Pemberian Pupuk P Dan Zn Untuk Meningkatkan Ketersediaan P Dan Zn Di Tanah Sawah

DAFTAR PUSTAKA
Abdulrachman, S. dan H. Sembiring. 2006. Penentuan Takaran Pupuk Fosfat
untuk Tanaman Padi Sawah. Iptek Tanaman Pangan No. 1. Balai Besar
Penelitian Tanaman Padi. Subang.
Abdulrachman, S. Dan N.Agustian, dan H.Sembiring. 2009. Verifikasi Metode
Penetapan Kebutuhan Pupuk Pada Padi Sawah Irigasi. Iptek Tanaman
Pangan No. 1. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Subang.
Al Jabri, M. 2007. Perkembangan Uji Tanah Dan Strategi Program Uji Tanah
Masa Depan Di Indonesia. Balai Penelitian Tanah. J. Lit. Pert.
Vol. 26(2).
Al Jabri, M. 2013. Soil Test Technology for Developing Fertilizer
Recommendations of Lowland Rice. J. Lit. Pert. Vol. 26(2).
Alloway, B.J. 2008. Zinc In Soils and Crop Nutrients. International Fertilizer
Industry Association. Belgia.
Arunachalam, P., P.Kannan, G. Prabukumar, dan M. Govindaraj. 2013. Zinc
Deficiency In Indian Soils With Special Focus To Enrich Zinc In
Peanut. Tamil Nadu Agricultural University. J.agric. vol 8 (50)
Dang, Y.P., R.C. Dalal., D.G.Edward and K.G. Tiller. 1994. Kinetics of Zinc
Desorption from Vertisols. Soil. Sci. Amer. J. 58:1392-1399.
Dobermann, A. and T. Fairhurst. 2000. Rice : Nutrient Disorders and Nutrient
Management. Handbook Series. Potash & Potassium Institute (PPI) and

International Rice Research Institute (IRRI). Filipina.
Hanafiah, K.A. 2005. Dasar Dasar Ilmu Tanah. PT Raja Grafindo Persada.
Jakarta.
Hardjowigeno, S., H. Subagyo, dan M.L. Rayes. 2004. Morfologi dan Klasifikasi
Tanah Sawah. Dalam Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya. Ed.
Agus, F., A. Adimihardja, S. Hardjowigeno, A.M. Fagi, dan W.
Hartatik. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat.
Hlm. 1—28.
Hardjowigeno, S.H. dan M.L. Rayes. 2005. Karakteeristik, Kondisi, dan
Permasalahan Tanah Sawah Di Indonesia. Bayumedia Publishing,
Malang.
Havlin, J.L., J.D. Beaton., S.L. Tisdale, and W.L. Nelson. 1999. Soil Fertility and
Fertilizers. An Introduction to Nutrient Management. Sixth Edition.
Prentice Hall, New Jersey. p. 255-264.

Universitas Sumatera Utara

Hodges, S.C. 2011. Soil Fertility Basics. Soil Science Extension. North Carolina State
University.


Huang, H., K.Wang, Z. Zhu, T. Li, Z.He, X. Yang, D.K.Gupta. 2013. Moderate
Phosphorus Application Enhances Zn Mobility And Uptake In
Hyperaccumulator Sedum Alfredii. Zhejiang University. J. Environn
Sci Pollut Res. Vol 20 (2844-2853).
Juliati, S. 2008. Pengaruh Pemberian Zn Dan P Terhadap Pertumbuhanbibit Jeruk
Varietas Japanese Citroen Padatanah Inseptisol. Balai Penelitian
Tanaman Buah Tropika. J. Hort. 18(4):409-419
Kyuma, K. 2004. Paddy Soil Science. Kyoto University Press. Japan and Trans
pasific Press. Australia.
Mousavi, S.R. 2011. Zinc in crop production and interaction with phosphorus.
Aus. J. Bas. Appl. Sci. Vol. 5(9): 1503-1509
Osotsapar, Y. 2001. Micronutrients In Crop Production In Thailand. Kasetsart
University. Bakorn Pathom. Thailand.
Rehim, A., M. Zafar, M. Imran, M.A. Ali dan M.Hussain. 2014. Phosphorus and
zinc application improves rice productivity. Department of Soil
Science, Bahauddin Zakariya University Multan, Pakistan. J.soil. sci.
Vol. (2)
Rehm, G. And M. Schmitt. 1997. Zinc for Crop Production. Minnesota Extension
Service. College of Agriculture, Food, and Environmental Sciences.
University of Minnesota.

Sanchez, A. 1993. Sifat dan Pengelolaan Tanah Tropika. Jilid 2. Institut
Teknologi Bandung.
Sofyan, A., Nurjaya, dan A. Kasno. 2004. Status hara tanah sawah untuk
rekomendasi pemupukan. Dalam Tanah Sawah dan Teknologi
Pengelolaannya. Ed. Agus, F., A. Adimihardja, S. Hardjowigeno, A.M.
Fagi, dan W. Hartatik. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan
Agroklimat. Hlm. 83—114.
Setiobudi, D dan H. Sembiring. 2008. Tanggap Pertumbuhan dan hasil padi tipe
baru terhadap pupuk makro dan mikro pada spesifik janis tanah. Balai
Besar penelitian tanaman padi.

Setyorini, D., L.R. Widowati, dan S. Rochayati. 2004. Teknologi Pengelolaan
Hara Tanah Sawah Intensifikasi. Dalam Tanah Sawah dan Teknologi
Pengelolaannya. Ed. Agus, F., A. Adimihardja, S. Hardjowigeno, A.M.

Universitas Sumatera Utara

Fagi, dan W. Hartatik. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan
Agroklimat. Hlm.137—168.
Setyorini, D dan S. Abdulrachman. 2009. Pengelolaan Hara Tanaman Padi. Balai

Besar Penelitian Tanaman Padi.
Subadiyasa, I.N.N. 1988. Evaluasi Ketersediaan dan Pengaruh Pemberian Seng
Terhadap Produksi Padi Dan Kacang Tanah Pada Tanah Sawah Di Bali.
Institut Pertanian Bogor. Bogor
Subiksa, I.G.M., Ladiyani, dan D. Setyorini. 2007. Perangkat Uji Tanah Sawah.
Balai Penelitian Tanah. Bogor
Sudarmi, 2013. Pentingnya Unsur Hara Mikro Bagi Pertumbuhan Tanaman.
Universitas Veteran Bandung Nusantara
Sudaryono. 2009. Tingkat Kesuburan Tanah Ultisol Pada Lahan Pertambangan
Batubara Sangatta, Kalimantan Timur. Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi. J.tek.Ling. Vol 10(3).
Sutoto, S.B. 2008. Kajian Pemberian Pupuk Fosfat dan Saat Pembenaman Azolla
Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi Sawah. UPN Veteran.
Yogyakarta. J.Pert.Mapeta. Vol.10 (3).
Umaternate, G.R., J.Abidjulu, A.D.Wuntu. 2014. Uji Metode Olsen dan Bray
dalam Menganalisis Kandungan Fosfat Tersedia pada Tanah Sawah di
Desa Konarom Barat Kecamatan Dumoga Utara. Unsrat.Manado.
J.Mipa.Unsrat. Vol 3(1).
Winarso. 2005. Kesuburan Tanah. Dasar – Dasar Kesehatan Tanah. Gava Media.
Jogyakarta.

Yoshida, S. 1981. Fundamentals of Rice Crop Science. The International Rice
Research Institute. Manila.

Universitas Sumatera Utara