Strategi Pengembangan Usaha Kecil (Studi Deskriptif Pada Usaha Kecil Tempe Kedelai di JL. Flamboyan 2 No.1 Medan)
LAMPIRAN FOTO-FOTO RISET
Universitas Sumatera Utara
DENAH LOKASI PEMBUATAN TEMPE
Jalan Besar
Belok kiri
Jalan Lurus
Universitas Sumatera Utara
Lokasi Pembuatan Tempe
Bagian Sebelah Kiri Lokasi
LIMBAH CAIR PEMBUATAN TEMPE
Universitas Sumatera Utara
Tempat Limbah Mengalir
PROSES SINGKAT PEMBUATAN TEMPE
Universitas Sumatera Utara
Perebusan Kacang Kedelai
Mesin Pemecah Kacang Kedelai
(Mesin Dompeng)
Universitas Sumatera Utara
Perendaman Kacang Kedelai
Pencucian Kacang Kedelai
Pengukusan Kacang Kedelai
Pendinginan dan Peragian
Universitas Sumatera Utara
Cetakan Tempe Kemasan Daun Pisang
Alat perekat kemasan plastik
( Impulse Sealer)
BERBAGAI TEMPE YANG DIHASILKAN
Kemasan Daun Pisang
Universitas Sumatera Utara
Kemasan Plastik Polos
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Daftar Pertanyaan Wawancara
Informasi Tentang Diri Informan Kunci
1. Nama pemilik
:...........................................................
2. Alamat
:...........................................................
3. Nomor Telephone / HP
:...........................................................
4. Umur
:
20-25 tahun
25-30 tahun
30-35 tahun
35-40 tahun
> 40 tahun
6. Pendidikan terakhir :
Tidak tamat SD
SD
SLTP
SLTA
Sarjana
7. Apakah Ibu pernah mengikuti pelatihan tentang kewirausahaan ?
Ya
Tidak
Universitas Sumatera Utara
Informasi Umum Usaha
1. Berapa lama Ibu sudah menjalankan usaha ini ?
0-5 tahun
5-10 tahun
10-15 tahun
15-20 tahun
> 20 tahun
2. Berapa modal awal yang diperlukan untuk mendirikan usaha ini ?
2 juta
3. Darimana Ibu memperoleh modal awal usaha ?
Pinjaman
Sendiri
Patungan/ kerjasama
Sendiri dan pinjaman
4. Apakah Ibu mendaftarkan usaha Anda ke instansi pemerintah terkait ?
Ya
Tidak (lanjut ke no 7)
5. Jika ya, ke instansi mana :
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Dinas Kesehatan
Lainnya, sebutkan...............
6. Jika menjawab ya, apakah alasan utama Ibu mendaftar ke instansi tersebut ?
Mendapatkan pembinaan
Lainnya, sebutkan........
Mudah mendapatkan bahan baku
Mendapatkan pinjaman modal
7. Apakah alasan utama Ibu tidak mendaftar ke instansi tersebut ?
Kendala biaya
Birokrasi yang sulit
Lainnya, sebutkan...........
Universitas Sumatera Utara
8. Apakah Ibu mempunyai perencanaan usaha yang tertulis?
Ya
Tidak
9. Jika tidak, kenapa Ibu belum memilki?
Tidak tahu cara membuat
Lainnya, sebutkan…….
Malas membuat karena tidak terpakai
10. Jenis kedelai apakah yang Ibu gunakan sebagai bahan baku ?
Kedelai impor
Kedelai lokal
Campuran
11. Apakah alasan utama Ibu menggunakan jenis bahan baku tersebut ?
Mutu
Harga murah
Mudah didapat
Lainnya, sebutkan.........
12. Dari manakah anda mendapatkan bahan baku untuk membuat tempe ?
Koperasi
Pasar
Petani
Lainnya, sebutkan.........
13. Apakah alasan utama Ibu mendapatkan bahan baku dari tempat tersebut ?
Mutu
Harga murah
Mudah didapat
Lainnya, sebutkan.........
14. Apakah pembelian tersebut untuk satu kali produksi atau untuk persediaan
produksi berikutnya ?
Satu kali produksi
Untuk persediaan produksi berikutnya
15. Bagaimana cara pembayarannya ?
Cash (tunai)
Kredit
Lainnya, sebutkan.........
Universitas Sumatera Utara
16. Apakah ada persyaratan tertentu dalam penerimaan bahan baku ?
Ya
Tidak
17. Apa tindakan yang dilakukan jika bahan baku yang diterima tidak sesuai
dengan persyaratan yang ditetapkan ?
Dikembalikan ke suplier
Digunakan untuk membuat produk lain
Mencari supplier baru
Lainnya, sebutkan..........
18. Berapa jarak lokasi sumber bahan baku yang terdekat dengan usaha Ibu ?
< 1 km
1-5 km
5-10 km
> 10 km
19. Bagaimana pengaruh lokasi sumber bahan baku yang ada sekarang terhadap
kelancaran proses produksi ?
Biasa saja
Tidak berpengaruh
Berpengaruh
Sangat berpengaruh
20. Bagaimana harga bahan baku saat ini?
Murah
Biasa saja
Mahal
Lainnya, sebutkan……
21. Apakah Ibu selalu melakukan pencatatan dari setiap penggunaan keuangan
dalam usaha anda ?
Ya
Tidak
22. Apakah Ibu selalu memisahkan antara uang pribadi dan uang usaha ?
Ya
Tidak
Universitas Sumatera Utara
23. Apakan Ibu selalu melakukan penanaman modal dari setiap keuntungan yang
diperoleh ?
Ya
Tidak
24. Faktor utama apakah yang mendasari penentuan harga tempe Ibu ?
Biaya produksi
Tergantung harga pasar
Jumlah permintaan
Lainya, sebutkan......
25. Apakah Ibu melakukan strategi potongan harga ?
Ya
Tidak
26. Jika ya, bagaimana hal tersebut dilakukan ?
Ke pelanggan tertentu
Pada waktu tertentu
Ke agen / distributor
Lainnya, sebutkan...........
Jika pembelian melebihi jumlah tertentu
27. Apakah ada ciri khas tempe Ibu dibandingkan dengan pesaing?
Ya
Tidak
28. jika ya, apa-apa saja:
Kemasannya
Bentuknya
Harga
Lainnya,sebutkan……..
Ukurannya
29. Darimanakah Ibu memperoleh pengetahuan tentang cara pembuatan tempe ?
Orang tua
Teman
Kerja di industri tempe orang lain
Pelatihan
Belajar sendiri
Lainnya, sebutkan........
Universitas Sumatera Utara
30. Apakah Ibu mengalokasikan dana khusus untuk pemeliharaan peralatan ?
Ya
Tidak
31.Apakah Ibu melakukan tindakan khusus dalam penanganan limbah?
Ya
Tidak
32. Jika ya, bagaimanakah penanganan limbah?
a. Cair
Dibuang ke tempat khusus
Dibuang di sungai
Lainnya, sebutkan.........
b. padat
Dibuang ke tempat khusus
Dibuang di sungai
Dijual untuk pakan ternak
Lainnya, sebutkan.......
33. Produksi yang Ibu lakukan berdasarkan apa ?
Setiap hari
Per-minggu
Pesanan
Lainnnya, sebutkan........
34. Apa jenis kemasan utama yang digunakan dalam mengemas tempe Ibu?
Plastik
Lainnnya, sebutkan.........
Daun pisang
35. Pernahkah suatu waktu tempe Ibu tidak terjual ?
Ya
Tidak
36. Jika ya, apakah yang Ibu lakukan jika tempe yang sudah dipasarkan tetapi
tidak terjual ?
Dibuang
Diolah jadi produk lain
Dijual untuk pakan ternak
Lainnya, sebutkan........
Universitas Sumatera Utara
37. Menurut Ibu apakah lokasi usaha ini sudah strategis?
Ya
Tidak
38. Jika ya, alasannya……….
Dekat dengan pasar tradisional
Lainnya,sebutkan……….
Akses yang mudah
39. Sejauh mana wilayah pemasaran tempe Ibu ?
Luar daerah Medan
Lainnya,sebutkan……….
Medan
40. Kemanakah mayoritas tempe Ibu dipasarkan ?
Dijual langsung ke konsumen
Dibeli agen / distributor
Dititipkan ke warung
Lainnya, sebutkan.........
41. Alat transportasi apa yang digunakan dalam menyalurkan Tempe Ibu?
Mobil / truk
Motor
Sepeda
Lainnya, sebutkan......
42. Saat ini usaha Ibu belum memiliki karyawan, apakah Ibu ingin merekrut
karyawan?
Ya
Tidak
43. Jika ya, berapa orang:
2
3
4
Lainnya,sebutkan………..
Universitas Sumatera Utara
PENENTUAN BOBOT DAN RATING
FAKTOR STRATEGIS INTERNAL DAN EKSTERNAL
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KECIL
(Usaha Kecil Tempe Kedelai di JL. Flamboyan 2 No.1 Medan)
Oleh MEI SOFYANA SAMOSIR (100907036)
Petunjuk pengisian:
Tentukan bobot dan rating dari masing-masing faktor internal dan eksternal di
bawah ini yang mempengaruhi pengembangan usaha kecil tempe di JL.
Flamboyan 2 No.1 Medan, dengan cara memberikan skor, dimana:
Kriteria Bobot:
Kriteria Rating:
0,16 - 0,20 : Sangat Penting
Sangat baik
=4
0,11 - 0,15 : Penting
Baik
=3
0,06 - 0,10 : Cukup Penting
Cukup baik
=2
0,01 - 0,05 : Kurang Penting
Kurang baik
=1
0,00
: Tidak Penting
NB: Pemberian bobot masing-masing faktor jumlahnya tidak boleh melebihi
skor total 1,00.
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
BOBOT
(a)
RATING
(b)
KEKUATAN
6. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
7. Kemampuan
pelanggan
memenuhi
sesuai
keinginan
8. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu
9. Sudah memiliki pelanggan tetap
10. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
8. Penanganan khusus limbah cair belum ada
9. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
10. Belum memiliki karyawan
11. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
12. Sistem pencatatan keuangan belum ada
13. Kurangnya modal
14. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
BOBOT
(a)
RATING
(b)
PELUANG
1. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
kesehatan
2. Adanya kebijakan impor kedelai
3. Memiliki lingkungan yang aman
4. Diversifikasi produk tempe
5. Meningkatnya kemajuan teknologi
6. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
7. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
1. Naiknya harga bahan baku
2. Keadaan cuaca yang tidak menentu
3. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
4. Bertambahnya jumlah pesaing baru
5. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
6. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
1,00
Terima Kasih
Universitas Sumatera Utara
Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Eksternal dan Internal (Informan
Tambahan)
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
BOBOT
(a)
KEKUATAN
11. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
RATING
(b)
0,10
3
keinginan 0,10
3
13. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu 0,15
14. Sudah memiliki pelanggan tetap
0,10
3
4
12. Kemampuan
pelanggan
memenuhi
sesuai
15. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
15. Penanganan khusus limbah cair belum ada
0,10
3
0,05
1
16. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
17. Belum memiliki karyawan
0.05
0,05
2
1
18. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
19. Sistem pencatatan keuangan belum ada
0,10
0,05
1
1
20. Kurangnya modal
0,10
21. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan 0,05
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
1
1
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
PELUANG
8. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
Kesehatan
9. Adanya kebijakan impor kedelai
10. Memiliki lingkungan yang aman
11. Diversifikasi produk tempe
12. Meningkatnya kemajuan teknologi
13. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
14. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
7. Naiknya harga bahan baku
8. Keadaan cuaca yang tidak menentu
9. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
10. Bertambahnya jumlah pesaing baru
11. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
12. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,10
3
0,15
0,05
0,10
0,05
0,15
1
2
3
2
3
0,10
3
0,15
0,02
0,03
1
1
2
0,03
0,05
4
4
0,02
1,00
4
Universitas Sumatera Utara
Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Eksternal dan Internal (peneliti)
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
KEKUATAN
1. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
2. Kemampuan memenuhi sesuai keinginan
pelanggan
3. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu
4. Sudah memiliki pelanggan tetap
5. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
1. Penanganan khusus limbah cair belum ada
2. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
3. Belum memiliki karyawan
4. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
5. Sistem pencatatan keuangan belum ada
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,10
0,08
4
4
0,10
0,15
4
4
0,10
4
0,05
0,02
0,05
1
2
1
0,05
0,05
2
1
6. Kurangnya modal
0,10
7. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan 0,15
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
1
2
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
PELUANG
1. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
kesehatan
2. Adanya kebijakan impor kedelai
3. Memiliki lingkungan yang aman
4. Diversifikasi produk tempe
5. Meningkatnya kemajuan teknologi
6. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
7. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
1. Naiknya harga bahan baku
2. Keadaan cuaca yang tidak menentu
3. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
4. Bertambahnya jumlah pesaing baru
5. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
6. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,15
4
0,05
0,05
0,05
0,03
0,15
3
4
4
3
4
0,10
4
0,15
0,02
0,02
1
2
2
0,05
0,15
3
3
0,03
1,00
2
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
DENAH LOKASI PEMBUATAN TEMPE
Jalan Besar
Belok kiri
Jalan Lurus
Universitas Sumatera Utara
Lokasi Pembuatan Tempe
Bagian Sebelah Kiri Lokasi
LIMBAH CAIR PEMBUATAN TEMPE
Universitas Sumatera Utara
Tempat Limbah Mengalir
PROSES SINGKAT PEMBUATAN TEMPE
Universitas Sumatera Utara
Perebusan Kacang Kedelai
Mesin Pemecah Kacang Kedelai
(Mesin Dompeng)
Universitas Sumatera Utara
Perendaman Kacang Kedelai
Pencucian Kacang Kedelai
Pengukusan Kacang Kedelai
Pendinginan dan Peragian
Universitas Sumatera Utara
Cetakan Tempe Kemasan Daun Pisang
Alat perekat kemasan plastik
( Impulse Sealer)
BERBAGAI TEMPE YANG DIHASILKAN
Kemasan Daun Pisang
Universitas Sumatera Utara
Kemasan Plastik Polos
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Daftar Pertanyaan Wawancara
Informasi Tentang Diri Informan Kunci
1. Nama pemilik
:...........................................................
2. Alamat
:...........................................................
3. Nomor Telephone / HP
:...........................................................
4. Umur
:
20-25 tahun
25-30 tahun
30-35 tahun
35-40 tahun
> 40 tahun
6. Pendidikan terakhir :
Tidak tamat SD
SD
SLTP
SLTA
Sarjana
7. Apakah Ibu pernah mengikuti pelatihan tentang kewirausahaan ?
Ya
Tidak
Universitas Sumatera Utara
Informasi Umum Usaha
1. Berapa lama Ibu sudah menjalankan usaha ini ?
0-5 tahun
5-10 tahun
10-15 tahun
15-20 tahun
> 20 tahun
2. Berapa modal awal yang diperlukan untuk mendirikan usaha ini ?
2 juta
3. Darimana Ibu memperoleh modal awal usaha ?
Pinjaman
Sendiri
Patungan/ kerjasama
Sendiri dan pinjaman
4. Apakah Ibu mendaftarkan usaha Anda ke instansi pemerintah terkait ?
Ya
Tidak (lanjut ke no 7)
5. Jika ya, ke instansi mana :
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Dinas Kesehatan
Lainnya, sebutkan...............
6. Jika menjawab ya, apakah alasan utama Ibu mendaftar ke instansi tersebut ?
Mendapatkan pembinaan
Lainnya, sebutkan........
Mudah mendapatkan bahan baku
Mendapatkan pinjaman modal
7. Apakah alasan utama Ibu tidak mendaftar ke instansi tersebut ?
Kendala biaya
Birokrasi yang sulit
Lainnya, sebutkan...........
Universitas Sumatera Utara
8. Apakah Ibu mempunyai perencanaan usaha yang tertulis?
Ya
Tidak
9. Jika tidak, kenapa Ibu belum memilki?
Tidak tahu cara membuat
Lainnya, sebutkan…….
Malas membuat karena tidak terpakai
10. Jenis kedelai apakah yang Ibu gunakan sebagai bahan baku ?
Kedelai impor
Kedelai lokal
Campuran
11. Apakah alasan utama Ibu menggunakan jenis bahan baku tersebut ?
Mutu
Harga murah
Mudah didapat
Lainnya, sebutkan.........
12. Dari manakah anda mendapatkan bahan baku untuk membuat tempe ?
Koperasi
Pasar
Petani
Lainnya, sebutkan.........
13. Apakah alasan utama Ibu mendapatkan bahan baku dari tempat tersebut ?
Mutu
Harga murah
Mudah didapat
Lainnya, sebutkan.........
14. Apakah pembelian tersebut untuk satu kali produksi atau untuk persediaan
produksi berikutnya ?
Satu kali produksi
Untuk persediaan produksi berikutnya
15. Bagaimana cara pembayarannya ?
Cash (tunai)
Kredit
Lainnya, sebutkan.........
Universitas Sumatera Utara
16. Apakah ada persyaratan tertentu dalam penerimaan bahan baku ?
Ya
Tidak
17. Apa tindakan yang dilakukan jika bahan baku yang diterima tidak sesuai
dengan persyaratan yang ditetapkan ?
Dikembalikan ke suplier
Digunakan untuk membuat produk lain
Mencari supplier baru
Lainnya, sebutkan..........
18. Berapa jarak lokasi sumber bahan baku yang terdekat dengan usaha Ibu ?
< 1 km
1-5 km
5-10 km
> 10 km
19. Bagaimana pengaruh lokasi sumber bahan baku yang ada sekarang terhadap
kelancaran proses produksi ?
Biasa saja
Tidak berpengaruh
Berpengaruh
Sangat berpengaruh
20. Bagaimana harga bahan baku saat ini?
Murah
Biasa saja
Mahal
Lainnya, sebutkan……
21. Apakah Ibu selalu melakukan pencatatan dari setiap penggunaan keuangan
dalam usaha anda ?
Ya
Tidak
22. Apakah Ibu selalu memisahkan antara uang pribadi dan uang usaha ?
Ya
Tidak
Universitas Sumatera Utara
23. Apakan Ibu selalu melakukan penanaman modal dari setiap keuntungan yang
diperoleh ?
Ya
Tidak
24. Faktor utama apakah yang mendasari penentuan harga tempe Ibu ?
Biaya produksi
Tergantung harga pasar
Jumlah permintaan
Lainya, sebutkan......
25. Apakah Ibu melakukan strategi potongan harga ?
Ya
Tidak
26. Jika ya, bagaimana hal tersebut dilakukan ?
Ke pelanggan tertentu
Pada waktu tertentu
Ke agen / distributor
Lainnya, sebutkan...........
Jika pembelian melebihi jumlah tertentu
27. Apakah ada ciri khas tempe Ibu dibandingkan dengan pesaing?
Ya
Tidak
28. jika ya, apa-apa saja:
Kemasannya
Bentuknya
Harga
Lainnya,sebutkan……..
Ukurannya
29. Darimanakah Ibu memperoleh pengetahuan tentang cara pembuatan tempe ?
Orang tua
Teman
Kerja di industri tempe orang lain
Pelatihan
Belajar sendiri
Lainnya, sebutkan........
Universitas Sumatera Utara
30. Apakah Ibu mengalokasikan dana khusus untuk pemeliharaan peralatan ?
Ya
Tidak
31.Apakah Ibu melakukan tindakan khusus dalam penanganan limbah?
Ya
Tidak
32. Jika ya, bagaimanakah penanganan limbah?
a. Cair
Dibuang ke tempat khusus
Dibuang di sungai
Lainnya, sebutkan.........
b. padat
Dibuang ke tempat khusus
Dibuang di sungai
Dijual untuk pakan ternak
Lainnya, sebutkan.......
33. Produksi yang Ibu lakukan berdasarkan apa ?
Setiap hari
Per-minggu
Pesanan
Lainnnya, sebutkan........
34. Apa jenis kemasan utama yang digunakan dalam mengemas tempe Ibu?
Plastik
Lainnnya, sebutkan.........
Daun pisang
35. Pernahkah suatu waktu tempe Ibu tidak terjual ?
Ya
Tidak
36. Jika ya, apakah yang Ibu lakukan jika tempe yang sudah dipasarkan tetapi
tidak terjual ?
Dibuang
Diolah jadi produk lain
Dijual untuk pakan ternak
Lainnya, sebutkan........
Universitas Sumatera Utara
37. Menurut Ibu apakah lokasi usaha ini sudah strategis?
Ya
Tidak
38. Jika ya, alasannya……….
Dekat dengan pasar tradisional
Lainnya,sebutkan……….
Akses yang mudah
39. Sejauh mana wilayah pemasaran tempe Ibu ?
Luar daerah Medan
Lainnya,sebutkan……….
Medan
40. Kemanakah mayoritas tempe Ibu dipasarkan ?
Dijual langsung ke konsumen
Dibeli agen / distributor
Dititipkan ke warung
Lainnya, sebutkan.........
41. Alat transportasi apa yang digunakan dalam menyalurkan Tempe Ibu?
Mobil / truk
Motor
Sepeda
Lainnya, sebutkan......
42. Saat ini usaha Ibu belum memiliki karyawan, apakah Ibu ingin merekrut
karyawan?
Ya
Tidak
43. Jika ya, berapa orang:
2
3
4
Lainnya,sebutkan………..
Universitas Sumatera Utara
PENENTUAN BOBOT DAN RATING
FAKTOR STRATEGIS INTERNAL DAN EKSTERNAL
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KECIL
(Usaha Kecil Tempe Kedelai di JL. Flamboyan 2 No.1 Medan)
Oleh MEI SOFYANA SAMOSIR (100907036)
Petunjuk pengisian:
Tentukan bobot dan rating dari masing-masing faktor internal dan eksternal di
bawah ini yang mempengaruhi pengembangan usaha kecil tempe di JL.
Flamboyan 2 No.1 Medan, dengan cara memberikan skor, dimana:
Kriteria Bobot:
Kriteria Rating:
0,16 - 0,20 : Sangat Penting
Sangat baik
=4
0,11 - 0,15 : Penting
Baik
=3
0,06 - 0,10 : Cukup Penting
Cukup baik
=2
0,01 - 0,05 : Kurang Penting
Kurang baik
=1
0,00
: Tidak Penting
NB: Pemberian bobot masing-masing faktor jumlahnya tidak boleh melebihi
skor total 1,00.
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
BOBOT
(a)
RATING
(b)
KEKUATAN
6. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
7. Kemampuan
pelanggan
memenuhi
sesuai
keinginan
8. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu
9. Sudah memiliki pelanggan tetap
10. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
8. Penanganan khusus limbah cair belum ada
9. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
10. Belum memiliki karyawan
11. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
12. Sistem pencatatan keuangan belum ada
13. Kurangnya modal
14. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
BOBOT
(a)
RATING
(b)
PELUANG
1. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
kesehatan
2. Adanya kebijakan impor kedelai
3. Memiliki lingkungan yang aman
4. Diversifikasi produk tempe
5. Meningkatnya kemajuan teknologi
6. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
7. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
1. Naiknya harga bahan baku
2. Keadaan cuaca yang tidak menentu
3. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
4. Bertambahnya jumlah pesaing baru
5. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
6. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
1,00
Terima Kasih
Universitas Sumatera Utara
Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Eksternal dan Internal (Informan
Tambahan)
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
BOBOT
(a)
KEKUATAN
11. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
RATING
(b)
0,10
3
keinginan 0,10
3
13. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu 0,15
14. Sudah memiliki pelanggan tetap
0,10
3
4
12. Kemampuan
pelanggan
memenuhi
sesuai
15. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
15. Penanganan khusus limbah cair belum ada
0,10
3
0,05
1
16. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
17. Belum memiliki karyawan
0.05
0,05
2
1
18. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
19. Sistem pencatatan keuangan belum ada
0,10
0,05
1
1
20. Kurangnya modal
0,10
21. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan 0,05
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
1
1
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
PELUANG
8. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
Kesehatan
9. Adanya kebijakan impor kedelai
10. Memiliki lingkungan yang aman
11. Diversifikasi produk tempe
12. Meningkatnya kemajuan teknologi
13. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
14. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
7. Naiknya harga bahan baku
8. Keadaan cuaca yang tidak menentu
9. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
10. Bertambahnya jumlah pesaing baru
11. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
12. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,10
3
0,15
0,05
0,10
0,05
0,15
1
2
3
2
3
0,10
3
0,15
0,02
0,03
1
1
2
0,03
0,05
4
4
0,02
1,00
4
Universitas Sumatera Utara
Penilaian Bobot dan Rating Faktor Strategis Eksternal dan Internal (peneliti)
FAKTOR STRATEGI INTERNAL
KEKUATAN
1. Kualitas tempe yang dihasilkan bagus
2. Kemampuan memenuhi sesuai keinginan
pelanggan
3. Kemampuan melakukan produksi secara kontiyu
4. Sudah memiliki pelanggan tetap
5. Lokasi yang cukup strategis
KELEMAHAN
1. Penanganan khusus limbah cair belum ada
2. Kemasan daun pisang dapat menambah biaya
3. Belum memiliki karyawan
4. Kemampuan pengusaha tempe terbatas
5. Sistem pencatatan keuangan belum ada
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,10
0,08
4
4
0,10
0,15
4
4
0,10
4
0,05
0,02
0,05
1
2
1
0,05
0,05
2
1
6. Kurangnya modal
0,10
7. Pengusaha mengalami dampak jika pelanggan 0,15
tetap tersebut mengalami suatu masalah
Total
1,00
1
2
Universitas Sumatera Utara
FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL
PELUANG
1. Telah memiliki ijin laik sehat dari Departemen
kesehatan
2. Adanya kebijakan impor kedelai
3. Memiliki lingkungan yang aman
4. Diversifikasi produk tempe
5. Meningkatnya kemajuan teknologi
6. Telah menjalin hubungan baik dengan
pelanggan
7. Memiliki hubungan baik dengan pemasok
ANCAMAN
1. Naiknya harga bahan baku
2. Keadaan cuaca yang tidak menentu
3. Perbedaan pola pikir masyarakat terhadap
kemasan tempe
4. Bertambahnya jumlah pesaing baru
5. Banyaknya pesaing sesama di daerah yang sama
6. Masuknya pesaing sesama dari daerah lain
Total
BOBOT
(a)
RATING
(b)
0,15
4
0,05
0,05
0,05
0,03
0,15
3
4
4
3
4
0,10
4
0,15
0,02
0,02
1
2
2
0,05
0,15
3
3
0,03
1,00
2
Universitas Sumatera Utara