Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Manajemen pada Paket Keahlian Teknik Konstruksi Batu Beton di SMK Negeri 2 Salatiga T2 942011060 BAB V
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1.Simpulan
Berdasarkan Pada rumusan masalah,Kajian Teori dan
hasil penelitian Serta pembahasan dalam Bab sebelumnya
,maka simpulan dalam penelitian ini adalah :
5.1.1.Evaluasi Kontek
Paket Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton di
SMK Negeri 2 Salatiga
sangat relevan
dengan
Kondisi
Geografis dan Sosial Ekonomi Kota Salatiga.Tetapi dalam
Penyiapan
mengemban
peserta
didik
SMK
Negeri
amanat untuk mencetak
2
Salatiga
siswa
yang
yang akan
memasuki Dunia Usaha Dan dunia Industri belum mampu
memberikan
pelayanan
yang
optimal
sesuai
dengan
Permendiknas No.40 Tahun 2008.
5.1.2.Evaluasi Input
Sarana Dan Prasarana Teknik Konstruksi Batu Beton
belum
mencapai
Standart
Pelayanan
Minimal
sesuai
Permendiknas RI No.40 Tahun 2008,
5.1.3.Evaluasi Proses
Hasil Evaluasi Proses menunjukkan adanya relevansi antara
sarana dan prasarana dengan proses Pembelajaran .Ketidak
sesuaian Sarana dan Prasarana dengan Standart Pelayanan
Minimal maka Proses pembelajaran Praktik Teknik konstruksi
batu Dan Beton tidak berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
57
5.1.4.Evaluasi Produk
Keterserapan siswa lulusan SMK Negeri 2 terhadap
Dunia Usaha dan Dunia Industri mengalami penurunan yang
sangat drastis ,termasuk Lulusan Siswa Pada Paket keahlian
Teknik Konstruksi batu dan Beton. Perubahan Kurikulum dari
KTSP Ke Kurikulum 2013 membawa dampak peserta didik
Lulusan Teknik Konstruksi Batu dan beton sekarang tidak
bisa menyesuaikan dengan dunia pekerjaan yang digelutinya.
5.2 Saran
1.Dalam
Penyediaan
Sarana
Dan
Prasarana
Sebaiknya
Sekolah mengacu Pada Standart Pelayanan Minimal .Harus
Proporsi antara jumlah siswa Dengan Jumlah Tempat /
Ruang Praktek dan Peralatan.
2.Untuk meningkatkan kwalitas Lulusan Siswa SMK Negeri 2
Salatiga Maka dalam menerapkan kurikulum 2013 ini
harus ada Sinkronisasi Dengan Dunia Usaha Dan industri
agar keterserapan tenaga kerja dari Lulusan SMK Negeri 2
Salatiga prosentasenya semakin banyak.
3.Rekomendasi
Penelitian ini menjadi acuan dalam program SMK Negeri 2
Salatiga pada tahu ajaran 2017 / 2018 yaitu :
1.Menginventaris Kebutuhan sarana dan prasarana Sesuai
amanat Permendiknas pada RKAS tahun 2017 / 2018.
2.Menjalin kerjasama dengan Perusahaan Konstruksi serta
melaksanakannya dalam bentuk Sinkronisasi Kurikulum
antara Sekolah Dengan Perusahaan Jasa Konstruksi.
58
SIMPULAN DAN SARAN
5.1.Simpulan
Berdasarkan Pada rumusan masalah,Kajian Teori dan
hasil penelitian Serta pembahasan dalam Bab sebelumnya
,maka simpulan dalam penelitian ini adalah :
5.1.1.Evaluasi Kontek
Paket Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton di
SMK Negeri 2 Salatiga
sangat relevan
dengan
Kondisi
Geografis dan Sosial Ekonomi Kota Salatiga.Tetapi dalam
Penyiapan
mengemban
peserta
didik
SMK
Negeri
amanat untuk mencetak
2
Salatiga
siswa
yang
yang akan
memasuki Dunia Usaha Dan dunia Industri belum mampu
memberikan
pelayanan
yang
optimal
sesuai
dengan
Permendiknas No.40 Tahun 2008.
5.1.2.Evaluasi Input
Sarana Dan Prasarana Teknik Konstruksi Batu Beton
belum
mencapai
Standart
Pelayanan
Minimal
sesuai
Permendiknas RI No.40 Tahun 2008,
5.1.3.Evaluasi Proses
Hasil Evaluasi Proses menunjukkan adanya relevansi antara
sarana dan prasarana dengan proses Pembelajaran .Ketidak
sesuaian Sarana dan Prasarana dengan Standart Pelayanan
Minimal maka Proses pembelajaran Praktik Teknik konstruksi
batu Dan Beton tidak berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
57
5.1.4.Evaluasi Produk
Keterserapan siswa lulusan SMK Negeri 2 terhadap
Dunia Usaha dan Dunia Industri mengalami penurunan yang
sangat drastis ,termasuk Lulusan Siswa Pada Paket keahlian
Teknik Konstruksi batu dan Beton. Perubahan Kurikulum dari
KTSP Ke Kurikulum 2013 membawa dampak peserta didik
Lulusan Teknik Konstruksi Batu dan beton sekarang tidak
bisa menyesuaikan dengan dunia pekerjaan yang digelutinya.
5.2 Saran
1.Dalam
Penyediaan
Sarana
Dan
Prasarana
Sebaiknya
Sekolah mengacu Pada Standart Pelayanan Minimal .Harus
Proporsi antara jumlah siswa Dengan Jumlah Tempat /
Ruang Praktek dan Peralatan.
2.Untuk meningkatkan kwalitas Lulusan Siswa SMK Negeri 2
Salatiga Maka dalam menerapkan kurikulum 2013 ini
harus ada Sinkronisasi Dengan Dunia Usaha Dan industri
agar keterserapan tenaga kerja dari Lulusan SMK Negeri 2
Salatiga prosentasenya semakin banyak.
3.Rekomendasi
Penelitian ini menjadi acuan dalam program SMK Negeri 2
Salatiga pada tahu ajaran 2017 / 2018 yaitu :
1.Menginventaris Kebutuhan sarana dan prasarana Sesuai
amanat Permendiknas pada RKAS tahun 2017 / 2018.
2.Menjalin kerjasama dengan Perusahaan Konstruksi serta
melaksanakannya dalam bentuk Sinkronisasi Kurikulum
antara Sekolah Dengan Perusahaan Jasa Konstruksi.
58