Motivasi Mahasiswa dalam Mengikuti Proses Belajar Mengajar Tahun Akademik 2016 Fakultas Keperawatan USU

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1.LatarBelakang
Motivasi merupakan suatu aktivitas yang menempatkan seseorang atau
suatu kelompok yang mempunyai kebutuhan tertentu dan pribadi, untuk
bekerja menyelesaikan tugasnya (Lestari, 2015).Secara umum, motivasi
artinya mendorong untuk berbuat atau beraksi. Menurut Nancy Stevenson
(2001), motivasi adalah semua hal verbal, fisik, atau psikologis yang membuat
seseorang melakukan sesuatu sebagai respon.
Motivasi seseorang dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya
motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi instrinsik bermakna
sebagai keinginan dari diri sendiri untuk bertindak tanpa adanya rangsangan
dari luar. Sedangkan motivasi ekstrinsik dijabarkan sebagai motivasi yang
datang dari luar individu dan tidak dapat dikendalikan oleh individu tersebut
(Elliot et al, 2000; Sue Howard, 1999 dalam Nursalam, 2008).
Perkembangan dan kemajuan zaman yang semakin pesat di bidang ilmu
pengetahuan, pendidikan, dan teknologi, membuat siswa-siswa yang sudah
tamat SMA berlomba-lomba untuk melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi.
Mereka memiliki motivasi yang cukup tinggi untuk belajar kembali di
Perguruan Tinggi.


1
Universitas Sumatera Utara

2

Motivasi tinggi ataupun motivasi rendah dalam proses belajar mengajar
pada mahasiswa angkatan pertama di fakultas keperawatan di pengaruhi faktor
intrinsik dan faktor ekstrinsik. Hal itu lah yang mempengaruhi motivasi
mahasiswa keperawatan angkatan pertama apakah benar-benar ingin menjadi
perawat, paksaan orang tua atau karena tidak ada pilihan lain.
Adanya keinginan dan kebutuhan pada diri individu, memotivasi individu
tersebut untuk memenuhinya. Individu yang merasa haus mengarahkan
perilakunya

kearah

minum,

demikian


pula

individu-individu

yang

laparakanmengarahkanperilakunyakearahmakanan, mahasiswa yang haus ilmu
keperawatan

akan

mengarahkan

perilakunya

kearah

hal


tersebut.

Dibandingkan dengan individu yang tidak haus atau tidak lapar, ternyata
individu tersebut melakukan perilaku yang lebih giat dibanding yang tidak
termotivasi. Begitu juga dengan mahasiswa yang memiliki motivasi mengikuti
proses belajar dan mengajar (Sunaryo, 2009).
Bila terjadi proses belajar, maka bersamaan itu pula terjadi proses
mengajar. Setiap saat dalam kehidupan terjadi suatu proses belajarmengajar, baik disengaja maupun tidak disengaja, disadari atau tidak
disadari. Dari proses belajar-mengajar ini akan diperoleh suatu hasil, yang
pada umumnya disebut hasil pengajaran, atau dengan istilah tujuan
pembelajaran atau hasil belajar. Untuk memperoleh hasil yang optimal,
mahasiswa harus mempunyai motivasi yang tinggi dalam mengikuti proses
belajar mengajar (Nursalam, 2008).

Universitas Sumatera Utara

3

Berdasarkan data dari jurnal Biomed Central, jumlah mahasiswa
yang memilih jurusan Keperawatan di Asia sedikit. Banyak faktor-faktor

yang mempengaruhi kurangnya motivasi mahasiswa di Asia memilih
jurusan keperawatan (Ko, Park, 2016).
Berdasarkan data yang didapat dari Profil Kesehatan Indonesia
tahun 2014, jumlah mahasiswa yang memilih jurusan keperawatan di
Indonesia sebanyak 39.275 orang.Saatiniterdapat 12 UniversitasNegeri
yang menyelenggarakan program pendidikan S1 Keperawatan (Martono,
2006).
Mahasiswa yang memiliki motivasi tinggi dalam mengikuti proses
belajar mengajar akan memiliki tingkat motivasi tinggi dalam belajar,
mengikuti perkuliahan, serius dalam belajar ilmu keperawatan. Namun
sebaliknya, jika mahasiswa yang memiliki motivasi rendah dalam
mengikuti proses belajar mengajar di Fakultas Keperawatan masalah akan
sering muncul saat sudah menjadi mahasiswa seperti sulit memahami
materi karena banyaknya materi kuliah, tidak ada kesiapan dalam
mengikuti ujian blok, sering bolos kuliah karena tidak menyukai
matakuliahnya, sulit mengatur jadwal istirahat sehingga banyak yang sakit
karena perkuliahan yang padat, jadwal skill laboratorium yang tidak
menentu praktikum.

Universitas Sumatera Utara


4

1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti ingin mengetahui
bagaimanakah motivasi mahasiswa dalam mengikuti proses belajar
mengajar tahun akademik 2016 jurusanS1 keperawatan USU.
1.3.Pertanyaan Penelitian
Bagaimanakah motivasi mahasiswa dalam mengikuti proses belajar
mengajar tahun akademik 2016 S1 keperawatan USU.
1.4.TujuanPenelitian
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran
motivasi mahasiswa dalam mengikuti proses belajar mengajar tahun
akademik 2016 S1 keperawatan USU.
1.5. Manfaat Penelitian
1. Bagi institusi pendidikan keperawatan
Diharapkan hasil penelitian bermanfaat untuk institusi pendidikan
terutama institusi keperawatan (dekanat, pengelola, dosen, dan
mahasiswa) agar mampu meningkatkan motivasi belajar mahasiswa
yang mengikuti proses belajar mengajar di fakultas keperawatan dan

untuk

perkembangan

ilmu

keperawatan

terutama

dalam

mengembangkan sistem pembelajaran yang berkualitas melalui
metode-metode yang digunakan dalam pembelajaran ilmu keperawatan
agar memperhatikan aspek motivasi belajar mahasiswa untuk lebih
ditingkatkan.

Universitas Sumatera Utara

5


2. Bagi Penelitian Keperawatan
Dapat digunakan sebagai referensi atau data tambahan pada
pengembangan penelitian selanjutnya dalamruang lingkup yang sama.

Universitas Sumatera Utara