SISTEM AKTIVITAS DAN PENGGUNAAN LAHAN DI

SISTEM AKTIVITAS DAN PENGGUNAAN LAHAN DI KELURAHAN
GUNUNG ANYAR TAMBAK
TUGAS PENGANTAR PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

PENYUSUN:

KELOMPOK 1
Fendri Hisbullah Febrianto

(08211740000001)

Almasssani’ Nailan Shafa

(08211740000009)

Nury Ahdiya Rif’ati

(08211740000010)

Khairun Nisa Abdillah


(08211740000027)

Eko Risdiyanto

(08211740000035)

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2017

KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang Sistem
Aktivitas dan Penggunaan Lahan di Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.Untuk itu kami menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah
ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan

baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.Oleh karena itu dengan tangan terbuka
kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah
ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentangSistem Aktivitas dan Penggunaan
Lahan di Kelurahan Gunung Anyar Tambak ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi
terhadap pembaca.

Surabaya , 9 Desember 2017

Penulis

1

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………….....…………...…………………………i
DAFTAR ISI………………………………………………………..……………………………. ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………... 1
1.1 Latar Belakang Masalah………………………………………………………………………. 1
1.2 Tujuan dan Manfaat ………………………………………………………………………...… 2
BAB II LANDASAN TEORI…………………………………………………………………….. 3

2.1 Sistem Aktivitas dan penggunaan lahan…………………………………………………….. 3
2.2 Rencana Tata Bangunan…………………………………………………………………..…… 3
2.3 Sistem Aktivitas Komunitas ................………………………………………………………. 4
BAB III OBJEK YANG DIAMATI……………………………………………………………… 6
3.1 Kelurahan Gunung Anyar Tambak……………………………………………………………. 6

3.2 Sistem Aktvitas Pengunaan Lahan Wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak……...............6
3.3Analisis Data………………………………………………………………………………….

7

BAB IV ANALISA SEDERHANA……………………………………………………………… 20
4.1. Analisa Penilaian.............................................................................................................20
4.2. SWOT………………………………………………………………………………………... 22
BAB V PENUTUP...............................…………………………………………………………..

30

5.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………………..


30

5.2 Saran ………………………………………………………………………………………… 30

2

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Setiap wilayah pasti memiliki tata guna lahan yang berbeda-beda sesuai dengan
kebutuhan, kesesuaian lahan, serta aktivitas komunitas yang terdapat pada wilayah tersebut.
Untuk mewujudkan hal tersebut maka terdapat sistem aktivitas dan penggunaan lahan sesuai
dengan wilayah bersangkutan. Sistem aktivitas dan penggunaan lahan memiliki keterkaitan
dengan pemanfaatan dan penggunaan lahan serta aktivitas komunitas. Pemanfaatan dan
penggunaan lahan sendiri memiliki pengertian, yaitu suatu usaha modifikasi yang dilakukan oleh
manusia terhadap lingkungan hidup menjadi lingkungan terbangun. Selain itu pemanfaatan dan
penggunaan lahan juga dapat didefinisikan sebagai, sejumlah pengaturan, aktivitas, dan input
yang dilakukan manusia pada tanah tertentu (FAO, 1997a; FAO/UNEP, 1999). Adapun
pengertian dari aktivitas komunitas yaitu suatu interaksi yang dilakukan oleh komunitas tertentu

terhadap pihak lain yang menyebabkan adanya pemanfaatan dan penggunaan lahan. Berkaitan
dengan aktivitas komunitas, komunitas sendiri terbagi menjadi 3 yaitu, Urban, Sub-Urban, dan
Rural. Komunitas-komunitas tersebut mempengaruhi pemanfaatan dan penggunaan lahan.
Adapun dampak dari sistem aktivitas dan penggunaan lahan yaitu tata bangunan dan lingkungan
dimana untuk mewujudkan tata bangunan dan lingkungan yang baik maka diperlukan adanya
Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan ( RTBL ).
Untuk membuktikan bahwa sistem pemanfaatan dan penggunaan lahan serta aktivitas
komunitas berpengaruh terhadap rencana tata bangunan dan lingkungan, kami melakukan
pengamatan dan identifikasi terhadap sistem aktivitas penggunaan lahan serta tata bangunan dan
lingkungan di wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak, Kecamatan Gunung Anyar, Kota
Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Dengan melakukan pengamatan serta identifikasi kita
dapat mengetahu Sistem aktivitas dan penggunaan lahan serta tata bangunan dan lingkungan di
wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak apakah sudah baik atau masih memiliki kekurangan
yang harus diperbaiki sehingga dapat terwujudnya sistem aktivitas dan penggunaan lahan serta
tata bangunan dan lingkungan yang baik dan bersinkronisasi dengan kebutuhan masyarakat
wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak. Selain itu kita juga dapat memberikan solusi
terhadap segala permasalahan mengenai sistem aktivitas penggunaan lahan serta tata bangunan
lingkungan dan lingkungan agar dapat mewujudkan sinkronisasi antara sistem aktivitas dan
penggunaan lahan serta tata bangunan lingkungan terhadap kebutuhan masyarakat Kelurahan
Gunung Anyar Tambak.


1

1.2. Tujuan dan manfaat
1. Tujuan
 Untuk memenuhi tugas ke-3 mengenai sistem aktivitas dan penggunaan lahan
serta tata bangunan dan lingkungan sesuai dengan wilayah studi masing-masing.
 Untuk mengetahui sistem aktivitas dan penggunaan lahan serta tata bangunan dan
lingkungan di wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
 Untuk menganalisis data menggunakan analisis SWOT dan memberi solusi yang
sekiranya mampu mengatasi permasalahan sistem aktivitas dan penggunaan lahan
serta tata bangunan dan lingkungan di wilayah Kelurahan GunungAnyar Tambak.
2. Manfaat
 Mengetahui pengertian serta definisi dari sistem aktivitas dan penggunaan lahan
serta tata bangunan dan lingkungan di wilayah Kelurahan Gunung Anyar
Tambak.
 Mengetahui klasifikasi penggunaan lahan di Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
 Mengetahui masalah dan potensi yang disebabkan oleh aktivitas dan penggunaan
lahan serta tata bangunan dan lingkungan di wilayah Kelurahan Gunung Anyar
Tambak.


BAB II
LANDASAN TEORI
2

2.1 Sistem Aktivitas dan Penggunaan Lahan
2.1.1 Pegertian Sistem Aktivitas dan Penggunaan Lahan
Sistem aktivitas dan penggunaan lahan adalah sejumlah pengaturan, aktivitas, dan
input yang dilakukan manusia pada tanah tertentu yang disebabkan karena adanya
aktivitas komunitas tertentu (FAO, 1997a; FAO/UNEP, 1999). Sistem aktivitas dan
penggunaan lahan sendiri akan berdampak pada Rencana Tata Bangunan dan
Lingkungan (RTBL).
2.1.2

Manfaat Sistem Aktivitas dan Penggunaan Lahan
1. Memanfaatkan lahan sesuai dengan aktivitas komunitas yang bersangkutan.
2. Memanfaatkan lahan agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.
3. Menggunakan lahan-lahan yang terpakai menjadi lahan yang dapat digunakan
secara optimal bagi kepentingan komunitas di wilayah bersangkutan.
4. Menganalisa masalah mengenai penggunaan lahan agar dapat menemukan solusi

bagi permasalahan tersebut.
5. Terjadi penggunaan lahan yang seimbang antara kebutuhan dan kewajiban
komunitas yang bersangkutan.

2.2 Rencana Tata Bangunan
2.2.1

Pengertian Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
Sistem Aktivitas dan Penggunaan Lahan memiliki hubungan dengan Rencana Tata
Bangunan dan Lingkungan, karena akibat adanya Sistem Aktivitas dan Penggunaan
Lahan akan menyebabkan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan yang harus sesuai
dengan Sistem Aktivitas dan Penggunaan Lahan. Rencana Tata Bangunan dan
Lingkungan (RTBL) sendiri dapat didefinisikan sebagai panduan rancang bangun
suatu lingkungan/kawasan yang dimaksudkan untuk mengendalikan pemanfaatan
ruang, penataan bangunan dan lingkungan, serta memuat materi pokok ketentuan
program bangunan dan lingkungan, rencana umum dan panduan rancangan, rencana
investasi, ketentuan pengendalian rencana, dan pedoman pengendalian pelaksanaan
pengembangan lingkungan/kawasan.(Permen PU Nomor 06/PRT/M/2007 )

2.2.2


Manfaat Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
1. Dasar bagi pemberian ijin mendirikan bangunan dan pemanfaatan bangunan.
2. Penertiban letak, ukuran bangunan gedung dan bukan gedung serta bukan
bangunan.
3. Penyusunan rancang bangun bangunan gedung dan bukan gedung.
4. Pengaturan elemen- elemen private agar dapat terpadu dengan kawasan kota
melalui “urban design gudenlines”.
5. jaminan kepastian hukum dalam pelaksanaan pembangunan.

2.3 Sistem Aktivitas Komunitas
2.3.1 Pengertian Rural Community ( Masyarakat Pedesaan )
3

Pedesaan adalah gambaran orang, tempat dan hal – hal yang berkaitan dengan
kehidupan masyarakat desa yang sebagian besar bermatapencaharian bertani.
Menurut Paul H. Landis, desa adalah pendudunya kurang dari 2.500 jiwa. Dengan ciri
ciri sebagai berikut:
1. Mempunyai pergaulan hidup yang saling kenal mengenal antara ribuan jiwa.
2. Ada pertalian perasaan yang sama tentang kesukaan terhadap kebiasaan

3. Cara berusaha (ekonomi)adalah agraris yang paling umum yang sangat
4.
Dipengaruhi alam seperti : iklim, keadaan alam ,kekayaan alam, sedangkan
pekerjaan yang bukan agraris adalah bersifat sambilan
Komunitas desa adalah, sekumpulan orang yang tinggal jauh dari daerah perkotaaan yang
jumlah penduduknya kurang dari 2500 jiwa dan sebagian besar bermatapencaharian
bertani karena masih sangat bergantung pada alam.
2.3.2 Pengertian Urban Community ( Masyarakat Kota)
Kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia dengan kepadatan
penduduk yang tinggi, strata sosial ekonomi yang heterogen, dan corak kehidupan yang
materialistik.
Masyarakat perkotaan sering juga disebut urban community. Pengertian masyarakat kota
lebih ditekankan pada sifat-sifat kehidupan serta ciri-ciri kehidupannya yang berbeda
dengan masyarakat pedesaan. Masyarakat kota memiliki tatanan yang heterogen sehingga
kelompoknya lebih dinamis. Masyarakat kota mempunyai daya tarik bagi masyarakat
desa untuk melakukan urbanisasi.Perhatian khusus masyarakat kota tidak terbatas pada
aspek-aspek seperti pakaian, makanan dan perumahan, tetapi mempunyai perhatian lebih
luas lagi.
2.3.3 Pengertian Suburban Community
Suatu daerah perumahan yang terleta di pinggiran kota, tidak jauh dari pusat kota.

Munculnya daerah ini salah satunya karena pamekaran kota, yiatu denga bertambahnya
jaringan jalan – jalan baru sehingga menyebabkan perluasan lahan. Masyarakat suburban
mempunyai rumah dan tinggal di pinggiran kota ( bukan kota besar ) namun mereka
mencari nafkah di wilayah kota besar. Wilayah suburban ini merupakan percampuran
desa dan kota. Beberapa daerah akan menunjukkan bentuk kota, tapi disisi lain
menunjukkan ciri khas pedesaan. Ini karena awalnya area ini juga merupakan wilayah
pedesaan yang mengalami proses transisi menjadi daerah perkotaan.

4

BAB III
OBJEK YANG DIAMATI
3.1 Kelurahan Gunung Anyar Tambak
3.1.1 Fisiografi Kelurahan Gunung Anyar Tambak
Gunung Anyar Tambak adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Gunung
Anyar, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Kelurahan Gunung Anyar Tambak
memiliki luas 441.792 Ha. Kelurahan Gunung Anyar Tambak sendiri berbatasan
5

dengan Kelurahan Tambak Oso,Kabupaten Sidoarjo di sebelah selatan, Kelurahan
Gunung Anyar di sebelah Barat, Selat Madura di sebelah Timur, Kelurahan Medokan
Ayu di sebelah Utara.
3.2 Sistem Aktivitas Penggunaan Lahan Wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak
3.2.1 Aktivitas Komunitas

Komunitas yang terdapat di Kelurahan Gunung Anyar Tambak sendiri termasuk dalam
kategori Sub-Urban, ada pun ciri-ciri komunitas sub-urban yang ada di wilayah Gunung
Anyar Tambak yaitu:
1. Populasi tidak terlalu besar (medium).
2. Banyak kawasan yang masih asri dan alami.
3. Banyak rumah yang memiliki halaman .
4. Letak rumah berdekatan tapi tidak sedekat di daerah perkotaan.
5. Tipe tempat tinggal seperti rumah kecil dan beberapa rusun.

3.3. Analisa Data
3.3.1 Profil Kelurahan Gunung Anyar Tambak

6

Data Fisiografis Kelurahan Gunung Anyar Tambak
Kelurahan Gunung Anyar Tambak terletak di Surabaya bagian timur.Kelurahan Gunung
Anyar memiliki ketinggian 3- 5 meter dibawah permukaan laut dan letaknya dekat dengan
pesisir pantai timur Surabaya.
Kelurahan
Kecamatan
Kota
Propinsi

: Gunung Anyar Tambak
: Gunung Anyar
: Surabaya
: Jawa Timur

Luas, Batas, Kondisi, Orbitasi Geografis Wilayah
1. Luas Wilayah
: 4,41 km2
2. Batas Wilayah
a. Batas Wilayah Sebelah Utara
: Kelurahan Medokan Ayu
b. Batas Wilayah Sebelah Timur
: Selat Madura
c. Batas Wilayah Sebelah Selatan
: Kelurahan Tambak Oso
d. Batas Wilayah Sebelah Barat
: Kelurahan Gunung Anyar
3. Kondisi Geografis
a. Topografi
: Rendah
b. Ketinggian Tanah dari Permukaan Laut
: 3-5 Meter
4. Orbitasi
a. Jarak Dari Pusat Pemerintahan Kecamatan
b. Jarak Dari Pusat Pemerintahan Kota
c. Jarak Dari Pusat Pemerintahan Propinsi

: 2 km
: 15 km
: 18 km

Data Kependudukan Kelurahan Gunung Anyar Tambak
Tabel Data Kelahiran, Kematian, Migrasi Datang, dan Migrasi Pindah Menurut Jenis
Kelamin Kelurahan Gunung Anyar Tambak
7

NO
1

2

3

JENIS
LAHIR
MATI
DATANG
PINDAH
KELAMIN
Laki- laki
41
10
175
42
2014
Perempuan
45
6
150
42
Jumlah
86
16
325
84
Laki- laki
78
13
254
112
Perempuan
65
17
259
99
2015
Jumlah
143
30
513
211
Laki- laki
56
13
186
103
2016
Perempuan
59
7
183
91
Jumlah
115
20
369
194
Sumber : Badan Pusat Statistik Data Kecamatan Gunung Anyar Tahun 2014- 2016
TAHUN

Tabel Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, dan Kepadatan Penduduk Kelurahan Gunung
Anyar Tambak
Kepadatan
(jiwa/Km2)
2014
4.41
6.662
1511
2015
4.41
16.345
3.706,35
2016
4.41
8.621
1.954,88
Sumber : Badan Pusat Statistik Data Kecamatan Gunung Anyar Tahun 2014- 2016
Tahun

Luas Wilayah (Km2)

Jumlah Penduduk (Jiwa)

Penduduk

Tabel Data Jumlah Penduduk Warga Negara Indonesia (WNI) Menurut Jenis Kelamin
Kelurahan Gunung Anyar Tambak
Tahun
Laki-Laki
Perempuan
Jumlah
2014
3.458
3.204
6.662
2015
8.294
8.051
16.345
2016
4.350
4.271
8.621
Sumber : Badan Pusat Statistik Data Kecamatan Gunung Anyar Tahun 2014- 2016

8

3.3.2 Penggunaan Lahan di Kelurahan Gunung Anyar Tambak
Penggunaan lahan yang ada di Kelurahan Gunung Anyar Tambak bisa dikatakan belum
maksimal.Banyak lahan kosong yang belum direncanakan untuk dibangun dan rata- rata
kepemilikan lahan dimiliki oleh perseorangan atau investor.Lahan yang dimiliki pemerintah ratarata sudah dibangun sebagai mestinya.Sebanyak 60% bahkan lebih, tutupan lahan yang ada di
Kelurahan Gunung Anyar berupa lahan untuk tambak dan vegetasi mangrove.Sisa tutupan lahan
lainnya yaitu berupa perumahan dan lahan kosong milik perseorangan.Sedangkan lahan- lahan
lainnya juga diperuntukan untuk pendirian fasilitas- fasilitas yang menunjang kehidupan
masyarakat Kelurahan Gunung Anyar Tambak. Berikut fasilitas- fasilitas yang tersedia di
Kelurahan Gunung Anyar Tambak :
a) Fasilitas Sekolah
NO

1

2

NAMA
FASILITAS

LOKASI

SD
Dahlanuddin

- Bangunan
besar,
Jl. Gunung bertingkat 2 lantai dan
Anyar
baru
Tambak
- Lahan parkir cukup luas
RW. I No. 3 - Fasilitas lengkap
- Lokasi cukup strategis

TK
Sera

Jl.
Raya
Islam Wiguna
Timur No.
72

KETERANGAN

FOTO

- Bangunan kecil, bagus,
baru
- Fasilitas bermain kurang
- Lahan parkir kurang
- Lokasi strategis

Sumber : Data Survei Primer
b) Fasilitas Peribadatan
NO

1

NAMA
FASILITAS

LOKASI

Masjid
Qawiyul
Islam

- Bangunan besar, berlantai
2, dan masih dalam tahap
Jl. Gunung pembangunan
- Lahan parkir luas
Anyar
- Lingkungan bersih & rapi
Tambak
- Fasilitas lengkap
RW. I No. 1 - Lokasi sangat strategis
- Mudah diakses orang
umum

KETERANGAN

FOTO

9

- Bangunan kecil, bangunan
Jl. Gunung lama, dan bentuk seperti
rumah
Musholla
Anyar
- Lingkungan kurang bersih
2
Nurus
Tambak
- Tidak ada lahan parkir
Shiddiq
RW I No. - Lokasi kurang strategis
59
- Mudah diakses warga RW
I
- Bangunan luas, unik, dan
bangunan baru
Jl.
Raya - Lahan parkir kurang
Masjid Nur
3
Wiguna
- Lingkungan bersih
Mudrikan
- Lokasi cukupstrategis
Tengah
- Mudah diakses warga Jl.
Wiguna tengah
Sumber : Data Survei Primer
c) Fasilitas Sosial
NO

NAMA
FASILITAS

1

Jl.
Raya
Panti Auhan Wiguna
Ulul Azmi
Timur No.
84

2

3

Taman
Bacaan dan
balai
pertemuan
warga
Jl.
Gunung
Anyar
Tambak RW
I
Balai
pertemuan
warga
kelurahan

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

- Bangunan kecil
- Lahan parkir kurang
- Lingkungan bersih
- Lokasi strategis

- Bangunan cukup luas
- Lahan parkir luas
- Fasilitas lengkap
Jl. Gunung
- Bisa diakses orang umum
Anyar
dan terdapat kegiatan
Tambak
rutin
RW I
- Lokasi strategi
- Terdapat fasilitas bermain
anak
Jl.
Raya - Bangunan cukup luas
- Lahan parkir tidak terlalu
Wiguna
Timur No. luas
- Lokasi strategis
66 A
- Fasilitas lengkap
- Merupakan
tempat
menunggu warga ketika
mengurus sesuatu hal di
10

Kelurahan

4

- Bangunan cukup besar,
berlantai 2, dilengkapi
dengan Musholla, dan
Jl. Gunung tergolong baru
Yayasan Al- Anyar
- Lokasi cukup strategis
Fatimah I
Tambak
- Fasilitas lengkap
- Menawarkan
berbagai
RW I
program sosial
- Bisa diakses oleh umum
- Lahan parkir kurang

5

Jl. Gunung
Yayasan Al- Anyar
Fatimah II
Tambak IV
Kav. 31

- Bangunan besar, berlantai
tiga, bangunan lama
- Lokasi kurang strategis
- Fasilitas lengkap
- Lahan parkir luas

Sumber : Data Survei Primer
d) Fasilitas Kesehatan
NO

NAMA
FASILITAS

1

Apoteka
Gunung
Anyar

2

Praktek
Dokter
Hewan

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

- Bangunan berupa ruko,
bangunan baru, bertingkat
Jl.
Raya 2 lantai
Wiguna
- Fasilitas lengkap
Timur
- Lokasi strategis
- Lahan parkir luas
- Mudah diakses umum
- Bangunan kecil, bangunan
Jl.
Raya lama, dan bentuk seperti
Wiguna
rumah
Timur
- Lahan parkir kurang
- Lokasi strategis

11

- Bangunan kecil, bangunan
Jl.
Raya lama, dan bentuk seperti
Praktek
rumah
Wiguna
3
Dokter
- Lokasi cukup strategis
Timur No.
- Lingkungannya
kurang
Hewan
73
bersih
- Lahan parkir kurang
Sumber : Data Survei Primer
e)

Fasilitas Keamanan

NO

NAMA
FASILITAS

1

- Pos lumayan besar dan
layak
Perumahan - Digunakan sebagai balai
Pos Kampling
Wiguna
RT
RT
IV,
VI
- Letak strategis
Timur
Wiguna II, III
- Tidak
ada
tanda
Regency
informasi
peringatan
dan kentongan

2

Badan
Penanggulanga
n
Bencana
Daerah

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

Jl.
Raya - Bangunan besar, terawat
- Terdapat
beberapa
Wiguna
mobil
pemadam
Timur No.
kebakaran
65
- Fasilitas lengkap

Sumber : Data Survei Primer
f)
NO

1

Fasilitas Perumahan
NAMA
FASILITAS

LOKASI

Wiguna
Timur
Regency

- Bangunan sedang, rapi
- Ratarata
penghuni
Jl. Wisma mempunyai lahan parkir
Timur
- Akses jalan berpaving
- Menerapkan
drainase
Regency
tertutup
- Sistem kemanan baik

KETERANGAN

FOTO

12

- Bangunan sedang, rapi
- Lingkungan bersih &
Gunung
Jl.
Raya bebas sampah
Anyar
2
Wiguna
- Akses jalan berpaving
Central Park
- Terdapat RTH vegetasi di
Timur
Regency
tengah akses jalan
- Sistem keamanan baik
- Bangunan besar, berlantai
Kawasan
6, bangunan baru
Rusunawa
Hutan
- Akses jalan kurang bagus
3
Gunung
Mangrove - Lahan parkir luas
- Penghuninya
masih
Anyar
Gunung
sedikit
Anyar
- Lokasi kurang strategis
- Bangunan sedang, rapi,
rata- rata model bangunan
Jl.
Graha sama
The Royal
- Lingkungan bersih &
Gunung
4
Park
bebas sampah
Anyar
- Kurang vegetasi tanaman
Residence
Tambak
- Lokasi strategi, dikelilingi
trade center The Royal
Park
Sumber : Data Survei Primer

e) Fasilitas Perdagangan
NO

NAMA
FASILITAS

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

13

1

- Bangunan sedang, berupa
ruko, rapi, terawar, dan
Jl.
Raya bangunan baru
Ruko Gunug
Wiguna
- Tersedia berbagai jenis
Anyar
Timur No. 1 macam toko
- Lahan parkir luas
- Lokasi strategis

2

Sepanjang - Rata- rata PKL berjualan
Jl.
Raya makanan dan barang
- PKL berjualan menyebar,
Wiguna
tidak pada satu titik
Timur
- Tidak terlalu banyak

Pedagang
Kaki LIma

Kawasan
Trade
Center
Gunung
3
Warung
Anyar
Central
Park
Regency
Sumber : Data Survei Primer

- Bangunan kecil, tidak
permanen, tersusun rapi
- Lingkungan bersih
- Lahan parkir
- Ratarata
berjualan
makanan berat
- Ada
warung
yang
difasilitasi wi-fi

f) Fasilitas Industri
NO

1

2

NAMA
FASILITAS

UMKM
Kampung
Unggulan
Kerupur

Industri
Kerupuk
Khorin

LOKASI

Jl. Gunung
Anyar
Tambak
RW I No.
85
Jl. Gunung
Anyar
Tambak
RW I No.
58

KETERANGAN

FOTO

- Bangunan kecil dan tahap
pembangunan
- Lahan parkir kurang
- Tidak ada etalase untuk
tempat berjualan
- Belum ada tempat dimana
pengunjung bisa melihat
proses pembuatan
- Lokasi kurang strategis
- Bangunan besar berupa
usaha rumahan
- Lahan parkir kurang
- Terdapat etalase untuk
tempat berjualan
- Ada
tempat
dimana
pengunjung bisa melihat
14

proses pembuatan
- Lokasi cukup strategis

3

- Bangunan kecil dan tahap
Jl. Gunung pembangunan
- Lokasi cukup strategis
Anyar
Kerupuk Nur
- Tidak ada etalase
Tambak
- Lahan parkir kurang
Muniroh
RW I No. - Terdapat
spanduk
55
penawaran
macam
kerupuk

4

Jual
Rosok

Beli

Jl.
Raya - Bangunan luas,
permanen
Wiguna
- Lokasi strategis
Timur
- Fasilitas memadai

tidak

Sumber : Data Survei Primer
g) Fasilitas Ruang Terbuka Hijau
NO

NAMA
FASILITAS

1

Kawasan
Mangrove
Gunung
Anyar
Surabaya

2

Makam
Islam
Gunung
Anyar
Tambak

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

- Tempat wisata edukatif
Jl. Gunung - Lokasi kurang strategis
- Tidak
dilengkapi
Anyar
petunjuk jalan menuju
Tambak
tempat wisata
(kawasan
- Lahan parkir luas
wisata
- Akses jalan sempit
magrove) - Fasilitas
yang
ditawarkan lengkap
Disamping - Nisan makam kurang
jalan
tertata rapi
masuk Jl. - Lokai strategis
- Kurang
vegetasi
Gunung
tanaman
yang
Anyar
melindungi
Tambak
permakaman
RW I

15

- RTH tidak terlalu luas
- Vegetasi tanaman yang
RTH buatan
menghiasi tidak terlalu
di
Perumahan banyak
- Terdapat
murral/
3
Perumahan
Gunung
tentang
Gunung
Anyar Mas gambar
motivasi
dan
Anyar Mas
kebersihan
- Lingkungan bersih
Sumber : Data Survei Primer
h) Fasilitas Perkantoran
NO

1

NAMA
FASILITAS
Kantor
Kelurahan
Gunung
Anyar
Tambak

LOKASI

KETERANGAN

FOTO

- Bangunan kecil dan
tahap pembangunan
- Lahan parkir kurang
Jl.
Raya - Tidak ada etalase untuk
Wiguna
tempat berjualan
Lokasi
kurang strategis
Timur
- Kantor
kelurahan
gunung anyar tambak

2

Pos Gunung Jl. Wiguna
Anyar
Timur

3

Kantor
Pemasaran
Perumahan

-Untuk bangunannya
cukup
besar
serta
tempatnya yang pinggir
jalan raya sehingga
untuk mudah dijangkau
-Lahan parkirnya luas
selain
itu
tempat
parkirnya
berada
didalam sehingga tidak
menggangu pengendara
yang lewat

- Bangunan kecil dan
Jl. Gunung - Lokasi cukup strategis
Lahan parkir kurang
Anyar
Terdapat
spanduk nama
Tambak
kantor perumahan

16

3.3.3 Tata Bangunan
a. Kondisi Bangunan
Berdasarkan data dari BPS jumlah penduduk di Kelurahan Gunung Anyar Tambak pada
tahun 2015 adalah 8.621 jiwa. Dan memiliki luas ± 4,41 km 2 , dengan luas dan total
penduduk yang ada Gunung Anyar Tambak termasuk kawasan lumayan padat sehingga
penataan bangunan yang ada disana terbilang kurang tertata dengan rapi. Kondisi perumahan
terbagi menjadi dua kondisi, yaitu kompleks perumahan dan pertokoan yang terletak
dipinggir jalan.Kompleks perumahan kondisi bangunannya tertata rapi, tidak ada jarak antar
rumah, meskipun ada itu hanya pada rumah yang terletak diujung jalan. Hampir sama dengan
yang di kompleks perumahan, rumah yang terletak dipinggir jalan juga tidak ada jarak antar
rumah. Bahkan tidak ada jarak sama sekali bangunan yang satu dengan yang lainnya dempet.
Dan biasanya bangunan dipinggir jalan memiliki dua fungsi yaitu sebagai tempat usaha dan
sebagai tempat tinggal.

Perumaha
n The Royal Park Residence

Ruko Gunung Anyar Tambak

Untuk kondisi bangunan fasilitas-fasilitas yang ada. Seperti kantor kelurahan, mesjid,
sekolah, panti asuhan. Kondisinya bagus dan tertata rapi.Hanya saja kurang dalam hal lahan
parkir, sehingga masih banyak yang menggunakan bahu jalan untuk tempat parkir.
Bangunan di wilayah Gunung Anyar Tambak sendiri ada yang sudah permanen namun masih
ada bangunan yang semi permanen, biasanya bangunan permanen terdapat di kompleks
perumahan dan bangunan semi permanen terdapat didaerah kawasan hutan mangrove.

17

Rumah permanen

Rumah semi permanen

b. Kondisi Lingkungan
Kesan pertama memasuki gerbang utama Kelurahan Gunung Anyar Tambak
adalah suasananya sangat panas.Hanya ada beberapa vegetasi tanaman yang berguna
sebagai green belt di salah satu sisi jalan.Pada jalan- jalan tertentu saja yang memiliki
green belt yang vegetasinya cukup lebat seperti pada sepanjang Jl. Raya Wiguna Timur.
Tetapi setelah melewati jalan tersebut, maka akan merasakan suasana yang panas
kembali.

Green Belt pada Jl. Raya Wiguna Timur

Jalanan setelah Jl. Raya Wiguna Timur

Disamping itu Kelurahan Gunung Anyar Tambak sekitar 60% wilayahnya ditutupi
oleh RTH alami, seperti hutan mangrove dan budidaya tambak.RTH alami seperti hutan
mangrove kondisinya masih asri dan bahkan belum ada penanganan khusus dari
manusi.Selain itu hutan mangrove letaknya sangat jauh dari keramaian masyarakat dan
letaknya cenderung ke pelosok medekati pesisir pantai.Karena banyaknya RTH alami,
banyak yang melupakan penggunaan RTH buatan. Di Kelurahan Gunung Anyar
Tambak, RTH buatan sangat jarang ditemui dan kalaupun ada terdapat di dalam perumahan yang
RTH tidak terlalu besar.RTH disini sangat penting keberadaannya karena sebagai tempat
berinteraksi sosial masyarakat sekitar dan sebagai tempat bermain anak- anak agar tidak bermain
dijalan.

RTH alami berupa hutan mangrove

Kurang RTH buatan yang besar

18

Lingkungan di dekat Kawasan Mangrove Gunung Anyar Surabaya cukup
memprihatinkan.Rumah yang ada disana lingkungannya kumuh.Banyak bangunan yang tidak
permanen yang biasanya dibangun dengan material asbes dan kayu.Dan juga disana terdapat
banyak sampah dan bau- bau yang ditimbulkan dari binatang ternak.Berbeda sekali dengan
lingkungan yang ada di kawasan perumahan seperti di Wisma Timur Regency. Di perumahan
tersebut hampir tidak ditemui tumpukan sampah yang menganggu pemandangan

BAB IV
ANALISA SEDERHANA
4.1 Tabel Penilaian
NO

OBJEK

LOKASI

KONDISI

PENILAIAN

RATA

RATA

19

F

A

N

K

E

2

2

2

2

2

2

Drainase

Sepanjang
Jl.
Air keruh,
Raya
Wiguna
daun,
Timur

Jalan

Sepanjang
Jl.
Jalan
berlubang,ada
Raya
Gunung
paving yang diaspal
Anyar Sawah

3

3

3

2

2

2.6

RTH

Sepanjang
Jl.
Raya
Wiguna Hanya di sepanjang jalan, tidak
2
Timur,
di ada taman
perumahan

1

2

1

1

1.4

4

Kawasan
Kumuh

Kurang layak huni, terdapat
Jl. Gunung Anyar bau kotoran hewan, ada sampah
1
Tambak I
berserakan di sekitar rumah,
bangunan belum permanen

1

2

2

2

1.6

5

Pedagang
Kaki Lima

Sepanjang
Jl.
Tidak teratur,
Wiguna TImur

2

3

2

3

1

2.2

6

Lahan
kosong

Jl. Graha Gunung Tambak kering untuk tanah
4
Anyar Tambak
kavling baru,

4

4

4

4

4

7

UKM

Tempat produksi kurang besar,
Jl. Gunung Anyar tidak ada indikasi petunjuk
2
Tambak No. 63
yang menggambarkan sebuah
UKM

2

3

3

2

2.4

8

Fasilitas
Kesehatan

Jl. Wiguna Timur
Hanya ada klinik hewan
No. 73

2

2

2

1

2

1.8

9

Wisata
Mangrove

Kurang terawat, kurang dikenal
Jl. Gunung Anyar
masyarakat, tidak ada petunjuk 3
Tambak
arah menuju tempat wisata

2

3

2

2

2.4

10

Vegetasi
Tanaman

Sepanjang
Jl. Kurang bervariasi, tidak ada
Gunung
Anyar space tempat untuk menanam 2
Tambak I
tanaman

2

2

2

1

1.8

Kantor
Kelurahan

JL. Wiguna Timur, Untuk
bangunannya 3
No. 66 A
kecil,serta letaknya kurang

3

3

3

3

3

1

2

3

11

banyak

sampah

jalan

20

strategis
-Ada tempat parkir ,tetapi kecil
serta letaknya yang kurang
strategis
- Teratur dan terawat dan
tempatnya yang cukup bersih
dan nyaman utntuk ditempati

12

13

Panti
Jl. RY. Wiguna
Asuhan Ulul
-untuk lahan parkir kurang 2
Timur No.84
Azmi
memungkingkan untuk dibuat
parkir karena tempatnya yang
kurang besar

Masjid
Qawiyul
Islam

3

2

3

3

2.4

4

4

3

4

3.8

4

3

3

3

3.2

-Bersih,terawat tetapi masih
dalam proses pembangunan
untuk jalannya yag digunakan
untuk tempat parkir

Jl. Gn. Anyar
4
Tambak I No.1
-Untuk bangunannya cukup
besar sehingga nyaman saat
digunakan sholat
-Untuk lahan parkir cukup luas

14

Bank
Sampah
Bintang
Mangrove

Gununganyar
tambak gg.
kawasan
Mangrove

-Untuk bangunannya tertata
rapi berfungsi dengan baik
3 namun,jalan menuju lokasi
3
rusak
-Terdapat lahan parkir yang
cukup luas

Keterangan : F = Fendri, A = Almassani, N = Nury, = K = Khairun Nisa, E = Eko
1 = sangat buruk, 2 = buruk, 3 = baik, 4 = sangat baik
4.2 SWOT
- STRENGHT
1.) Terkenal dengan kawasan Lindung PAMURBAYA

21

Hampir 50% Kelurahan Gunung Anyar Tambak merupakan kawasan lindung Pantai
Timur Surabaya ( PAMURBAYA ) yang memiliki potensi untuk dijadikan objek daya
tarik wisata sehingga dapat menggerakkan perekonomian masyarkat sekitar dan
berkontribusi terhadap PDRB Kota Surabaya.
2.) Terdapat akses menuju Bandara Juanda (Dalam proses pembangunan)

Kelurahan Gunung Anyar Tambak merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan
Kabupaten Sidoarjo sehingga di Kelurahan Gunung Anyar Tambak banyak dilakukan
pembangunan akses cepat menuju dan keluar Kota Surabaya sehingga dapat mengurangi
tingkat kemacetan Kota Surabaya.

3.) Banyak lahan kosong/ tanah kavling yang diburu para investor

22

Di Kelurahan Gunung Anyar Tambak sendiri banyak sekali lahan kosong yang diincar
oleh investor maupun pemerintah sehingga diharapkan lahan kosong ini dapat menjadi
kekuatan dari Kelurahan Gunung Anyar Tambak agar dapat berkembang dan dapat
terpenuhi segala kebutuhan fasilitas serta utilitasnya.
4.) Salah satu penyokong perekonomian Surabaya melalui budidaya tambaknya

Kelurahan Gunung Anyar sendiri memiliki tambak yang sangat luas dan berkontribusi
dalam PDRB Kota Surabaya , sehingga hal ini perlu dipertahankan dengan cara
memberikan pembinaan serta bantuan terhadap petani tambak agar bisa menghasilkan
produk sekunder dan bahkan tersier agar dapat meningkatkan kesejahteraan petani
tambak.

- WEAKNESS
1.) Kurangnya lahan bermain dan RTH

23

Kurangnya RTH buatan untuk tempat bermain anak-anak menyebabkan kemacetan
dijalan dan kemungkinan kecelakaan di jalan meningkat, karena banyak anak-anak yang
bermain di jalan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya RTH buatan.
2.) Terdapat kawasan kumuh

Kurangnya kesadaran pemerintah serta masyarakat terhadap lingkungan, menyebabkan
adanya pemukiman kumuh yang dapat memperburuk tata ruang dan merusak citra Kota
Surabaya. Hal ini harus diatasi oleh pemerintah serta masyarakat agar pemukiman kumuh
dapat diperbaiki
3.) Banyak lahan kosong yang tidak dimanfaatkan

Di Kelurahan Gunung Anyar Tambak banyak terdapat lahan kosong yang belum
dimanfaatkan
secara
maksimal,
sehingga
diharapkan
peran
serta
masyarakat,pemerintah,dan pihak swasta agar dapat memanfaatkan lahan kosong tersebut
agar dapat menjadikan Kelurahan Gunung Anyar Tambak menjadi lebih baik. Selain itu
fasilitas serta utilitas yang belum ada mungkin dapat dipenuhi dengan membangun di
lahan kosong tersebut.
4.) Tidak adanya fasilitas kesehatan untuk masyarkat

24

Di Kelurahan Gunung Anyar Tambak sendiri belum ada fasilitas kesehatan untuk
masyarakat, namun hanya tersedia fasilitas kesehatan untuk hewan. Hal ini merupakan
bahan evaluasi agar pemerintah dapat membangun puskesmas pembantu di Kelurahan
Gunung Anyar Tambak agar bisa mengatasi permasalahan kesehatan di Kelurahan
Gunung Anyar Tambak.
-

OPPORTUNITY

1.) kosong dimanfaatkan untuk RTH dan fasilitas kesehatan.

Lahan-lahan kosong memiliki peluang untuk dijadikan RTH buatan serta fasilitas
kesehatan agar dapat memenuhi kebutuhan warga Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
Kelurahan Gunung Anyar Tambak sendiri masih kekurangan RTH buatan serta tidak
adanya fasilitas kesehatan.
2.) Kawasan mangrove lebih diperhatikan untuk wisata.

25

Pengelolaan kawasan lindung mangrove di Kelurahan Gunung Anyar Tambak harus
dilakukan dengan seksama serta melibatkan masyarakat, pemerintah, dan swasta agar
dapat terciptanya kawasan wisata yang layak untuk dipromosikan sebagai objek daya
tarik wisata.
3.) Pemasaran hasil UKM krupuk yang lebih luas.

UKM yang berada di Kelurahan Gunung Anyar Tambak memiliki potensi sebagai roda
penggerak ekonomi rakyat. Hal ini perlu peran serta masyarakat, serta pemerintah dalam
mengembangkan UKM agar dapat memperkuat ekonomi Kelurahan Gunung Anyar
Tambak, sehingga produk-produk Kelurahan Gunung Anyar Tambak bisa mendunia.

4.) Memberikan petunjuk arah untuk ke tempat wisata.

26

ODTW ( Objek Daya Tarik Wisata ) yang ada di Kelurahan Gunung Anyar Tambak harus
diberi petunjuk arah agar mudah diakses oleh masyarakat luar yang belum mengetahui
tempat wisata tersebut, agar ODTW tersebut bisa dikenal dan diminati masyarakat.
-

THREATH

1.) Hilangnya wilayah budidaya pertambakan karena tidak ada konservasi/ perlindungan.

Ada beberapa wilayah budidaya pertambakan yang tidak masuk dalam zona konservasi
mangrove PAMURBAYA. Hal ini mengancam keberadaan tambak ini sendiri sehingga
harus ada perhatian khusus dari masyarakat dan pemerintah agar lahan tambak tidak
semakin menyempit.
2.) Rawan bencana banjir karena kurangya RTH buatan.

Di Kelurahan Gunung Anyar Tambak kurang sekali akan RTH buatan, hal ini
menyebabkan ada resiko bencana banjir yang akan melanda kelurahan ini.
3.) Tidak tertanganinya wabah penyakit yang menyerang masyarakat karena tidak adanya
fasilitas kesehatan.

27

Tidak adanya fasilitas kesehatan bagi masyarakat dapat menyebabkan wabah penyakit di
lingkungan Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
4.3 Strategi Pengembangan
NO

OBJEK

LOKASI

1

Dainase

Sepanjang Jl. Raya
Wiguna Timur

2

Jalan

Sepanjang Jl. Raya
Gunung Anyar Sawah

3

RTH

Sepanjang Jl. Raya
Wiguna Timur, di
perumahan

4

Kawasan Kumuh

Jl. Gunung
Tambak 1

5

PKL

6

Lahan Kosong

7

UKM

Jl. Gunung Anyar
Tambak No. 63

8

Fasilitas Kesehatan

Jl. Wiguna
No.73

9

Wisata Mangrove

Jl. Gunung
Tambak

10

Vegetasi Tanaman

11

Sarana Transportasi

Anyar

Sepanjang Jl. Wiguna
Timur
Jl. Graha Gunung
Anyar Tambak

Timur

SRATEGI
Mengadakan kerja bakti sebulan 2 kali,
pembangunan drainase tertutup, pembuatan
biopori di tempat rawan banjir.
Melakuka perawatan jalan secra rutin,
pembatasan kendaraan muatan berat ex : ruk,
bis dengan pembuatan portal.
Pembangunan RTH yang berfungsi sebagai
tempat berinteraksi masyarakat sekitar,
pembuatan taman edukasi sebagai icon
Kelurahan Gunung Anyar Tambak.
Melakuka
relokasi
kepada
yang
menyalagunakan lahan untuk dipindah ke
rusun, pembangunan pemukiman khusus
nelayan tambak.
Dilakukan pembangunan kawasan khusus
PKL.
Dimanfaatkan untuk RTH dan kawasan
khusus PKL.
Melakukan branding dan pemsangan papan
keterangan potensi daerah di tempat yang
strategis.
Pembangunan puskesmas pembantu.

Melakukan pembangunan fasilitas dan utilitas
di awasan wisata mangrove, dilakukan
perawatan di sekitar kawasan wisata.
Sepanjang Jl. Gunung Penanaman tanaman penangkal polusi di
Anyar Tambak I
kawasan strategis.
Jl. Gunung Anyar Dibangun halte atau tempat pemberhentian
Tambak
angkutan kota.
Anyar

28

BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Setelah kami melakukan pengamatan dan analisis di Kelurahan Gunung Anyar Tambak,
kami dapat menyimpulkan bahwa sistem penggunaan lahan yang ada di Kelurahan
Gunung Anyar Tambak belum menunjang aktivitas warga setempat. Sedangkan untuk
fasilitas yang ada juga belum memadai dan menghambat aktivitas masyarakat Gunung
Anyar Tambak, seperti tidak adanya fasilitas kesehatan dan transportasi umum.
5.2 Saran
SebaiknyaPemerintah memperhatikan pembangunan-pembangunan yang ada di wilayah
Gunung Anyar Tambak karena dengan adanya bantuan pemerintah pembangunan seperti
fasilitas akan lebih merata dan dapat meningkatkan kesejahteraan warga setempat.
29

Sebenarnya pemerintah sudah melakukan rencana pembangunan dengan baik, tetapi
masyarakat yang ada di dalamnya kurang mendukung pelaksanaan pembangunan
tersebut. Dan untuk masyarakat hendaknya mendukung dan menjaga fasilitas-fasilitas
yang sudah diberikan pemerintah dengan baik.

30