PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL KACANG

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL KACANG PANJANG (Vigna
unguiculata (L.) Walp.) TERHADAP GAMBARAN MAKROSKOPIS DAN
MIKROSKOPIS OVARIUM MENCIT BETINA GALUR SWISS
Nala Ghassani 1), Bambang Witjahyo 2), Anastasia Setyopuspito P. 3)
1) 2) 3)
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi “Yayasan Pharmasi Semarang”
SARI
Di Indonesia, kacang panjang dikenal sebagai bahan pangan. Kacang panjang juga
dapat dimanfaatkan sebagai obat pembesar payudara dan antiosteoporosis.
Kandungan kimia isoflavon pada kacang panjang bersifat estrogenik atau
merupakan senyawa fitoestrogen. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol kacang panjang (Vigna
unguiculata (L.) Walp.) terhadap gambaran makroskopis (perhitungan indeks
organ dan pengukuran diameter ovarium) dan mikroskopis (perhitungan
jumlah folikel primordial, primer, sekunder, tersier dan De Graaf) ovarium
mencit betina galur Swiss. Penelitian ini menggunakan 20 ekor mencit betina
galur Swiss yang dibagi dalam 4 kelompok yaitu kelompok K (diberi larutan
CMC Na 0,5 %), kelompok P1, P2 dan P3 yang masing-masing diberi ekstrak
etanol kacang panjang dosis 350 mg/kg BB mencit, 700 mg/kg BB mencit
dan 1050 mg/kg BB mencit 1 kali sehari secara oral selama 14 hari. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kacang panjang mengandung

senyawa alkaloid, flavonoid, tanin dan steroid. Hasil analisis data
(menggunakan metode statistik dengan tingkat kepercayaan 95%)
menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol kacang panjang berpengaruh
meningkatkan secara tidak signifikan terhadap indeks organ tetapi
berpengaruh meningkatkan secara signifikan terhadap diameter ovarium
(gambaran makroskopis ovarium), berpengaruh signifikan terhadap jumlah
folikel primordial dan primer serta berpengaruh meningkatkan secara
signifikan terhadap jumlah
folikel sekunder dan tersier (gambaran
mikroskopis ovarium) mencit betina galur Swiss. Pada penelitian ini tidak
ditemukan folikel De Graaf pada ovarium mencit betina galur Swiss.
Kata kunci: ekstrak etanol kacang panjang, makroskopis ovarium, mikroskopis
ovarium.

EFFECT OF ETHANOL EXTRACTS OF LONG BEAN (Vigna unguiculata (L.)
Walp.) ON MACROSCOPIC AND MICROSCOPIC PROFILE OF OVARIAN
FEMALE OF SWISS MICE
Nala Ghassani 1), Bambang Witjahyo 2), Anastasia Setyopuspito P. 3)
1) 2) 3)
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi “Yayasan Pharmasi Semarang”

ABSTRACT
In Indonesia, long bean is known as a foodstuff. Meanwhile, long bean can be
used for breast enlargement drug and antiosteoporosis. Characteristic of
isoflavon as a chemical content in the long bean is an estrogenic or a form of
phytoestrogens. The aim of this study is to understand the influence for
applying ethanol extract of long bean (Vigna unguiculata (L.) Walp.) toward
microscopic profiles (calculation of organ index and measurement of ovary
diameter) and microscopic (calculation of the number of follicles primordial,
primary, secondary, tertiary, and De Graaf) ovarian female of Swiss mice. In
this study, we use 20 female of Swiss mice which is divided in four groups
there are K group (apply solution of CMC Na 0.5%), P1, P2, and P3 group
for each apply ethanol extract of long bean using a dose of 350 mg/kg BB
mice, 700 mg/kg mice, and 1050 mg/kg BB mice once a day orally in 14 days.
The outcome of this study indicates that ethanol extract of long bean contains
compound of alkaloids, flavonoids, tannins, and steroids. The result of data
analyse (use 95% of statistical confidence method) show that the usage of
ethanol extract of long bean doesn’t have the significant influence toward
organ index but it have the significant influence toward ovary diamete (ovary
macroscopic profiles), has a significant influence toward the number of
follicles primordial and primary also increase the number of follicles

secondary and tertiary (ovary microscopic profiles) female of Swiss mice
significantly. This study doesn’t meet any De Graaf follicles in the female of
Swiss mice ovarian.
Keywords: kacang panjang ethanol extract, macroscopic ovary, microscopic
ovary.