ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEPUTUSAN PEMBELIAN KACANG DUA KELINCI
( Studi Kasus Pada Konsumen Kacang Dua Kelinci di Kecamatan
Pati Lor Kabupaten Pati )
Yosi Rusmeliana
Witjaksono
Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
Abstract: The aim of this research is to know whether the variables such as product,
price, promotion and distribution have influence to purchase decision of Kacang Dua
Kelinci in PATI. The object of this research is a customer from Dua Kelinci which is
peanuts. There are many brand of panuts in market that could found, but peanuts from
Dua Kelinci that has fluctuating market share, yet it tend to deflation. Therefore, each
factors that makes these happen is deserve to analyze. And each factors that being
appointed in this research is on marketing mix, which is their product, its cost, its
promotion, and its distribution.The population in this research is refer to consumers in
Pati who had purchasing peanuts from Dua Kelinci which in unknown amounts. The
sample of this research is an amount of consumers in Pati who had purchasing peanuts
from Dua Keinci which is 97 respondents. This research is sing primary data
classification. For data collection method, this research is using questionnaire
method.And for the Analyzing Technique, is using multiple regression with SPSS.The
Result in SPSS shows that : 1) The product of Dua Kelinci peanuts is a matter for
consumers purchasing decisions, 2) The cost of product is a matter for consumers
purchasing decisions, 3) The promotion of product is a matter for consumers purchasing
decisions, and 4) The distribution of product is a matter for consumers purchasing
decisions.
Keywords: Products, Cost, Promotion, Distribution, And Consumers Purchasing
Decisions.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel-variabel seperti
produk,harga,promosi dan distribusi berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang
dua kelinci di PATI. Obyek penelitian ini adalah konsumen kacang Dua Kelinci. Dari
beberapa merek kacang kulit, kacang Dua Kelinci yang market sharenya mengalami
fluktuatif, namun cenderung turun. Oleh karena itu, faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi penurunan pembelian kacang kulit Dua Kelinci layak untuk dianalisis dan
faktor-faktor yang diangkat dalam penelitian ini yaitu unsur bauran pemasaran yang
terdiri dari produk, harga, promosi dan distribusi.Populasi dalam penelitian ini konsumen
yang melakukan pembelian kacang kulit Dua Kelinci di Pati yang jumlahnya tidak
diketahui pasti. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian konsumen yang melakukan
pembelian kacang Kulit Dua Kelinci di Pati yang berjumlah 97 responden. Jenis datanya
adalah primer. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis yang
digunakan adalah regresi berganda. Hasil analisis dengan menggunakan program SPSS
menunjukkan bahwa: 1). Produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua
Kelinci. 2). Harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci. 3).
Promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci. 4). Distribusi
berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci
Kata Kunci: Produk, Harga, Promosi, Distribusi dan Keputusan Pembelian.
1
Saat ini persaingan dalam
PENDAHULUAN
Keputusan
merupakan
pembelian
bisnis kacang kulit sangat ketat.
keputusan
Kacang
suatu
Kulit
Dua
Kelinci
sebagai pemilikan suatu tindakan
merupakan merek kacang kulit
dari
yang
dua
atau
lebih
pilihan
sudah
dikenal,
namun
alternatif (Sumarwan,2003:289).
demikian, market sharenya pada
Setiap
pernah
tahun 2011 cenderung turun. Ini
mempertimbangkan sesuatu hal
menunjukkan bahwa keputusan
sebelum melakukan keputusan
pembelian konsumen terhadap
pembelian. Apakah produk yang
Kacang
akan dibeli sudah sesuai dengan
cenderung rendah, karena banyak
kebutuhannya atau keinginannya.
dipengaruh oleh berbagai faktor,
Kemudian produk yang akan
seperti produk, harga, promosi
dibeli tersebut apakah sudah
dan distribusi.
orang
pasti
sesuai dengan kondisi dirinya,
Kulit
Dua
Kelinci
Pertanyaan
dalam
seperti biaya yang dibutuhkan
penenlitian ini adalah
untuk mendapatkan suatu produk
produk,
yang diinginkan. Namun kadang
distribusi berpengaruh terhadap
orang tidak mempertimbangkan
keputusan pembelian ?
harga,
Apakah
promosi
dan
sesuatu hal sebelum melakukan
pembelian. Hal ini karena orang
TINJAUAN PUSTAKA
hanya tertarik pada bentuk fisik
Perilaku Konsumen
(penampilan luar) dari produk
Perilaku
konsumen
tersebut. Banyak faktor yang
adalah
dapat mempengaruhi keputusan
pembelian (buying unit) dan
pembelian konsumen terhadap
proses
suatu produk, seperti produk,
melibatkan perolehan, konsumsi
harga, promosi dan distribusi
dan pembuangan barang, jasa,
atau yang dikenal dengan bauran
pengalaman,
pemasaran.
(Mowen
2
studi
tentang
pertukaran
dan
serta
unit
yang
ide-ide
Minor,2002:6).
Definisi lain perilaku konsumen
sebuah
adalah
yang
menyeluruh dan bukan gabungan
individu,
aneka fungsi dan pranata yan
bidang
mempelajari
cara
kelompok,
memilih,
ilmu
dan
organisasi
membeli,
memakai
proses
integral
yang
terurai.
serta memanfaatkan barnag, jasa,
Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran adalah
gagasan, atau pengalaman dalam
rangka memuaskan kebutuhan
variabel-variabel
dan hasrat mereka (Kotler,2005:
dikendalikan oleh perusahaan,
202). Sedangkan menurut Kotler
yang terdiri dari produk, harga,
dan
distribusi
Amstrong
perilaku
(2008:158),
konsumen
yang
dan
dapat
promosi
(Anoraga,2000:220). Sedangkan
adalah
perilaku pembelian konsumen
menurut
akhir, perorangan dan rumah
bauran pemasaran adalah proses
tangga yang membeli barang dan
penggabungan
jasa untuk konsumsi pribadi.
pemasaran
Semua
ini
dengan kondisi masing-masing
pasar
perusahaan yang terstandarisasi
konsumen
bergabung
akhir
membentuk
Kotler
dengan
konsumen.
(2005:53),
dalam
yang
produk,
strategi
disesuaikan
harga
yang
rendah, promosi dan saluran
distribusi.
Pemasaran
Pemasaran adalah segala
kegiatan untuk menyampaikan
Keputusan Pembelian
Keputusan
barang-barang ke tangan (rumah
pembelian
konsumen
konsumen
merupakan
industri, tetapi tidak termasuk
keputusan
sebagai
kegiatan
suatu tindakan dari dua atau lebih
tangga)
dan
ke
perubahan
bentuk
pemilikan
barang (Alma, 2004:1). Menurut
pilihan
Angipora (2004:5), pemasaran
2003:289). Dan menurut Kotler
adalah
yang
(2005:227), keputusan pembelian
merupakan
adalah preferensi konsumen atas
dinamis
proses
karena
bisnis
3
alternatif
suatu
(Sumarwan,
merek-merek yang ada di dalam
pembeli sebagai sesuatu yang
kumpulan
bisa
pilihan
dan
niat
konsumen untuk membeli merek
memuaskan
keinginannya.
yang paling disukai.
2. Harga
yang
Harga adalah jumlah
Keputusan
uang (kemungkinan ditambah
Faktor-Faktor
Mempengaruhi
Pembelian
beberapa
1. Produk
dibutuhkan
Produk
seperangkat
berwujud
adalah
atribut
maupun
berwujud,
warna,
yang
untuk
memperoleh
beberapa
baik
kombinasi sebuah produk dan
tidak
pelayanan yang menyertainya
(Angipora,2002:
termasuk
didalamnya
barang)
268).
Definisi lain harga adalah
harga,
nama baik pabrik, nama baik
jumlah
toko
menjual
disepakati oleh calon pembeli
pelayanan
dan penjual untuk ditukar
pelayanan
dengan
yang
(pengecer),
pabrik
dan
serta
uang
yang
barang
telah
atau
jasa
pengecer, yang diterima oleh
dalam transaksi bisnis normal
pembeli
(Tandjung,2004:78).
guna
memuaskan
keinginannya
(Alma,2004:139).
Menurut
3. Promosi
Angipora (2002:152), produk
Promosi adalah seni
adalah sekumpulan atribut
untuk merayu pelanggan dan
yang nyata dan tidak nyata di
calon
dalamnya
tercakup
membeli lebih banyak produk
kemasan,
perusahaan (Tandjung,2004:
warna,
prestise
sudah
harga,
pabrik,
83).
prestise
konsumen
Sedangkan
untuk
menurut
pengecer dan pelayanan dari
Kotler (2005:247), promosi
pabrik serta pengecer yang
adalah
mungkin
suatu
diterima
oleh
4
proses
komunikasi
perusahaan
dengan
pihak-pihak
yang
atau pelanggan. Dan menurut
berkepentingan sekarang, dan
Tandjung (2004:80), saluran
yang
distribusi adalah jalan atau
akan
datang
masyarakat.
Lamb,
Dan
dkk
serta
menurut
rute
(2001:146),
pemasar
yang
menginformasikan,
dan
sebuah
produk
ke tangan pelanggan akhir.
Penelitian Terdahulu
1. Tedjakusuma, dkk (2001)
mengingatkan calon pembeli
mengenai
dilalui
mulai dari produsen sampai
promosi adalah komunikasi
oleh
yang
Pendidikan,
produk
penghasilan,
untuk mempengaruhi suatu
harga, kualitas, distribusi dan
pendapat atau memperoleh
promosi berpengaruh positif dan
suatu respon.
signifikan
terhadap
keputusan
pembelian
2. Abubakar (2005)
4. Distribusi
a. Produk, Harga dan Promosi
Distribusi atau saluran
distribusi adalah suatu jalur
berpengaruh
yang dilalui oleh arus barang-
signifikan terhadap keputusan
barang
ke
pembelian
dan
akhirnya
b. Distribusi
pada
pemakai
dari
perantara
sampai
produsen
positif terhadap keputusan
pembelian,
Sedangkan menurut Lamb,
signifikan
(2001:8),
dan
berpengaruh
(Angipora,2002:295).
dkk,
positif
tetapi
tidak
3. Nabhan dan Kresnaini (2005)
saluran
Produk,
distribusi adalah serangkaian
pelayanan,
harga,
dari organisasi yang saling
tempat, promosi dan kelas sosial
bergantung
berpengaruh
yang
memudahkan
pemindahan
signifikan
kepemilikan
sebagaimana
konsumen
produk-produk bergerak dari
produsen ke pengguna bisnis
5
positif
terhadap
dan
keputusan
H4
4. Satmoko dkk, (2005)
a. Produk
dan
:
Ada
pengaruh
signifikan
Promosi
variabel
distribusi
keputusan pembelian, tetapi
terhadap
keputusan
tidak signifikan
pembelian.
dan
berpengaruh
disribusi
positif
dan
Kerangka Pemikiran
Suatu perusahaan yang
signifikan terhadap keputusan
berorientasi
pembelian
pada
menginginkan
signifikan
positif
terhadap
oleh
dan
Hipotesis
Ada
pengaruh
signifikan
produk
terhadap
keputusan
Ada
:
adalah
yang
terpenting,
karena
segala
perusahaan
adalah
ujung
pemasaran
agar produk atau jasa laku di
pasaran dalam jangka panjang.
Dalam pemasaran dikenal
pengaruh
signifikan
H3
Diantara
pemasaran
tombaknya
antara
variabel
perusahaan.
kegiatan
yang
pembelian.
:
usahanya
berbagai strategi tersebut faktor
keputusan
pembelian
:
agar
Berbagai strategipun dilakukan
Produk, harga dan promosi
berpengaruh
keuntungan
selalu memperoleh keuntungan.
5. Wijayanti (2008)
H2
antara
berpengaruh positif terhadap
b. Harga
H1
yang
yang
istilah bauran pemasaran, yang
antara
terdiri dari : produk, harga,
variabel harga terhadap
promosi
keputusan pembelian.
keempat variabel tersebut sudah
Ada
mencukupi,
pengaruh
signifikan
yang
promosi
terhadap
keputusan
distribusi.
maka
Jika
tinggal
keputusan pembelian konsumen
antara
variabel
dan
yang menentukannya.
pembelian.
6
sampel
Produk
H
( X1 )
berdasarkan
pada
karakteristik tertentu yang danggap
1
mempunyai sangkut paut dengan
Harga
H
( X2 )
2
karakteristik populasi yang sudah
diketahui
(Umar,2005:92).
Keputusan
Pembelian
(Y)
H
sebelumnya
Adapun
kriteria
sampel
3
Promosi
adalah sebagai berikut :
( X3 )
H
1. Penduduk di Kecamatan Pati
4
Lor Kabupaten Pati
Distribusi
2. Melakukan
( X4 )
pembelian
Kacang Kulit Dua Kelinci
untuk dirinya sendiri
METODE PENELITIAN
Penentuan Populasi dan Sampel
Jenis dan Sumber Data
Populasi dalam penelitian ini
Jenis
data
dalam
adalah konsumen yang melakukan
penelitian ini adalah data primer.
pembelian Kacang Kulit Dua Kelinci
Sumber data yang digunakan
di Kecamatan Pati Lor Kabupaten
dalam
Pati yang jumlahnya tidak diketahui
tanggapan
pasti.
diperoleh
Sampel dalam penelitian ini
penelitian
ini
adalah
responden
yang
melalui
kuesioner
tentang produk, harga, promosi,
adalah sebagian konsumen yang
distribusi
melakukan pembelian Kacang Kulit
pembelian Kacang Kulit Dua
Dua Kelinci di Kecamatan Pati Lor
Kelinci di Pati.
dan
keputusan
Kabupaten Pati yang berjumlah 100
responden.
Metode Pengumpulan Data
Teknik pengambilan sampling
dalam
penelitian
Purposive
merupakan
Sampling.
teknik
ini
Metode
adalah
data
dalam
Purposive
menggunakan
pengambilan
pengumpulan
7
pengumpulan
penelitian
kuesioer
data
ini
yaitu
dengan
memberikan daftar pertanyaan
harga, promosi dan distribusi
kepada
terhadap
konsumen
yang
keputusan
melakukan pembelian Kacang
pembelian secara simultan.
Kulit Dua Kelinci di Pati
H0 : 1, 2, 3,4,
Ada
Metode Analisis
pengaruh
yang
antara
produk,
signifikan
1. Regresi Linier Berganda
Rumus
0
harga, promosi dan distribusi
(Usman
dan
terhadap
Akbar,2006:242)
keputusan
pembelian secara simultan.
Y a b1 x1 b2 x2 b3 x3 b4 x4
b. Batasan F hitung (Sugiyono,
Keterangan :
2005:218)
Y = Keputusan Pembelian
Ha : diterima bila sig. =
a
0,05
= konstanta
b1
Ha : ditolak bila sig. > =
b4 = koefisien regresi
0,05
X1 = Produk
X2 = Harga
3. Pengujian Hipotesis (Uji t)
X3 = Promosi
Untuk
X4 = Distribusi
membuktikan
hipotesis dalam penelitian ini
= Error
apakah
2. Goodness of Fit
variabel
bebas
berpengaruh terhadap variabel
Goodness of Fit digunakan
untuk mengetahui apakah model
terikat, maka digunakan uji
yang
Uji
digunakan
sudah
baik
t
t.
adalah untuk menguji
dengan = 0,05 dan juga
apakah masing-masing variabel
penerimaan
bebas
hipotesa,
atau
maka
penolakan
cara
signifikan
yang
berpengaruh
secara
terhadap
variabel
dilakukan adalah :
terikat secara parsial dengan =
a. Merumuskan hipotesis
0,05 dan juga penerimaan atau
H0 : 1, 2, 3,4, = 0
penolakan hipotesa, maka cara
Tidak ada pengaruh yang
yang dilakukan adalah :
signifikan
a. Merumuskan hipotesis
antara
produk,
8
H0 : 1, 2, 3,4, = 0
R2 yang kecil berarti kemampuan
Tidak ada pengaruh yang
variabel-variabel
signifikan
(bebas)
antara
produk,
dalam
independen
menjelaskan
harga, promosi dan distribusi
variasi variabel dependen amat
terhadap
terbatas. Nilai yang mendekati
keputusan
pembelian secara parsial.
satu
H0 : 1, 2, 3,4,
independen memberikan hampir
Ada
0
semua
berarti
variabel-variabel
informasi
yang
pengaruh
yang
antara
produk,
dibutuhkan untuk memprediksi
harga, promosi dan distribusi
variasi variabel dependen. Secara
terhadap
umum
signifikan
keputusan
hitung
determinasi
untuk data silang (crosssection)
pembelian secara parsial.
b. Batasan t
koefisien
relatif rendah karena adanya
(Sugiyono,
variasi yang besar antara masing-
2005:292)
H1, H2, H3, H4
=
masing pengamatan, sedangkan
0 :atau
sig. > = 0,05 berarti :
untuk data runtun waktu (time
Hipotesis ditolak
series) biasanya mempunyai nilai
H1, H2, H3, H4
koefisien determinasi yang tinggi
0 : atau
(Ghozali,2009:87).
sig. = 0,05 berarti :
Hipotesis diterima
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Regresi Berganda
4. Koefisien Determinasi (R2)
Tabel 1
Hasil Regresi
Koefisien determinasi (R2)
pada intinya mengukur seberapa
a
Coefficients
jauh kemampuan model (Produk,
Unstandardized
Standardized
Collinearity Statistics
Coefficients Coefficients
Model
B
Std. ErrorBeta
t
Sig. Tolerance
VIF
1
(Constant) ,480 ,597
,803 ,424
Produk
,277 ,104
,285 2,655 ,009 ,219 4,571
Harga
,274 ,120
,279 2,276 ,025 ,167 5,986
Promosi ,182 ,087
,192 2,107 ,038 ,304 3,287
Distribusi ,194 ,089
,196 2,192 ,031 ,315 3,179
Harga, Promosi dan Distribusi)
dalam
menerangkan
variasi
variabel dependen/tidak bebas
(Keputusan
koefisien
Pembelian).
determinasi
Nilai
a.Dependent Variable: Keputusan Pembelian
adalah
antara nol (0) dan satu (1). Nilai
9
Dari
tabel
1
dari
d. Distribusi (b4) bernilai positif
persamaan
regresi,
diperoleh
sebesar 0,196, artinya setiap
persamaan
regresi
sebagai
ada distribusi yang lebih baik,
berikut :
akan
meningkatkan
Y = 0,285 X1 + 0,279 X2 + 0,192
keputusan
pembelian
konsumen terhadap kacang
X3 + 0,196 X4
kulit Dua Kelinci.
a. Produk (b1) bernilai positif
sebesar 0,285, artinya setiap
ada
peningkatan
kualitas
2. Goodness of Fit
produk yang lebih baik akan
meningkatkan
keputusan
pembelian
konsumen
Tabel 2
Hasil Uji F
b
ANOVA
terhadap kacang kulit Dua
Sum of
Model
F
Sig.
Squares df Mean Square
a
1
Regression
364,461 4
91,11576,469 ,000
Residual109,622 92
1,192
Total
474,082 96
Kelinci.
b. Harga (b2) bernilai positif
sebesar 0,279, artinya setiap
a.Predictors: (Constant), Distribusi, Promosi, Produk, Harga
b.Dependent Variable: Keputusan Pembelian
ada kebijakan harga yang
lebih
bisa
diterima
konsumen,
akan
Hasil uji
F pada tabel 2
meningkatkan
keputusan
sebesar 76,469 dengan sig. 0,000.
pembelian
konsumen
Nilai signifikansi yang didapat
terhadap kacang kulit Dua
lebih kecil (
KEPUTUSAN PEMBELIAN KACANG DUA KELINCI
( Studi Kasus Pada Konsumen Kacang Dua Kelinci di Kecamatan
Pati Lor Kabupaten Pati )
Yosi Rusmeliana
Witjaksono
Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
Abstract: The aim of this research is to know whether the variables such as product,
price, promotion and distribution have influence to purchase decision of Kacang Dua
Kelinci in PATI. The object of this research is a customer from Dua Kelinci which is
peanuts. There are many brand of panuts in market that could found, but peanuts from
Dua Kelinci that has fluctuating market share, yet it tend to deflation. Therefore, each
factors that makes these happen is deserve to analyze. And each factors that being
appointed in this research is on marketing mix, which is their product, its cost, its
promotion, and its distribution.The population in this research is refer to consumers in
Pati who had purchasing peanuts from Dua Kelinci which in unknown amounts. The
sample of this research is an amount of consumers in Pati who had purchasing peanuts
from Dua Keinci which is 97 respondents. This research is sing primary data
classification. For data collection method, this research is using questionnaire
method.And for the Analyzing Technique, is using multiple regression with SPSS.The
Result in SPSS shows that : 1) The product of Dua Kelinci peanuts is a matter for
consumers purchasing decisions, 2) The cost of product is a matter for consumers
purchasing decisions, 3) The promotion of product is a matter for consumers purchasing
decisions, and 4) The distribution of product is a matter for consumers purchasing
decisions.
Keywords: Products, Cost, Promotion, Distribution, And Consumers Purchasing
Decisions.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel-variabel seperti
produk,harga,promosi dan distribusi berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang
dua kelinci di PATI. Obyek penelitian ini adalah konsumen kacang Dua Kelinci. Dari
beberapa merek kacang kulit, kacang Dua Kelinci yang market sharenya mengalami
fluktuatif, namun cenderung turun. Oleh karena itu, faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi penurunan pembelian kacang kulit Dua Kelinci layak untuk dianalisis dan
faktor-faktor yang diangkat dalam penelitian ini yaitu unsur bauran pemasaran yang
terdiri dari produk, harga, promosi dan distribusi.Populasi dalam penelitian ini konsumen
yang melakukan pembelian kacang kulit Dua Kelinci di Pati yang jumlahnya tidak
diketahui pasti. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian konsumen yang melakukan
pembelian kacang Kulit Dua Kelinci di Pati yang berjumlah 97 responden. Jenis datanya
adalah primer. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis yang
digunakan adalah regresi berganda. Hasil analisis dengan menggunakan program SPSS
menunjukkan bahwa: 1). Produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua
Kelinci. 2). Harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci. 3).
Promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci. 4). Distribusi
berpengaruh terhadap keputusan pembelian kacang Dua Kelinci
Kata Kunci: Produk, Harga, Promosi, Distribusi dan Keputusan Pembelian.
1
Saat ini persaingan dalam
PENDAHULUAN
Keputusan
merupakan
pembelian
bisnis kacang kulit sangat ketat.
keputusan
Kacang
suatu
Kulit
Dua
Kelinci
sebagai pemilikan suatu tindakan
merupakan merek kacang kulit
dari
yang
dua
atau
lebih
pilihan
sudah
dikenal,
namun
alternatif (Sumarwan,2003:289).
demikian, market sharenya pada
Setiap
pernah
tahun 2011 cenderung turun. Ini
mempertimbangkan sesuatu hal
menunjukkan bahwa keputusan
sebelum melakukan keputusan
pembelian konsumen terhadap
pembelian. Apakah produk yang
Kacang
akan dibeli sudah sesuai dengan
cenderung rendah, karena banyak
kebutuhannya atau keinginannya.
dipengaruh oleh berbagai faktor,
Kemudian produk yang akan
seperti produk, harga, promosi
dibeli tersebut apakah sudah
dan distribusi.
orang
pasti
sesuai dengan kondisi dirinya,
Kulit
Dua
Kelinci
Pertanyaan
dalam
seperti biaya yang dibutuhkan
penenlitian ini adalah
untuk mendapatkan suatu produk
produk,
yang diinginkan. Namun kadang
distribusi berpengaruh terhadap
orang tidak mempertimbangkan
keputusan pembelian ?
harga,
Apakah
promosi
dan
sesuatu hal sebelum melakukan
pembelian. Hal ini karena orang
TINJAUAN PUSTAKA
hanya tertarik pada bentuk fisik
Perilaku Konsumen
(penampilan luar) dari produk
Perilaku
konsumen
tersebut. Banyak faktor yang
adalah
dapat mempengaruhi keputusan
pembelian (buying unit) dan
pembelian konsumen terhadap
proses
suatu produk, seperti produk,
melibatkan perolehan, konsumsi
harga, promosi dan distribusi
dan pembuangan barang, jasa,
atau yang dikenal dengan bauran
pengalaman,
pemasaran.
(Mowen
2
studi
tentang
pertukaran
dan
serta
unit
yang
ide-ide
Minor,2002:6).
Definisi lain perilaku konsumen
sebuah
adalah
yang
menyeluruh dan bukan gabungan
individu,
aneka fungsi dan pranata yan
bidang
mempelajari
cara
kelompok,
memilih,
ilmu
dan
organisasi
membeli,
memakai
proses
integral
yang
terurai.
serta memanfaatkan barnag, jasa,
Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran adalah
gagasan, atau pengalaman dalam
rangka memuaskan kebutuhan
variabel-variabel
dan hasrat mereka (Kotler,2005:
dikendalikan oleh perusahaan,
202). Sedangkan menurut Kotler
yang terdiri dari produk, harga,
dan
distribusi
Amstrong
perilaku
(2008:158),
konsumen
yang
dan
dapat
promosi
(Anoraga,2000:220). Sedangkan
adalah
perilaku pembelian konsumen
menurut
akhir, perorangan dan rumah
bauran pemasaran adalah proses
tangga yang membeli barang dan
penggabungan
jasa untuk konsumsi pribadi.
pemasaran
Semua
ini
dengan kondisi masing-masing
pasar
perusahaan yang terstandarisasi
konsumen
bergabung
akhir
membentuk
Kotler
dengan
konsumen.
(2005:53),
dalam
yang
produk,
strategi
disesuaikan
harga
yang
rendah, promosi dan saluran
distribusi.
Pemasaran
Pemasaran adalah segala
kegiatan untuk menyampaikan
Keputusan Pembelian
Keputusan
barang-barang ke tangan (rumah
pembelian
konsumen
konsumen
merupakan
industri, tetapi tidak termasuk
keputusan
sebagai
kegiatan
suatu tindakan dari dua atau lebih
tangga)
dan
ke
perubahan
bentuk
pemilikan
barang (Alma, 2004:1). Menurut
pilihan
Angipora (2004:5), pemasaran
2003:289). Dan menurut Kotler
adalah
yang
(2005:227), keputusan pembelian
merupakan
adalah preferensi konsumen atas
dinamis
proses
karena
bisnis
3
alternatif
suatu
(Sumarwan,
merek-merek yang ada di dalam
pembeli sebagai sesuatu yang
kumpulan
bisa
pilihan
dan
niat
konsumen untuk membeli merek
memuaskan
keinginannya.
yang paling disukai.
2. Harga
yang
Harga adalah jumlah
Keputusan
uang (kemungkinan ditambah
Faktor-Faktor
Mempengaruhi
Pembelian
beberapa
1. Produk
dibutuhkan
Produk
seperangkat
berwujud
adalah
atribut
maupun
berwujud,
warna,
yang
untuk
memperoleh
beberapa
baik
kombinasi sebuah produk dan
tidak
pelayanan yang menyertainya
(Angipora,2002:
termasuk
didalamnya
barang)
268).
Definisi lain harga adalah
harga,
nama baik pabrik, nama baik
jumlah
toko
menjual
disepakati oleh calon pembeli
pelayanan
dan penjual untuk ditukar
pelayanan
dengan
yang
(pengecer),
pabrik
dan
serta
uang
yang
barang
telah
atau
jasa
pengecer, yang diterima oleh
dalam transaksi bisnis normal
pembeli
(Tandjung,2004:78).
guna
memuaskan
keinginannya
(Alma,2004:139).
Menurut
3. Promosi
Angipora (2002:152), produk
Promosi adalah seni
adalah sekumpulan atribut
untuk merayu pelanggan dan
yang nyata dan tidak nyata di
calon
dalamnya
tercakup
membeli lebih banyak produk
kemasan,
perusahaan (Tandjung,2004:
warna,
prestise
sudah
harga,
pabrik,
83).
prestise
konsumen
Sedangkan
untuk
menurut
pengecer dan pelayanan dari
Kotler (2005:247), promosi
pabrik serta pengecer yang
adalah
mungkin
suatu
diterima
oleh
4
proses
komunikasi
perusahaan
dengan
pihak-pihak
yang
atau pelanggan. Dan menurut
berkepentingan sekarang, dan
Tandjung (2004:80), saluran
yang
distribusi adalah jalan atau
akan
datang
masyarakat.
Lamb,
Dan
dkk
serta
menurut
rute
(2001:146),
pemasar
yang
menginformasikan,
dan
sebuah
produk
ke tangan pelanggan akhir.
Penelitian Terdahulu
1. Tedjakusuma, dkk (2001)
mengingatkan calon pembeli
mengenai
dilalui
mulai dari produsen sampai
promosi adalah komunikasi
oleh
yang
Pendidikan,
produk
penghasilan,
untuk mempengaruhi suatu
harga, kualitas, distribusi dan
pendapat atau memperoleh
promosi berpengaruh positif dan
suatu respon.
signifikan
terhadap
keputusan
pembelian
2. Abubakar (2005)
4. Distribusi
a. Produk, Harga dan Promosi
Distribusi atau saluran
distribusi adalah suatu jalur
berpengaruh
yang dilalui oleh arus barang-
signifikan terhadap keputusan
barang
ke
pembelian
dan
akhirnya
b. Distribusi
pada
pemakai
dari
perantara
sampai
produsen
positif terhadap keputusan
pembelian,
Sedangkan menurut Lamb,
signifikan
(2001:8),
dan
berpengaruh
(Angipora,2002:295).
dkk,
positif
tetapi
tidak
3. Nabhan dan Kresnaini (2005)
saluran
Produk,
distribusi adalah serangkaian
pelayanan,
harga,
dari organisasi yang saling
tempat, promosi dan kelas sosial
bergantung
berpengaruh
yang
memudahkan
pemindahan
signifikan
kepemilikan
sebagaimana
konsumen
produk-produk bergerak dari
produsen ke pengguna bisnis
5
positif
terhadap
dan
keputusan
H4
4. Satmoko dkk, (2005)
a. Produk
dan
:
Ada
pengaruh
signifikan
Promosi
variabel
distribusi
keputusan pembelian, tetapi
terhadap
keputusan
tidak signifikan
pembelian.
dan
berpengaruh
disribusi
positif
dan
Kerangka Pemikiran
Suatu perusahaan yang
signifikan terhadap keputusan
berorientasi
pembelian
pada
menginginkan
signifikan
positif
terhadap
oleh
dan
Hipotesis
Ada
pengaruh
signifikan
produk
terhadap
keputusan
Ada
:
adalah
yang
terpenting,
karena
segala
perusahaan
adalah
ujung
pemasaran
agar produk atau jasa laku di
pasaran dalam jangka panjang.
Dalam pemasaran dikenal
pengaruh
signifikan
H3
Diantara
pemasaran
tombaknya
antara
variabel
perusahaan.
kegiatan
yang
pembelian.
:
usahanya
berbagai strategi tersebut faktor
keputusan
pembelian
:
agar
Berbagai strategipun dilakukan
Produk, harga dan promosi
berpengaruh
keuntungan
selalu memperoleh keuntungan.
5. Wijayanti (2008)
H2
antara
berpengaruh positif terhadap
b. Harga
H1
yang
yang
istilah bauran pemasaran, yang
antara
terdiri dari : produk, harga,
variabel harga terhadap
promosi
keputusan pembelian.
keempat variabel tersebut sudah
Ada
mencukupi,
pengaruh
signifikan
yang
promosi
terhadap
keputusan
distribusi.
maka
Jika
tinggal
keputusan pembelian konsumen
antara
variabel
dan
yang menentukannya.
pembelian.
6
sampel
Produk
H
( X1 )
berdasarkan
pada
karakteristik tertentu yang danggap
1
mempunyai sangkut paut dengan
Harga
H
( X2 )
2
karakteristik populasi yang sudah
diketahui
(Umar,2005:92).
Keputusan
Pembelian
(Y)
H
sebelumnya
Adapun
kriteria
sampel
3
Promosi
adalah sebagai berikut :
( X3 )
H
1. Penduduk di Kecamatan Pati
4
Lor Kabupaten Pati
Distribusi
2. Melakukan
( X4 )
pembelian
Kacang Kulit Dua Kelinci
untuk dirinya sendiri
METODE PENELITIAN
Penentuan Populasi dan Sampel
Jenis dan Sumber Data
Populasi dalam penelitian ini
Jenis
data
dalam
adalah konsumen yang melakukan
penelitian ini adalah data primer.
pembelian Kacang Kulit Dua Kelinci
Sumber data yang digunakan
di Kecamatan Pati Lor Kabupaten
dalam
Pati yang jumlahnya tidak diketahui
tanggapan
pasti.
diperoleh
Sampel dalam penelitian ini
penelitian
ini
adalah
responden
yang
melalui
kuesioner
tentang produk, harga, promosi,
adalah sebagian konsumen yang
distribusi
melakukan pembelian Kacang Kulit
pembelian Kacang Kulit Dua
Dua Kelinci di Kecamatan Pati Lor
Kelinci di Pati.
dan
keputusan
Kabupaten Pati yang berjumlah 100
responden.
Metode Pengumpulan Data
Teknik pengambilan sampling
dalam
penelitian
Purposive
merupakan
Sampling.
teknik
ini
Metode
adalah
data
dalam
Purposive
menggunakan
pengambilan
pengumpulan
7
pengumpulan
penelitian
kuesioer
data
ini
yaitu
dengan
memberikan daftar pertanyaan
harga, promosi dan distribusi
kepada
terhadap
konsumen
yang
keputusan
melakukan pembelian Kacang
pembelian secara simultan.
Kulit Dua Kelinci di Pati
H0 : 1, 2, 3,4,
Ada
Metode Analisis
pengaruh
yang
antara
produk,
signifikan
1. Regresi Linier Berganda
Rumus
0
harga, promosi dan distribusi
(Usman
dan
terhadap
Akbar,2006:242)
keputusan
pembelian secara simultan.
Y a b1 x1 b2 x2 b3 x3 b4 x4
b. Batasan F hitung (Sugiyono,
Keterangan :
2005:218)
Y = Keputusan Pembelian
Ha : diterima bila sig. =
a
0,05
= konstanta
b1
Ha : ditolak bila sig. > =
b4 = koefisien regresi
0,05
X1 = Produk
X2 = Harga
3. Pengujian Hipotesis (Uji t)
X3 = Promosi
Untuk
X4 = Distribusi
membuktikan
hipotesis dalam penelitian ini
= Error
apakah
2. Goodness of Fit
variabel
bebas
berpengaruh terhadap variabel
Goodness of Fit digunakan
untuk mengetahui apakah model
terikat, maka digunakan uji
yang
Uji
digunakan
sudah
baik
t
t.
adalah untuk menguji
dengan = 0,05 dan juga
apakah masing-masing variabel
penerimaan
bebas
hipotesa,
atau
maka
penolakan
cara
signifikan
yang
berpengaruh
secara
terhadap
variabel
dilakukan adalah :
terikat secara parsial dengan =
a. Merumuskan hipotesis
0,05 dan juga penerimaan atau
H0 : 1, 2, 3,4, = 0
penolakan hipotesa, maka cara
Tidak ada pengaruh yang
yang dilakukan adalah :
signifikan
a. Merumuskan hipotesis
antara
produk,
8
H0 : 1, 2, 3,4, = 0
R2 yang kecil berarti kemampuan
Tidak ada pengaruh yang
variabel-variabel
signifikan
(bebas)
antara
produk,
dalam
independen
menjelaskan
harga, promosi dan distribusi
variasi variabel dependen amat
terhadap
terbatas. Nilai yang mendekati
keputusan
pembelian secara parsial.
satu
H0 : 1, 2, 3,4,
independen memberikan hampir
Ada
0
semua
berarti
variabel-variabel
informasi
yang
pengaruh
yang
antara
produk,
dibutuhkan untuk memprediksi
harga, promosi dan distribusi
variasi variabel dependen. Secara
terhadap
umum
signifikan
keputusan
hitung
determinasi
untuk data silang (crosssection)
pembelian secara parsial.
b. Batasan t
koefisien
relatif rendah karena adanya
(Sugiyono,
variasi yang besar antara masing-
2005:292)
H1, H2, H3, H4
=
masing pengamatan, sedangkan
0 :atau
sig. > = 0,05 berarti :
untuk data runtun waktu (time
Hipotesis ditolak
series) biasanya mempunyai nilai
H1, H2, H3, H4
koefisien determinasi yang tinggi
0 : atau
(Ghozali,2009:87).
sig. = 0,05 berarti :
Hipotesis diterima
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Regresi Berganda
4. Koefisien Determinasi (R2)
Tabel 1
Hasil Regresi
Koefisien determinasi (R2)
pada intinya mengukur seberapa
a
Coefficients
jauh kemampuan model (Produk,
Unstandardized
Standardized
Collinearity Statistics
Coefficients Coefficients
Model
B
Std. ErrorBeta
t
Sig. Tolerance
VIF
1
(Constant) ,480 ,597
,803 ,424
Produk
,277 ,104
,285 2,655 ,009 ,219 4,571
Harga
,274 ,120
,279 2,276 ,025 ,167 5,986
Promosi ,182 ,087
,192 2,107 ,038 ,304 3,287
Distribusi ,194 ,089
,196 2,192 ,031 ,315 3,179
Harga, Promosi dan Distribusi)
dalam
menerangkan
variasi
variabel dependen/tidak bebas
(Keputusan
koefisien
Pembelian).
determinasi
Nilai
a.Dependent Variable: Keputusan Pembelian
adalah
antara nol (0) dan satu (1). Nilai
9
Dari
tabel
1
dari
d. Distribusi (b4) bernilai positif
persamaan
regresi,
diperoleh
sebesar 0,196, artinya setiap
persamaan
regresi
sebagai
ada distribusi yang lebih baik,
berikut :
akan
meningkatkan
Y = 0,285 X1 + 0,279 X2 + 0,192
keputusan
pembelian
konsumen terhadap kacang
X3 + 0,196 X4
kulit Dua Kelinci.
a. Produk (b1) bernilai positif
sebesar 0,285, artinya setiap
ada
peningkatan
kualitas
2. Goodness of Fit
produk yang lebih baik akan
meningkatkan
keputusan
pembelian
konsumen
Tabel 2
Hasil Uji F
b
ANOVA
terhadap kacang kulit Dua
Sum of
Model
F
Sig.
Squares df Mean Square
a
1
Regression
364,461 4
91,11576,469 ,000
Residual109,622 92
1,192
Total
474,082 96
Kelinci.
b. Harga (b2) bernilai positif
sebesar 0,279, artinya setiap
a.Predictors: (Constant), Distribusi, Promosi, Produk, Harga
b.Dependent Variable: Keputusan Pembelian
ada kebijakan harga yang
lebih
bisa
diterima
konsumen,
akan
Hasil uji
F pada tabel 2
meningkatkan
keputusan
sebesar 76,469 dengan sig. 0,000.
pembelian
konsumen
Nilai signifikansi yang didapat
terhadap kacang kulit Dua
lebih kecil (