Perlindungan Hukum Terhadap Rahasia Dagang Perusahaan Dalam Hubungan Kerja”. (Studi Kasus Putusan MARI Nomor 783 K Pid.Sus 2008)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP RAHASIA DAGANG
PERUSAHAAN DALAM HUBUNGAN KERJA
(STUDI PUTUSAN MARI NO. 783 K/PID.SUS/2008)

TESIS

Oleh

MILANA DEWI
127011128/M.Kn

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP RAHASIA DAGANG
PERUSAHAAN DALAM HUBUNGAN KERJA
(STUDI PUTUSAN MARI NO. 783 K/PID.SUS/2008)

TESIS


Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada
Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara

Oleh

MILANA DEWI
127011128/M.Kn

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

Judul Tesis

Nama Mahasiswa
Nomor Pokok
Program Studi


: PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP RAHASIA
DAGANG PERUSAHAAN DALAM HUBUNGAN
KERJA (STUDI PUTUSAN MARI NO. 783
K/PID.SUS/2008)
: MILANA DEWI
: 127011128
: MAGISTER KENOTARIATAN

Menyetujui
Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Pembimbing

Pembimbing

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum)


Ketua Program Studi,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN)

Tanggal lulus : 11 Februari 2015

Dekan,

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Telah diuji pada
Tanggal : 11 Februari 2015

PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua

: Prof. Dr. Runtung, SH, MHum

Anggota


: 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN
2. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum
3. Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn
4. Dr. Jelly Leviza, SH, MHum

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama

: MILANA DEWI

Nim

: 127011128

Program Studi

: Magister Kenotariatan FH USU


Judul Tesis

: PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP RAHASIA
DAGANG PERUSAHAAN DALAM HUBUNGAN KERJA
(STUDI PUTUSAN MARI NO. 783 K/PID.SUS/2008)

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri
bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena
kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi
Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas
perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan
sehat.

Medan,
Yang membuat Pernyataan

Nama : MILANA DEWI
Nim : 127011128


ABSTRAK

Dalam rangka mengembangkan usahanya, seorang pengusaha membutuhkan
sumber daya manusia yaitu karyawan/pekerja. Kebutuhan perusahaan akan sumber
daya manusia tersebut kemudian melahirkan hubungan kerja. Dengan adanya
hubungan kerja, seseorang dituntut untuk melakukan pekerjaan dalam perusahaan.
Selama bekerja, seorang karyawan dapat mengetahui banyak hal mengenai
perusahaannya termasuk rahasia dagang perusahaan. Konsekuensinya, sebagai
karyawan, ia wajib menjaga kerahasiaan itu. Namun pada kenyataannya, kebanyakan
kasus di bidang pelanggaran rahasia dagang melibatkan salah seorang pegawai yang
telah menggunakan informasi yang diperoleh dari tempat kerja majikannya selama
atau setelah masa pekerjaan berakhir.
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai hubungan
rahasia dagang dengan perjanjian kerja, mengenai bentuk-bentuk perlindungan
rahasia dagang yang dapat dilakukan oleh pemilik rahasia dagang, mengenai
penerapan hukum oleh Hakim dalam perkara rahasia dagang PT. Kota Minyak
Automation melawan Danar Dono.
Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif yang
bersifat deskriptif analitis, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data

sekunder berupa bahan primer, sekunder dan tertier sebagai data utama. Data-data
yang diperoleh kemudian diolah, dianalisis dan ditafsirkan secara logis, sistematis
dengan menggunakan metode berpikir deduktif.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa rahasia dagang dan perjanjian kerja
mempunyai hubungan yang sangat erat. Hal tersebut dapat dilihat dari perjanjian
kerja yang selalu memuat klausula keharusan menjaga informasi rahasia perusahaan.
untuk mencegah penyalahgunaan informasi oleh karyawan, langkah pertama yang
dilakukan oleh perusahaan dalam melindungi rahasia dagangnya agar tetap dijaga
kerahasiaannya oleh karyawannya kepada pihak lain adalah memasukkan klausula
keharusan merahasiakan informasi perusahaan dalam perjanjian kerja. Bentuk
perlindungan rahasia dagang yang dapat dilakukan oleh pemilik rahasia dagang
antara lain perlindungan secara perdata ataupun perlindungan secara pidana.
perlindungan secara perdata berupa ganti rugi dan penghentian semua perbuatan
pelanggaran sedangkan perlindungan secara pidana berupa ancaman pidana penjara 2
tahun dan/atau denda paling banyak Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah). Putusan
MARI Nomor 783 K/Pid.Sus/2008 telah sesuai dengan Undang-Undang nomor 30
Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang. Bahwa Danar Dono sebagai karyawan tidak
memiliki hak untuk membocorkan rahasia perusahaannya karena ia telah terikat
dengan perjanjian kerja oleh perusahaan. Dan perusahaan pun berhak menuntut
secara pidana karena Danar Dono memang terbukti melakukan tindak pidana.

Kata Kunci : Rahasia Dagang, Perjanjian Kerja

i

ABSTRACT

In an attempt to develop its business, a businessman needs human resources,
its employees. A company’s need for human resources brings about work relationship
in which a person is required to do his job in the company. During working, an
employer can know many things abaout the company, including the company,s secret.
The consequence is that, as an employee, he is required to keep the secret; but, in
reality, manu cases related to the violation a company’s secret involving one of the
employees who has used theinformation from the company he is working for during
or after he retired from the job.
The problems of the research was about company’s secret with work contract,
about the protection for company’s secret done by the owner of the company, and
about the implementationof law by a judge in the case of company’s secret of PT.
Automation Oil City against Dana Dono.
The research used juridical normative and descriptive analytical method. The
data were gathered using secondary data which consisted of primary, secondary, and

tretiary legal materials as the main data. The gathered data were processed,
analyzed, and interpreted logically, systematically,and deductively.
The result of the research shows that company’s secret and work contract has
very close relationship. It can be seen from work contract in the clause of keeping the
secret information of a company in order to forestall the misuse of information by
employees. It is the first step made by the company in protecting its secret so that the
employees do not tell it to other people by including the clause of the obligation to
keep the secret of the company in the work contract. The protection for company’s
secret is done by the protection in the civil law or in the criminal law. Protection in
the civil law is dine by compensation and revocation of all violations, while in the
criminal law is dine by compensation and revocation of all violation, while in the
criminal law is done by two-yesr imprisonment and/or fine for the most
Rp.300.000.00 (three hundred million rupiahs). MARI Verdict No.
783K/Pdt.Sus/2008 is in line with Law No. 30/2000 on Company’s Secret; it states
that Danar Dono, as an employee, does not have the right to leak his company’s
secret because he has bound to work contract by the company, and the company has
the right to sue in the criminal court because he is confirmed by evidence that he has
committed criminal act.

Keywords : Company’s Secret, Work Contract


ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena atas
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini sebagai salah satu
persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Kenotariatan di Universitas Sumatera
Utara Medan. Dalam memenuhi tugas inilah maka penulis menyusun dan memilih
judul : “Perlindungan Hukum Terhadap Rahasia Dagang Perusahaan Dalam
Hubungan Kerja”. (Studi Kasus Putusan MARI Nomor 783 K/Pid.Sus/2008).”
Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan didalam penulisan tesis
ini, untuk itu dengan hati terbuka menerima saran dan kritik dari semua pihak, agar
dapat menjadi pedoman di masa yang akan datang.
Dalam penulisan dan penyusunan tesis ini, penulis mendapat bimbingan dan
pengarahan serta saran-saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan
ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tidak ternilai harganya
secara khusus kepada Bapak Prof. Dr. Runtung, S.H., M.Hum selaku Ketua
Komisi Pembimbing dan Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN., serta
Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, M.Hum., masing-masing selaku

anggota komisi pembimbing yang banyak memberi masukan dan bimbingan kepada
penulis selama dalam penulisan tesis ini dan kepada Bapak Dr. Syahril Sofyan, SH,
MKn., dan Bapak Dr. Jelly Leviza, SH, MHum., selaku dosen penguji yang telah
banyak memberikan kritikan,saran serta masukan dalam penulisan tesis ini.
Selanjutnya ucapan terimakasih yang tak terhingga saya sampaikan kepada :
1.

Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K).
Selaku Rektor Universitas Sumatera Utara

2.

Bapak Prof. Dr. Runtung, SH., MHum., Selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara

3.

Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH., MS., CN., Selaku Ketua Program
Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

iii

4.

Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH., CN., MHum., Selaku Seketaris
Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara

5.

Bapak-Bapak dan Ibu-ibu Guru Besar dan Staf Pengajar dan juga para karyawan
Biro Administrasi pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
Secara khusus penulis menghaturkan terima kasih yang tak terhingga kepada

ayahanda dan Ibunda, yang telah melahirkan, membesarkan dan mendidik ananda
dengan penuh kasih sayang.
Ucapan terima kasih juga saya ucapkan kepada rekan-rekan seperjuangan,
rekan-rekan se-profesi dan rekan-rekan dalam mengharungi kehidupan, Khususnya
rekan-rekan Magister Kenotariatan Kelas Reguler Angkatan 2012 yang namanya
tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang terus memberikan motivasi, semangat
dan kerjasama dalam diskusi, membantu dan memberikan pemikiran kritik dan saran
dari awal masuk di Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara sampai saat penulis selesai menyusun tesis ini.
Saya berharap semoga semua bantuan dan kebaikan yang telah diberikan
kepada penulis, mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa, agar
selalu dilimpahkan kebaikan, kesehatan, kesejahteraan dan rejeki yang melimpah.
Akhirnya, semoga tesis ini dapat berguna bagi diri penulis dan juga bagi semua pihak
khususnya yang berkaitan dengan bidang kenotariatan.

Medan, Februari 2015

(Milana Dewi)

iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I.

IDENDITAS PRIBADI
Nama

:

Milana Dewi

Tempat/Tanggal Lahir

:

Binjai, 28 Mei 1990

Alamat

:

Jl. Imam Bonjol No. 204 Binjai

Jenis Kelamin

:

Perempuan

Umur

:

25 Tahun

Kewarganegaraan

:

Indonesia

Agama

:

Buddha

Nama Bapak

:

Leo Harmoko

Nama Ibu

:

Inaria Dewi

Sekolah Dasar

:

SD Ahmad Yani (1996-2002)

Sekolah Menengah Pertama

:

SLTP Ahmad Yani (2002-2005)

Sekolah Menengah Atas

:

SMA Sutomo 1 Medan (2005 - 2008)

Universitas

:

S1 Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara (2008-2012)

Universitas

:

S2 Magister Kenotariatan Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
(2012-2015)

II. PENDIDIKAN

v

DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................

i

ABSTRACT ........................................................................................................

ii

KATA PENGANTAR....................................................................................... iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP .........................................................................

v

DAFTAR ISI...................................................................................................... vi
DAFTAR ISTILAH ASING............................................................................. viii
DAFTAR SINGKATAN...................................................................................

x

BAB I

PENDAHULUAN ..........................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ...........................................................

1

B. Perumusan Masalah ..................................................................

9

C. Tujuan Penelitian ......................................................................

9

D. Manfaat Penelitian .................................................................... 10
E. Keaslian Penelitian.................................................................... 10
F. Kerangka Teori dan Konsepsi................................................... 11
1.

Kerangka Teori .................................................................. 11

2.

Konsepsi............................................................................. 17

G. Metode Penelitian...................................................................... 19

BAB II

1.

Jenis dan Sifat Penelitian ................................................... 19

2.

Sumber Data Penelitian...................................................... 21

3.

Teknik Pengumpulan Data................................................. 22

4.

Analisis Data .......................................................... ........... 22

HUBUNGAN RAHASIA DAGANG DENGAN PERJANJIAN
KERJA .......................................................................................... 24
A. Tinjauan Umum Tentang Rahasia Dagang .............................. 24
1.

Pengertian Rahasia Dagang .............................................. 24

2.

Lingkup Perlindungan Rahasia Dagang ............................ 31
vi

3.

Hak dan Kewajiban Pemilik Rahasia Dagang .................. 37

4.

Pengalihan Hak Rahasia Dagang ...................................... 45

B. Tinjauan Umum Mengenai Perjanjian Kerja ........................... 52
1.

Pengertian Perjanjian Kerja .............................................. 52

2.

Kriteria Perjanjian Kerja .................................................... 57

3.

Kewajiban Para Pihak Dalam Perjanjian kerja ................. 62

C. Hubungan Rahasia Dagang Dengan Perjanjian Kerja ............. 72
BAB III

BENTUK
PERLINDUNGAN
HUKUM
TERHADAP
PEMILIK RAHASIA DAGANG ................................................. 82
A. Pelanggaran Rahasia Dagang ................................................... 82
B. Pelanggaran Rahasia Dagang Sebagai Tindak Pidana ............. 87
C. Bentuk Perlindungan Hukum Terhadap Pemilik Rahasia
Dagang ..................................................................................... 95

BAB IV

1.

Perlindungan Secara Perdata ............................................. 99

2.

Perlindungan Secara Pidana .............................................. 101

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP RAHASIA
DAGANG PERUSAHAAN DALAM HUBUNGAN KERJA
MELALUI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 783
K/PID.SUS/2008 ............................................................................ 105
A. Kasus Posisi ............................................................................. 105
B. Pertimbangan Hakim ................................................................ 107
C. Amar Putusan ........................................................................... 109
D. Analisis Hukum Putusan Mahkamah Agung Nomor 783
K/Pid.Sus/2008 ......................................................................... 110

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 121
A. Kesimpulan .............................................................................. 121
B. Saran ......................................................................................... 122

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 124

vii

DAFTAR ISTILAH ASING

Arbeidsoverencomt

:

perjanjian kerja

Breach of confidential

:

pelanggaran kewajiban merahasiakan

Breach of contract

:

pelanggaran kontrak

Breach of fiduciary obligatoir

:

pelanggaran
kepercayaan
menjadi kewajiban

Competitor

:

pesaing

Confidential contract

:

kontrak rahasia

Confidential relationship

:

hubungan rahasia

Customer

:

pelanggan

Defence and security secret

:

rahasia pertahanan dan keamanan

Disclosed information

:

informasi terbuka

Disclosure of secrecy

:

terbukanya kerahasiaan

Economic value

:

nilai ekonomi

Intelectual property rights

:

hak kekayaan intelektual

Judex Facti

:

hakim yang berwenang memeriksa
fakta dan
bukti, dalam hal
ini Hakim-Hakim Pengadilan Negeri
dan Pengadilan Tinggi

Library research

:

penelitian pustaka

Licensee

:

penerima lisensi

Licensor

:

pemberi lisensi

Mail order

:

data order melalui surat-menyurat

Marketing plan

:

perencanaan marketing

Nondisclosure of confidential information :

viii

tidak membocorkan rahasia

yang

Password

:

kode-kode kunci

Political secret

:

Rahasia Politik

Pricing

:

penentuan harga

Private secret

:

Rahasia Pribadi

Public company

:

Perusahaan Publik

Purchase order

:

surat pembelian

Reverse engineering

:

rekayasa ulang

Scope of industry and trade

:

Lingkup perindustrian dan
perdagangan

Secret information

:

informasi tertutup/rahasia

Secret value

:

nilai rahasia

Supplier

:

pemasok

Trade secret

:

rahasia dagang

Unauthorized transfer

:

transfer secara tidak sah

Undisclosed information

:

informasi dirahasiakan

Unfair competition

:

persaingan curang

Vendor

:

penjual keliling

ix

DAFTAR SINGKATAN

Badan POM

:

Badan Pengawasan Obat dan Makanan

BW

:

Burgerlijk Wetboek

KPPU

:

Komite Pengawas Persaingan Usaha

KUHAP

:

Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana

KUH Perdata

:

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

KUH Pidana

:

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

MARI

:

Mahkamah Agung Republik Indonesia

PKWT

:

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu

PKWTT

:

Perjanjian Kerja dengan Waktu Tidak Tertentu

USTA

:

Uniform Secret Trade Act

UURD

:

Undang-Undang Rahasia Dagang

VS

:

Versus

x