Cpt. 9 JASA AUDIT ASSURANCE DAN NON ASSU
NAMA
: JULIANI
NIM
: 2014017090
KELAS
: 4A3
JASA AUDIT ASSURANCE DAN NON ASSURANCE
1. Jasa Assurance
Jasa assurance adalah jasa professional independen yang meningkatkan
kualitas informasi bagi para pengambil keputusan. Jasa semacam ini dianggap
penting karena si penyedia jasa assurance itu independen dan dianggap tidak bias
berkenaan dengan informasi yang diperiksa. Individu-individu yang beranggung
jawab membuat keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk membantu
meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai dasar
keputusannya.
Jasa atestasi dibagi menjadi lima:
1.
Audit atas laporan keuangan historis
Dalam suatu audit atas laporan keuangan historis, manajemen menegaskan
bahwa laporan itu telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip
akuntansi yang berlaku umum (GAAP). Audit atas laporan keuangan ini adalah
suatu bentuk jasa atestasi di mana auditor mengeluarkan laporan tertulis yang
menyatakan pendapat tentang apakah laporan keuangan tersebut telah dinyatakan
secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. Audit
2.
ini merupakan jasa assurance yang paling umum diberikan oleh KAP.
Atestasi menenai pengendalian internal atas laporan keuangan
Di Amerika Serikat, untuk sebuah atestasi mengenai pengendalian internal
atas pelaporan keuangan, manajemen menegaskan bahwa pengendalian internal
telah dikembangkan dan diimplementasikan mengikuti kriteria yang sudah mapan.
Pasal 404 dalam Sarbanes-Oxley Act mewajibkan perusahaan-perusahaan terbuka
melaporkan penilaian manajemen atas efektivitas pengendalian internal. Undangundang ini juga mengharuskan auditor memberikan atestasi mengenai efektivitas
pengendalian internal atas pelaporan keuangan. Evaluasi ini, yang dipadukan
dengan audit atas laporan keuangan, mempertebal keyakinan pemakai tentang
pelaporan keuangan di masa depan, karena pengendalian internal yang efektif
mengurangi kemungkinan salah saji dalam laporan keuangan mendatang.
3.
Review laporan keuangan historis
Untuk review atas laporan keuangan historis, manajemen menegaskan
bahwa laporan tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsipprinsip akuntansi yang berlaku umum, sama seperti audit. Akuntan publik hanya
memberikan tingkat kepastian yang moderat atau sedang terhadap review atas
laporan keuangan jika dibandingkan dengan tingkat kepastian yang tinggi untuk
4.
audit, sehingga lebih sedikit bukti yang diperlukan.
Jasa atestasi mengenai teknologi informasi
Untuk atestasi mengenai teknologi informasi, manajemen mengeluarkan
berbagai asersi tentang reliabilitas dan keamanan informasi elektronik.
Pertumbuhan teknologi Internet dan perdagangan elektronik (e-commerce) telah
menciptakan permintaan akan jenis-jenis assurance ini. Banyak fungsi bisnis,
seperti pemesanan dan pembayaran, sekarang dilakukan melalui Internet atau
secara
langsung
antarkomputer
dengan
menggunakanelectronic
data
interchange (EDI). Oleh karena transaksi dan informasi dipakai bersama
secara onlinedan real-time, para pelaku bisnis meminta kepastian yang lebih tinggi
lagi
mengenai
informasi,
transaksi,
dan
melindunginya. WebTrust dan SysTrust adalah
5.
sistem
jasa-jasa
pengamanan
atestasi
yang
yang
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan akan assurance ini.
Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan
Akuntan publik memberikan banyak jasa atestasi lainnya, yang
kebanyakan merupakan perluasan alami dari audit atas laporan keuangan historis,
karena pemakai menginginkan kepastian yang independen menyangkut jenis-jenis
informasi lainnya. Dalam setiap kasus, organisasi yang diaudit harus menyediakan
sebuah asersi sebelum akuntan dapat memberikan atestasi. Sebagai contoh,
apabila bank meminjamkan uang kepada suatu perusahaan, maka perjanjian
pinjaman itu mungkin mengharuskan perusahaan menugaskan seorang akuntan
untuk memberikan kepastian tentang ketaatan perusahaan pada ketentuan
keuangan menyangkut pinjaman itu.
Jasa Assurance Lainnya
Contoh-Contoh Jasa Assurance Lainnya
Jasa
Assurance Aktivitas Jasa
Lainnya
Pengendalian
atas Menilai proses dalam praktek investasi perusahaan
risiko
yang untuk mengidentifikasi dan menentukan efektivitas
berhubungan dengan proses tersebut
investasi,
mencakup
kebijakan
yang
menyangkut
dengan
derivative
Mystery shopping
Melakukan pembelian secara anonim untuk menilai
upaya tenaga penjualan yang berhadapan dengan
pelanggan dan prosedur yang mereka ikuti
risiko Menilai risiko keamanan dan pengendalian yang
Penilaian
pengumpulan,
berkaitan
pendistribusian,
dengan
data
elektronik,
mencakup
dan memadainya penyimpanan pendukung dan diluar lokasi
penyimpanan
informasi digital
Penilaian
risiko Membuat
kecurangan
profil
risiko
kecurangan
dan
menilai
dan kecukupan system dan kebijakan perusahaan dalam
tindakan illegal
mencegah serta mendeteksi kecurangan dan tindakan
Kepatuhan
illegal
pada Menelaah transaksi antara rekanan dagang untuk
kebijakan
dan meyakinkan bahwa transaksi tersebut sesuai dengan
prosedur perdagangan perjanjian, mengidentifikasi risiko dalam perjanjian
Kebutuhan
pada Menilai apakah royati yang dibayarkan kepada seniman,
perjanjian
royalti pengarang, dan lainnya sesuai dengan perjanjian royalti
hiburan
Sertifikasi ISO 9000
Membuat
sertifikasi
yang
menyatakan
bahwa
perusahaan telah memenuhi standar pengendalian muti
ISO 9000, yang membantu produk perusahaan bermutu
Audit lingkungan
tinggi
Menilai apakah kebijakan dan praktik perusahaan
memastikan bahwa perusahaan tersebut memenuhi
standard dan hukum lingkungan
1.1 Jenis-jenis Audit
Contoh-Contoh Tiga Jenis Audit
Jenis Audit Contoh
Informasi
Audit
Mengevaluasi
Jumlah
operasional
apakan
catatan
pemrosesan
Ditetapkan
yang
Standar
Tersedia
Lapiran
gaji perusahaan
gaji yang diproses untuk
yang
dalam
terkomputerisasi
bulan,
untuk
Kriteria yang Bukti-Bukti
catatan gaji,
satu efisiensi dan dan
biaya efektivitas
anak departemen,
perusahaan telah dan
kesalahan,
untuk
biaya
pemrosesan
gaji
jumlah departemen
beroperasi secara kesalahan
penggajian
Audit
efektif dan efisien
Menentukan
yang terjadi
Cacatan
Ketentuan
Laporan
ketaatan
apakah
perusahaan
perjanjian
keuangan
pinjaman
dan
persyaratan bank
untuk
perhitungan
perpanjangan
oleh auditor
pinjaman
telah
Audit
terpenuhi
Audit
tahunan Laporan
Prinsip-
Dokumen,
laporan
atas
prinsip
catatan, dan
keuangan
keuangan
akuntansi
sumber
laporan keuangan
yang berlaku bukti
umum
1.2 Jenis-jenis Auditor
luar
dari
Ada beberapa jenis auditor yang dewasa ini berpraktik. Jenis yang paling
umum adalah kantor akuntan public , auditor badan akuntabilitas pemerintah,
agen-agen penerimaan Negara (internal revenue), dan auditor internal.
1. Auditor Badan Akuntabilitas Pemerintah
Adalah auditor yang bekerja untuk Government Accountability Office (GAO)
A.S. sebuah badan nonpartisan dalam cabang legislative pemerintah federal.
Dengan diketuai oleh Comptroller General, GAO hanya melapor dan bertanggung
jawab kepada kongres.
2. Agen Penerimaan Negara
IRS, di bawah arahan Commissioner of Internal Revenue, bertanggung jawab
untuk memberlakukan peraturan pajak federal sebagaimana yang dfidefinisikan
oleh kongres dan diinterpretasikan oleh pengadilan. Salah satu tanggung jawab
utama IRS adalah mengaudit SPT pajak wajib pajak untuk menentukan apabila
SPT itu sudah mematuhi peraturan pajak yang berlaku. Audit ini murni bersifat
audit ketaatan. Auditor yang melakukan pemeriksaan ini disebut Internal Revenue
Agent (agen penerimaan Negara)
3. Auditor Internal
Auditor internal dipekerjaan oleh perusahaan untuk melakukan audit untuk
manajemen, sama seperti GAO mengaudit untuk kongres.
1.3 Akuntan Publik Bersertifikat (CPA)
Pemakaian gelar Certified Public Accuntant (CAP) diatur oleh hukum Negara
bagian melalui departemem pemberi lisensi disetiap Negara bagian. Untuk
menjadi seorang CPA , tiga persyaratan harus dipenuhi.
Tiga Persyaratan untuk Menjadi CPA
Persyaratan Pendidikan
Persyaratan Ujian CPA Persyaratan Pengalaman
yang Seragam
seorang Ujian
berdasarkan Bervariasi
Biasanya
sarjana
(S1)
kredit
minimum.
dari
jurusan computer telah diberikan yang tanpa pengalaman
akuntansi dengan jumlah pada
nilai
mulai
bagian
akuntansi pengujian.
Sebagian Bagian-bagian
pusat sampai
yang
berpengalaman 2 tahun
yang dalam auditing. Beberapa
besar
Negara
bagian diujikan adalah sebagai Negara
sekarang mensyaratkan berikut:
bagian
mengharuskan memiliki
150 jam kredit semester
Ø Auditing dan atestasi-4,5 pngalaman
bekerja
di
(225 kredit kuartalan) jam
lembaga pemerintah atau
Ø Akuntansi dan pelaporan
untuk mengikuti ujian
auditing internal
keuangan-4 jam
CPA beberapa Negara
Ø Peraturan-3 jam
bagian
mensyaratkan
Ø Lingkungan dan konsep
150
jam
sebelum bisnis-2,5 jam
mengikuti ujian CPA, Seluruh bagian kecuali
sementara
bagian
lain Bisnis
mengharuskan
yang
Negara Lingkungan dan Konsep
lebih
menuat
dua
kredit simulasi yang mewakili
sedikit 20%
dari
isi
bagian
sebelum mengikuti ujian tersebut. Simulasi adalah
CPA
tetapi studi kasus yang menguji
mensyaratkan 150 kredit keterampilan
sebelum
sertifikat CPA
akuntansi
menerima dan auditing si calon
dengan
menggunakan
situasi dunia nyata yang
berkaitan dengan tugas
itu.
Beberapa
bagian
Negara
juga
mensyaratkan ujian etika
yang tersendiri.
2. Jasa Non Assurance
Jasa Non Assurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan publik yang di
dalamnya tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan negatif, ringkasan temuan,
atau bentuk lain keyakinan. Jenis jasa non assurance yang dihasilkan olah akuntan
publik adalah jasa kompilasi, jasa perpajakan, jasa konsultasi.
Dalam jasa kompilasi, akuntan publik melaksanakan berbagai jasa akuntansi
kliennya, seperti pencatatan transaksi akuntansi sampai dengan penyusunan
laporan keungan. Jasa perpajakan meliputi bantuan yang diberikan oleh akuntan
publik kepada kliennya dalam pengisian Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan
(SPT) pajak penghasilan, perencanaan pajak, dan bertidak mewakili kliennya
dalam menghadapi masalah perpajakan. Jasa konsultasi diatur dalam Standar Jasa
Konsultasi. Jasa konsultasi dapat meliputi jasa-jasa berikut ini:
1.
Konsultation (consultations)
2.
Jasa pemberian saran profesional (advisory service)
3.
Jasa Implementasi
4.
Jasa Transaksi
5.
Jasa penyediaan staf dan jasa pendukung lainya
6.
Jasa produk
: JULIANI
NIM
: 2014017090
KELAS
: 4A3
JASA AUDIT ASSURANCE DAN NON ASSURANCE
1. Jasa Assurance
Jasa assurance adalah jasa professional independen yang meningkatkan
kualitas informasi bagi para pengambil keputusan. Jasa semacam ini dianggap
penting karena si penyedia jasa assurance itu independen dan dianggap tidak bias
berkenaan dengan informasi yang diperiksa. Individu-individu yang beranggung
jawab membuat keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk membantu
meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai dasar
keputusannya.
Jasa atestasi dibagi menjadi lima:
1.
Audit atas laporan keuangan historis
Dalam suatu audit atas laporan keuangan historis, manajemen menegaskan
bahwa laporan itu telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip
akuntansi yang berlaku umum (GAAP). Audit atas laporan keuangan ini adalah
suatu bentuk jasa atestasi di mana auditor mengeluarkan laporan tertulis yang
menyatakan pendapat tentang apakah laporan keuangan tersebut telah dinyatakan
secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. Audit
2.
ini merupakan jasa assurance yang paling umum diberikan oleh KAP.
Atestasi menenai pengendalian internal atas laporan keuangan
Di Amerika Serikat, untuk sebuah atestasi mengenai pengendalian internal
atas pelaporan keuangan, manajemen menegaskan bahwa pengendalian internal
telah dikembangkan dan diimplementasikan mengikuti kriteria yang sudah mapan.
Pasal 404 dalam Sarbanes-Oxley Act mewajibkan perusahaan-perusahaan terbuka
melaporkan penilaian manajemen atas efektivitas pengendalian internal. Undangundang ini juga mengharuskan auditor memberikan atestasi mengenai efektivitas
pengendalian internal atas pelaporan keuangan. Evaluasi ini, yang dipadukan
dengan audit atas laporan keuangan, mempertebal keyakinan pemakai tentang
pelaporan keuangan di masa depan, karena pengendalian internal yang efektif
mengurangi kemungkinan salah saji dalam laporan keuangan mendatang.
3.
Review laporan keuangan historis
Untuk review atas laporan keuangan historis, manajemen menegaskan
bahwa laporan tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsipprinsip akuntansi yang berlaku umum, sama seperti audit. Akuntan publik hanya
memberikan tingkat kepastian yang moderat atau sedang terhadap review atas
laporan keuangan jika dibandingkan dengan tingkat kepastian yang tinggi untuk
4.
audit, sehingga lebih sedikit bukti yang diperlukan.
Jasa atestasi mengenai teknologi informasi
Untuk atestasi mengenai teknologi informasi, manajemen mengeluarkan
berbagai asersi tentang reliabilitas dan keamanan informasi elektronik.
Pertumbuhan teknologi Internet dan perdagangan elektronik (e-commerce) telah
menciptakan permintaan akan jenis-jenis assurance ini. Banyak fungsi bisnis,
seperti pemesanan dan pembayaran, sekarang dilakukan melalui Internet atau
secara
langsung
antarkomputer
dengan
menggunakanelectronic
data
interchange (EDI). Oleh karena transaksi dan informasi dipakai bersama
secara onlinedan real-time, para pelaku bisnis meminta kepastian yang lebih tinggi
lagi
mengenai
informasi,
transaksi,
dan
melindunginya. WebTrust dan SysTrust adalah
5.
sistem
jasa-jasa
pengamanan
atestasi
yang
yang
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan akan assurance ini.
Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan
Akuntan publik memberikan banyak jasa atestasi lainnya, yang
kebanyakan merupakan perluasan alami dari audit atas laporan keuangan historis,
karena pemakai menginginkan kepastian yang independen menyangkut jenis-jenis
informasi lainnya. Dalam setiap kasus, organisasi yang diaudit harus menyediakan
sebuah asersi sebelum akuntan dapat memberikan atestasi. Sebagai contoh,
apabila bank meminjamkan uang kepada suatu perusahaan, maka perjanjian
pinjaman itu mungkin mengharuskan perusahaan menugaskan seorang akuntan
untuk memberikan kepastian tentang ketaatan perusahaan pada ketentuan
keuangan menyangkut pinjaman itu.
Jasa Assurance Lainnya
Contoh-Contoh Jasa Assurance Lainnya
Jasa
Assurance Aktivitas Jasa
Lainnya
Pengendalian
atas Menilai proses dalam praktek investasi perusahaan
risiko
yang untuk mengidentifikasi dan menentukan efektivitas
berhubungan dengan proses tersebut
investasi,
mencakup
kebijakan
yang
menyangkut
dengan
derivative
Mystery shopping
Melakukan pembelian secara anonim untuk menilai
upaya tenaga penjualan yang berhadapan dengan
pelanggan dan prosedur yang mereka ikuti
risiko Menilai risiko keamanan dan pengendalian yang
Penilaian
pengumpulan,
berkaitan
pendistribusian,
dengan
data
elektronik,
mencakup
dan memadainya penyimpanan pendukung dan diluar lokasi
penyimpanan
informasi digital
Penilaian
risiko Membuat
kecurangan
profil
risiko
kecurangan
dan
menilai
dan kecukupan system dan kebijakan perusahaan dalam
tindakan illegal
mencegah serta mendeteksi kecurangan dan tindakan
Kepatuhan
illegal
pada Menelaah transaksi antara rekanan dagang untuk
kebijakan
dan meyakinkan bahwa transaksi tersebut sesuai dengan
prosedur perdagangan perjanjian, mengidentifikasi risiko dalam perjanjian
Kebutuhan
pada Menilai apakah royati yang dibayarkan kepada seniman,
perjanjian
royalti pengarang, dan lainnya sesuai dengan perjanjian royalti
hiburan
Sertifikasi ISO 9000
Membuat
sertifikasi
yang
menyatakan
bahwa
perusahaan telah memenuhi standar pengendalian muti
ISO 9000, yang membantu produk perusahaan bermutu
Audit lingkungan
tinggi
Menilai apakah kebijakan dan praktik perusahaan
memastikan bahwa perusahaan tersebut memenuhi
standard dan hukum lingkungan
1.1 Jenis-jenis Audit
Contoh-Contoh Tiga Jenis Audit
Jenis Audit Contoh
Informasi
Audit
Mengevaluasi
Jumlah
operasional
apakan
catatan
pemrosesan
Ditetapkan
yang
Standar
Tersedia
Lapiran
gaji perusahaan
gaji yang diproses untuk
yang
dalam
terkomputerisasi
bulan,
untuk
Kriteria yang Bukti-Bukti
catatan gaji,
satu efisiensi dan dan
biaya efektivitas
anak departemen,
perusahaan telah dan
kesalahan,
untuk
biaya
pemrosesan
gaji
jumlah departemen
beroperasi secara kesalahan
penggajian
Audit
efektif dan efisien
Menentukan
yang terjadi
Cacatan
Ketentuan
Laporan
ketaatan
apakah
perusahaan
perjanjian
keuangan
pinjaman
dan
persyaratan bank
untuk
perhitungan
perpanjangan
oleh auditor
pinjaman
telah
Audit
terpenuhi
Audit
tahunan Laporan
Prinsip-
Dokumen,
laporan
atas
prinsip
catatan, dan
keuangan
keuangan
akuntansi
sumber
laporan keuangan
yang berlaku bukti
umum
1.2 Jenis-jenis Auditor
luar
dari
Ada beberapa jenis auditor yang dewasa ini berpraktik. Jenis yang paling
umum adalah kantor akuntan public , auditor badan akuntabilitas pemerintah,
agen-agen penerimaan Negara (internal revenue), dan auditor internal.
1. Auditor Badan Akuntabilitas Pemerintah
Adalah auditor yang bekerja untuk Government Accountability Office (GAO)
A.S. sebuah badan nonpartisan dalam cabang legislative pemerintah federal.
Dengan diketuai oleh Comptroller General, GAO hanya melapor dan bertanggung
jawab kepada kongres.
2. Agen Penerimaan Negara
IRS, di bawah arahan Commissioner of Internal Revenue, bertanggung jawab
untuk memberlakukan peraturan pajak federal sebagaimana yang dfidefinisikan
oleh kongres dan diinterpretasikan oleh pengadilan. Salah satu tanggung jawab
utama IRS adalah mengaudit SPT pajak wajib pajak untuk menentukan apabila
SPT itu sudah mematuhi peraturan pajak yang berlaku. Audit ini murni bersifat
audit ketaatan. Auditor yang melakukan pemeriksaan ini disebut Internal Revenue
Agent (agen penerimaan Negara)
3. Auditor Internal
Auditor internal dipekerjaan oleh perusahaan untuk melakukan audit untuk
manajemen, sama seperti GAO mengaudit untuk kongres.
1.3 Akuntan Publik Bersertifikat (CPA)
Pemakaian gelar Certified Public Accuntant (CAP) diatur oleh hukum Negara
bagian melalui departemem pemberi lisensi disetiap Negara bagian. Untuk
menjadi seorang CPA , tiga persyaratan harus dipenuhi.
Tiga Persyaratan untuk Menjadi CPA
Persyaratan Pendidikan
Persyaratan Ujian CPA Persyaratan Pengalaman
yang Seragam
seorang Ujian
berdasarkan Bervariasi
Biasanya
sarjana
(S1)
kredit
minimum.
dari
jurusan computer telah diberikan yang tanpa pengalaman
akuntansi dengan jumlah pada
nilai
mulai
bagian
akuntansi pengujian.
Sebagian Bagian-bagian
pusat sampai
yang
berpengalaman 2 tahun
yang dalam auditing. Beberapa
besar
Negara
bagian diujikan adalah sebagai Negara
sekarang mensyaratkan berikut:
bagian
mengharuskan memiliki
150 jam kredit semester
Ø Auditing dan atestasi-4,5 pngalaman
bekerja
di
(225 kredit kuartalan) jam
lembaga pemerintah atau
Ø Akuntansi dan pelaporan
untuk mengikuti ujian
auditing internal
keuangan-4 jam
CPA beberapa Negara
Ø Peraturan-3 jam
bagian
mensyaratkan
Ø Lingkungan dan konsep
150
jam
sebelum bisnis-2,5 jam
mengikuti ujian CPA, Seluruh bagian kecuali
sementara
bagian
lain Bisnis
mengharuskan
yang
Negara Lingkungan dan Konsep
lebih
menuat
dua
kredit simulasi yang mewakili
sedikit 20%
dari
isi
bagian
sebelum mengikuti ujian tersebut. Simulasi adalah
CPA
tetapi studi kasus yang menguji
mensyaratkan 150 kredit keterampilan
sebelum
sertifikat CPA
akuntansi
menerima dan auditing si calon
dengan
menggunakan
situasi dunia nyata yang
berkaitan dengan tugas
itu.
Beberapa
bagian
Negara
juga
mensyaratkan ujian etika
yang tersendiri.
2. Jasa Non Assurance
Jasa Non Assurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan publik yang di
dalamnya tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan negatif, ringkasan temuan,
atau bentuk lain keyakinan. Jenis jasa non assurance yang dihasilkan olah akuntan
publik adalah jasa kompilasi, jasa perpajakan, jasa konsultasi.
Dalam jasa kompilasi, akuntan publik melaksanakan berbagai jasa akuntansi
kliennya, seperti pencatatan transaksi akuntansi sampai dengan penyusunan
laporan keungan. Jasa perpajakan meliputi bantuan yang diberikan oleh akuntan
publik kepada kliennya dalam pengisian Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan
(SPT) pajak penghasilan, perencanaan pajak, dan bertidak mewakili kliennya
dalam menghadapi masalah perpajakan. Jasa konsultasi diatur dalam Standar Jasa
Konsultasi. Jasa konsultasi dapat meliputi jasa-jasa berikut ini:
1.
Konsultation (consultations)
2.
Jasa pemberian saran profesional (advisory service)
3.
Jasa Implementasi
4.
Jasa Transaksi
5.
Jasa penyediaan staf dan jasa pendukung lainya
6.
Jasa produk