Hubungan Kadar Zinc Plasma dengan Gradasi Ulkus Diabetikum pada Penderita DM Tipe II

HUBUNGAN KADAR ZINC PLASMA DENGAN GRADASI ULKUS
DIABETIKUM PADA PENDERITA DM TIPE II

TESIS

ERLINTA SEMBIRING

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara

HUBUNGAN KADAR ZINC PLASMA DENGAN GRADASI ULKUS
DIABETIKUM PADA PENDERITA DM TIPE II

TESIS

Diajukan untuk Melengkapi Tugas dan Persyaratan

Memperoleh Keahlian dalam Bidang
Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

ERLINTA SEMBIRING

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul Tesis

:

Hubungan Kadar Zinc Plasma dengan Gradasi Ulkus Diabetikum pada

Penderita DM Tipe II

Nama

:

Erlinta Sembiring

Nomor Induk

:

087105014

Program Studi

:

Pendidikan Dokter Spesialis


Konsentrasi

:

Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

Menyetujui:
Pembimbing I

(dr.Sri Wahyuni Purnama, SpKK)
NIP. 196912231999032001

Ketua Program Studi

(dr. Chairiyah Tanjung, SpKK (K))
NIP. 195012111978112001

Pembimbing II

(dr.Chairiyah Tanjung, SpKK(K) (K))

NIP. 195012111978112001

Kepala Departemen

(Prof. DR. dr. Irma D. Roesyanto-Mahadi, SpKK(K))
NIP. 194712241976032001

Tanggal lulus : 25 Juni 2014

Universitas Sumatera Utara

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar

Nama

:


Erlinta Sembiring

NIM

:

087105014

Tanda tangan :

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur, hormat dan kemuliaan penulis panjatkan kehadirat
Allah Bapa yang Maha Pengasih, yang telah memampukan penulis dalam
menyelesaikan seluruh rangkaian punyusunan tesis yang berjudul: “Hubungan
kadar zinc plasma dengan gradasi ulkus diabetikum pada penderita DM tipe-2”
sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh untuk memperoleh gelar

keahlian dalam bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin di Departemen Ilmu
Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam penyelesaian tesis ini ada banyak pihak yang Tuhan telah kirimkan
untuk membantu, memberikan dorongan dan masukan kepada penulis. Oleh
karena itu, pada kesempatan ini, ijinkanlah penulis menyampaikan rasa terima
kasih dan perhargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1.

Yang terhormat dr. Sri Wahyuni Purnama SpKK selaku pembimbing utama
penulis, yang dengan penuh kesabaran membimbing, memberi masukan dan
koreksi kepada penulis selama proses penyusunan tesis ini dan juga sebagai
Sekretaris Program Studi Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, yang juga telah banyak
membantu saya, senantiasa mengingatkan dan memberikan dorongan selama
menjalani pendidikan sehari-hari.

2.

Yang terhormat dr. Chairiyah Tanjung, SpKK (K), selaku pembimbing
kedua, yang dengan penuh kesabaran membimbing, memberi masukan,

koreksi dan dorongan semangat kepada penulis dan juga sebagai Ketua
Program Studi Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada saya
untuk mengikuti pendidikan spesialisasi dan senantiasa mengingatkan dan

i
Universitas Sumatera Utara

memberikan dorongan selama mengikuti pendidikan spesialisasi di bidang
Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara.
3.

Yang terhormat Prof. Dr. dr. Irma D. Roesyanto-Mahadi, SpKK (K), sebagai
Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada saya
untuk mengikuti pendidikan spesialisasi di bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

4.


Yang terhormat Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara yang telah
memberikan kesempatan kepada saya untuk dapat melaksanakan studi pada
Universitas yang Bapak pimpin.

5.

Bapak Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Prof. dr.
Gontar A. Siregar, SpPD,KGEH, yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk mengikuti Program Magister Kedokteran Klinik dan Program
Pendidikan Dokter Spesialis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

6.

Yang terhormat dr. Rointan Simanungkalit, SpKK(K), sebagai anggota tim
penguji, yang telah memberikan bimbingan dan koreksi atas penyempurnaan
tesis ini.

7.


Yang terhormat dr.Kristo A Nababan, SpKK, sebagai anggota tim penguji
yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan koreksi kepada saya
dalam penyusunan tesis ini.

8.

Yang terhormat dr.Irwan Fahri Rangkuti, SpKK, sebagai anggota tim penguji
yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan koreksi kepada saya
dalam penyusunan tesis ini.

9.

Yang terhormat para Guru Besar, Alm. Prof. Dr. dr. Marwali Harahap, SpKK
(K), Prof. dr. Mansur A. Nasution, SpKK (K), serta seluruh staf pengajar di

ii
Universitas Sumatera Utara

Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK USU, RSUP. H. Adam

Malik Medan dan RSU Dr. Pirngadi Medan yang tidak dapat saya sebutkan
satu persatu, yang telah membantu dan membimbing saya selama mengikuti
pendidikan ini.
10. Yang terhormat Bapak Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan dan Direktur
RSU Dr. Pirngadi Medan, yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas
kepada saya selama menjalani pendidikan keahlian ini.
11. Yang terhormat DR. Dr. Juliandi Harahap, MA selaku konsultan statistik,
yang telah banyak membantu penulis dalam hal metodologi penelitian dan
pengolahan statistik penelitian ini.
12. Yang terhormat seluruh staf/pegawai dan perawat di Bagian Ilmu Kesehatan
Kulit dan Kelamin, baik di RSUP. H. Adam Malik Medan dan RSU Dr.
Pirngadi Medan atas bantuan, dukungan, dan kerjasama yang baik selama ini.
13. Yang terhormat semua pasien ulkus diabetikum dan ulkus dekubitus yang
telah terlibat dalam penellitian ini, penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya.
14. Yang tercinta Ayahanda (Alm) Ir T.M Sembiring, tidak ada kata yang mampu
menggantikan rasa terima kasih saya untuk semua pengorbanan, jerih payah
dan kasih sayang papa untuk saya selama ini, saat ini hanya doa yang dapat
saya panjatkan semoga papa mendapat tempat sebaik-baiknya di sisi Allah
SWT dan kepada Ibunda tersayang Ratna Purba, yang dengan penuh cinta

kasih, keikhlasan, doa, kesabaran, dan pengorbanan yang luar biasa untuk
mengasuh, mendidik, dan membesarkan penulis. Tiada ungkapan yang
mampu melukiskan betapa bersyukurnya saya mempunyai kedua orangtua
seperti kalian. Kiranya hanya Tuhan Yang Maha Kuasa yang dapat membalas
segala kebaikan kalian.

iii
Universitas Sumatera Utara

15. Yang tercinta mertua saya (Alm) Bujur Ukur Tarigan dan (Alm) Serta Br
Barus, terima kasih atas doa dan dukungan yang telah diberikan kepada saya
selama ini, saat ini hanya doa yang dapat saya panjatkan semoga mendapat
tempat sebaik-baiknya di sisi Allah SWT.
16. Yang terkasih Saudara-saudara saya, Ir. Ari Binar Sembiring, Juanita
Sembiring SKM, AAAIJ, Natalius Tarigan SH, Ir. Suryanta Tarigan, Tresia
Tenaria Tarigan AMK, Joseva Sudiati Kaban Ssi, Edward Barus SE, MM,
Santa Neta Sitepu, Nellyana Karo-karo SH, Esramen Surbakti terima kasih
atas doa, dukungan dan semua bantuan yang telah kalian berikan kepada saya
selama ini.
17. Yang terkasih suamiku dr.Radar Radius Tarigan Mked(PD),SpPD, terima
kasih untuk segala dukungan moril dan materil, perhatian, kebersamaan kita
selama ini. Doa dan semangat darimu merupakan salah satu sumber kekuatan
saya dalam menjalani suka duka masa pendidikan ini.
18. Teristimewa kepada anak-anakku tersayang, Viktris Gracia Tarigan, Ruth
Savitri Harharina Tarigan dan Tiara Nur Gabriella Tarigan yang telah
menjadi motivasi dan inspirasi saya dalam penyelesaian tesis ini.
19. Teman seangkatan dan sahabat saya tersayang, dr. Zikri Adriman, dr. Oliviti
Natali Mked(KK),SpKK, dr Nancy Sitohang, dr Surya Nola, dr. Cut Yunita,
dr. Maulina, dr. Renatha Nainggolan Mked(PK),SpPK, dr Poida Mked(PA)
terima kasih untuk kerja sama, kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak
akan pernah terlupakan selama menjalani pendidikan ini.
20. Yang terhormat seluruh teman sejawat peserta Program Pendidikan Dokter
Spesialis Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK USU yang tidak dapat saya
sebutkan satu-persatu atas segala bantuan, dukungan, dan kerjasama yang
telah diberikan kepada saya selama menjalani masa pendidikan dan
penyelesaian tesis ini.

iv
Universitas Sumatera Utara

21. Kepada seluruh staf Laboratorium Paramita Medan, yang telah memberikan
kesempatan, fasilitas, dan kemudahan kepada saya untuk melaksanakan
penelitian.
Saya menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan tesis ini. Kiranya tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Pada kesempatan ini, perkenankanlah saya untuk menyampaikan
permohonan maaf yang setulus-tulusnya atas segala kesalahan atau kekhilafan
yang telah saya lakukan selama proses penyusunan tesis dan selama menjalani
masa pendidikan ini.
Dan akhir kata, dengan penuh kerendahan hati, saya panjatkan doa kepada
Tuhan Yang Maha Pengasih, agar kiranya berkenan untuk memberkati dan
melindungi kita sekalian. Amin.

Medan,

Juni 2014

Penulis

dr. Erlinta Sembiring

v
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
ABSTRAK ......................................................................................................... i
ABSTRACT ....................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ v
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ vi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... vii
DAFTAR SINGKATAN DAN TANDA .......................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1 Latar belakang................................................................................ 1
1.2 Perumusan masalah........................................................................ 5
1.3 Hipotesis ........................................................................................ 5
1.4 Tujuan penelitian ........................................................................... 5
1.4.1 Tujuan umum ...................................................................... 5
1.4.2. Tujuan khusus .................................................................... 6
1.5 Manfaat penelitian. ........................................................................ 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................
2.1 Ulkus Diabetikum ..........................................................................
2.1.1 Pengertian ulkus diabetikum. ...............................................
2.1.2 Epidemiologi ........................................................................
2.1.3 Etiologi dan patogenesis... ....................................................
2.1.4 Diagnosis.. ............................................................................
2.1.5 Klasifikasi ulkus diabetikum. ...............................................
2.1.6 Pengelolaan ulkus diabetikum... ...........................................

7
7
7
9
10
13
13
14

2.2 Proses penyembuhan luka. .............................................................
2.3 Zinc.. ..............................................................................................
2.3.1 Zinc dan diebetes.melitus .....................................................
2.3.2 Zinc dan proses penyembuhan luka ......................................
2.5 Kerangka teori................................................................................
2.6 Kerangka konsep............................................................................

15
18
21
24
28
29

vi
Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN.. ..............................................................
3.1 Desain penelitian.. .......................................................................
3.2 Waktu dan tempat penelitian .......................................................
3.3 Populasi dan sampel penelitian. ..................................................
3.4 Besar sampel. ...............................................................................
3.5 Cara pengambilan sampel penelitian. ..........................................
3.6 Identifikasi variabel .....................................................................
3.7 Kriteria inklusi dan eksklusi ......................................................

30
30
30
30
31
31
31
32

3.8 Cara penelitian .............................................................................
3.9 Batasan operasional .....................................................................
3.10 Pengolahan dan analisis data ....................................................
3.11 Kerangka operasional .................................................................

33
35
37
38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................
4.1 Karakteristik subyek penelitian .................................................
4.2. Perbandingan kadar zinc plasma berdasarkan kelompok umur
4.3 Perbandingan kadar zinc plasma berdasarkan jenis kelamin ....

39
39
42
44

4.4 Kadar zinc plasma berdasarkan gradasi ulkus diabetikum .......
4.5. Perbandingan kadar zinc plasma berdasarkan gradasi ulkus
diabetukum ...............................................................................
4.6 Hubungan antara kadar zinc plasma dengan gradasi ulkus
diabetikum .................................................................................
4.7. Perbandingan kadar zinc plasma pada beberapa tingkat gradasi
ulkus diabetikum .......................................................................

46

BAB V

47
48
51

KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 54
5.1
5.2

Kesimpulan ............................................................................... 54
Saran ....................................................................................... 55

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 56

vii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1
Tabel 2.2
Tabel 4.1
Tabel 4.2

Klasifikasi etiologi DM ............................................................... 8
Klasifikasi sistem Wagner .......................................................... 14
Data karakteristik sampel penelitian ........................................... 40
Perbedaan kadar zinc plasma pada penderita UD
berdasarkan kelompok umur ....................................................... 42

Tabel 4.3

Perbedaan kadar zinc plasma pada penderita UD
berdasarkan jenis kelamin ...........................................................
Kadar zinc plasma berdasarkan gradasi ulkus diabetikum ..........
Perbedaan kadar zinc plasma berdasarkan gradasi ulkus
diabetikum ...................................................................................
Hubungan kadar zinc plasma dengan gradasi ulkus
diabetikum ...................................................................................

Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6

44
46
46
48

viii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1
Gambar 2.2
Gambar 2.3
Gambar 2.4
Gambar 2.5

Patogenesis terjadinya ulkus diabetikum ....................................
Pengaruh sel-sel utama dalam proses penyembuhan luka ..........
Patofisiologi kegagalan proses penyembuhan pada diabetes .....
Peran zinc dalam fisiologi sel β pankreas ...................................
Skematik respon sel β terhadap stimulasi glukosa .....................

11
17
18
22
23

Gambar 2.6
Gambar 2.7
Gambar 2.8
Gambar 2.9
Gambar 3.1

Fungsi zinc dalam tahapan proses penyembuhan luka ...............
Peranan zinc dalam sel-sel imun .................................................
Kerangka teori.............................................................................
Kerangka konsep.........................................................................
Kerangka operasional .................................................................

26
27
28
29
38

Gambar 4.1. Diagram perbandingan rata-rata kadar zinc plasma pada
beberapa gradasi ulkus diabetikum (klasifikasi Wagner) dan
diagram kadar zinc plasma normal .............................................

51

ix
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Naskah penjelasan kepada pasien/orang tua/keluarga pasien ........ 60
Lampiran 2 Persetujuan ikut serta dalam penelitian ......................................... 62
Lampiran 3 Status penelitian ............................................................................. 63
Lampiran 4 Health Research Ethical Commitee of North Sumatera ............... 66
Lampiran 5 Data penderita ulkus diabetikum dan kadar zinc plasma
penderita......................................................................................... 67
Lampiran 6 Analisis Statistik ............................................................................ 69

x
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR SINGKATAN
ADA
AGF
AIDS
ATP
DM
DNA
ECM
EGF
ELISA
Gr
HbAIc
HIV
IL
IRT
IZiNCG
KGF
MMP
MT
PDGF
PT
RDA
RNA
ROS
SGOT
SGPT
SOD
TGF-β
Th-1
Th-2
TNF-α
TTGO
UD
VEGF
WHO
μg / L
μmol/L

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

American Diabetes Association
Angiotensin growth factor
Acquired Immuno Deficiency Syndrome
Adenosine Triphosphate
Diabetes melitus
Deoxyribonucleic acid
Extracellular matrix
Epidermal growth factor
Enzym Linked Immunosorbent Assay
Gradasi
Hemoglobin terglikosilasi
Human Immuno Deficiency Virus
Interleukin
Ibu Rumah Tangga
International zinc nutrition consultative
Keratinocyte growth factor
Matrix metalloproteinases
Metallothionein
platelet derived growth factor
Perguruan Tinggi
Recommended daily amount
Ribonucleic acid
reaktive oxygen species
Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase
Serum Glutamic Pyruvic Transaminase
superoxide dismutase
Transforming growth factor beta
T helper 1
T helper 2
Tumlor necrosis factor alpha
tes toleransi glukosa oral
Ulkus diabetikum
vascular endothelial growth factor
World Health Organization
Mikogram per liter
mikromol per liter

xi
Universitas Sumatera Utara

HUBUNGAN KADAR ZINC PLASMA DENGAN
GRADASI ULKUS DIABETIKUM
Erlinta Sembiring, Sri Wahyuni Purnama, Chairiyah Tanjung, Juliandi Harahap

Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
RSUP Haji Adam Malik Medan – Indonesia
ABSTRAK
Latar belakang: Ulkus diabetikum adalah luka terbuka pada permukaan kulit
yang disebabkan oleh adanya komplikasi kronik berupa mikroangiopati dan
makroangiopati. Kegagalan proses penyembuhan luka telah diakui merupakan
faktor yang kontribusinya terbesar untuk terjadinya ulkus diabetikum selain
daripada iskemia, neuropati, trauma dan infeksi. Stres oksidatif juga mempunyai
peranan dalam perkembangan terjadinya komplikasi kronis. Sejumlah penelitian
yang dilakukan akhir-akhir ini telah menunjukkan adanya hubungan trace element
seperti zinc yang sangat memegang peranan proses penyembuhan luka dan stres
oksidatif.
Tujuan: Untuk menganalisis hubungan kadar zinc plasma dengan gradasi ulkus
diabetikum.
Subjek dan metode: Penelitian analitik dengan rancangan cross-sectional yang
melibatkan 50 orang penderita DM tipe-2 dengan ulkus diabetikum dalam gradasi
ulkus 0 - 4. Setiap subjek penelitian dilakukan pemeriksaan dermatologi
kemudian dan ditentukan gradasi ulkus sesuai klasifikasi Wagner. Kemudian
darah diambil untuk mengukur kadar zinc plasma. Hasil dianalisis dengan analisis
statistik dengan menggunakan uji korelasi Spearman.
Hasil: Ditemukan hubungan yang bermakna antara kadar zinc plasma dengan
gradasi ulkus diabetikum, dengan p-value = 0,001, nilai korelasi (r) = 0,621.
Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara kadar zinc plasma dengan
gradasi ulkus diabetikum
Kata kunci: DM tipe-2, ulkus diabetikum, gradasi ulkus, kadar zinc plasma

xii
Universitas Sumatera Utara

THE RELATIONSHIP PLASMA ZINC LEVEL WITH
CLASSIFICATION OF DIABETIC ULCERS
Erlinta Sembiring, Sri Wahyuni Purnama, Chairiyah Tanjung, Juliandi Harahap

Department of Dermatology and Venereology
Medical faculty of North Sumatera University
RSUP Haji Adam Malik Medan – Indonesia

ABSTRACT
Background : Diabetic ulcer is a open wound on the skin caused by chronic
complication such as macroangiopathy and microangiopathy. Failure of the
wound healing process are the most responsible to the development of diabetic
ulcer besides infection, trauma, neuropathy and vascular diseases. Oxidative stress
has also been implicated in the development of chronic complications. Some
evidences of research is represent that trace element such as zinc has a role in
stress oxidative and wound healing process.
Objectives : To analyze the relationship plasma zinc level with clssification of
diabetic ulcer.
Method : This is an analytic cross sectional study involving 50 subject DM type 2
with diabetic ulcer classified 0 – 4, each subject had been examined and graded
according to Wagner classification. Blood sample was taken to measure plasma
zinc level. The results were analyzed by statistical analysis using Spearman’s
correlation test.
Result : Significant association between plasma zinc level with classification of
diabetic ulcers with p-value = 0,001 coefficient correlation =0,62.
Conclusion : There is a significant association between plasma zinc level with
classification of diabetic ulcers.
Keywood : DM type-2, diabetic ulcer, classification of diabetic ulcers, plasma
zinc level.

xiii
Universitas Sumatera Utara