UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN INKUIRIKELAS V SD NEGERI 028290 BINJAI TAHUN AJARAN 2011/2012.

(1)

1 UPAYA MEN INGKATKAN MOTIVAS I BELAJAR S IS WA PADA MATA

PELAJARAN PKN D ENGAN MENGGUN AKAN PENDEKATAN INKUIRI KELAS V S D NEGERI 028290 BINJAI

TAHUN AJARAN 2011 / 2012

SKRIPSI

Diajukan Sebagai S yarat Untuk Memperoleh Gelar S arjana S 1 Program S tudi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh: RIN I ARIYATI NIM 108313290

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

6 KAT A PENGANTAR

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT atas Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyusun Skripsi yang berjudul “Upaya M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada M ata Pelajaran Pkn Dengan M enggunakan Pendekatan Inkuiri Kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011/2012” yang disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Pendidikan S1 Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri M edan.

Terima kasih tidak terhingga kepada

yang memberikan cinta dan kasih sayang yang tidak ternilai, pengorbanan baik materi maupun motivasi beserta do’a yang tulus dan tidak pernah terhenti. Selanjutnya penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:

1. Bapak Prof.Dr.Ibnu Hajar Damanik, M .Si selaku Rektor Universitas Negeri M edan.

2. Bapak Drs.Nasrun, M S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan. 3. Bapak Prof.Dr.Yusnadi, M S selaku Pembantu Dekan I

4. Bapak Drs.Aman Simaremare, M .Pd selaku Pembantu Dekan II

5. Bapak Drs.Khairul Anwar, M .Pd selaku ketua jurusan Pendidikan Pra Sekolah Dasar

6. Ibu Dra.Pastiria Sembiring, M .Pd selaku dosen pembimbing skripsi, yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingannya selama proses penulisan skripsi ini hingga selesai.


(6)

7 7. Ibu Dra.Naeklan Simbolon, M .Pd, Ibu Dra.Piti Singarimbun, M .Pd, Dra. Risma Sitohang, M .Pd , selaku dosen penguji yang telah membantu penulis dalam menyempurnakan tulisan ini.

8. Seluruh Dosen Civitas akademik fakultas ilmu pendidikan khususnya dosen PGSD Unimed.

9. Ibu Nurcahaya Simatupang, S.Pdi serta seluruh guru-guru di SDN 028290 Binjai sebagai tempat Penulis M engadakan Penelitian.

10.Buat kakakku tersayang Widya Ningsih, A.M k, dan adinda-adindaku Annisah Lestari dan Eva Yana Putri, Terima kasih telah banyak memberikan do’a dan motivasi sehingga penulis dapat menyusun skripsi ini hingga selesai.

11.Buat sahabat-sahabat penulis Nia Rahmayani, Rita Sahara, Erit arini, Ayu Riski Ramadhani, dan juga teman-teman seluruh teman-teman kelas G 2008, serta buat orang-orang istimewa yang telah memberikan semangat dalam kehidupan penulis.

12.Buat sahabat-sahabat satu PS yang telah memberitahukan keberadaan dosen PS pada saat penyusunan skripsi ini hingga selesai.

Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini, untuk itu penulis mengharapkan banyak kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnakan skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.


(7)

5 ABS TRAK

RIN I ARIYATI, NIM 108313290. “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Dengan Menggunakan Pendekatan Inkuiri Kelas V S D Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011/2012”.

M asalah yang dihadapi dalam penelitian ini adalah kurangnya motivas i belajar siswa dalam pelajaran Pkn. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan pendekatan belajar inkuiri.

Jenis penelitian yang dilakukan yaitu “Penelitian Tindakan Kelas”. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 25 siswa, dan yang menjadi objek penelitian ini yaitu motivasi yang akan ditingkatkan dengan menggunakan pendekatan inkuiri. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 028290 Kec. Binjai Barat kota Binjai kelas V. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan yaitu pada bulan April, M ei dan Juni. Variabel dalam penelitian ini adalah motivasi belajar siswa dan pendekatan inkuiri. Prosedur penelitian ini dilakukan dalam dua siklus mulai dari perencanaan, tindakan, pemantauan dan refleksi. Dan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar observasi dan angket.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada kondisi awal yang dilakukan terhadap 25 orang siswa memperoleh skor motivasi sebesar 49,8%, siklus I 77,2% dan pada siklus II dengan skor motivasi 90,2%. Berdasarkan hasil angket motivasi belajar siswa yang dilakukan pada kondisi awal memperoleh skor 68,72%, siklus I 75% dan pada siklus II dengan skor 90,4%. Dan berdasarkan hasil lembar angket motivasi belajar siswa pada kondisi awal memperoleh skor sebesar 68, 72%, pada siklus I 77,52% dan pada siklus II 84,64%.

Berdasarkan hasil penelitiaan melalui lembar observasi dan lembar angket motivasi belajar siswa mulai dari kondisi awal, siklus I dan siklus II sudah terjadi peningkatan yang signifikan. Hasil observasi untuk guru juga untuk menerapkan pendekatan inkuiri juga baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan pendekatan belajar dapat meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa pada materi pokok organisasi di lingkungan sekolah di kelas V SD Negeri 028290 Binjai T.A 2011/2012.


(8)

8 DAFTAR IS I

ABS TRAK………... i

KATA PENGANTAR………... ii

DAFTAR IS I………... iv

DAFTAR TABEL………... vii

DAFTAR GRAFIK………... viii

DAFTAR LAMPIRAN………. ix

BAB I : PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang M asalah………... 1

1.2Identifikasi M asalah……… 5

1.3Batasan M asalah………... 5

1.4Rumusan M asalah………..………..… 5

1.5Tujuan Penelitian……….……… 6

1.6M anfaat Penelitian………..…………. 6

BAB II : KERANGKA TEORITIS , KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTES IS TINDAKAN. 2.1Kerangka Teoritis……….... 7

A. M otivasi………...…….. 7


(9)

9

2. Peran M otivasi Dalam Belajar Dan Pembelajaran……8

3. Jenis motivasi belajar……….……..9

4. Faktor-Faktor Yang M empengaruhi M otivasi………10

5. Teknik-Teknik M otivasi Dalam Pembelajaran…….... 11

6. Ciri-ciri M otivasi Belajar……….. 13

B. Pengertian Belajar ………. 14

C. Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn)……….… 15

1. Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn)……… 15

2. M ateri Pokok………. 16

D. Pendekatan Inkuiri……… 17

1. Ciri Pendekatan Inkuiri……… 19

2. Prinsip Penggunaan Pendekatan Inkuiri…………. 20

3. Keunggulan Pendekatan Inkuiri……….. 21

4. Kelemahan Pendekatan Inkuiri……… 22

5. Langkah-langkah Pembelajaran Inkuiri………….. 22

2.2Kerangaka Berfikir….………. 24

2.3 Hipotesis Tindakan………...……….. 25

BAB III : METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian………..……..………… 26

3.2 Subjek dan Objek Penelitian……… 26

3.3 Lokasi Penelitian………..……… 26


(10)

10

3.5 Desain Penelitian………....……… 28

3.6 Prosedur Penelitian………..……… 29

3.7 Teknik Pengumpulan Data……….. 34

3.8 Teknik Analisis Data……… 35

3.9 Jadwal Penelitian………...……. 36

BAB IV : HAS IL D AN PEMBAHAS AN PEN ELITIAN 4.1Hasil Penelitian……… 37

4.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian……… 37

4.1.2 Pelaksanaan keadaan Kondisi Awal……….. 39

4.1.3 Deskripsi Siklus I………..……. 47

4.1.4 Deskripsi Siklus II………. 61

4.1.5 Pembahasan Penelitian……… 72

BAB V : KES IMPULAN DAN S ARAN 5.1 Kesimpulan……….. 81

5.2 Saran……….…….. 83


(11)

13 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 2 : Lembar Observasi M otivasi Belajar Siswa Saat KBM Lampiran 3 : Lembar Observasi Guru

Lampiran 4 : Lembar Angket M otivasi Belajar Siswa Lampiran 5 : Hasil Lembar Obsrvasi Kondisi Awal Lampiran 6 : Hasil Lembar Observasi Siklus I Lampiran 7 : Hasil Lembar Observasi Siklus II Lampiran 8 : Hasil Lembar Angket Kondisi Awal Lampiran 9 : Hasil Lembar Angket Siklus I Lampiran 10 : Hasil Lembar Angket Siklus II

Lampiran 11 : Daftar Nama-Nama Siswa Kelas V SD Negeri 028290 Lampiran 12 : Surat Keterangan Izin Penelitian


(12)

11 DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Contoh Aktivitas Guru dan Siswa Pada Setiap Langkah Inkuiri…. 23 Tabel 3.1 Konversi Skala Lima Absolut……….……… 36 Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Penelitian……….…….. 36 Tabel 4.1 Hasil Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Kondisi Awal.. 40 Tabel 4.2 Hasil observasi individu kondisi awal……….. 43 Tabel 4.3 Hasil angket kondisi awal……….…………. 45 Tabel 4.4 Hasil Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus I……… 53 Tabel 4.5 Hasil Observasi individu Siklus I……….….…… 56 Tabel 4.6 Hasil Angket Siklus I………..…... 58 Tabel 4.7 Hasil Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus II……… 64 Tabel 4.8 Nilai M otivasi Belajar Tiap Siswa Siklus II………...……... 67 Tabel 4.9 Hasil Angket Siklus II………..………..……… 69 Tabel 4.10 Keseluruhan Hasil Observasi M otivasi Belajar Siswa ….…... 73 Tabel 4.11 Keseluruhan skor observasi siswa secara individu…..………… 77 Tabel 4.12 Hasil observasi motivasi belajar siswa keseluruhan…..……….. 78 Tabel 4.13 Hasil Keseluruhan Angket M otivasi Belajar Siswa………. 79


(13)

12 DAFTAR GAMB AR

Gambar 2.1. Desain Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis &Teggart.. 28 Gambar. 4.1 Kondisi Lingkungan Sekolah Tempat Penelitian……….. 38 Gambar 4.2 Grafik Observasi M otivasi Belajar Siswa Kondisi Awal………..41 Gambar 4.3 Grafik Observasi M otivasi Belajar Siswa Kondisi Awal………. 44 Gambar 4.4 Grafik Angket M otivasi Belajar Siswa Kondisi Awal…………. 46 Gambar 4.5 Peneliti M enuliskan Topik Pembelajaran………49 Gambar 4.6 Peneliti M embimbing Siswa Dalam Diskusi………50 Gambar 4.7 Kepala Sekolah M engobservasi Peneliti……….51 Gambar 4.8 Grafik Obsevasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus I……54 Gambar 4.9 Grafik Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus I…...57 Gambar 4.10 Grafik Angket Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus I…… 59 Gambar 4.11 Peneliti M emberikan M otivasi Kepada Siswa………..62 Gambar 4.12 Peneliti M emberikan M asalah dan M engarahkan Siswa……..62 Gambar 4.13 Peneliti M embimbing Siswa Untuk Persentase………63 Gambar 4.14 Grafik Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus II…65 Gambar 4.15 Grafik Observasi Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus II…68 Gambar 4.16 Grafik Angket Perilaku M otivasi Belajar Siswa Siklus II……70 Gambar 4.17 Grafik Keseluruhan Hasil Observasi M otivasi Belajar Siswa..74 Gambar 4.18 Grafik Observasi M otivasi Belajar Siswa Secara Keseluruhan..78 Gambar 4.19 Grafik Hasil Angket M otivasi Belajar Siswa Keseluruhan……80


(14)

14 BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Pada proses pembelajaran suasana kelas cenderung tea cher-cen tered sehingga siswa menjadi pasif. Dalam proses pembelajaran, siswa kurang didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikirnya. Dalam hal ini, siswa tidak diajarkan untuk memahami bagaimana belajar, berfikir dan memotivasi diri sendiri, padahal aspek-aspek tersebut merupakan kunci keberhasilan dalam suatu pembelajaran.

Proses pembelajaran di dalam kelas diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghafal informasi saja tanpa diharuskan untuk memahami informasi yang diingatnya itu untuk menghubungkanya dengan kehidupan sehari-hari, sehingga siswa hanya pintar secara teoritis akan tetapi miskin untuk mengaplikasikannya.

Dalam proses pembelajaran, motivasi merupakan salah satu aspek yang sangat penting. Sering terjadi siswa yang kurang berprestasi bukan disebabkan oleh kemampuanya yang kurang, tetapi dikarenakan tidak adanya motivasi untuk belajar sehingga ia tidak berusaha untuk mengerahkan segala kemampuanya. Dengan demikian, bisa dikatakan siswa yang berprestasi rendah belum tentu disebabkan oleh kemampuanya yang rendah pula, tetapi mungkin disebabkan oleh tidak adanya dorongan atau motivasi untuk belajar.


(15)

15 Pada umumnya, saat proses belajar mengajar (PBM ) sering terjadi guru menggunakan metode, strategi ataupun pendekatan belajar yang kurang tepat untuk menyampaikan pelajaran kepada siswanya. Banyak terjadi saat proses pembelajaran berlangsung siswa hanya belajar secara monoton yaitu, hanya dengan menerima informasi secara verbal dari guru. Kegiatan belajar hanya berpusat pada guru sehingga siswa kurang terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang akhirnya mengakibatkan siswa menjadi bosan dan kurang termotivasi dalam proses pembelajaran. Hal ini akhirnya pun juga berdampak dengan hasil belajar siswa yang rendah khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn) karena mereka kurang termotivasi dan cenderung pasif saat proses belajar mengajar. Padahal mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn) merupakan salah satu mata pelajaran yang penting untuk dipelajari karena Pkn merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan moral siswa sebagai warga Negara Indonesia.

M asalah yang terjadi pada siswa kelas V SD Negeri 028290 binjai adalah kurangnya motivasi belajar Pkn siswa, saat proses pembelajaran berlangsung guru cenderung menggunakan metode ceramah dan mencatat materi dari buku teks pelajaran, sehingga kurang melibatkan siswa dalam kegiatan belajar mengajar dan proses pembelajaran pun menjadi pasif dan monoton karena siswa tidak aktif, yang akhirnya siswa merasa bosan dalam belajar. Hal ini juga berdampak pada pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran, banyak siswa yang tidak paham tentang materi pelajaran yang dipelajarinya. Sehingga saat di evaluasi, hasil belajar siswa pun rendah dan tujuan pembelajaran pun tidak tercapai.


(16)

16 Dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti di SD Negeri 028290 binjai diperoleh data bahwa hasil evaluasi pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan siswa kelas V SD dalam submateri organisasi di lingkungan sekolah, dari 25 orang siswa hanya 6 orang siswa yang memiliki nilai baik. Sedangkan 17 orang lainya masih dalam kriteria cukup dan kurang.

Proses pembelajaran akan berhasil manakala siswa mempunyai motivasi dalam belajar. Oleh sebab itu, guru perlu menumbuhkan motivasi belajar siswa. Untuk memperoleh hasil belajar yang optimal, guru dituntut kreatif membangkitkan motivasi belajar siswa. Salah satunya yaitu dengan pemilihan pendekatan pembelajaran yang tepat. Untuk itu peneliti memilih pendekatan inkuiri untuk meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa, karena pendekatan inkuiri lebih melibatkan siswa secara aktif dalam belajar, sehingga siswa dapat berfikir secara ilmiah.

Hasil penelitian Schlenker, dalam Trianto (2011:167), menunjukan bahwa latihan inkuiri dapat meningkatkan pemahaman sains, produktif dalam berfikir kreatif dan siswa menjadi terampil dalam memperoleh dan menganalisis informasi. M elalui penerapan pendekatan inkuiri dalam proses pembelajaran akan memotivasi siswa untuk belajar melalui keterlibatan aktif mereka sendiri. Pada penerapan pendekatan inkuiri peranan guru lebih banyak menetapkan diri sebagai pembimbing atau pemimpin belajar dan fasilitator belajar. Dengan demikian, siswa lebih banyak melakukan kegiatan sendiri atau dalam bentuk kelompok memecahkan permasalahan dengan bimbingan guru.

Pendekatan inkuiri merupakan pendekatan mengajar yang berusaha meletakan dasar dan mengembangkan cara berfikir ilmiah, pendekatan ini


(17)

17 menempatkan siswa lebih banyak belajar sendiri, mengembangkan kekreatifan dalam memecahkan masalah. Pendekatan inkuiri akan menekankan kepada aktivitas siswa secara maksimal untuk mencari dan menemukan, artinya pendekatan inkuiri menempatkan siswa sebagai subjek belajar.

Dalam proses pembelajaran, siswa tidak hanya berperan sebagai penerima pelajaran melalui penjelasan guru secara verbal, tetapi mereka berperan untuk menemukan sendiri inti dari materi pelajaran itu sendiri. Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan jawaban sendiri dari sesuatu yang dipertanyakan, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan sikap percaya diri pada siswa. Dengan demikian guru disini bukan sebagai sumber belajar, akan tetapi sebagai fasilitator yang menunjukan jalan keluar jika ada hambatan dalam proses berfikir siswa dan motivator siswa yang memberi rangsangan supaya siswa aktif dan gairah berfikir.

Jadi, melalui pendekatan inkuiri siswa bisa lebih aktif dalam proses pembelajaran karena terlibat langsung sebagai subjek belajar dan guru dapat memotivasi siswa sehingga siswa termotivasi dalam pembelajaran.

Dari latar belakang diatas, penulis merasa tertarik untuk mengadakan suatu penelitian mengenai “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Dengan Menggunakan Pendekatan Inkuiri Kelas V S D Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011/2012”.


(18)

18

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahanya, yaitu :

a. Guru kurang menggunakan strategi pembelajaran yang dapat mengaktifkan kegiatan belajar siswa.

b. Kurangnya motivasi belajar pkn siswa.

c. Siswa cenderung pasif saat Proses pembelajaran Pkn.

d. Pemahaman materi pelajaran Pkn siswa yang belum mencapai tujuan Pembelajaran.

e. Hasil belajar Pkn siswa belum mencapai kriteria baik.

1.3Batasan Masalah

M engingat permasalahan diatas terlalu luas serta keterbatasan waktu, biaya dan kemampuan peneliti, maka peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini adalah Upaya M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada M ateri Pokok Organisasi di Lingkungan Sekolah Dengan M enggunakan Pendekatan Inkuiri Kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011 / 2012”.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah diuraikan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “ Apakah dengan menggunakan pendekatan inkuiri dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pkn submateri pokok organisasi di lingkungan sekolah di kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011 /2012 ?


(19)

19

1.5Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan pendekatan inkuiri pada materi organisasi di lingkungan sekolah kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011/2012.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

a. Bagi siswa, melalui penerapan pendekatan inkuiri diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa kelas V.

b. Bagi guru, sebagai bahan masukan tentang pentingnya penerapan pendekatan inkuiri.

c. Bagi sekolah, dapat memberi masukan pada sekolah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya pada mata pelajaran Pkn.

d. Bagi peneliti, menambah wawasan dan pengetahuan dalam

menggunakan pendekatan inkuiri.

e. Bagi peneliti lainya, sebagai bahan masukan dan pembanding yang akan meneliti ulang kajian yang memiliki kesamaan.


(20)

94 BAB V

KES IMPULAN DAN S ARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan temuan penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

Penelitian ini sangat bermanfaat dalam membantu guru kelas khususnya guru kelas V Sekolah Dasar dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, hal ini dikarenakan berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti masih banyak siswa sekolah dasar yang kurang termotivasi dalam belajar Pkn, bila keadaan ini terus terjadi maka siswa akan memiliki pola pikir rendah dibandingkan siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar Pkn.

Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti bahwa dengan menggunakan pendekatan belajar inkuiri dapat meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil temuan yang telah didapat oleh peneliti selama dilapangan:

1. Pada saat Kondisi awal hasil observasi yang dicapai masih kurang, karena hasil tiap-tiap indikator masih kurang memuaskan dan belum mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 49,8% dengan kriteria motivasi masih Sangat Kurang. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada kondisi awal yaitu 68,72% dengan kriteria Cukup.

2. Pada siklus I hasil observasi yang dicapai belum cukup memuaskan, dimana hasil observasi yang dilakukan belum mencapai target ketuntasan dalam tiap-tiap indikator. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 75%


(21)

95 dengan kriteria motivasi baik. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada siklus I yaitu 77,52% dengan kriteria motivasi Baik.

3. Pada siklus II hasil yang diperoleh sudah memuaskan, dengan tingkat pencapaian target indikator yang sudah memuaskan. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 90,4% dengan kriteria motivasi sangat baik. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada siklus II yaitu 84,64% dengan kriteria motivasi Baik.

Ada beberapa faktor penghambat pada awal penelitian yaitu sulit mengubah cara belajar siswa yang monoton menjadi cara belajar inkuiri. Siswa masih terbiasa dengan cara belajarnya yang lama, dengan mendapatkan sumber atau inti pembelajaran dari guru secara verbal. Salah satu usaha yang dilakukan peneliti untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan membimbing siswa belajar secara pendekatan inkuiri dan melibatkan siswa dalam belajar agar aktif secara langsung serta menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan didalam kelas.

Faktor pendukung selama penelitian berlangsung adalah siswa memiliki kemauan yang kuat dalam mengikuti pembelajaran dan dalam beradaptasi terhadap setiap perubahan pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti.


(22)

96 5.2S aran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka disarankan hal-hal sebagai berikut: 1. Bagi sekolah, diharapkan menyediakan dan melengkapi sarana dan

prasarana belajar yang dibutuhkan siswa dan guru, khususnya dalam hal penerapan pendekatan belajar inkuiri.

2. Bagi guru, diharapkan agar guru mampu membuat variasi strategi dalam proses pembelajaran dengan menyediakan media belajar yang mendukung materi dalam belajar.

3. Bagi guru, diharapkan meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menggunakan pendekatan belajar inkuiri atau model-model belajar yang bervariasi. Guru perlu terus berlatih, memilih dan mengembangkan serta mencari sebanyak mungkin informasi tentang model pembelajaran lain. 4. Bagi siswa, diharapkan agar siswa menjadi lebih termotivasi dan lebih

aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di sekolah sehingga dapat tercapai efektifitas belajar yang optimal.

5. Bagi peneliti lain, diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan acuan maupun contoh dalam penulisan skripsi.


(23)

97 DAFTAR PUS TAKA

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisme Guru M elalui Penelitian Tindakan Kelas. M edan: Program Pascasarjana UNIM ED.

Kaelan, H. 2010. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta : Paradigma.

Nurgayah. 2011. Strategi dan M etode Pembelajaran. Bandung: Citapustaka M edia Perintis.

Roestiyah. 2008. Strategi Belajar M engajar. Bandung: PT. Rineka Cipta. Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar M engajar. Ciputat: Quantum Teaching. Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan M akna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta : Kencana.

Sapto Darmono, Ikhwan. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk SD / M I Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan.

Sardiman, AM . 2011. Interaksi & M otivasi Belajar M engajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Siregar, Eveline dan Hartini. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Tim UPPL. 2008. Buku Pedoman Unimed. M edan:UNIM ED.

Trianto. 2011. M endesain M odel Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana.


(1)

18 1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahanya, yaitu :

a. Guru kurang menggunakan strategi pembelajaran yang dapat mengaktifkan kegiatan belajar siswa.

b. Kurangnya motivasi belajar pkn siswa.

c. Siswa cenderung pasif saat Proses pembelajaran Pkn.

d. Pemahaman materi pelajaran Pkn siswa yang belum mencapai tujuan Pembelajaran.

e. Hasil belajar Pkn siswa belum mencapai kriteria baik.

1.3Batasan Masalah

M engingat permasalahan diatas terlalu luas serta keterbatasan waktu, biaya dan kemampuan peneliti, maka peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini adalah Upaya M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada M ateri Pokok Organisasi di Lingkungan Sekolah Dengan M enggunakan Pendekatan Inkuiri Kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011 / 2012”.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah diuraikan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “ Apakah dengan menggunakan pendekatan inkuiri dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pkn submateri pokok organisasi di lingkungan sekolah di kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011 /2012 ?


(2)

19 1.5Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan pendekatan inkuiri pada materi organisasi di lingkungan sekolah kelas V SD Negeri 028290 Binjai Tahun Ajaran 2011/2012.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

a. Bagi siswa, melalui penerapan pendekatan inkuiri diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa kelas V.

b. Bagi guru, sebagai bahan masukan tentang pentingnya penerapan pendekatan inkuiri.

c. Bagi sekolah, dapat memberi masukan pada sekolah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya pada mata pelajaran Pkn.

d. Bagi peneliti, menambah wawasan dan pengetahuan dalam menggunakan pendekatan inkuiri.

e. Bagi peneliti lainya, sebagai bahan masukan dan pembanding yang akan meneliti ulang kajian yang memiliki kesamaan.


(3)

94 BAB V

KES IMPULAN DAN S ARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan temuan penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

Penelitian ini sangat bermanfaat dalam membantu guru kelas khususnya guru kelas V Sekolah Dasar dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, hal ini dikarenakan berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti masih banyak siswa sekolah dasar yang kurang termotivasi dalam belajar Pkn, bila keadaan ini terus terjadi maka siswa akan memiliki pola pikir rendah dibandingkan siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar Pkn.

Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti bahwa dengan menggunakan pendekatan belajar inkuiri dapat meningkatkan motivasi belajar Pkn siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil temuan yang telah didapat oleh peneliti selama dilapangan:

1. Pada saat Kondisi awal hasil observasi yang dicapai masih kurang, karena hasil tiap-tiap indikator masih kurang memuaskan dan belum mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 49,8% dengan kriteria motivasi masih Sangat Kurang. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada kondisi awal yaitu 68,72% dengan kriteria Cukup.

2. Pada siklus I hasil observasi yang dicapai belum cukup memuaskan, dimana hasil observasi yang dilakukan belum mencapai target ketuntasan dalam tiap-tiap indikator. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 75%


(4)

95 dengan kriteria motivasi baik. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada siklus I yaitu 77,52% dengan kriteria motivasi Baik.

3. Pada siklus II hasil yang diperoleh sudah memuaskan, dengan tingkat pencapaian target indikator yang sudah memuaskan. Nilai rata-rata skor yang diperoleh adalah 90,4% dengan kriteria motivasi sangat baik. Dan untuk hasil angket motivasi belajar siswa pada siklus II yaitu 84,64% dengan kriteria motivasi Baik.

Ada beberapa faktor penghambat pada awal penelitian yaitu sulit mengubah cara belajar siswa yang monoton menjadi cara belajar inkuiri. Siswa masih terbiasa dengan cara belajarnya yang lama, dengan mendapatkan sumber atau inti pembelajaran dari guru secara verbal. Salah satu usaha yang dilakukan peneliti untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan membimbing siswa belajar secara pendekatan inkuiri dan melibatkan siswa dalam belajar agar aktif secara langsung serta menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan didalam kelas.

Faktor pendukung selama penelitian berlangsung adalah siswa memiliki kemauan yang kuat dalam mengikuti pembelajaran dan dalam beradaptasi terhadap setiap perubahan pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti.


(5)

96 5.2S aran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka disarankan hal-hal sebagai berikut: 1. Bagi sekolah, diharapkan menyediakan dan melengkapi sarana dan

prasarana belajar yang dibutuhkan siswa dan guru, khususnya dalam hal penerapan pendekatan belajar inkuiri.

2. Bagi guru, diharapkan agar guru mampu membuat variasi strategi dalam proses pembelajaran dengan menyediakan media belajar yang mendukung materi dalam belajar.

3. Bagi guru, diharapkan meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menggunakan pendekatan belajar inkuiri atau model-model belajar yang bervariasi. Guru perlu terus berlatih, memilih dan mengembangkan serta mencari sebanyak mungkin informasi tentang model pembelajaran lain. 4. Bagi siswa, diharapkan agar siswa menjadi lebih termotivasi dan lebih

aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di sekolah sehingga dapat tercapai efektifitas belajar yang optimal.

5. Bagi peneliti lain, diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan acuan maupun contoh dalam penulisan skripsi.


(6)

97 DAFTAR PUS TAKA

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisme Guru M elalui Penelitian Tindakan Kelas. M edan: Program Pascasarjana UNIM ED.

Kaelan, H. 2010. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta : Paradigma.

Nurgayah. 2011. Strategi dan M etode Pembelajaran. Bandung: Citapustaka M edia Perintis.

Roestiyah. 2008. Strategi Belajar M engajar. Bandung: PT. Rineka Cipta. Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar M engajar. Ciputat: Quantum Teaching. Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan M akna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta : Kencana.

Sapto Darmono, Ikhwan. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk SD / M I Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan.

Sardiman, AM . 2011. Interaksi & M otivasi Belajar M engajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Siregar, Eveline dan Hartini. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Tim UPPL. 2008. Buku Pedoman Unimed. M edan:UNIM ED.

Trianto. 2011. M endesain M odel Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana.


Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL SISWA KELAS V SD NEGERI 3 ADILUWIH TAHUN PELAJARAN 20112012

0 13 30

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V SD NEGERI 5 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 15 50

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR TOLAK PELURU DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI BINJAI WANGI KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 61

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I WONOHARJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 46

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PRAKTIKUM MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI BANJAR AGUNG UDIK TAHUN PELAJARAN 2011/2012

9 79 56

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VII SMP ISLAM KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012-2013

0 8 70

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 REJOSARI KECAMATAN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 52

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS V SD NEGERI 4 NATAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2 18 52

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED PADA SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 3 TEMANGGUNG TAHUN AJARAN 20122013

0 0 8

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC PADA SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI REJOSARI 1 TAHUN AJARAN 20142015 Skripsi disusun untuk memen

0 0 14