Korelasi paparan benzene melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan

KORELASI PAPARAN BENZENA MELALUI
PENGUKURAN KADAR Trans-Trans Muconic Acid
(TTMA) DENGAN KADAR ENZIM TRANSAMINASE DAN
TOTAL PROTEIN PADA PEKERJA SPBU
PERTAMINA KOTA MEDAN

TESIS

OLEH :

MUSTHARI
NIM: 117008013

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU BIOMEDIK
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

DAFTAR TABEL


Nomor

Judul

Halaman

1. Sifat Fisik dan Kimia dari Senyawa Benzena……………………..

12

2. Indikator Monitoring Biologis Paparan Benzena………………….

28

3. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Umur…………………..

52

4. Distribusi Subjek Penelitian Bersarkan Jenis Kelamin……………


53

5. Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Masa Kerja……………

53

6. Distribusi subjek penelitian berdasarkan riwayat merokok……….

53

7. Kadar t,t-MA, ALT, AST, dan Total Protein pada
Pekerja SPBU………………………………………………………

54

8. Korelasi kadar t,t-MA dengan kadar ALT, AST, dan
Total Protein pada Pekerja SPBU…………………………………..

54


9. Perbedaan kadar t,t-MA pada Pekerja Berdasarkan Masa Kerja…..

55

10. Perbedaan kadar t,t-MA pada Pekerja Berdasarkan Perokok dan
Tidak Perokok………………………………………………………

56

11. Perbedaan kadar t,t-MA pada Pekerja Berdasarkan
Jenis Kelamin……………………………………………………….

56

12. Korelasi masa kerja (bulan) dengan kadar t,t-MA………………….

57

13. Korelasi jumlah konsumsi rokok (batang) dengan kadar t,t-MA…..


57

x

DAFTAR GAMBAR

Nomor

Judul

Halaman

1. Struktur dan nama benzene secara umum …………………………..

11

2. Mekanisme reaksi metabolism benzene dalam tubuh……………….

18


x

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor

Judul

Halaman

1. Penjelasan Mengenai Penelitian Kepada Calon Subjek Penelitian……..75
2. Lembar Persetujuan Setelah Penjelasan (Informed Consent)…………..77
3. Kuisioner Penelitian……………………………………………………..78
4. Lembar Persetujuan Komite Etik (Ethical Clearance)………………….81
5. Surat Keterangan Selesai Penelitian dari Laboratorium
Prodia Medan…………………………………………………………….82
6. Surat Keterangan Selesai Penelitian dari Laboratorium
Afiliasi Jakarta……………………………………………………………83
7. Data Subjek Petugas SPBU Pertamina Kota Medan……………………..84
8. Data Hasil Uji Statistik…………………………………………………...88


x

ABSTRAK

Sejak ditemukan bukti gangguan kesehatan akibat paparan benzena, maka
benzena merupakan salah satu bahan kimia yang paling berbahaya bagi kesehatan
manusia. Perkembangan industri migas di Indonesia tidak lepas keterkaitannya
dari penggunaan beraneka ragam bahan kimia. Bensin merupakan salah satu
produk migas yang mengandung senyawa benzena (C6H6) yang berfungsi untuk
meningkatkan nilai oktan. Dampak paparan benzena secara akut berupa gangguan
pada sistem saraf, kurangnya suplai oksigen ke otak, kebingungan, denyut jantung
cepat, sakit kepala, tremor, dan pingsan. Paparan benzena secara kronis
menyebabkan penurunan produksi sel-sel darah di sumsum tulang. Paparan
benzena dapat menyebabkan kerusakan hati karena hati merupakan organ utama
untuk biotransformasi berbagai zat kimia yang masuk ke dalam tubuh dan juga
merupakan organ utama dalam metabolisme toksin dan obat. Trans, transMuconic Acid (t,t-MA) merupakan metabolit benzena yang dapat digunakan
sebagai indikator yang lebih sensitif dan spesifik untuk biomonitoring biologi,
terutama untuk paparan benzena dengan konsentrasi rendah. Penelitian ini
bertujuan untuk melihat korelasi paparan benzena melalui pengukuran kadar t,tMA dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU

Pertamina kota Medan. Penelitian ini merupakan suatu penelitian deskriptif
analitik dengan desain cross sectional study. Subjek penelitian ini adalah
karyawan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) PT. Pertamina Medan
(n = 43) dengan masa kerja ≥ 6 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9 dari
43 subjek memiliki kadar t,t-MA lebih dari 500 µg/g creatinin. Korelasi kadar t,tMA dengan kadar enzim ALT, AST dan Total Protein tidak signifikan (p>0,05),
berkorelasi negatif dengan semua parameter yaitu ALT (r = -0,030), AST (r = 0,046), Total Protein (r = -0,147). Perbedaan rata-rata kadar t,t-MA pada masa
kerja ≤ 1 tahun dan masa kerja > 1 tahun tidak signifikan p = 0,054. Perbedaan
rata-rata kadar t,t-MA pada subjek yang merokok dan tidak merokok tidak
signifikan p = 0,559.

Kata Kunci : Benzena ,trans,trans-Muconic Acid, (t,t-MA) ALT, AST, Total
Protein

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya
penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Korelasi paparan benzene
melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim

transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan”
sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan jenjang pendidikan Magister pada
program studi Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Proses penulisan tesis ini tidak lepas dari bimbingan, bantuan, dukungan dan doa
dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini ucapan terima kasih yang sebesarbesarnya saya sampaikan dengan segala hormat kepada:
1.

Pejabat Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. Subhilhar, PhD, dan seluruh
jajarannya atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan program Magister Ilmu Biomedik, di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2.

Prof.dr. Gontar A.Siregar, Sp.PD-KGEH, Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan
untuk menyelesaikan pendidikan program Magister Ilmu Biomedik, di
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2.


dr. Yahwardiah Siregar, PhD, Ketua Program Studi Magister Ilmu Biomedik
dan sebagai komisi pembanding yang turut meluangkan waktu dan banyak
memberi masukan yang membangun kepada penulis untuk perbaikan tesis ini.

3.

dr. Putri Eyanoer, MS.Epi, Ph.D Ketua Komisi Pembimbing yang senantiasa
bersedia meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan masukan dan
pemikiran dengan penuh kesabaran, motivasi dan dukungan kepada penulis
untuk menyelesaikan tesis ini.

4.

dr. Eka Roina Megawati, M.Kes, Anggota Komisi Pembimbing yang turut
meluangkan waktu dan banyak memberikan bimbingan dan masukan yang
membangun kepada penulis untuk menyelesaikan dan perbaikan tesis ini.

x


5.

Prof.Dr.Urip Harahap Apt, sebagai komisi pembanding yang juga turut
memberi masukan dan pemikiran serta motivasi kepada penulis untuk
perbaikan tesis ini.

7.

Semua dosen yang telah membimbing dan membagi ilmu kepada penulis
selama mengikuti program magister ini.

8.

Kepada istri saya Hj. Martini dan anak saya Hafizah Hanani SE serta seluruh
keluarga yang telah memberi dukungan moril dan material selama penulis
menjalani pendidikan di Magister Ilmu Biomedik.

9.

Kepada seluruh teman-teman khususnya dr. Siti Syarifah, Leopardon

Sipayung dan Sukaisi yang menjalani pendidikan di program Magister Ilmu
Biomedik yang telah banyak membantu dalam proses penelitian dan
pendidikan yang dijalani penulis.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih banyak memiliki kekurangan dan

jauh dari kesempurnaan. Namun harapan penulis semoga tesis ini bermanfaat
kepada seluruh pembaca. Semoga kiranya Tuhan Yang Maha Esa memberkati kita
semua. Amin.

Medan,

Agustus 2015
Penulis

(Musthari)

x

ABSTRACT

Since evidence of health problems caused by exposure to benzene, then
benzene is one of the chemicals that are most harmful to human health. The
development of the oil and gas industry in Indonesia can not be separated
relevance of the use of a wide range of chemicals. Gasoline is one of the oil
products containing benzene (C6H6), which serves to increase the octane rating.
Impact of acute benzene exposure in the form of disorders of the nervous system,
lack of oxygen supply to the brain, confusion, rapid heart rate, headaches,
tremors, and fainting. Chronic exposure to benzene causes decreased production
of blood cells in the bone marrow. Exposure to benzene can cause damage to the
liver because the liver is the main organ for biotransformation of various
chemicals that enter the body and is also the main organ in the metabolism of
toxins and drugs. Trans, trans-Muconic Acid (t, t-MA) is a metabolite of benzene
that can be used as an indicator of a more sensitive and specific for biomonitoring
biology, especially for exposure to benzene at low concentrations. This study aims
to look at the correlation of benzene exposure by measuring the levels of t, t-MA
with high levels of transaminase enzymes and total protein on the Pertamina gas
station workers Medan. This study is a descriptive analytic study with cross
sectional design. The subjects were employees of General Fuel Filling Station
(Gas Station) PT. Pertamina Medan (n = 43) with tenure ≥ 6 months. The results
showed that 9 out of 43 subjects had higher levels of t, t-MA more than 500 mg / g
creatinine. Correlation levels of t, t-MA with high levels of the enzyme ALT, AST
and Total Protein was not significant (p> 0.05), negatively correlated with all
parameters: ALT (r = -0.030), AST (r = -0.046), Total Protein (r = -0.147).
Differences in average levels of t, t-MA on ≤ 1 year tenure and tenure> 1 year
was not significant p = 0.054. Differences in average levels of t, t-MA on the
subject ofsmoking and not smoking are not significant p>0,559.
Keywords: Benzena, trans,trans-Muconic Acid, (t,t-MA) ALT, AST, Total Protein

x

Judul Tesis

: KORELASI PAPARAN BENZENA MELALUI
PENGUKURAN
KADAR
Trans-Trans
Muconic Acid (TTMA) DENGAN KADAR
ENZIM TRANSAMINASE DAN TOTAL
PROTEIN
PADA
PEKERJA
SPBU
PERTAMINA KOTA MEDAN

Nama Mhasiswa

: Musthari

Nomor Induk Mahasiswa

: 117008013

Program Studi

: Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara

Menyetujui,
Komisi Pembimbing

(dr. Ekaroina Megawati, M.Kes)
Anggota

(dr. Putri Eyanoer, MS.Epi, Ph.D)
Ketua

Ketua Program Studi Ilmu Biomedik

(dr.Yahwardiah Siregar, Ph.D)
NIP.195508071985032001

Dekan,

(Prof.dr.Gontar A. Siregar,SpPD, KGEH)
NIP. 195402201980111001

x

DAFTAR ISI

Halaman
ABSTRAK...................................................................................................... i
ABSTRACT..................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iii
RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ v
DAFTAR ISI ................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………….. ix
DAFTAR TABEL…………………………………………………………….. x
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………. xi
BAB I ............................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ...........................................................................
1.2. Perumusan Masalah ...................................................................
1.3. Tujuan Penelitian .......................................................................
1.3.1. Tujuan Umum.................................................................
1.3.2. Tujuan Khusus ................................................................
1.4. Manfaat Penelitian .....................................................................

1
7
7
7
7
8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 10
2.1. Benzena .....................................................................................
2.1.1. Struktur Benzena .............................................................
2.1.2. Sifat Fisika dan Kimia .....................................................
2.1.3. Sumber dan Pemanfaatan Benzena...................................
2.1.4. Toksisitas Benzena ..........................................................
2.1.5. Toksikokinetik Benzena...................................................
2.1.5.1. Absorbsi Benzena ...............................................
2.1.5.2. Metabolisme Benzena .........................................
2.1.5.3. Eliminasi dan Ekskresi Benzena .........................
2.1.6. Efek Benzena Terhadap Kesehatan ..................................
2.1.6.1. Efek Paparana Akut Benzena ...............................
2.1.6.2. Efek Paparana Kronis Benzena ............................
2.1.6.3. Haematoksisitas dan Defresi Sum-sum tulang ......
2.1.6.4. Efek Immunologi.................................................
2.1.6.5. Efek Reproduksi ..................................................
2.1.6.6. Efek Genotoksik .................................................
2.1.6.7. Efek Karsinogenik ...............................................
2.1.6.8. Efek Hepatotoksik ...............................................
2.2. Pengukuran dan Monitoring Benzena.........................................
2.3. Trans,Trans Muconic Acid dalam urine......................................
2.4. Hati Sebagai Organ Metabolisme ...............................................
2.4.1. Anatomi Hati..................................................................

10
10
11
13
15
17
17
17
19
20
20
22
22
23
23
24
25
26
26
29
30
30
viii

2.5.

2.6.
2.7.
2.8.

2.4.1.1. Saluran Empedu.................................................
2.4.2. Fungi Hati……………………………………………….
2.4.2.1. Sintesa Senyawa Bio Kimia ...............................
2.4.2.2. Pemecahan Senyawa Bio Kimia .........................
2.4.3. Detoksifikasi dan Kerusakan Hati……………………….
Pemeriksaan Bio Kimia Hati ......................................................
2.5.1. Aspartat Aminotransaminase (AST)……………………....
2.5.2. Alanin Aminotransaminase (ALT)………………………..
2.5.3. Total Protein………………………………………………
Kerangka Teori ..........................................................................
Kerangka Konsep ......................................................................
Definisi Operasional……………………………………………..

32
32
33
34
34
35
35
36
37
38
39
40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN.................................................... 41
3.1. Jenis Penelitian .........................................................................
3.2. Tempat dan waktu Penelitian ....................................................
3.2.1. Waktu Penelitian ............................................................
3.3. Populasi dan Sampel Penelitian ................................................
3.3.1. Sampel Penelitian ...........................................................
3.4. Kriteria Inklusi dan Eksklusi ....................................................
3.4.1. Kriteria Inklusi ...............................................................
3.4.2. Kriteria Eksklusi…………………………………………
3.5. Besar Sampel……………………………………………………
3.6. Pelaksanaan Penelitian .............................................................
3.6.1. Cara Pengambilan Sampel Biologis ................................
3.6.2. Cara Pemeriksaan t,t-MA ................................................
3.6.3. Prosedur Pemeriksaan AST (SGOT) ...............................
3.6.4. Prosedur Pemeriksaan ALT (SGPT) ................................
3.6.5. Prosedur Pemeriksaan Total Protein ................................
3.7. Analisa Data ..............................................................................
3.8. Kerangka Pelaksanaan Penelitian……………………………….

41
41
41
41
41
42
42
42
42
43
43
43
46
47
48
49
50

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN…………………………………….. 51
4.1. Hasil……………………………………………………………….51
4.1.1. Gambaran umum tentang SPBU Pertamina………………. 51
4.1.2. Karakteristik Subjek Penelitian…………………………… 52
4.1.3. Kadar t,t-MA,ALT, AST dan Total Protein………………. 53
4.1.4. Korelasi kadar t,t-MA dengan kadar AST,ALT, dan
Total Protein………………………………………………. 54
4.1.5. Perbedaan kadar t,t-MA berdasarkan masa kerja…………. 55
4.1.6. Perbedaan kadar t,t-MA pada pekerja perokok dan
Tidak perokok…………………………………………….. 55
4.1.7. Perbedaan kadar t,t-MA berdasarkan jenis kelamin……… 56
4.1.8. Korelasi masa kerja (bulan) dengan kadar t,t-MA……….. 57
4.1.9. Korelasi jumlah konsumsi rokok dengan kadar t,t-MA….. 57

viii

4.2. PEMBAHASAN……………………………………………….. 58
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………. 65
5.1. Kesimpulan …………………………………………………….. 65
5.2. Saran……………………………………………………………. 66
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………... 67
LAMPIRAN.

viii

Dokumen yang terkait

Korelasi paparan benzene melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan

0 3 9

Korelasi paparan benzene melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan

6 17 31

Korelasi paparan benzene melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan

0 1 8

Korelasi paparan benzene melalui pengukuran kadar trans-trans Muconic Acid (t,t-MA) dengan kadar enzim transaminase dan total protein pada pekerja SPBU Pertamina kota Medan

2 4 32

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 0 20

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 0 2

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 0 9

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 5 37

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 2 9

Korelasi Paparan Sulfur Dioksida Dengan Kadar Protein C-Reaktif, Nilai VEP1, KVP, Rasio VEP1 KVP Dan AEP 25-75% Pada Pekerja SPBU Di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

0 0 38