PENGARUH KEPEMILIKAN SAHAM TERHADAP KEBI

1

DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN...................................................................................................i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN...........................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1

Latar Belakang..........................................................................1

1.2

Rumusan masalah.....................................................................2

1.3

Tujuan Penelitian........................................................................2

1.4

Luaran Yang Diharapkan............................................................2


1.5

Kegunaan................................................................................... 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................2
2.1 Penelitian Terdahulu Dan Pengembangan Penelitian...................2
2.2

Landasan Teori...........................................................................2

2.2.1 Kepemilikan Instutusional.......................................................2
2.1.2 Kebijakan Deviden..................................................................3

BAB 3 METODE PENELITIAN..........................................................................3
3.1.

Variabel Penelitian..........................................................................4

3.2.


Model Penelitian............................................................................. 4

3.3.

Rancangan Penelitian.......................................................................4

3.4.

Teknik Pengumpulan Data.................................................................4

3.5.

Teknik Analisis............................................................................... 4

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN........................................................5
4.1.

Anggaran Biaya.............................................................................. 5


4.2.

Jadwal Kegiatan............................................................................. 6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................7
LAMPIRAN - LAMPIRAN

2

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN

1

BAB 1PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang

Persaingan usaha yang ketat ini, para perusahaan harus memiliki dan
menerapkan strategi – strategi agar mampu menarik investor dan agar

dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan menghasilkan sebuah laba
yang diinginkan. Salah satunya yaitu menerbitkan modal saham dipasar
modal.
Pasar modal merupan salah satu kegiatan dalam penawaran dan perdagangan efek
dari perusahaan publik. Pasar modal adalah salah satu lembaga atau wadah
pembiayaan mencari dana bagi perusahaan dan suatu alternatif sarana investasi
bagi masyarakat umum,instansi atau negara, dan juga sebagai pertemuan antara
penjual dan pembeli saham baik pada tahap pasar perdana (primary
market)ataupun pada tahap pasar sekunder(secondary market).
Selain itu, menurut Shleifer dan Vishny(1997) kepemilikan institusional
memiliki saham yang signifikan sehingga memiliki pengaruh yang sangat
besar dalam pengambilan keputusan. Kepemilikan institusional memiliki
peran penting bagi penyedia dana perusahaan untuk melakukan operasi
bisnis perusahaan.investor institusi mampu mengetahui laba periode
sekarang untuk memprediksi laba masa depan.
Kepemilikan Institusional adalah Proporsi saham yang dimiliki oleh pihak
institusi pada akhir tahun yang di ukur dalam prosentase (Listyani 2003).
Tingkat saham yang tinggi akan menghasilkan upaya – upaya pengawasan
yang lebih intensif sehingga dapat membatasi perilaku opportunistic
manager, yaitu manager melaporkan laba secara oportunis untuk

memaksimumkan kepentingan pribadinya (Scott 2000).pemegang saham
juga mempengaruhi tiap perilaku manajer, dimana jumlah pemegang
saham yang besar mampu mengurangi dan mencegah tindakan
opportunitik manajer.
Kepemilikan Institusional memiliki peran penting dalam meminimalisasi
konflik keagenan yang terjadi antara manajemen dan pemegang saham.
Semakin besar kepemilikan maka akan memberikan dorongan untuk
meoptimalkan nilai perusahaan sehingga akan meningkat kinerja yang
menguntungkan bagi pemegang saham yang berupa deviden.
Hasil penelitian Thanatawee Yordying (2012) Kepemilikan Institusional
juga mampu berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan
deviden, dan menurut penelitian Sisca Christianty Dewi (2008) bahwa
Kepemilikan Institusional memiliki pengaruh negatif, semakin besar
kepemilikan modal saham semakin kuat pula kontrol eksternal terhadap
perusahaan yang cenderung memberikan deviden yang rendah.

2

1.2


Rumusan masalah
Mekanisme pengawasan dengan kepemilikan institusional untuk
melakukan pengawasan pada perusahaan publik, sesuai dengan hasil
pemahaman penelitian Shleifer dan Vishny (1997). Apakah kepemilikan
institusional dan kepemilikan internal mampu mempengaruhi dalam
kebijakan deviden.

1.3
Tujuan Penelitian
Berkaitan dengan penjelasan sebelumnya, maka tujuan penelitian ini yaitu: untuk
mengetahui pengaruh kepemilikan institusional dalam kebijakan deviden.
1.4
Luaran Yang Diharapkan
Luaran kegiatan yang diharapkan peneliti untuk penelitian PKM-P ke dalam
Jurnal Riset Akuntansi Indonesia dan Tugas Akhir Diploma 3.
1.5
Kegunaan
Memberikan informasi pada perusahaan apakah kepemilikan institusional
berpengaruh pada kebijakan deviden, memberikan wawasan untuk penelitipeneliti lain serta meneruskan penelitian ini.


BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu Dan Pengembangan Penelitian
Listyani, Theresia T. 2005. Kepemilikan Manajerial, Kebijakan Hutang Dan
Pengaruh Terhadap Kepemilikan Saham Institusional. Jurnal Riset Akuntansi
Indonesia, vol 8 No 1, Januari yang menjelaskan bahwa kepemilikan institusional
memiliki pengaruh negatif pada perusahaan, sedangkan penelitian ini menemukan
bahwa sebenarnya investor institusional memiliki pengaruh positif bagi
perusahaan salah stunya dalam kebijakan deviden
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Kepemilikan Instutusional
Kepemilikan saham adalah kepemilikan saham yang dimiliki oleh pihak
institusional memiliki saham yang signifikan sehingga memiliki pengaruh yang
sangat besar dalam pengambilan keputusan. Faizal (2004) perusahaan dengan
kepemilikan intusional yang besar mengidentifikasikan kemempuannya untuk
memonitormanajemen. Semakin besar kepemilikannya maka semakin efisien
pemanfaatan aktiva perusahaan dan diharapkan dapat bertindak sebagai
pencegahan terhadap pemborosan yang dilakukan oleh manajemen dan didukung
oleh penelitian Crutchley et al (1999) bahwa yang memberikan bukti empiris
bahwa kepemilikan institusional memiliki pengaruh negatif terhadap kebijakan


3

deviden. Apabila semakin tinggi kepemilikan institusional maka semakin kuat
kontrol eksternal terhadap perusahaan akan cenderung memberikan deviden yang
rendah.Risiko mempunyai hubungan negatif dengan penelitian negatif dan
signifikan terhadap kepemilikan institusional. Tinggi resiko yang menghadapi
perusahaan meningkatkan resiko kebangkrutan, hal ini mengurangi keminatan
institusi karena lebih memiliki pada stabilitas pendapatan. (Fitri dan
Mamduh,2003).
2.1.2 Kebijakan Deviden
Deviden menurut para ahli:
“Deviden merupakan kompensasi yang diterima pemegang daham
disamping capital gain” Hanafi (2012:362)
“Bagian dari keuntungan suatu perusahaan yang dibayarkan kepada
pemegang saham” Irawati(2006).
Suatu kebijakan yang penting dan harus dipertimbangkan oleh manajemen
perusahaan, karena kebijakan deviden akan melibatkan kepentigan saham dengan
laba ditahan (yuliani,dkk :2013)
Deviden bisa dikatakan bahwa kebijakan yang harus dipertimbangan oleh
manajemen pada laba yang diperoleh perusahaan yang akan dibagikan kepada

pemegang saham dengan deviden atau akan ditahan dalam bentuk laba ditahan.
Terdapat jenis jenis deviden yang dibayarka kepada pemegang saham Baridwan
(2006:434) yaitu: 1)Deviden tunai, Deviden tunai merupakan sebuah pembayaran
deviden yang dibayarkan dalam bentuk uang tunai. Deviden jenis ini paling umum
digunakan oleh perusahaan pada pemegang saham.,2)Deviden saham,Deviden
yang dibayarkan dalam bentuk saham dan merupakan tambahan saham bagi
investor.,3)Deviden aktiva selain kas,Sering dikenal sebagai property devidend
yang pembayarannya dalam bentuk aktiva yang dibagikan seperti surat berharga
perusahaan lain yang telah dimiliki perusahaan tersebut., 4)Deviden
utang,Deviden ini diakibatkan karena saldo kas yang tidak mencukupi untuk
pembayaran deviden, sehingga deviden ini dibayarkan dalam bentuk surat janji
utang. Perusahaan berjanji untuk membayar tunai sesuai kesepakatan., 5)Deviden
likuidasi.

BAB 3 METODE PENELITIAN
Rancangan penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan
menggunakan data sekunder. Data sekunder dalam penelitian berupa laporan
perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2015. Penelitian
ini menggunakan alat uji statistik regresi.
3.1.

Variabel Penelitian

4

Variabel dalam penelitian ini adalah variabel dependen(Y) dan variabel
independen(X). Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kebijakan deviden,
sedangkan variabel independen yang digunakan terdiri dari dua variabel, yakni:1)
kepemilikan institusional, 2) Kepemilikan insternal
3.2.
Model Penelitian
Dalam penelitian ini faktor-faktor yang dianalisis terdiri dari dua variabel
independen dan satu variabel dependen yakni kepemilikan institusional dan
profitabilitas perusahaan terhadap kebijakan deviden. Kerangka berpikir dari
variabel diatas dapat digambarkan model analisis yang menjelaskan hubungan
antara variabel dependen dan independen dalam penelitian ini.
KEPEMILIKAN
INSTERNAL
KEBIJAKAN DEVIDEN
KEPEMILIKAN
INSTITUSIONAL


Dari kerangka berpikir diatas, maka hipotesis yang diajukan untuk diuji
dalam penelitian ini adalah kepemilikan institusional dan profitabilitas perusahaan
terhadap kebijakan deviden.
3.3.

Rancangan Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian deduktif yang bertujuan untuk menguji
hipotesis. Penelitian ini mencoba menguji apakah kepemilikan serta profitabilitas
perusahaan memiliki pengaruh terhadap kebijakan deviden. Data yang akan
diteliti adalah data sampel yang diambil dari populasi perusahaan manufaktur
yang terdaftar di JII periode tahun 2010-2015. Pengujian statistik yang digunakan
adalah pengujian regresi secara simultan.
3.4.

Teknik Pengumpulan Data
Sampel yang berhasil dikumpulkan dari penelitian ini adalah 367
perusahaan yang terdiri dari perusahaan jasa, perusahaan dagang, perusahaan
manufaktur, lembaga keuangan dan jasa transportasi yang tercatat di Bursa Efek
Indonesia dalam 5 periode dalam laporan keuangan padatahun 2010-2015.
Pengumpulan data dilakukan dengan mencari data yang dipublikasikan dalam
Bursa Efek Indonesia melalui www.idx.co.id.
3.5.

Teknik Analisis
Analisis regresi yang dilakukan dalam penelitian ini akan diproses
menggunakan program SPSS versi 16.0 antara lain:
1. Mengumpulkan data penelitian
2. Dibuatkan tabel rekapitulasi untuk menampung data penelitian
3. Memasukkan data penelitian ke dalam tabel rekapitulasi

5

4. Menganalisis dan membandingkan data penelitian tersebut
5. Membuat kesimpulan
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1.
No
1

Anggaran Biaya
Komponen
Pengeluaran

Justifikasi

Ket

Unit

Rp/Unit

Jumlah

Peralatan
- Pembelian modem
- Hardisk
- Pembelian buku

Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data

500.0
Unit

2

00

1.000.
000

800.0
Unit

2

00

Unit

5

00

1.600.
000

105.0

525.
000
3.125.

Sub Total
2

000

Bahan Habis Pakai
- Tinta printer
- Cartrige
- kertas A4 80 gram
- Pulsa paketan
- ATK

Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data
Pengumpulan
Data
Entri
dan
Pengolahan Data

- Konsumsi tim
- Penggandaan +
penjilidan
Pelaporan

110.0
Unit

4

00

Unit

2

00

Unit

5

00

440.
000

250.0

500.
000

40.0

200.
000

100.0
Unit

10

Paket

1

Org

25

Unit

14

00
1.274.0
00
25.0
00
24.0
00

1.000.
000
1.274.
000
625.
000
336.
000
4.375.

Sub Total
3

Biaya Perjalanan
- Bensin (ke toko
buku)
- Transpor tim saat
monev
- Transpor
perjalanan
- Biaya perjalanan
(tiket)

Pengumpulan
Data

Liter

1

00

Pelaporan

Org

5

00

Biaya Lain-lain

225.0

Pelaporan

Org

2

Pelaporan

Org

1

225.
000

200.0

Sub Total
4

000

1.000.
000

200.0
400.
00
000
1.500.0
1.500.
00
000
3.125.
000

6

Entri
dan
- Biaya entri data
Pengolahan Data Org
- Biaya mengolah Entri
dan
data
Pengolahan Data Org
- Biaya pembuatan
laporan
Pelaporan
Org
- Biaya pendaftaran
seminar
Pelaporan
Org

100.0
3

300.

00

000
100.0

2

200.

00

000
100.0

5

500.

00

000
300.0

1

00

Org

1

00

Org

1

00

300.
000

425.0
- Biaya akomodasi
Pelaporan
- Biaya translate
(artikel)
Pelaporan

425.
000

150.0

150.
000
1.875.
000
11.850.
000

Sub Total

TOTAL ANGGARAN DAN BIAYA
4.2.
no

Jadwal Kegiatan
keterangan

bulan
ke-1

ke-2

ke-3

ke-4

ke-5

1 mengumpulkan data
a. Laporan keuangan

x x x x

b.artikel terdahulu

x

c.buku rujukan/lainnya

x

2 entry data di excel

x x x

3 mengolah data dalam SPSS

x

4 analisis data

x

5 pembuatan laporan
6 pembuatan artikel penelitian
7 Monev internal/eksternal
8 publikasi artikel penelitian

x x x x

x x x x
x x
x x
x x x x

DAFTAR PUSTAKA
Listyani, T.T., 2002. Kepemilikan Manajerial, Kebijakan Hutang, dan
Pengaruhnya Terhadap Kepemilikan Saham Institusional (Studi pada Perusahaan
Manufaktur di Bursa Efek Jakarta) (Doctoral dissertation, Program Pascasarjana
Universitas Diponegoro).

7

Shleifer, A. and Vishny, R.W., 1997. A survey of corporate governance. The
journal of finance, 52(2), pp.737-783.
Wardani, D.K. and Hermuningsih, S., 2011. Pengaruh Struktur Kepemilikan
terhadap Nilai Perusahaan dengan Kinerja Keuangan dan Kebijakan Hutang
sebagai Variabel Intervening. Jurnal Siasat Bisnis, 15(1).

8

LAMPIRAN - LAMPIRAN