupakan prasyarat (pendukung)

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Sumber : Mark von Rosing. 2015. The Complete Business Process Handbook. Body of Knowledge from Process Modeling to BPM Volume I. Elsevier. 2015.

  Dari berbagai referensi dapat diperoleh “kaidah dasar”, bahwa proses bisnis (sederhana) terbagi dalam 3 (tiga) bagian :

  kegiatan;

  pelaksanaan proses inti;

  

Peta Proses dalam Ketatalaksanaan

Pelaku Pelaku Cross Cross Functional Map Functional Map Relationship Relationship Map Map Aktivitas Proses Business Business Proses Process Process Proses Sub Business Sub Business Process Process

  Business process atau Sub-business process : merupakan peta yang menggambarkan • hubungan antara “Proses dengan Proses”; Cross functional map : merupakan peta yang menggambarkan hubungan antara “Pelaku • dengan Aktivitas”; Relationship map • : merupakan peta yang menggambarkan hubungan antara “Pelaku dengan Proses”;

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Kerangka Pengembangan Proses Bisnis Business-process Alur kerja yang dibutuhkan untuk menjalankan sasaran utama bisnis

  Sub- processes Serangkaian alur kerja yang logis, berhubungan dan sekuensial membuat suatu bagian proses makro

  Cross Function Activities

  Bagian-bagian didalam suatu proses bisnis Langkah-langkah detail untuk Task melaksanakan suatu aktivitas

  Standard Operating Prosedure (SOP) Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Definisi, Maksud Dan Tujuan Maksud dan Tujuan PROSES BISNIS Agar setiap instansi pemerintah: sekumpulan aktivitas kerja terstruktur dan

  1 saling terkait yang menghasilkan keluaran mampu melaksanakan tugas dan fungsi secara efektif dan efisien yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dan

  2 sumber daya yang tersedia. mudah mengkomunikasikan baik kepada pihak internal maupun eksternal

  3 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR memiliki aset pengetahuan yang menjadi dasar pengambilan keputusan strategis aktivitas kerja yang digambarkan secara rinci,

  4 tahap demi tahap dan sistematis, rutin atau mudah melihat potensi masalah dan potensi berulang-ulang perbaikan

  5 memiliki standar pelaksanaan pekerjaan

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  

Peta Proses Bisnis Instansi Pemerintah merupakan keseluruhan rangkaian alur

kerja yang saling berhubungan dalam rangka mencapai visi, misi, dan tujuan

• Mengidentifikasi ruang lingkup

  Visi, Misi dan Tujuan Visi, Misi dan Tujuan organisasi yang akan dipetakan berdasarkan mandat dari visi, misi, dan tujuan.

  Tugas dan Fungsi Tugas dan Fungsi

• Mengidentifikasi fungsi berdasarkan analisis dokumen

  Proses Bisnis Proses Bisnis pendukung dan analisis visi, misi, serta tujuan.

• Setiap fungsi yang telah

  Sub Proses Sub Proses diidentifikasi selanjutnya dijabarkan menjadi beberapa proses bisnis

• Level 0 sampai

  untuk mendukung pelaksanaan dengan level (n) fungsi tersebut.

• SOP adalah level terendah

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

TAHAP PENYUSUNAN

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Tahapan Penyusunan Peta Proses Bisnis TAHAP PERSIAPAN

  Pembentukan anggota tim Identifikasi Proses dan penetapan ruang lingkup Perencanaan dan Penyusunan

  Jadwal Identifikasi ruang lingkup organisasi Identifikasi fungsi

  Penjabaran fungsi Penyusunan peta proses bisnis dari proses paling besar sampai dengan level paling kecil

  Pengesahan dokumen Pendistribusian dokumen

  Penyimpanan, penempatan dan pemanfaatan dokumen Perubahan dokumen

TAHAP PENERAPAN TAHAP PENYUSUNAN

  

Konsep Permodelan BPMN

Organisasi Organisasi Fungsi Fungsi Proses Proses Proses Proses Proses Proses Bisnis Level Bisnis Level Bisnis Level Bisnis Level Bisnis Level Bisnis Level

  

1

  

1

  2

  2

  3 Proses Bisnis Proses Bisnis Proses Bisnis

Level 1

  3

  Level 2 Level 3 Fungsi 1 Proses Bisnis Level 3

  

Proses Bisnis

Visi dan Proses Bisnis

Level 1

  Misi Level 2 Proses Bisnis

  Level 3 Proses Bisnis Proses Bisnis Fungsi 2 Level 1 Level 2

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Konsep Permodelan BPMN Level 3 Level 0

  Level 1 Level 2 Level (n)

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Konsep Permodelan Flowchart

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Konsep Permodelan Flowchart Peta proses bisnis Peta sub proses bisnis

  Peta relasi Peta lintas fungsi

  

Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

Peta Proses Bisnis Deputi Kelembagaan dan Tata Laksana #1 Dijabarkan dalam level yang lebih rendah

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Penjabaran dari level yang lebih tinggi Dijabarkan dalam level yang lebih rendah PAN-01 Penataan kelembagaan dan tatalaksana pemerintah PAN-01.01 Perumusan kebijakan kelembagaan dan tata laksana

  

PAN-01.02.01

Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan penetapan kelembagaan

Eselon IJPT Ut

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Analisis Beban Kerja Analisis Beban Kerja

  Referensi Dasar Peta CFM : Evaluasi Kelembagaan

  

Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

• Peta Proses Bisnis adalah diagram yang

  PERMENPAN 19/2018 menggambarkan hubungan kerja yang efektif dan efisien antar unit organisasi untuk menghasilkan kinerja sesuai

  Penyusunan Peta Proses Bisnis dengan tujuan pendirian organisasi agar merupakan acuan bagi instansi menghasilkan keluaran yang bernilai pemerintah untuk tambah bagi pemangku kepentingan. menggambarkan hubungan

• Proses adalah serangkaian tahapan yang

  kerja yang efektif dan efisien mengubah input menjadi output . antar unit organisasi untuk menghasilkan kinerja sesuai dengan tujuan pendirian organisasi agar menghasilkan keluaran yang bernilai tambah bagi pemangku kepentingan.

  37 Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  PROBIS LV I PROBIS LV II PROBIS LV III PROBIS LV IV Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana PERUBAHAN PROSES BISNIS SESUAI PERMENPAN 12/2011 KE PERMENPAN 19/2018 2018 2015

  Peraturan Menteri

  Pasal 26 Perpres 47 Pendayagunaan Tahun 2015 Aparatur Negara dan mengamanatkan Reformasi Birokrasi Kementerian PANRB

  Republik Indonesia untuk menyusun Nomor 19 Tahun peta proses bisnis

  2018 2016- 2011 2017 2018

  Peraturan Menteri Kementerian PANRB Kementerian negara menyusun peta PANRB pendayagunaan proses bisnis menyesuaikan aparatur negara berdasarkan peta proses bisnis dan Reformasi PermenPANRB No sesuai birokrasi

  12 Tahun 2011 PermenPANRB No Nomor 12 tahun

  19 Tahun 2018 2011 Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kepala Daerah Provinsi Provinsi

  Sekretaris Daerah provinsi JPT Madya merupakan jabatan eselon Ib atau jabatan pimpinan tinggi madya

  Sekretaris DPRD provinsi, inspektur • Daerah provinsi, asisten sekretaris JPT Pratama JPT Pratama JPT Pratama

  Daerah provinsi, kepala dinas Sekretaris inspektorat Daerah Daerah provinsi, kepala badan • provinsi, inspektur pembantu, Daerah provinsi, dan staf ahli sekretaris dinas Daerah gubernur merupakan jabatan eselon

  

Administrator Administrator Administrator

provinsi, sekretaris badan

  IIa atau jabatan pimpinan tinggi Daerah provinsi, kepala badan pratama

• penghubung Daerah provinsi,

  Kepala biro sekretariat Daerah kepala bagian, dan kepala provinsi merupakan jabatan eselon

  

Administrator Administrator Administrator

bidang merupakan jabatan

  IIb atau jabatan pimpinan tinggi eselon IIIa atau jabatan pratama. administrator.

  Kepala cabang dinas Daerah •

Administrator Administrator Administrator

provinsi kelas A, kepala unit pelaksana teknis dinas dan badan Daerah provinsi kelas A merupakan jabatan eselon IIIb atau jabatan administrator.

  Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana

  Kepala Daerah Kabupaten/Kota

  Kabupaten/Kota Sekretaris Daerah kabupaten/kota merupakan jabatan eselon IIa atau

  JPT Pratama jabatan pimpinan tinggi pratama.

  Sekretaris DPRD kabupaten/kota, inspektur Daerah kabupaten/kota, asisten JPT Pratama JPT Pratama JPT Pratama sekretaris Daerah kabupaten/ kota, kepala

• Sekretaris inspektorat Daerah

  dinas Daerah kabupaten/kota, kepala kabupaten/kota, inspektur badan Daerah kabupaten/kota, dan staf pembantu, sekretaris dinas ahli bupati/wali kota merupakan jabatan

  Administrator Administrator Administrator Daerah kabupaten/kota, eselon IIb atau jabatan pimpinan tinggi sekretaris badan Daerah pratama kabupaten/kota, kepala bagian, serta camat merupakan jabatan

  Administrator Administrator Administrator struktural eselon IIIa atau jabatan administrator.

  Kepala bidang pada dinas dan • badan serta sekretaris Administrator Administrator Administrator kecamatan merupakan jabatan struktural eselon IIIb atau jabatan administrator.