Analisis Kandungan Besi, Seng, Tembaga dan Timbal Pada Biji Melinjo (Gnetum gnemon L.) Segar dan Emping Secara Spektrofotometri Serapan Atom

ANALISIS KANDUNGAN BESI, SENG, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) SEGAR
DAN EMPING SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN
ATOM

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
na Farmasi pada Fakultas Farmasi

OLEH:
NANDA NUR NISA
NIM 131501132

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

Universitas Sumatera Utara


ANALISIS KANDUNGAN BESI, SENG, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) SEGAR
DAN EMPING SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN
ATOM

SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Diajukan sebagai
salah satu
syarat untuk
Universitas
Sumatera
Utara memperoleh
na Farmasi pada Fakultas Farmasi

OLEH:
NANDA NUR NISA
NIM 131501132


PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PENGESAHAN

ANALISIS KANDUNGAN BESI, SENG, TEMBAGA DAN
TIMBAL PADA BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) SEGAR
DAN EMPING SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN
ATOM
OLEH:
NANDA NUR NISA
NIM 131501132
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

Pada Tanggal: 7 Juni 2017
Disetujui oleh,
Pembimbing
I,
Pembimbing I,

Panitia Penguji,
Panitia Penguji,

Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt
NIP 195401101980032001

Prof. Dr. rer. nat. Effendy De Lux Putra, S.U., Apt.
NIP 195306191983031001

Pembimbing II,

Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt
NIP 195401101980032001
Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt.


Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt.
NIP 195006221980021001

NIP 195401101980032001
Drs. Syafruddin, MS, Apt.
NIP 194811111976031003
Sri Yuliasmi, S. Farm., M. Si., Apt.
NIP 198207032008122002
Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt.
NIP 195006221980021001

Medan, Juli 2017
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Dekan

Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001


Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT. yang telah
menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Kandungan
Besi, Seng, Tembaga dan Timbal Pada Biji Melinjo (Gnetum gnemon L.) Segar dan
Emping Secara Spektrofotometri Serapan Atom”. Penulisan skripsi ini adalah salah
satu syarat bagi penulis untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Prof. Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku
Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara yang telah menyediakan
fasilitas kepada penulis selama perkuliahan di Fakultas Farmasi. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt., dan
Bapak Prof. Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt., yang telah membimbing dan
memberikan petunjuk serta saran-saran selama penelitian hingga selesainya skripsi
ini. Bapak Prof. Dr. rer. nat. Effendy De Lux Putra, S.U., Apt. dan Bapak Drs.
Syafruddin, MS, Apt. selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, saran,

dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Bapak dan Ibu staf
pengajar Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Medan yang telah mendidik
selama perkuliahan dan Bapak Drs. Saiful Bahri, MS, Apt., selaku penasehat
akademik yang selalu memberikan bimbingan dan motivasi kepada penulis selama
masa perkuliahan.
Penulis mempersembahkan skripsi ini untuk sosok yang sangat berharga
yaitu kedua orangtua tercinta, Ayahanda H. Oky Rukman, S.H. dan Ibunda Hj. Sri

iv
Universitas Sumatera Utara

Yuliani, S.H., kakak serta adik, Utary Aini, S.E. dan Muhammad Rezky Dhaniry,
begitu juga Eyang Putri Hj. Nuraini serta Bulek Fitri Astuti yang telah memberikan
cinta dan kasih sayang yang tidak ternilai dengan apapun, pengorbanan baik materi
maupun motivasi beserta doa yang tulus yang tidak pernah berhenti.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat penulis Adelina
Siregar, Ulva Dwi Ayu, Utria Wiridaini Rambe, Nita Tirmiara, Rahmadiah Fitri,
Isma Nanda Tarfiani, Betty Sonia, Erik Kurniawan, Delviana, Asisten
Laboratorium Kimia Farmasi Kuantitatif dan teman-teman S-1 Reguler Farmasi
USU tahun 2013. Terima kasih atas dukungannya dalam penyelesaian skripsi ini.

Dan kepada semua pihak yang terlibat, semoga berlapis-lapis keberkahan
dilimpahkan di tiap keadaan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,
sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhir
kata, semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan menjadi sumbangan
yang berarti bagi ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang ilmu farmasi.

Medan, Juli 2017
Penulis

Nanda Nur Nisa
NIM 131501132

v
Universitas Sumatera Utara

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama


: Nanda Nur Nisa

Nomor Induk Mahasiswa

: 131501132

Program Studi

: S-1 Reguler Farmasi

Judul Skripsi

: Analisis Kandungan Besi, Seng, Tembaga dan
Timbal pada Biji Melinjo (Gnetum gnemon L.) Segar
dan Emping Secara Spektrofotometri Serapan Atom

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dan hasil
pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah diajukan orang lain untuk
memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi lain, dan bukan plagiat karena

kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam
skripsi ini ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia
mendapat sanksi apapun oleh Program Studi Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara, dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikianlah surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk
dapat digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.

Medan, Juli 2017
Penulis

Nanda Nur Nisa
NIM 131501132

vi
Universitas Sumatera Utara

ANALISIS KANDUNGAN BESI, SENG, TEMBAGA DAN TIMBAL PADA
BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) SEGAR DAN EMPING SECARA
SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

ABSTRAK
Emping merupakan produk olahan melinjo yang digemari masyarakat, juga
merupakan komoditi sektor industri kecil yang potensial. Buah melinjo yang sudah
tua dapat diolah sebagai bahan baku pembuatan emping. Seperti yang tertera dalam
SNI, batasan untuk kadar seng, tembaga dan timbal pada emping yaitu 40 mg/kg;
30 mg/kg dan 2 mg/kg. Keberadaan besi, seng, tembaga dan timbal dalam makanan
dapat bertambah akibat pencemaran, hal yang sama dapat terjadi pada pembuatan
emping dimana pada proses pengolahan seperti penyangraian pemukulan dan
penjemuran dapat menjadi sumber pencemaran logam tersebut. Tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui kadar besi, seng, tembaga dan timbal antara biji
melinjo segar, emping yang dibuat sendiri dan yang beredar di pasaran, dan
mengetahui perbedaan kadar mineral pada biji melinjo segar dan emping yang
dibuat sendiri.
Penetapan kadar ini menggunakan spektrofotometer serapan atom (SSA)
dengan nyala udara-asetilen pada panjang gelombang 248,3 nm untuk besi, 213,9 nm
untuk seng, 324,8 untuk tembaga dan udara-argon pada panjang gelombang 283,3 nm
untuk timbal.
Hasil penentuan kadar besi, seng, tembaga dan timbal pada melinjo segar
yaitu 1,0885 ± 0,0178 mg/100; 1,0180 ± 0,0148 mg/100 g; 0,3492 ± 0,0379 mg/100
g; dan 0,0038 ± 0,0002 mg/100 g. Kadar besi, seng, tembaga dan timbal pada

emping yang dibuat sendiri yaitu 2,6362 ± 0,0287 mg/100 g; 1,9135 ± 0,1815
mg/100 g; 0,5498 ± 0,0420 mg/100 g; dan 0,0059 ± 0,0002 mg/100 g. Kadar besi,
seng, tembaga dan timbal pada emping yang dibeli yaitu 2,0733 ± 0,0141 mg/100
g; 1,8008 ± 0,1458 mg/100 g; 0,6426 ± 0,0328 mg/100 g; dan 0,0061 ± 0,0005
mg/100 g.
Dapat disimpulkan bahwa semua melinjo mengandung besi, seng, tembaga
dan timbal dalam batas yang diizinkan oleh SNI.
Kata kunci: besi, seng, tembaga, timbal, melinjo, emping, spektrofotometri serapan
atom

vii
Universitas Sumatera Utara

ANALYSIS OF IRON, ZINC, COPPER, AND LEAD CONTENT OF SEED
FRESH GNETUM (Gnetum gnemon L.) AND EMPING WITH ATOMIC
ABSORPTION SPECTROPHOTOMETRY
ABSTRACT

Emping is a processed products that are popular by the public, also a
potential commodity of small industry sector. The old fruit of gnetum can be treated
as material for making emping. As stated on SNI, the limit of zink, copper and lead
on emping maximal 40 mg/kg; 30 mg/kg and 2 mg/kg. The existence of iron, zinc,
copper and lead on food increase due to pollution, the same thing can occur in
making emping where on processing such as roasting, licking and drying is the
source of the metal pollution. The aim of this study is to determine the content of
iron, zinc, copper and lead from seed fresh gnetum, emping which made and emping
which from the market and to determine the differentiation mineral content from seed
fresh gnetum and emping which made.
Determination of these mineral by using atomic absorption spectrophotometry
(AAS) with air-acetylene flame at the wavelength for iron 248.3 nm, zinc 213.9 nm,
copper 324.8 nm and air-argon at the wavelength for lead 283.3 nm.
The content of iron, zinc, copper and lead of seed fresh gnetum was 1.0885
± 0.0178 mg/100; 1.0180 ± 0.0148 mg/100 g; 0.3492 ± 0.0379 mg/100 g; and
0.0038 ± 0.0002 mg/100 g. The content of iron, zinc, copper and lead of emping
which made was 2.6362 ± 0.0287 mg/100 g; 1.9135 ± 0.1815 mg/100 g; 0.5498 ±
0.0420 mg/100 g; and 0.0059 ± 0.0002 mg/100 g. The content of iron, zinc, copper
and lead of emping which from the market was 2.0733 ± 0.0141 mg/100 g; 1.8008
± 0.1458 mg/100 g; 0.6426 ± 0.0328 mg/100 g; and 0.0061 ± 0.0005 mg/100 g.
Concluded that there is iron, zinc, copper and lead content of all gnetum on
maximum limit that allowed by SNI.
Keyword: iron, zinc, copper, lead, gnetum, atomic absorption spectrophotometer

viii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL .....................................................................................................

i

HALAMAN JUDUL ................................................................................

ii

LEMBAR PENGESAHAN .....................................................................

iii

KATA PENGANTAR ............................................................................

iv

SURAT PERNYATAAN .......................................................................

vi

ABSTRAK ...............................................................................................

vii

ABSTRACT .............................................................................................

viii

DAFTAR ISI ............................................................................................

ix

DAFTAR TABEL ....................................................................................

xiii

DAFTAR GAMBAR ...............................................................................

xiv

DAFTAR GAMBAR DALAM LAMPIRAN ..........................................

xv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................

xvi

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................

1

1.1 Latar Belakang .....................................................................

1

1.2 Perumusan Masalah .............................................................

4

1.3 Hipotesis ..............................................................................

4

1.4 Tujuan Penelitian .................................................................

4

1.5 Manfaat Penelitian ...............................................................

5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................

6

2.1 Melinjo .................................................................................

6

2.1.1 Kegunaan ......................................................................

7

2.1.2 Kandungan ...................................................................

8

2.2 Emping .................................................................................

8

ix
Universitas Sumatera Utara

2.3 Mineral .................................................................................

10

2.3.1 Besi ...............................................................................

11

2.3.2 Seng ..............................................................................

12

2.3.3 Tembaga .......................................................................

12

2.3.4 Timbal ..........................................................................

13

2.4 Spektrofotometri Serapan Atom ..........................................

14

2.4.1 Instrumentasi Spektrofotometri Serapan Atom .............

15

2.4.2 Gangguan - gangguan pada Spektrofotometri Serapan
Atom .............................................................................

18

2.5 Validasi Metode ...................................................................

20

BAB III METODE PENELITIAN ..........................................................

22

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ..............................................

22

3.2 Metode Penelitian .................................................................

22

3.3 Alat ........................................................................................

22

3.4 Bahan ...................................................................................

22

3.5 Metode Pengambilan Sampel ..............................................

23

3.6 Identifikasi Sampel ..............................................................

23

3.7 Pembuatan Pereaksi .............................................................

23

3.7.1 Larutan HNO3 (1:1) ...................................................

23

3.7.2 Larutan NH4CNS 0,1 N .............................................

24

3.7.3 Larutan K2Hg(CNS)4 1,3% (b/v) ................................

24

3.7.4 Larutan KI 1 N ............................................................

24

3.7.5 Larutan NH4OH 1N......................................................

24

3.7.6 Larutan Dithizon 0,005% b/v........................................

24

3.7.7 Larutan KCN 10% b/v .................................................

24

x
Universitas Sumatera Utara

3.8 Prosedur Penelitian ..............................................................

24

3.8.1 Pembuatan Emping .....................................................

24

3.8.2 Kadar Air ....................................................................

25

3.8.3 Penyiapan Sampel .......................................................

25

3.8.3.1 Proses Destruksi Kering .................................

25

3.8.3.2 Pembuatan Larutan Sampel ...........................

26

3.9 Analisa Kualitatif .................................................................

26

3.9.1 Besi .............................................................................

26

3.9.1.1 Reaksi dengan Larutan NH4CNS 0,1 N .........

26

3.9.2 Seng ............................................................................

26

3.9.2.1Reaksi Pengendapan dengan Larutan
K2Hg(CNS)4 1,3% (b/v)..................................

26

3.9.3 Tembaga......................................................................

27

3.9.3.1 Reaksi dengan Larutan KI 1 N .......................

27

3.9.4 Timbal .........................................................................

27

3.9.4.1 Reaksi dengan Larutan Dithizon 0,005% (b/v)
pH 8 ................................................................

27

3.10 Analisa Kuantitatif ..............................................................

27

3.10.1 Pembuatan Kurva Kalibrasi Besi ..............................

27

3.10.2 Pembuatan Kurva Kalibrasi Seng .............................

27

3.10.3 Pembuatan Kurva Kalibrasi Tembaga ......................

28

3.10.4 Pembuatan Kurva Kalibrasi Timbal .........................

28

3.11 Penetapan Kadar Mineral dalam Sampel ...........................

29

3.11.1 Penetapan Kadar Besi ...............................................

29

3.11.2 Penetapan Kadar Seng ..............................................

29

xi
Universitas Sumatera Utara

3.11.3 Penetapan Kadar Tembaga .......................................

30

3.11.4 Penetapan Kadar Timbal ...........................................

30

3.11.5 Perhitungan Kadar Mineral dalam Sampel ...............

30

3.12 Analisis Data Secara Statistik .............................................

31

3.12.1 Penolakan Hasil Pengamatan ....................................

31

3.12.2 Pengujian Beda Nilai Rata-Rata Antar Sampel ........

32

3.13 Validasi ...............................................................................

33

3.13.1 Uji Akurasi (Recovery) .............................................

33

3.13.2 Uji Presisi (Simpangan Baku Relatif) .......................

34

3.13.3 Penentuan Batas Deteksi (Limit of Detection) dan
Batas Kuantitasi (Limit of Quantitation) .................

34

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................

35

4.1. Hasil Identifikasi Tumbuhan................................................

35

4.2 Kadar Air .............................................................................

35

4.3 Analisis Kualitatif ................................................................

36

4.4 Kurva Kalibrasi Besi, Seng, Tembaga dan Timbal...............

37

4.5 Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal ...............

39

4.6 Uji Akurasi (Recovery) ........................................................

42

4.7 Uji Presisi (Simpangan Baku Relatif) ...................................

43

4.8 Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi .....................................

44

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................

45

5.1 Kesimpulan ..........................................................................

45

5.2 Saran ....................................................................................

45

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................

46

LAMPIRAN .............................................................................................

49

xii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel
2.1

Halaman
Kandungan Gizi Biji Melinjo Tua, Daun Melinjo dan Emping
Melinjo ..........................................................................................

8

2.2

Syarat mutu emping melinjo berdasarkan SNI 01-3712-1995 ......

9

2.3

Temperatur Nyala ..........................................................................

16

4.1

Hasil Analisis Kualitatif ................................................................

36

4.2

Hasil Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal ...............

39

4.3

Persen Uji Perolehan Kembali (%recovery) Kadar besi, seng,
tembaga dan timbal .......................................................................

43

Nilai Simpangan Baku dan Simpangan Baku Relatif Besi, Seng,
Tembaga dan Timbal dalam melinjo segar ...................................

43

Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi Besi, Seng, Tembaga dan
Timbal ...........................................................................................

44

4.4

4.5

xiii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

2.1

Sistem Peralatan Spektrofotometri Serapan Atom ...................

18

4.1

Kurva Kalibrasi Larutan Baku Besi ...........................................

37

4.2

Kurva Kalibrasi Larutan Baku Seng .........................................

37

4.3

Kurva Kalibrasi Larutan Baku Tembaga ...................................

38

4.4

Kurva Kalibrasi Larutan Baku Timbal ......................................

38

xiv
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR DALAM LAMPIRAN

Gambar

Halaman

1

Melinjo Segar .............................................................................

49

2

Proses Sangrai ............................................................................

49

3

Emping yang Dibuat ..................................................................

50

4

Emping yang Dibeli ...................................................................

50

5

Tembaga dengan KI ...................................................................

57

6

Besi dengan NH4CNS ................................................................

57

7

Timbal dengan Pereaksi Dithizon pH 8 .....................................

57

8

Seng dengan K2HgCNS4 ............................................................

58

9

Kristal Pakis Seng ......................................................................

58

10

Atomic Absorption Spectrophotometer Hitachi Z-2000............

129

11

Tanur (Stuart) .............................................................................

130

xv
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1

Gambar Melinjo dan Emping ..................................................

49

2

Hasil Identifikasi Tanaman ......................................................

51

3

Bagan Alir Proses Pembuatan Emping ....................................

52

4

Bagan Alir Proses Kadar Air Melinjo Segar dan Emping .......

53

5

Bagan Alir Proses Destruksi Kering (Melinjo Segar) .............

54

6

Bagan Alir Proses Destruksi Kering (Emping Dibuat dan
Dibeli) ......................................................................................

55

7

Bagan Alir Pembuatan Larutan Sampel ..................................

56

8

Gambar Hasil Analisis Kualitatif Besi, Seng, Tembaga dan
Timbal ......................................................................................

57

9

Data Hasil Kadar Air pada Emping yang Dibuat ....................

59

10

Contoh Perhitungan Kadar Air pada Melinjo Segar dan
Emping yang Dibuat. ...............................................................

60

11

Data Penimbangan Emping yang Dibuat.................................

61

12

Contoh Perhitungan Penimbangan Emping yang Dibuat ........

62

13

Data Kalibrasi Besi dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi
(r) .............................................................................................

64

Data Kalibrasi Seng dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi
(r) ..............................................................................................

66

Data Kalibrasi Tembaga dengan Spektrofotometer Serapan
Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien
Korelasi (r). ...............................................................................

68

14

15.

xvi
Universitas Sumatera Utara

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

Data Kalibrasi Timbal dengan Spektrofotometer Serapan
Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien
Korelasi (r) ................................................................................

70

Hasil Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal pada
Melinjo Segar ............................................................................

72

Hasil Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal pada
Emping yang Dibuat. ................................................................

73

Hasil Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal pada
Emping yang Dibeli. .................................................................

74

Contoh Perhitungan Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal
pada Melinjo Segar ..................................................................

75

Perhitungan Statistik Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal
pada Melinjo Segar. ..................................................................

78

Perhitungan Statistik Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal
pada Emping yang Dibuat.........................................................

86

Perhitungan Statistik Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal
pada Emping yang Dibeli. ........................................................

93

Persentase Peningkatan kadar Besi, Seng, Tembaga dan
Timbal dalam melinjo segar dan emping yang dibuat... ...........

104

Pengujian Nilai Beda Rata-rata Kadar Besi, Seng, Tembaga
dan Timbal dalam Melinjo Segar dan Emping dibuat ……......

106

Hasil Analisis Kadar Besi, Seng, Tembaga dan Timbal
Sebelum dan Sesudah Penambahan masing-masing Larutan
Baku pada Melinjo....................................................................

114

Contoh Perhitungan Uji Perolehan Kembali Kadar Besi, Seng,
Tembaga dan Timbal dalam Melinjo Segar..............................

117

Perhitungan Simpangan Baku Relatif (RSD) dalam Sampel
Melinjo. ....................................................................................

121

xvii
Universitas Sumatera Utara

29

Perhitungan Batas Deteksi (LOD) dan Batas Kuantitasi
(LOQ)... ..................................................................................

125

30

Gambar Alat Spektrofotometer Serapan Atom dan Alat Tanur

129

31

Tabel Distribusi t ......................................................................

130

xviii
Universitas Sumatera Utara