3. Pengendalian Kebisingan 4. Teknologi Konstruksi

Franklin Rinaldi S. : Medan Race Circuitexpresionisme Dalam Arsitektur, 2008. USU Repository © 2009 Maka luasan t ribun adalah 1000 m² Maka luas Tot al seluruh bangunan adalah : 2631,15 + 1318,66 + 344,8 + 2485,86 + 910 + 1000 = 8690,47 m² Keterangan : MEE :Mechanical El ect rical Equipment NAD :Neuf ret Dat a Archit echt DS :Dat a Sirkuit st udi banding As :Asumsi Luas Parkiran Pengunjung : Mobil + sirkulasi :25 m² Perda Spd mot or + sirkulasi :2,1 m² Perda Asumsi j lh mobil :50 X j lh pengunj ung =50 X 2000 =1000 diasumsikan j umlah orang dalam 1 mobil berj umlah 4 orang maka j umlah mobil adalah 250 mobil Asumsi j lh s.mot or :50 X j lh pengunj ung =50 X 2000 =1000 diasumsikan j umlah orang dalam 1 s.mot or berj umlah 2 orang maka j umlah mobil adalah 500 s.motor Luas parkir mobil :250 x 25 = 6250 m² Luas parkir mot or :500 x 2,1 =1050 m² Luas Parkiran Pengelola Pengunjung Vip Asumsi j lh parkir Vip : menampung 100 mobil Asumsi j lh parkir mobil s.mot or pengelola : 20 mobil dan 30 s.mot or

4.2. 3. Pengendalian Kebisingan

Pada bangunan ini nant inya akan banyak t erj adi kebisingan yang dit imbulkan karena berbagai hal sepert i: • Kenderaan yang sedang dinyalakan Franklin Rinaldi S. : Medan Race Circuitexpresionisme Dalam Arsitektur, 2008. USU Repository © 2009 Jadi unt uk mengat asi hal-hal t ersebut maka perlu adanya perencanaan t erhadap penanggulangan kebisingan yait u :. • Pengendalian t erhadap bising melalui dinding, dapat dilakukan dengan cara: a. Kont ruksi dinding dibuat dua lapis, ini dimaksudkan agar kemampuan t ransmisi gelombang suara dapat dihambat dengan adanya ruang hampa udara. b. Karena biasanya dinding hanya dibangun sampai dengan langit -langit gant ung, maka akan mengalami t ransmisi gelombang suara yang besar, ini dapat diant isipasi dengan meneruskan dinding sampai bat as balok st rukt ur at as at au dengan memberikan suat u penyekat .

4.2. 4. Teknologi Konstruksi

 Pondasi Pemilihan pondasi yang sesuai unt uk Medan Race Circuit ini mempert imbangkan beberapa hal , yait u: 1. Keadaan t anah pondasi • Bila t anah pendukung pondasi t erlet ak pada permukaan t anah aau 2-3 met er di bawah permukaan t anah, maka pondasinya yait u pondasi t elapak spread foundat ion • Bila t anah pendukung pondasi t erlet ak pada kedalaman sekit ar 10 met er di bawah permukaan t anah, maka dipakai pondasi t iang at au pondasi t iang apung float ing pile foundat ion unt uk memperbaiki kondisi t anah. • Bila t anah pendukung pondasi t erlet ak pada kedalaman sekit ar 20 met er di bawah permukaan t anah, maka dipakai pondasi t iang pancang pile driven foundat ion bila t idak t erj adi penurunan. • Bila t anah pendukung pondasi t erlet ak pada kedalaman sekit ar 30 met er di bawah permukaan t anah, maka dipakai t iang baj a at au t iang yang dicor dit empat . 2. Bat asan-bat asan akibat konst ruksi di at asnya yang mana harus memperhat ikan: • Kondisi beban Franklin Rinaldi S. : Medan Race Circuitexpresionisme Dalam Arsitektur, 2008. USU Repository © 2009 • Sifat dinamis bangunan • Kegunaan dan kepent ingan bangunan 3. Bat asan-bat asan dari bangunan di sekelilingnya. Dit inj au dari segi pelaksanaan khususnya bila ada di dalam kot a, ada beberapa keadaan dimana diusahakan dengan cara apapun unt ukmemasukkan kondisi lingkungan ke dalam pert imbangan. Jenis pondasi dalam Tanah keras Bahan Ket erangan Pondasi t iang pancang 10m-40m Bet on bert ulang baj a komposit Lapisan permukaaan t anah at as labil lunak Pondasi t iang st rauss 15m Bet on bert ulang cor dit empat Tanah mudah dibor Pondasi t iang Franky 10m-40m Bet on bert ulang cor dit empat Lubang dibuat dengan alat penumbuk Pondasi t iang bor 10m-40m Bet on bert ulang cor dit empat Besar lubang seluas penampang dasar Pondasi sumuran 4m Bat u pecah bet on Sumur seluas pondasi set empat Pondasi t erapung + -15m Bet on bert ulang Berf ungsi sebagai dinding basement  Struktur Bangunan St rukt ur pada bangunan Medan Race Circuit ini menggunakan pert imbangan: • Dapat memenuhi kebut uhan fungsi bangunan. • Keunt ungan st rukt ur yang ekonomis, t ahan gempa dan mudah dalam pelaksanaannya. Berdasarkan krit eria diat as maka pada bangunan Medan Race Circuit akan memadukan sist em st rukt ur Rigid Frame dipadukan dengan konst ruksi baj a t ulangan Truss. Keunt ungan st rukt ur rigid frame: Tabel 4.1. Analisa Pondasi Franklin Rinaldi S. : Medan Race Circuitexpresionisme Dalam Arsitektur, 2008. USU Repository © 2009 • Mudah pelaksanaan • Tahan gempa • Ekonomis • Bukaan dan pembagiam ruang yang lebih bebas karena dinding bukan sebagai st rukt ur hanya pengisi.  Struktur Atap St rukt ur at ap yang dipilih pada bangunan t ribun menggunakan perpaduan st rukt ur rangka bidang Space Truss, hal ini karena pert imbangan: • Pelaksanaannya relat if prakt is • Nilai est et is yang cukup t inggi

4.2. 5. Utilitas