Sistem informasi administrasi panti asuhan : studi kasus Yayasan Santa Maria Abdi Kristus Panti Asuhan Santo Thomas Ngawen, Gunungkidul - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PANTI ASUHAN STUDI KASUS : YAYASAN SANTA MARIA ABDI KRISTUS PANTI ASUHAN SANTO THOMAS NGAWEN, GUNUNGKIDUL SKRIPSI Ditujukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana

Program Studi Teknik Informatika

  Oleh: AM. Sarwinda Widayanti NIM : 075314058 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013

  INFORMATION SYSTEM ADMINISTRATION OF ORPHANAGE A CASE STUDY : YAYASAN SANTA MARIA ABDI KRISTUS PANTI ASUHAN SANTO THOMAS NGAWEN, GUNUNGKIDUL

  THESIS Presented as Partial Fullfilment of the Requirements

  To Obtain the Computer Bachelor Degree In Informatics Engineering

  Oleh: AM. Sarwinda Widayanti NIM : 075314058

INFORMATION TECHNOLOGY DEPARTMENT FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  ABSTRAK

  Panti asuhan Santo Thomas adalah sebuah panti asuhan milik yayasan santa maria abdi kristus yang bertempat di Jambu, Jurangjero, Ngawen, Gunungkidul. Dalam pengelolaan data-data administrasi yang ada di panti asuhan, dibutuhkan sebuah sistem informasi yang dapat membantu pihak administrasi untuk lebih profesional dan efisien. Proses pengelolaan data-data administrasi yang meliputi data diri anak, data jenis biaya di panti asuhan, data biaya anak, data donatur, dan data transaksi donasi di panti asuhan ini berjalan menggunakan

  

microsoft word dan excel , sedangkan data prestasi akademik dan data prestasi

  bakat anak masih manual menggunakan arsip-arsip yang jumlahnya tidak sedikit, dan belum ada sistem khusus yang mengolahnya secara otomatis. Oleh karena itu, dibangun Sistem Informasi Administrasi Panti Asuhan yang diharapkan dapat membantu proses pengelolaan data-data administrasi di panti asuhan.

  Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa PHP dan DBMS MySQL. Adapun metode pengembangan prangkat lunak dengan menggunakan metode FAST (Framework for the Application of Systems Thinking).

  Hasil yang diperoleh adalah sebuah Sistem Informasi Administrasi Panti Asuhan yang memiliki kemampuan menyajikan rekapitulasi data anak, rekapitulasi data biaya anak, rekapitulasi data prestasi akademik, rekapitulasi data prestasi bakat, rekapitulasi data donatur, dan rekapitulasi data transaksi donasi. Setelah diuji terhadap pengguna, Sistem Informasi Administrasi Panti Asuhan ini dapat membantu dan mempercepat suster kepala dan staff administrasi dalam pengelolaan data-data administrasi di panti asuhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  ABSTRACT

  Panti asuhan Santo Thomas is an orphanage that belongs to yayasan santa maria abdi kristus located in Jambu, Jurangjero, Ngawen, Gunungkidul. To manage administration’s data of the orphanage, it is needed an information system that can help the administrator to be more professional and efficient. The administration’s data management process include children’s data, cost’s type data, children’s cost data, donor’s data dan data of donation transaction in this orphanage use microsoft word and microsoft excel, while children’s data of academic achievement and talent achievement is still manual from archives which amount not few and there is no automatic special system. Because of that, administration’s system information of the orphanage is created to help the administration’s data management process.

  This system is built by PHP’s language and DBMS MySQL. The software developing method uses FAST (Framework for the Application of Systems

  Thinking ) method.

  The result is an administration’s system information of orphanage which ability is serving the recapitulation of children’s data, cost’s type data, children’s cost dat a, donor’s data and data of donation transaction. After being use by head

  Catholic nun and administration staff, this system can help and fasten in managing administration’s data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR

  Puji syukur dipanjatkan atas berkat dan karunia Tuhan Yesus Kristus sehingga penulis dapat menyelasaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Sanata Dharma.

  Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan, dan arahan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :

  a. Rektor Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan kepribadian kepada penulis.

  b. Ibu A.M. Polina, S. Kom., M.Sc., selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak membantu serta membimbing dengan baik kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

  c. Suster Rosa dan Suster Magda, selaku Suster Kepala Panti Asuhan ST.

  Thomas Ngawen, Gunungkidul yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian dan pembelajaran di Panti Asuhan.

  d. Bapak dan Ibuku yang telah mendukung secara material maupun spiritual, dengan doa dan kesabaran menunggu terselesaikannya skripsi ini.

  e. Kakakku Mas Jonte, Mbak Sari, Mbak Wiwit, Mas Aan atas doa dan dukungannya.

  f. Ponakanku tercinta, Wiku, Disa, atas doa dan dukungannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  g. Teman-temanku Pak Agus, Pak Tomy, Mas Erwan, Mbak Eni, Tiwik, Ana, Sari, Inta, Yudi, Thomas, Koco, Tendy, Monic, Rosa, Yu Tina, Kiting, Mina, Dik Septi, Yusni, Mbak Yuni, Rina, Mbak Katrin, Mbak Tari, Haris, Mas Yosep, Dik Heri, Bapak-Ibu Pasamuan Katolik Wilayah Semin, Rama Kris, atas doa dukungan dan bantuan kalian.

  h. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

  Penulis

  

DAFTAR ISI

Lembar Judul

  HALAMAN PERSETUJUAN…………………………………………………...iii HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………iv PERNYATAAN KEASLIAN

  KARYA………………………………………….v PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH……………vi ABSTRAK……………………………………………………………………….vii ABSTRACK…………………………………………………………………….viii

   PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

  

  

  

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Fase-fase FAST ............................................................................................................ 9Gambar 2.2. Aliran hardware dan logik dalam intranet .................................................................. 12Gambar 2.3. Tahap Desain Basis Data ............................................................................................ 19Gambar 3.4. Use case diagram ....................................................................................................... 21Gambar 3.5. Lanjutan Use case diagram ........................................................................................ 22Gambar 3.6. Lanjutan Use case diagram ........................................................................................ 23Gambar 3.7. Diagram Konteks ........................................................................................................ 24Gambar 3.8. Diagram Berjenjang.................................................................................................... 25Gambar 3.9. Overview Diagram ..................................................................................................... 26Gambar 3.10. Lanjutan Overview Diagram .................................................................................... 27Gambar 3.11. DFD Level 1 Proses 1 ............................................................................................... 28Gambar 3.12. DFD Level 1 Proses 2 ............................................................................................... 29Gambar 3.13. DFD Level 1 Proses 3 ............................................................................................... 30Gambar 3.14. DFD Level 1 Proses 4 ............................................................................................... 31Gambar 3.15. DFD Level 1 Proses 5 ............................................................................................... 32Gambar 3.16. DFD Level 1 Proses 6 ............................................................................................... 33Gambar 3.17. DFD Level 1 Proses 7 ............................................................................................... 34Gambar 3.18. DFD Level 1 Proses 8 ............................................................................................... 35Gambar 3.19. Conceptual Design Database (ER Diagram)............................................................ 36Gambar 3.20. Desain Logikal Basis Data ....................................................................................... 38Gambar 3.21. Desain Antarmuka Halaman Login .......................................................................... 43Gambar 3.22. Desain Antarmuka Halaman Utama Administrator .................................................. 43Gambar 3.23. Desain Antarmuka Halaman Utama User ................................................................ 44Gambar 3.24. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data User ..................................................... 44Gambar 3.25. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data User .............................. 45Gambar 3.26. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Anak ..................................................... 46Gambar 3.27. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Anak ............................. 46Gambar 3.28. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Data Anak Panti Asuhan .................. 47Gambar 3.29. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Jenis Biaya ........................................... 47Gambar 3.30. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Jenis Biaya .................... 48Gambar 3.31. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Biaya Anak .......................................... 48Gambar 3.32. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Biaya Anak ................... 49Gambar 3.33. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Data Biaya Anak Panti Asuhan ........ 49Gambar 3.34. Desain Antarmuka Halaman Laporan Total Biaya Per Anak Periode Tertentu ....... 50

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gambar 3.36. Desain Antarmuka Halaman Laporan Total Semua Biaya Periode Tertentu .......... 51Gambar 3.37. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Prestasi Akademik ............................... 51Gambar 3.38. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Prestasi Akademik ........ 52Gambar 3.39. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Data Prestasi Akademik Anak .......... 52Gambar 3.40. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Prestasi Bakat ....................................... 53Gambar 3.41. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Prestasi Bakat ............... 53Gambar 3.42. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Data Prestasi Bakat Anak ................. 54Gambar 3.43. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Donatur ................................................ 54Gambar 3.44. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Donatur ......................... 55Gambar 3.45. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Data Donatur .................................... 55Gambar 3.46. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Transaksi Donasi Barang dan Uang ..... 56Gambar 3.47. Desain Antarmuka Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Transaksi Donasi .......... 57Gambar 3.48. Desain Antarmuka Halaman Laporan Transaksi Donasi Periode Tertentu .............. 57Gambar 3.49. Desain Antarmuka Halaman Laporan Semua Transaksi Donasi .............................. 58Gambar 3.50. Desain Antarmuka Halaman Laporan Saldo ............................................................ 58Gambar 4.51. Struktur Menu Sistem ............................................................................................... 59Gambar 4.52. Lanjutan Struktur Menu Sistem ................................................................................ 60Gambar 4.53. Implementasi Halaman Login .................................................................................. 61Gambar 4.54. Implementasi Halaman Utama Administrator .......................................................... 64Gambar 4.55. Implementasi Halaman Utama User ......................................................................... 65Gambar 4.56. Implementasi Halaman Tambah Data User .............................................................. 66Gambar 4.57. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data User ...................................... 66Gambar 4.58. Implementasi Halaman Tambah Data Anak ............................................................. 67Gambar 4.59 Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Anak....................................... 67Gambar 4.60. Implementasi Halaman Laporan Semua Data Anak Panti Asuhan ........................... 68Gambar 4.61. Implementasi Halaman Tambah Data Jenis Biaya ................................................... 69Gambar 4.62. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Jenis Biaya ............................ 69Gambar 4.63. Implementasi HalamanTambah Data Biaya Anak .................................................... 70Gambar 4.64. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Biaya Anak ........................... 70Gambar 4.65. Implementasi Halaman Laporan Semua Data Biaya Anak Panti Asuhan ................ 71Gambar 4.66. Implementasi Halaman Laporan Total Biaya Per Anak Periode Tertentu ................ 71Gambar 4.67. Implementasi Halaman Laporan Total Biaya Per Nama Biaya Periode Tertentu..... 72Gambar 4.68. Implementasi Halaman Laporan Total Semua Biaya Periode Tertentu .................... 72Gambar 4.69. Implementasi Halaman Tambah Data Prestasi Akademik ........................................ 73Gambar 4.70. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Prestasi Akademik ................ 73Gambar 4.71. Implementasi Halaman Laporan Semua Data Prestasi Akademik Anak .................. 74

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gambar 4.73. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Data Prestasi Bakat ........................ 75Gambar 4.74. Implementasi Halaman Laporan Semua Data Prestasi Bakat Anak ......................... 75Gambar 4.75. Implementasi Halaman Tambah Data Donatur ........................................................ 76Gambar 4.76. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan hapus Data Donatur .................................. 76Gambar 4.77. Implementasi Halaman Laporan Semua Data Donatur ............................................ 77Gambar 4.78. Implementasi Halaman Tambah Data Transaksi Donasi Barang dan Uang ............. 78Gambar 4.79. Implementasi Halaman Cari, Ubah, dan Hapus Transaksi Donasi ........................... 78Gambar 4.80. Implementasi Halaman Laporan Transaksi Donasi Periode Tertentu ...................... 79Gambar 4.81. Implementasi Halaman Laporan Semua Transaksi Donasi ...................................... 79Gambar 4.82. Implementasi Halaman Laporan Saldo ..................................................................... 79Gambar 5.83. Grafik kuesioner pernyataan 1 ................................................................................. 82Gambar 5.84. Grafik kuesioner pernyataan 2 .................................................................................. 83Gambar 5.85. Grafik kuesioner pernyataan 3 .................................................................................. 84Gambar 5.86. Grafik kuesioner pernyataan 4 .................................................................................. 85Gambar 5.87. Grafik kuesioner pernyataan 5 .................................................................................. 85Gambar 5.88. Grafik kuesioner pernyataan 6 .................................................................................. 86Gambar 5.89. Grafik kuesioner pernyataan 7 .................................................................................. 87Gambar 5.90. Grafik kuesioner pernyataan 8 .................................................................................. 88Gambar 5.91. Grafik kuesioner pernyataan 9 .................................................................................. 89

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Notasi DFD .......................................................................................... 16Tabel 2.2. Notasi Use Case ................................................................................... 18Tabel 3.3. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data user ................................ 39Tabel 3.4. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data anak ............................... 40Tabel 3.5. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data jenis biaya ..................... 40Tabel 3.6. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data biaya anak ..................... 41Tabel 3.7. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel prestasi akademik .................. 41Tabel 3.8. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel prestasi bakat ......................... 41Tabel 3.9. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data donatur .......................... 42Tabel 3.10. Desain Fisikal Basis Data untuk Tabel Data transaksi donasi ........... 42Tabel 5.11. Hasil kuesioner pernyataan 1 ............................................................. 82Tabel 5.12. Hasil kuesioner pernyataan 2 ............................................................. 83Tabel 5.13. Hasil kuesioner pernyataan 3 ............................................................. 83Tabel 5.14. Hasil kuesioner pernyataan 4 ............................................................. 84Tabel 5.15. Hasil kuesioner pernyataan 5 ............................................................. 85Tabel 5.16. Hasil kuesioner pernyataan 6 ............................................................. 86Tabel 5.17. Hasil kuesioner pernyataan 7 ............................................................. 87Tabel 5.18. Hasil kuesioner pernyataan 8 ............................................................. 87Tabel 5.19. Hasil kuesioner pernyataan 9 ............................................................. 88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Sebuah panti asuhan yang dipimpin oleh Sr. M. Magda, AK dan

  berlokasi di Jambu, Jurangjero, Ngawen, Gunungkidul membutuhkan sebuah sistem informasi yang dapat membantu pihak administrasi untuk dapat mengelola data-data administrasi yang ada di panti asuhan secara lebih profesional dan efisien. Dalam kasus ini, data yang dikelola adalah data administrasi yaitu data diri anak, data jenis biaya yang ada di panti asuhan, data biaya-biaya yang menyangkut anak asuh, data prestasi akademik anak, data prestasi bakat anak, data-data para donatur yang sudah membantu, dan data transaksi donasi.

  Proses pengelolaan data diri anak, data jenis biaya di panti asuhan, data biaya anak, data donatur, dan data transaksi donasi di panti asuhan selama ini berjalan menggunakan Microsoft Word dan Excel, sedangkan data prestasi akademik dan data prestasi bakat anak masih manual menggunakan arsip-arsip yang jumlahnya tidak sedikit, dan belum ada sistem khusus yang mengolahnya secara otomatis. Karena hanya berjalan manual dan menggunakan Microsoft Word dan Excel, maka dalam proses pencarian, rekapitulasi, kaitan antar data kurang efisien karena membutuhkan waktu, apalagi jika jumlah arsip terlalu banyak. Arsip-arsip ini juga memiliki resiko hilang atau rusak.

  Pada sistem lama, data diri anak terdiri dari nomor, nama lengkap, tempat tanggal lahir, agama, jenis kelamin, umur, pendidikan umum terakhir, kelas, dan tempat tinggal. Data biaya anak terdiri dari nomor, nama, kelas, bulan, jenis biaya (yang meliputi biaya pendidikan anak yaitu SPP, prakerin, prakejur, SOP II, dan OSIS II), dan jumlah. Data prestasi akademik anak meliputi nomor, nama anak, alamat, tahun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  ranking semester II, ranking semester III, ranking semester IV, ranking semester V, dan ranking semester VI. Data donatur meliputi nama donatur, alamat donatur, dan pekerjaan donatur. Dan data transaksi donasi meliputi nomor, nama donatur, alamat donatur, jenis sumbangan, bentuk sumbangan, dan jumlah sumbangan.

  Pada sistem baru, data anak ditambah dengan nomor induk anak, tahun masuk, nama orang tua, alamat orang tua, nomor telepon orang tua, pekerjaan orang tua, tahun keluar, keterangan, dan foto anak. Pada sistem baru, ditambahkan juga data jenis biaya yang dapat digunakan untuk menyimpan banyak jenis data biaya, terdiri dari nomor id biaya, nama biaya, dan jumlah biaya, dimana jenis biaya yang ada dipanti saat ini adalah SPP untuk SMK jurusan Akuntansi, SPP untuk SMK jurusan Mesin Otomotif, SPP untuk SMK jurusan Penjualan, Praktek kejuruan untuk SMK jurusan Akuntasi, Praktek kejuruan untuk SMK jurusan Mesin Otomotif, Praktek kejuruan untuk SMK jurusan Penjualan, Operasional Pendidikan, Praktek Kerja Industri, Ulangan Umum untuk SMK, Intensifikasi, OSIS untuk SMK, Try Out UN, Raport, OSIS untuk SMP, Ulangan Umum untuk SMP, Les dan Praktek, Ujian, SPP untuk SMP, Seragam, Fotocopy/Buku/LKS, Makan, Sarana/Fasilitas dan Alat Tulis. Total dari biaya ini menjadi data biaya anak. Jenis-jenis data biaya ini dipanggil ketika anak melakukan pembayaran. Data biaya anak terdiri dari nomor induk anak, nomor id jenis biaya yang dibayarkan, dan tanggal pembayarannya. Pada data prestasi akademik ditambahkan nomor induk anak, nilai rata-rata, dan status kenaikan, dan menghilangkan alamat, tahun masuk, agama, dan jurusan. Pada sistem baru ditambahkan pula data prestasi bakat anak yang terdiri dari nomor induk anak, prestasi bakat (prestasi umum yang diraih di luar prestasi kelas/ranking), dan waktu (kapan anak mendapatkan prestasi bakat). Pada data donatur ditambahkan alamat email dan nomor telepon. Pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  satuan, harga satuan, dan jumlah uang.

  I.2. Rumusan Masalah

  a. Bagaimana membangun sebuah sistem informasi yang dapat membantu pihak administrasi data panti asuhan untuk dapat mengelola data anak, data biaya anak, data prestasi anak, data donatur, dan data transaksi donasi di panti asuhan secara lebih profesional dan efisien dengan menggunakan bahasa PHP dan DBMS MySQL.

  b. Apakah sistem informasi ini dapat membantu pihak administrasi panti asuhan dalam mengelola data anak, data biaya anak, data prestasi anak, data donatur, dan data transaksi donasi.

  c. Apakah sistem ini mudah digunakan dan mudah dipahami oleh pengguna (Suster Kepala dan Staff Administrasi).

  I.3. Batasan Masalah

  1. Sistem informasi yang dibangun terbatas pada pengelolaan data administrasi yang ada di panti asuhan, yaitu administrasi data anak, data jenis biaya di panti asuhan, data biaya anak, data prestasi akademik anak, data prestasi bakat anak, data donatur, dan data transaksi donasi.

  2. Pengguna sistem ini adalah kepala panti asuhan (suster kepala) dan staff administrasinya. Dinas sosial dan donatur hanya mendapatkan output (hardcopy) melalui sistem yang diakses oleh suster kepala dan staff administrasi panti asuhan.

  3. Sistem ini merupakan sistem informasi berbasis website yang dibuat dengan menggunakan bahasa PHP dan DBMS MySQL.

  4. Pada laporan keuangan, sistem ini hanya terbatas mencatat pemasukan dari donatur yang masuk, dan pengeluaran untuk biaya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  pendidikan anak saja, dan tidak menangani biaya operasional panti asuhan seperti biaya gaji dan biaya kendaraan.

  I.4. Tujuan Sistem

  Tujuan dari sistem informasi ini adalah menjawab masalah yang ada, yaitu agar sistem informasi yang dibangun bisa digunakan oleh pihak administrasi data panti asuhan untuk membantu mengelola dan mendokumentasikan data di panti asuhan secara lebih profesional dan efisien.

  I.5. Metodologi Penelitian

  Metodologi penelitian yang digunakan adalah studi kasus, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Survei awal untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi Panti Asuhan ST. Thomas Ngawen, Gunungkidul.

  Melakukan survei awal ke panti asuhan dan melakukan pengambilan data-data yang terkait dengan administrasi.

  2. Pengembangan sistem informasi menggunakan metode FAST (Framework for the Application of Systems Thinking) menurut Whitten, et al, 2001, yang fasenya meliputi : a. Definisi lingkup masalah.

  Pada fase ini dilakukan definisi ruang lingkup masalah dengan melakukan pengamatan dan wawancara kepada pihak administrasi panti asuhan mengenai pengelolaan data-data yang ada dan permasalahan yang dihadapi untuk menentukan ruang lingkup masalah.

  b. Analisa masalah.

  Pada fase ini dilakukan analisa masalah yang ada pada sistem pengelolaan data administrasi untuk kemudian dapat mendefinisikan sebuah tujuan perbaikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  c. Analisa kebutuhan.

  Pada fase ini dilakukan analisa kebutuhan-kebutuhan para pengguna, untuk mencari tahu apa yang mereka perlukan atau inginkan dari sistem baru. Dimulai dengan mendeskripsikan calon pengguna sistem informasi kemudian digambarkan dalam bentuk use-case.

  d. Desain logikal.

  Pada fase ini dilakukan desain secara logikal. Desain logikal dari sistem informasi ini meliputi desain basis data menggunakan Entity Relation diagram, diagram konteks, diagram dekomposisi dan diagram arus data.

  e. Desain fisikal.

  Pada fase ini hal yang dilakukan adalah membangun sistem secara fisik berdasarkan teknologi yang digunakan, desain arsitektur, desain prototype, dan desain antarmuka pengguna (user interface).

  f. Konstruksi dan Pengujian.

  Pada fase ini dilakukan pembuatan sistem sesuai dengan desain yang sudah dibuat sebelumnya dan pegujian sistem informasi administrasi ini terhadap pengguna sistem yaitu Suster Kepala dan pihak administrasi panti asuhan.

  3. Uji coba sistem informasi administrasi panti asuhan untuk mengetahui sejauh mana dapat membantu dan mudah digunakan oleh pihak administrasi panti asuhan dalam mengelola data anak, data biaya anak, data prestasi anak, data donatur, dan data transaksi donasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

I.6. Sistematika Penulisan

  Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

  BAB I PENDAHULUAN Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan sistem yang dibangun, batasan masalah, tujuan sistem, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

  BAB II LANDASAN TEORI Berisi teori-teori yang digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan sistem informasi administrasi ini meliputi tentang konsep dasar sistem informasi, rekayasa perangkat lunak paradigma terstruktur, FAST (Framework for the

  Application of Systems Thinking ), intranet, CodeIgniter,

  implementasi database MySQL dan CodeIgniter, DFD (Data Flow Diagram), Use Case, dan metode perancangan basis data.

  BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Berisi tentang analisa sistem meliputi gambaran umum sistem, use case diagram, pemodelan proses yang terdiri dari diagram konteks, diagram berjenjang, overview diagram, dan data flow diagram, pemodelan data yang terdiri dari entity relationship diagram. Desain sistem yang meliputi desain antarmuka dan desain basisdata yang terdiri dari desain logikal basis data dan desain fisikal basis data.

  BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM Berisi tentang penjelasan implementasi sistem informasi administrasi yang meliputi struktur menu sistem dan tampilan program.

  BAB V ANALISA HASIL Berisi tentang analisa dari hasil implementasi sistem, membahas kelebihan dan kekurangan yang ada pada sistem.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  pengguna yaitu suster kepala dan staff administrasi panti asuhan. Uji coba juga dilakukan kepada pengguna awam yaitu teman-teman mahasiswa jurusan Teknik Informatika maupun bukan.

  BAB VI PENUTUP Berisi tentang kesimpulan dan saran atas pengembangan sistem informasi administrasi panti asuhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEORI II.1. Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem informasi didefinisikan oleh Jogiyanto HM sebagai berikut:

  “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang

  mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan

  “ (Jogiyanto HM, 1990). Sistem informasi administrasi merupakan penerapan sistem informasi di dalam suatu organisasi yang mengelola data-data administrasi dan menyediakan rekapitulasi-rekapitulasi yang dibutuhkan.

II.2. Rekayasa Perangkat Lunak Paradigma Terstruktur

  Prinsip utama dari paradigma terstruktur adalah bahwa jika suatu proses telah sampai pada suatu titik tertentu, maka proses selanjutnya tidak boleh melompat ke baris sebelumnya, kecuali untuk proses berulang (Indra Yatini, 2001).

  Tujuan dari paradigma terstruktur adalah : a. Meningkatkan kehandalan program.

  b. Program mudah dibaca dan ditelusuri.

  c. Menyederhanakan kerumitan program.

  d. Pemeliharaan program.

  e. Meningkatkan produktivitas pemrograman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

II.3. FAST (Framework for the Application of Systems Thinking)

  Fase-fase FAST :

Gambar 2.1. Fase-fase FAST

  Dalam pengembangan sebuah sistem informasi, ada sebuah metodologi penelitian FAST (Framework for the Application of Systems ) menurut Whitten, et al, 2001, yang fasenya meliputi :

  Thinking 1. Definisi lingkup masalah.

  Fase untuk mendefinisikan masalah yang ada, dengan melakukan pengamatan dan wawancara.

  2. Analisis masalah.

  Fase untuk mempelajari sistem yang ada dan menganalisa masalah untuk kemudian bisa mendefinisikan sebuah tujuan perbaikan. Masalah dianalisis untuk mencari penyebab dan akibatnya dan seterusnya sampai penyebab dan akibat tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3. Analisa kebutuhan.

  Fase untuk mendefinisikan dan memprioritaskan kebutuhan- kebutuhan para pengguna, untuk mencari tahu apa yang mereka perlukan atau inginkan dari sistem baru. Informasi ini dapat diperoleh dengan melakukan wawancara, kuesioner, ataupun pertemuan-pertemuan. Bisa juga kemudian digambarkan dalam bentuk use-case.

  4. Desain logikal.

  Fase untuk membuat model sistem, desain logikal dari sistem informasi ini, meliputi desain basis data menggunakan Entity

  Relation diagram, diagram konteks, diagram dekomposisi dan diagram arus data.

  5. Desain fisikal.

  Fase untuk merincikan teknologi yang digunakan dalam sistem baru, desain arsitektur sistem informasi ini, merancang

  prototype , antarmuka pengguna (user interface).

  6. Konstruksi dan pengujian.

  Fase untuk membangun dan menguji sistem informasi administrasi ini sesuai dengan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya, mengimplementasikan antarmuka-antarmuka antara sistem baru dengan sistem yang telah ada.

II.4. Intranet

  Untuk menghubungkan komputer-komputer yang ada di ruang administrasi panti asuhan, digunakan teknologi jaringan intranet. Intranet adalah jaringan komputer dalam perusahaan (internal) yang menggunakan komunikasi data standar seperti dalam internet. Artinya, kita dapat menggunakan semua fasilitas internet untuk kebutuhan dalam perusahaan. Dengan kata lain, intranet dapat dikatakan ber-internet dalam lingkungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  system technology yang tidak tergantung dari platform menjadikan intranet sebagai salah satu pilihan unggulan.

  Fasilitas standar internet yang digunakan dalam intranet adalah menggunakan standar protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol /

  Internetworking Protocol ). Standar tersebut memungkinkan protokol

  jaringan untuk berkomunikasi, menerima dan mengirimkan data ke terminal yang lain. Standar yang lain adalah FTP (File Transfer Protocol) yang merupakan pelayanan resource sharing, sebuah fasilitas untuk dapat mengambil file yang ada di Internet. SMTP (Simple Mail Transfer

  Protocol ) yang merupakan dasar dari e-mail untuk berkomunikasi serta

  MIME (Multipurpose Internet Mail Extensions) yang merupakan standar untuk mendefinisikan format biner, grafik dan suara agar dapat ditransmisikan dengan e-mail. Selain itu terdapat protokol NNTP (Network News Transfer Protocol ) dan POP (Post Office Protocol ). Secara umum, teknologi yang digunakan antara internet dan intranet adalah sama. Namun demikian terdapat perbedaan antara intranet dengan internet dilihat dari perspektif jangkauan dan penggunaannya, yakni: a. Lingkup akses dan jangkauan.

  b. Cara teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi.

  c. Tujuan dari terselenggaranya komunikasi. Web server adalah jaringan client server interaktif yang menggunakan teknologi World Wide Web (penggunaan hypertext dan graphics secara bersamaan untuk menampilkan informasi).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gambar 2.2. Aliran hardware dan logik dalam intranet

  (Khoe Yao Tung, 1997)

II.5. CodeIgniter

  CodeIgniter adalah sebuah framework yang digunakan untuk

  membuat sebuah aplikasi web yang disusun dengan menggunakan bahasa PHP. Di dalam codeigniter ini terdapat beberapa macam kelas yang berbentuk library dan helper yang berfungsi untuk membantu pemrogram dalam mengembangkan aplikasinya. Seperti halnya PHP, codeigniter juga bersifat opensource software dimana setiap orang berhak menggunakannya tanpa harus dikenai biaya lisensi.

  Cara kerja framework CodeIgniter (Riyanto, 2011) :

  a. File index.php sebagai file yang bertindak sebagai kontrol halaman depan. File ini menginisialisasi semua resource yang diperlukan untuk menjalankan codeigniter atau halaman situs yang dibuat.

  b. Routing memeriksa setiap request HTTP dan melakukan apa yang perlu dilakukan terhadap request tersebut, tergantung rule yang ada.

  c. Apabila terdapat Cache maka sistem akan mengirimkan cache

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  sistem secara normal.

  d. Sebelum membuka Application Controller, setiap request HTTP dan data yang dikirim oleh pengguna maka akan di-filter terlebih dahulu melalui sebuah sistem pengamanan.

  e. Controller kemudian memuat seluruh resource, baik itu Model,

  Library, maupun Helper yang digunakan untuk memproses request atau data yang dikirimkan.

  f. Tahapan terakhir adalah View, berfungsi me-render hasil olahan

  Controller dan mengirimkannya ke web browser. Apabila sistem Cache diaktifkan maka View akan di-cache terlebih dahulu

  sebelum muncul ke browser. Beberapa kelebihan Framework CodeIgniter :

  a. Berukuran kecil, hanya dengan sekitar 4MB, seorang pengembang pemula sudah bisa menggunakan codeigniter yang di dalamnya terdapat berbagai fitur yang bisa digunakan untuk membangun aplikasi, mulai dari skala kecil sampai skala enterprise.

  b. Sangat cepat, dalam hal eksekusi file.

  c. Sederhana (simple), baik dari sisi sintaks yang digunakan maupun dari sisi alur penyusunan program.

  d. Bisa langsung digunakan, hanya tinggal mengunduh, mengekstrak filem dan meletakkan pada folder web server anda (htdocs atau

  public html ) maka akan bisa langsung digunakan.

  e. Bisa dikombinasikan dengan beberapa aplikasi dengan cara yang mudah.

  f. Kode program rapi, dikarenakan penggunaan sistem MVC yang mengelompokkan kode sesuai dengan fungsinya masing-masing.

  Kode yang rapi memudahkan dalam pencarian error ketika muncul bug .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

II.6. Implementasi Database MySQL dan CodeIgniter

  Database adalah sebuah komponen yang penting dalam membuat

  aplikasi web dinamis. CodeIgniter menyediakan sederet API yang akan sangat membantu pengembang dalam melakukan query terhadap suatu

  database . CodeIgniter tidak hanya mampu bekerja pada database MySQL,

  lain yang dapat ditangani adalah database MySQLi, MS SQL,

  database

  Postgre, Oracle, SQLite, dan ODBC. Sebelum memulai menggunakan

  database , terlebih dahulu dilakukan beberapa pengaturan agar nantinya

  aplikasi dapat berkomunikasi dengan baik terhadap server database. File konfigurasi terletak pada file database.php yang berada di dalam folder

  application /config. Dengan menyesuaikan database yang telah dibuat di server lokal (localhost) maka konfigurasi untuk pengaturan database

  adalah sebagai berikut :

  $active_group = 'default'; $active_record = TRUE; $db['default']['hostname'] = 'localhost'; $db['default']['username'] = 'root'; $db['default']['password'] = ''; $db['default']['database'] = 'codeigniter'; $db['default']['dbdriver'] = 'mysql'; $db['default']['dbprefix'] = ''; $db['default']['pconnect'] = TRUE; $db['default']['db_debug'] = TRUE; $db['default']['cache_on'] = FALSE; $db['default']['cachedir'] = ''; $db['default']['char_set'] = 'utf8'; $db['default']['dbcollat'] = 'utf8_general_ci'; $db['default']['swap_pre'] = ''; $db['default']['autoinit'] = TRUE; $db['default']['stricton'] = FALSE;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

II.7. DFD (Data Flow Diagram)

  DFD digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, microfiche, hard disk, tape, diskette, dan lain sebagainya). DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur. DFD dapat menggambarkan arus data di dalam sistem dengan terstruktur dan jelas. DFD juga merupakan dokumentasi dari sistem yang baik. Beberapa simbol digunakan di DFD untuk maksud mewakili kesatuan luar atau batas sistem, arus data, proses, dan simpanan data. (Jogiyanto HM, 1990).

  Pedoman menggambar DFD :

  1. Identifikasikan terlebih dahulu semua kesatuan luar (external entities) yang terlibat dalam sistem. Kesatuan luar ini merupakan kesatuan di luar sistem, karena di luar bagian pengolahan data (sistem informasi). Kesatuan luar ini merupakan sumber arus data ke sistem informasi serta tujuan penerima arus data hasil dari proses sistem infrormasi, sehingga merupakan kesatuan di luar sistem informasi.

  2. Identifikasikan semua input dan output yang terlibat dalam kesatuan luar.

  3. Gambarlah terlebih dahulu suatu diagram konteks. DFD merupakan alat untuk structured analysis. DFD yang pertama kali digambar adalah yang level teratas dan disebut dengan diagram konteks. Dari diagram konteks ini kemudian akan digambar dengan lebih terinci lagi yang disebut dengan overview diagram. Tiap-tiap proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  dengan lebih terinci lagi dan disebut dengan level 1. Tiap-tiap proses di level 1 akan digambar kembali dengan lebih terinci lagi dan disebut dengan level 2, dan seterusnya sampai tiap-tiap proses tidak dapat digambar lebih terinci lagi. (Jogiyanto HM, 1990).

  Notasi yang digunakan dalam DFD (Teknik Gane/Sarson): No Notasi Keterangan

  1 Entity luar dapat digambarkan dengan simbol bujursangkar. Seringkali entity luar diberi huruf sebagai identitas. Entity luar merupakan sumber atau tujuan dari aliran data dari atau ke sistem.

  2 Menggambarkan aliran data dari satu proses ke proses lainnya.

  3 Proses atau fungsi mentransformasikan data secara umum digambarkan dengan segi empat tumpul. Bagian atas biasanya berisi nomor untuk identitas proses. Bagian badan berisi penjelasan fungsi dari proses, diawali dengan kata kerja dan diikuti objek.

  4 Menggambarkan sebuah berkas, merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan data atau file.

Tabel 2.1. Notasi DFD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

II.8. Use Case

  Pembuatan use case diagram yang sesungguhnya merupakan deskripsi peringkat tinggi bagaimana perangkat lunak (aplikasi) akan digunakan oleh penggunanya. Selanjutnya use case diagram tidak hanya sangat penting pada tahap analisis, tetapi juga sangat penting untuk perancangan (design), untuk mencari (mencoba menemukan) kelas-kelas yang terlibat dalam aplikasi, dan untuk melakukan pengujian (testing).

  Membuat use case diagram yang komprehensif merupakan hal yang sangat penting dilakukan pada tahap analisis. Dengan menggunakan use case diagram, akan didapatkan banyak informasi yang sangat penting yang berkaitan dengan aturan-aturan bisnis yang coba kita tangkap. Dalam hal ini, setiap objek yang berinteraksi dengan sistem/perangkat lunak (misalnya orang, suatu perangkat keras, sistem lain, dan sebagainya) merupakan aktor untuk sistem/perangkat lunak, sementar use case merupakan deskripsi lengkap tentang bagaimana sistem/perangkat lunak berperilaku untuk para actornya. Dengan demikian, use case diagram merupakan deskripsi lengkap tentang interaksi yang terjadi antara para actor dengan sistem/perangkat lunak yang sedang dikembangkan.

  Saat akan mengembangkan use case diagram, hal yang pertama kali dilakukan adalah mengenali actor untuk sistem/aplikasi yang sedang dikembangkan. Dalam hal ini, ada beberapa karakteristik untuk para aktor, yaitu actor ada di luar sistem yang sedang dikembangkan, dan aktor berinteraksi dengan sistem yang sedang dikembangkan. (Adi Nugroho, 2009).