beras analog fortifikan tepung rumput la

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM

PENGANEKARAGAMAN NUTRISI BERAS ANALOG
MELALUI FORTIFIKASI TEPUNG RUMPUT LAUT

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
Diusulkan Oleh:
Barito Noviandi G.
Neli Agustina
Emi Suhaemi
Agusmanto
Nur Asmawati

(J1A013020)
(J1A012089)
(J1A212036)
(J1B015003)
(J1B015073)


UNIVERSITAS MATARAM
MATARAM
2015

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN
1. Judul Kegiatan
2. Bidang Kegiatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama Lengkap
NIM
Program studi
Universitas
Alamat Rumah/No.Hp
Alamat Email
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
5. Dosen Pendamping
Nama Lengkap dan Gelar
NIDN
Alamat Rumah/No.Tlp
6. Biaya Kegiatan Total

Dikti
Sumber Lain

: Penganekaragaman Nutrisi Beras Analog
Melalui Fortifikasi Tepung Rumput Laut
: PKM-P
: Barito Noviandi Guna
: J1A013020
: Ilmu dan Teknologi Pangan
: Mataram
:
:
: 4 Orang
: Dr. Ir. Satrijo saloko, M.P.
: 0013036805
: Jl. Swakarya 44, Mataram / (0370) 623603
: Rp.12.500.000,: Rp. -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan: 3 Bulan
Mataram, 7 Oktober 2016

Menyetujui :
Wakil Dekan III

Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Ir. Nazaruddin, M.P.)
NIP. 19551012 198203 1 002

(Barito Noviandi Guna)
NIM. J1A013020

Wakil Rektor III

Dosen Pendamping

(Ir. H. Kertanegara, M.P.)
NIP. 19571227 198603 1 002

(Dr. Ir. Satrijo Saloko, M.P.)
NIDN. 0013036805


DAFTAR ISI

PENGANEKARAGAMAN NUTRISI BERAS ANALOG MELALUI
FORTIFIKASI TEPUNG RUMPUT LAUT
RINGKASAN
Produksi beras yang tinggi tidak mampu memenuhi kebutuhan
masyarakat. Beras telah lama menjadi komoditas pangan yang paling pokok bagi
sebagian besar masyarakat Indonesia. Bahkan, beras pun akhirnya menjadi “food
habit” sehingga masyarakat beranggapan bahwa belum dikatakan makan kalau
belum makan nasi yang berasal dari beras. Tujuan penelitian ini adalah Untuk
mengetahui proses pembuatan beras analog berbahan baku sawut mocaf, jagung,
kedelai, menir dan tepung rumput laut serta mengetahui konsentrasi terbaik
tepung rumput laut yang ditambahkan pada beras analog.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan
rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Adapun formulasi beras
analog, yaitu sawut mocaf 50%, tepung kedelai 10%, tepung Jagung 30%, Menir
10%. Sementara konsentrasi tepung rumput laut yang digunakan yakni 0%, 3%,
5%, 7% dan 9%. Kombinasi perlakuan sebanyak 5 perlakuan dan 3 kali ulangan
sehingga diperoleh total sampel sebanyak 15. Data hasil pengamatan dianalisis

menggunakan analysis of variance (ANOVA) pada taraf 5%. Apabila data hasil
analisa memberikan pengaruh yang berbeda nyata (signifikan), maka dilakukan
uji lanjut menggunakan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT).
Manfaat yang ingin diperoleh dalam penelitian ini adalah solusi masalah
ketergantungan beras. Wujud dukungan program diversifikasi pangan dan
diharapkan hasil penelitian nantinya dapat menjadi media informasi bagi peneliti
selanjutnya terkait dengan beras analog.

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Produksi beras yang tinggi tidak mampu memenuhi kebutuhan
masyarakat. Kosasih (2015) menyatakan bahwa, Beras telah lama menjadi
komoditas pangan yang paling pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.
Bahkan, beras pun akhirnya menjadi “food habit” sehingga masyarakat
beranggapan bahwa belum dikatakan makan kalau belum makan nasi yang berasal
dari beras. Hal ini didukung oleh pernyataan Menteri Perdagangan Gita Wiryawan
dalam majalah online Tempo (2011), yaitu “pola konsumsi masyarakat Indonesia
terhadap beras saat ini sangat tinggi, bahkan tertinggi di dunia”. Masyarakat

Indonesia mengkonsumsi beras hingga 130-140 kilogram per tahun/orang. Jumlah
ini sangat jauh jika dibandingkan dengan orang Asia lainnya yang hanya
mengkonsumsi beras sebanyak 65-70 kilogram per tahun /orang.
Diversifikasi pangan adalah upaya menganekaragamkan jenis pangan yang
dikonsumsi, mencakup pangan sumber energi dan zat gizi, sehingga memenuhi
kebutuhan akan pangan dan gizi sesuai dengan kecukupan baik ditinjau dari
kuantitas dan kualitasnya (Soetrisno, 1998 dalam Hanani, 2009). Hal ini
menunjukkan bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi
masalah ketergantungan beras adalah melalui diversifikasi pangan, dan salah satu
wujudnya adalah melalui pembuatan beras analog. Beras analog merupakan beras
tiruan yang dibuat dari bahan pangan non beras. Pembuatan beras analog
diharapkan mampu menggantikan peranan beras sebagai sumber energi utama
manusia. Agusman et al. (2014) berpendapat bahwa, pengembangan beras analog
sangat penting sebagai bentuk diversifikasi bahan pangan yang merupakan
makanan pokok bangsa.
Tidak hanya mencegah ketergantungan beras, pembuatan beras analog
juga diharapkan mampu meningkatkan kandungan nutrisi beras tersebut. Bahan
baku beras analog meliputi sawut mocaf, tepung jagung, tepung kedelai dan menir
yang mempunyai nutrisi cukup tinggi. Selain itu, untuk memperkaya nutrisi beras
juga ditambahkan tepung rumput laut yang mempunyai kandungan nutrisi penting

seperti mineral dan serat pangan. Oleh karena itu, pembuatan beras analog
diharapkan mampu meningkatkan kandungan nutrisi beras analog dan mengatasi
masalah ketergantungan beras.
1.2.
Perumusan Masalah
Saat ini masyarakat indonesia menghadapi masalah ketergantungan beras
yang cukup tinggi. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan
melaksanakan program diversifikasi pangan. Salah satu wujud diversifikasi
pangan yakni pembuatan beras analog dengan bahan baku sawut mocaf, jagung,
menir, kedelai dan tepung rumput laut. Dengan formulasi bahan baku yang
beranekaragam, diharapkan nutrisi beras analog tersebut dapat diperkaya.

1.3.
a.
b.
1.4.
a.
b.
c.
1.5.

a.
b.
c.

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah :
Untuk mengetahui proses pembuatan beras analog berbahan baku sawut
mocaf, jagung, kedelai, menir dan tepung rumput laut
Untuk mengetahui konsentrasi terbaik tepung rumput laut yang
ditambahkan pada beras analog
Luaran Yang Diharapkan
Terciptanya beras analog yang kaya nutrisi
Diketahui konsentrasi terbaik tepung rumput laut yang ditambahkan pada
beras analog
Media informasi pembuatan beras analog berbahan baku sawut mocaf,
jagung, kedelai, menir dan tepung rumput laut
Manfaat Penelitian
Sebagai pangan alternatif pengganti beras sehingga ketergantungan beras
dapat teratasi
Sebagai salah satu wujud program diversifikasi pangan

Hasil penelitian dapat digunakan sebagai referensi bagi peneliti
selanjutnya

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1.

Diversifikasi Pangan
Berdasarkan hasil sensus pertanian oleh Biro Pusat Statistik (2013),
menyatakan bahwa impor pangan Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun.
Jika pada tahun 2003 impor pangan senilai USD 3,34 miliar maka tahun 2013
nilainya sudah mencapai USD 14,9 miliar atau naik lebih dari 400% dalam kurun
waktu 10 tahun. Pada tahun 2013, Vietnam telah menjadi pemasok terbesar beras
impor Indonesia dengan jumlah beras 171.286 ton atau senilai USD 97,3 juta.
Impor beras dari Vietnam ini juga menyumbang 36,3% dari total impor beras
Indonesia pada tahun 2013 (Kosasih, 2015).
Tidak hanya itu, hasil penelitian yang dilakukan Ariani (2010)
menunjukkan bahwa pola konsumsi pangan pokok penduduk Indonesia
mengalami pergeseran dari pola beragam berbasis sumberdaya lokal menjadi pola
beras dan terigu (termasuk turunannya). Akibatnya tingkat konsumsi beras masih
di atas 100 kg/kapita/tahun. Pernyataan Menteri Perdagangan Gita Wiryawan

dalam majalah online Tempo (2011), yaitu “pola konsumsi masyarakat Indonesia
terhadap beras saat ini sangat tinggi, bahkan tertinggi di dunia”. Masyarakat
Indonesia mengkonsumsi beras hingga 130-140 kilogram per tahun/orang. Jumlah
ini sangat jauh jika dibandingkan dengan orang Asia lainnya yang hanya
mengkonsumsi beras sebanyak 65-70 kilogram per tahun /orang.
Diversifikasi pangan menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan
ketahanan pangan. Diversifikasi konsumsi pangan tidak hanya sebagai upaya
mengurangi ketergantungan pada beras tetapi juga upaya peningkatan perbaikan
gizi untuk mendapatkan manusia yang berkualitas dan mampu berdaya saing
dalam pencaturan globalisasi (Himpunan Mahasiswa Gizi, 2009).
2.2.
Beras Analog
Salah satu alternatif terobosan untuk mendukung program diversifikasi
pangan yang mempunyai peluang keberhasilan cukup baik adalah pengembangan
teknologi pengolahan beras analog yaitu beras yang dibuat dari karbolokal non
padi. Produk ini diharapkan dapat dijadikan sebagai “product vehicle” program
diversifikasi pangan untuk mengurangi ketergantungan pada beras dan terigu
(Budijanto dan Muaris, 2013). Beras analog atau beras tiruan merupakan beras
yang terbuat dari bahan-bahan seperti umbi-umbian dan serealia yang bentuk
maupun komposisi gizinya mirip dengan beras (Samad, 2003).

Beras analog dapat juga dimanfaatkan untuk program fortifikasi pangan
dalam upaya untuk mengatasi masalah malnutrisi dengan menambahkan beberapa
mikronutrien penting ke dalam beras analog seperti vitamin A dan E, zat besi,
niasin dan sebagainya. Beras analog yang juga dapat dikembangkan sebagai beras
fungsional untuk kebutuhan khusus seperti penderita diabetes, penderita
hypercholesrolemia atau kebutuhan diet lainnya (Budijanto dan Muaris, 2013).

2.3.

Rumput Laut
Rumput laut merupakan makro algae yang termasuk dalam divisi
thallophyta, yaitu tumbuhan yang mempunyai struktur kerangka tubuh yang
terdiri dari batang/thalus dan tidak memiliki daun serta akar. Salah satu jenis
rumput laut yang banyak terdapat di perairan Indonesia adalah Eucheuma (Sahat,
2013).
Hasil penelitian Agusman et al. (2014) menghasilkan komposisi proximat
tepung rumput laut E. cottonii dengan kandungan tertinggi terdapat pada
kandungan karbohidrat dan kandungan terendah terdapat pada kadar lemak. Untuk
mengetahui komposisi proximat tepung rumput laut secara lengkap dapat dilihat
pada Tabel 2. Menurut Winarno (1996), kandungan iodium pada rumput laut
adalah 0,1-0,8% pada ganggang coklat, dan 0,1-0,15% pada ganggang merah.
Selain sebagai sumber iodium, rumput laut juga banyak mengandung serat
(dietary fiber). Asben (2007) menyatakan bahwa kandungan iodium rumput laut
jenis E. cottonii berjumlah 1321,80 µg/g. Sementara itu, hasil penelitian Wibowo
dan Fitriyani (2013) menunjukkan bahwa, serbuk rumput laut tanpa penambahan
esens memiliki kadar air sebesar 2,07%, kadar abu 25%, karbohidrat 2,28%, serat
kasar sebanyak 11,83%.

BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1.

Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan
rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Adapun formulasi beras
analog, yaitu sawut mocaf 50%, tepung kedelai 10%, tepung Jagung 30%, Menir
10%. Sementara konsentrasi tepung rumput laut sebagai perlakuan yang
ditambahkan dalam pembuatan beras analog adalah sebagai berikut:
a. F1: tepung rumput laut 0%
b. F2: tepung rumput laut 3%
c. F3: tepung rumput laut 5%
d. F4: tepung rumput laut 7%
e. F5: tepung rumput laut 9%
Kombinasi perlakuan sebanyak 5 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga
diperoleh total sampel sebanyak 15. Data hasil pengamatan dianalisis
menggunakan analysis of variance (ANOVA) pada taraf 5%. Apabila data hasil
analisa memberikan pengaruh yang berbeda nyata (signifikan), maka dilakukan
uji lanjut menggunakan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT).
3.2.
Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 bulan, terhitung sejak bulan
Maret hingga bulan Mei 2016 dengan lokasi penelitian di Laboratorium Kimia
dan Biokimia Pangan, Laboratorium Pengendalian Mutu, dan Laboratorim
Pengolahan Pangan Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas
Mataram.
3.3.
Alat dan Bahan Penelitian
a. Alat-alat Penelitian
Adapun alat-alat yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah mesin
penggiling tepung, timbangan, kompor gas, dandang, pengaduk adonan, alat
pencetak beras analog, oven tipe cabinet dryer, gelas timbang, desikator, piring,
sendok, Chromameter CR 300 Minolta, batang pengaduk, thermometer,
Erlenmeyer, labu Kjeldhal, gelas beaker, corong, pipet, ruble bulb, tanur, tisu.
b. Bahan-bahan Penelitian
Adapun bahan-bahan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah
sawut mocaf, jagung, menir, kedelai, tepung rumput laut, aquades, asam sulfat,
NaOH, HCl.
3.4.
Parameter Pengamatan
a. Uji Hedonik
Pengujian ini merupakan pengujian sensoris terhadap sampel yang meliputi
aroma, rasa dan tekstur. Sampel yang telah dimasak, kemudian disajikan dan
diuji oleh panelis semi terlatih sebanyak 30 orang.
b. Kadar Air (Sudarmadji et al., 1997)

Pengujian ini digunakan untuk menentukan kandungan air yang terkandung
dalam beras analog. Kadar air juga digunakan dalam penentuan masa simpan
produk.
c. Kadar Abu (Sudarmadji et al., 1997)
Pengujian kadar abu digunakan untuk menentukan jumlah kandungan mineral
total pada beras analog.
d. Uji Warna (Yasa et al., 2014)
Pengujian warna menggunakan alat Chromameter CR 300 Minolta, dimana
alat ini mengukur warna yang dipantulkan oleh suatu permukaan dan warna
diukur secara tristimulus.
e. Kadar Karbohidrat (Sudarmadji et al., 1997)
Pengujian kadar karbohidrat digunakan untuk menetukan kandungan total
karbohidrat pada beras analog.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1.

Anggaran Biaya

No

Jenis Pengeluaran

Biaya (Rp)

1.

Peralatan Penunjang

3.125.000

2.

Biaya Habis Pakai

4.375.000

3.

Perjalanan

3.125.000

4.

Lain-lain

1.875.000
Jumlah

4.2.
No

Jadwal Kegiatan

Jenis Kegiatan
M1

1
2
3
4
5

12.500.000

Maret
M2 M3

M4

M1

Persiapan alat
dan bahan
Pembuatan beras
analog
Analisa
parameter
Pengolahan data
Penyusunan
laporan

DAFTAR PUSTAKA

Bulan
April
M2 M3

M4

M1

Mei
M2 M3

M4

Agusman, Apriani, S.N. dan Murdinah, 2014.
Penggunaan Tepung Rumput Laut Eucheuma cottonii
pada Pembuatan Beras Analog dari Tepung Modified Cassava Flour
(Mocaf). JPB Perikanan Vol. 9 No. 1 Tahun 2014: 1–10
Ariani,

M., 2010. Diversifikasi Konsumsi Pangan Pokok Mendukung
Swasembada
Beras.
Prosiding
Pekan
Serealia
Nasional.
http://balitsereal.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/08.pdf

Asben, A., 2007. Peningkatan Kadar Iodium dan Serat Pangan dalam Pembuatan
Fruit Leathers Nenas (Ananas comosus Merr) dengan Penambahan
Rumput Laut [Artikel Ilmiah]. Universitas Andalas, Padang. (Diakses 05
Oktober 2016)
Budijanto, S. dan Muaris, H.J., 2013. 40 Resep Kreatif Olahan Beras Analog
Pangan Alternatif Mirip Beras dari Non-padi. Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta.
https://gramediana.s3.amazonaws.com/uploads/preview_books/1962/previ
ew_7c5a92288c7d9b769d93c7f643a463cc23b935b_preview_1962_44bee
e8bdf9765349e64e1cafa8185 b8f089dbb.pdf
Hanani AR, N., 2009. Diversifikasi Konsumsi Pangan.
http://nuhfil.lecture.ub.ac.id/files/2009/03/8diversifikasi-konsumsipangan-8.pdf (Diakses tgl 07 April 2015)
Himpunan Mahasiswa Gizi. 2009. Diversifikasi Pangan.
http://gizi.fema.ipb.ac.id/himagizi/?p=83 (Diakses tgl 07 April 2015)
Joniansyah, 2011. Konsumsi Beras di Indonesia Tertinggi di Dunia. Tempo.co.
http://www.tempo.co/read/news/2011/12/13/090371426/Konsumsi-Berasdi-Indonesia-Tertinggi-di-Dunia (Diakses tgl 14 Mei 2015)
Kosasih, D., 2015. Diversifikasi Pangan Untuk Menekan Ketergantungan Beras.
Greeners.co.
http://www.greeners.co/berita/diversifikasi-pangan-untukmenekan-ketergantungan-beras/ (Diakses tgl 07 April 2015)
Sahat, H.J., 2013. Rumput Laut Indonesia. Warta Ekspor.
http://djpen.kemendag.go.id/app_frontend/admin/docs/publication/620139
0367517.pdf
Samad, Y., 2003. Pembuatan Beras Tiruan (Artificial Rice) dengan Bahan Baku
Ubi Kayu dan Sagu. Jurnal Saint dan Teknologi, Vol. II, Hal 36-40,
Jakarta.
Sudarmadji, S., Haryono, B. dan Suhardi, 1997. Prosedur Analisa Untuk bahan
Makanan dan Pertanian. Liberty, Yogyakarta.
Wibowo, L., dan Fitriyani, E., 2013. Pengolahan Rumput Laut (Eucheuma
cottoni) Menjadi Serbuk Minuman Instan. Vokasi Vol. 8 No. 2, Hal. 101109.
http://repository.polnep.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/81/07Evi.pdf?sequence=1
Winarno, F.G., 1996. Teknologi Pengolahan Rumput laut. Penebar Swadaya.
Jakarta

Yasa, I.W.S., Prarudiyanto, A., Basuki, E., Widyastuti, S. dan Zainuri, 2014.
Evaluasi Karakter Beras Instan “SI JALAI” (Singkong-Jagung-Kedelai).
Prosiding Seminar Nasional Teknologi Pangan Perhimpunan Ahli
Teknologi Pangan Indonesia (PATPI). Jember.

Lampiran-Lampiran
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota Kelompok dan Dosen Pembimbing

Biodata Ketua Kelompok
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Hp.
B. Riwayat Pendidikan
Nama instansi
Jurusan
Tahun masuklulus
Nama instansi

Barito Noviandi Guna
Laki-laki
Ilmu dan Teknologi Pangan
J1A013020
Kalimantan, 08 November 1995
ithoqpoejoet@gmail.com
087865147445

SDN 1 Kawo
-

SMPN 2 Pujut
-

SMAN 4 Praya
IPA

2001-2007

2007-2010

2010-2013

SDN 1 Kawo

SMPN 2 Pujut

SMAN 4 Praya

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan
.
Ilmiah/Seminar

Judul Artikel
Ilmiah

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
Instansi
Jenis Penghargaan
Pemberi
Tahun
Penghargaan
Ikatan
Mahasiswa
Juara 1 Karya Tulis Ilmiah se-SMA
2012
UI NTB
1.
Tingkat
(Sasambo
Provinsi NTB 2012
UI)
2. Penerima Dana Hibah PKM
DIKTI
2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000
No
.

Mataram, 07 Oktober 2015
Pengusul,
Barito Noviandi Guna
J1A013020
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri

1
2
3
4
5
6
7

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Hp.

Neli Agustina
Perempuan
Ilmu dan Teknologi Pangan
J1A012089
Labuhan Mapin, 03 Agustus 1993
neli3agustina@gmail.com
081915828022

B. Riwayat Pendidikan
Nama instansi
Jurusan
Tahun masuklulus

SD
SDN 2 Labuhan
Mapin
-

SMP
SMPN 1 Alas
Barat
-

SMA
SMAN 1 Alas
Barat
IPA

2000-2006

2006-2009

2009-2012

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan
.
Ilmiah/Seminar
D. Penghargaan 10 tahunTerakhir
No.
Jenis Penghargaan
Panitia Seminar Nasional
“Kemitraan Agroindustri dan
1
Petani Dalam Mewujudkan
Kemandirian Pangan”
Peserta Pelatihan Terpadu
2
Kewirausahaan dan
Perkoperasian
Peserta Seminar
Pemasyarakatan Pemahaman
3
Koperasi Melalui Gerakan
Kewirausahaan Nasional
Peserta Dialog Publik Dengan
4
Tema “Komitmen PRIME
Untuk Pelayanan Prima”
Panitia Talkshow Bersama
5
BNN, KNPI, dan Polda NTB
Peserta Workshop Penguatan
Wawasan Kebangsaan Bagi
Dosen dan Mahasiswa
6
Perguruan Tinggi
Negeri/Swasta se-Kota
Mataram Tahun 2013
7
Peserta Sosialisasi
Penanganan Perdagangan

Judul Artikel
Ilmiah

Waktu dan Tempat

Instansi Pemberi Penghargaan

Tahun

Fakultas Teknologi Pertanian UGM &
Fakultas Teknologi Pangan dan
Agroindustri UNRAM

2012

Kementrian Koperasi Dan Usaha Kecil
Dan Menengah Republik Indonesia

2013

Kementrian Koperasi Dan Usaha Kecil
Dan Menengah Republik Indonesia

2014

Jasa Raharja

2014

Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Universitas Mataram

2013

Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Direktorat Pendidik
dan Tenaga Kependidikan

2013

Kementerian Luar Negeri Republik
Indonesia

2013

8
9

10
11

Manusia (Trafficking in
Person) Dalam Kerangka
ASEAN
Peserta Seminar KPU Goes To
Campus
Panitia Kegiatan Latihan
Manajemen Organisasi (LMO)
BIDIK MISI
UniversitasMataram
Peserta pelatihan bidang
kreativitas pemuda ”Workshop
Seni Pertunjukan Selaparang
Mataram”
Penerima Dana Hibah PKM

Komisi Pemilihan Umum

2013

Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Universitas Mataram

2012

Kementerian Pemuda dan Olahraga
Republik Indonesia

2014

DIKTI

2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015
Pengusul,

NeliAgustina
J1A012089

Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Hp.

Emi Suhaemi
Perempuan
Ilmu dan Teknologi Pangan
J1A212036
Menang, 26 Oktober 1993
emisuhaemi1062@gmail.com
087864015400

B. Riwayat Pendidikan
Nama instansi
Jurusan
Tahun masuklulus

SD
SDN 3 Gerung
Selatan

SMP
SMPN 5 Gerung
Selatan

-

-

Teknik Komputer
dan Jaringan

2000-2006

2006-2009

2009-2012

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan
.
Ilmiah/Seminar

Judul Artikel
Ilmiah

SMA
SMKN 1 Kuripan

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir
No
.

Jenis Penghargaan

Instansi
Pemberi
Penghargaan

Tahun

1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000
Mataram, 07 Oktober 2015
Pengusul,

Emi Suhaemi
J1A01317

Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Hp.

Agusmanto
Laki-laki
Teknik Pertanian
J1B015003
Mapin Kebak, 29 Juni 1996
Agusm0323@gmail.com
087863709129

B. Riwayat Pendidikan
Nama instansi
Jurusan
Tahun masuklulus

SD
SDN 2 Mapin
Kebak
-

SMP
SMPN 2 Alas
Barat
-

SMAN 1 Alas

2003-2009

2009-2012

2012-2015

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan
.
Ilmiah/Seminar

Judul Artikel
Ilmiah

SMA
IPA

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 tahunTerakhir
No
.

Jenis Penghargaan

Instansi
Pemberi
Penghargaan

Tahun

1.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000
Mataram, 07 Oktober 2015
Pengusul,

Agusmanto
J1A015003

Biodata Anggota 4
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Hp.

Nur Asmawati
Perempuan
Teknik Pertanian
J1B015073
Plampang, 04 Juni 1997
085934275203

B. Riwayat Pendidikan
Nama instansi
Jurusan
Tahun masuklulus

SD
SDN 3 Empang
-

SMP
SMPN 1 Empang
-

SMA
SMAN 1 Empang
IPS

2003-2009

2009-2012

2012-2015

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan
.
Ilmiah/Seminar

Judul Artikel
Ilmiah

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 tahunTerakhir
No
.

Jenis Penghargaan

Instansi
Pemberi
Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp.12.500.000
Mataram, 07 Oktober 2015
Pengusul,

Agusmanto
J1B015003

Biodata Dosen Pembimbing

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Justifikasi
Pemakaian

Materi
al
Dandang
Kompor gas 2 tungku
Tabung gas 12 kg

Sendok sayur besar
Sarung tangan
Blender

Jumla
h
(Rp)

2
1
1

150.000
800.000
800.000

300.000
800.000
800.000

4

50.000

200.000

4
4

35.000
40.000

140.000
160.000

2

362.500

725.000

SUB TOTAL (Rp)

3.125.00
0

Kuantita
s

Alat pengukus
Alat pengukus
Alat memasak
Wadah
tempat
mengad
uk
Alat pengaduk
Alat memasak
Alat untuk
menghaluskan
bahan

Baskom

Harga
Satuan
(R
p)

2. Biaya Habis Pakai
Kuantitas
20 kg
10 kg
10 kg
10 kg
4 kg

Harga
Satuan
30.000
20.000
15.000
10.000
100.000

-

15

100.000

Analisa warna

-

15

10.000

150.000

Uji hedonik

-

-

300.000

300.000

Analisa Kadar
Air

-

15

10.000

150.000

Analisa kadar
abu

-

15

15.000

225.000

Bahan pendukung

10 liter

10.000

100.000

Material
Sawut mocaf
Jagung
Kedelai
Menir
Rumput Laut
Analisa kadar
Karbohidrat

Aquades

Justifikasi Pemakaian
Bahan baku
Bahan baku
Bahan baku
Bahan baku
Bahan baku

Jumlah (Rp)
600.000
200.000
150.000
100.000
400.000
1.500.000

Konsumsi
Panelis

-

20 orang

25.000

500.000

SUB TOTAL (Rp)

4.375.000

3. Perjalanan
Harga
Material

Kuantitas Satuan (Rp)

Survey pasar
Pembelian bahan baku
Pembelian Alat Penunjang
Analisa ke laboratorium
Tranportasi Panelis
Pembelian beras menir ke pabrik di
Lombok

5
30
30
30
30
30

25.000
20.000
20.000
20.000
20.000
20.000

SUB TOTAL (Rp)
4. Lain-lain
Material
Publikasi
Dokumentasi
Laporan dan penggandaan
SUB TOTAL (Rp)
TOTAL (Keseluruhan)

Jumlah (Rp)
825.000
625.000
425.000
1.875.000
12.500.000

Jumlah (Rp)
125.000
600.000
600.000
600.000
600.000
600.000
3.125.000

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan
No
Nama / NIM
Program
Studi
Ilmu dan
1. Barito Noviandi G./J1A012089
Teknologi
Pangan
Ilmu dan
2. Neli Agustina/J1A012089
Teknologi
Pangan
Ilmu dan
3. Emi Suhaemi/J1A212036
Teknologi
Pangan
Teknik
4. Agusmanto/J1B015003
Pertanian
Teknik
5. Nur Asmawati/J1B015073
Pertanian

Bidang Ilmu

Alokasi Waktu
(Jam/Minggu)

Nutrisi
Pangan

5

Nutrisi
Pangan

5

Teknologi
Pangan

5

-

5

-

5

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti