Hasil Uji Simultan Uji F Hasil Uji Parsial Uji t

Tabel 4.4 Hasil Uji Park Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. Constant -7.056 21.061 -.335 .745 logX1 -.437 1.631 -.104 -.268 .794 logX2 2.789 7.972 .131 .350 .734 1 logX3 1.214 2.614 .208 .464 .652 a. Dependent Variable: U 2 i Sumber : Hasil Penelitian, 2010 Data diolah Berdasarkan tabel 4.4 ternyata dalam model regresi tersebut semua menunjukkan t hitung t tabel 1,70 dan signifikansi lebih besar daripada α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam model regresi ini tidak terjadi heteroskedastisitas.

4.2 Hasil Uji Kesesuaian

4.2.1 Hasil Uji Simultan Uji F

Pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen diuji dengan tingkat kepercayaan confidence interval 95 atau α = 5. Kriteria pengujian hipotesis untuk uji simultan dapat dilihat pada Tabel 4.5. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Hasil Uji Simultan Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 1.198 3 .399 16.589 .000 a Residual .626 26 .024 1 Total 1.824 29 a. Predictors: Constant, logX3, logX2, logX1 b. Dependent Variable: logY Sumber : Hasil Penelitian, 2010 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.5 diperoleh nilai F hitung 16,589 lebih besar dibandingkan dengan nilai F tabel 3,31 dengan signifikan α = 0,000 a lebih kecil dari alpa 5 0.05. Hal ini mengidentifikasikan bahwa hasil penelitian H o ditolak dan sebaliknya H 1 diterima. Dengan demikian secara serempak lama berdagang, modal berdagang, pengalaman berdagang berpengaruh terhadap pendapatan pedagang kain di Kota Medan.

4.2.2 Hasil Uji Parsial Uji t

Uji pengaruh variabel terikat dependen dan variabel bebas independen secara parsial dengan kriteria pengujiannya dapat dilihat pada Tabel 4.6. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Hasil Uji Parsial Uji t Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. Constant -.275 1.708 -.161 .873 logX1 .699 .120 .705 5.841 .000 logX2 .693 .559 .145 1.240 .226 1 logX3 .374 .181 .249 2.065 .049 a. Dependent Variable: logY Sumber : Hasil Penelitian, 2010 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.6, nilai t hitung untuk variabel bebas modal berdagang X1 sebesar 5,841 dengan signifikansi 0,000 dan tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, nilai t hitung untuk variabel jam berdagang X2 sebesar 1,240 dengan signifikansi 0,226 dan tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, dan nilai t hitung untuk variabel pengalaman berdagang sebesar 2,065 dengan signifikansi 0,049 dan tingkat kepercayaan 95 α = 0,05 maka nilai t tabel = 1,70. Maka hasil pengaruh parsial modal berdagang X1 terhadap pendapatan pedagang kain Y dilihat dari regresi menunjukkan besar t hitung variabel X1 sebesar 5,841. Karena t hitung 5,841 t tabel 1,70 dan signifikansi sebesar 0,000 α 0,05, dengan demikian H o ditolak dan sebaliknya H 1 diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa modal berdagang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan pedagang kain di Kota Medan. Kemudian hasil pengaruh parsial jam berdagang X2 terhadap pendapatan pedagang kain Y dilihat dari regresi menunjukkan besar t hitung variabel X2 sebesar 1,240. Karena t hitung 1,240 t tabel 1,70 dan signifikansi sebesar 0,226 Universitas Sumatera Utara α 0,05, dengan demikian H o diterima dan sebaliknya H 1 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jam berdagang tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan pedagang kain di Kota Medan. Sedangkan hasil pengaruh parsial pengalaman berdagang X3 terhadap pendapatan pedagang kain Y dilihat dari regresi menunjukkan besar t hitung variabel X3 sebesar 2,065. Karena t hitung 2,065 t tabel 1,70 dan signifikansi sebesar 0,049 α 0,05, dengan demikian H o ditolak dan sebaliknya H 1 diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengalaman berdagang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan pedagang kain di Kota Medan. Berdasarkan dari uji diatas sehingga diperoleh persamaan regresinya adalah sebagai berikut : LogY = -0.275+ 0.699LogX1 + 0.693LogX2 + 0.374LogX3 Hasil koefisien regresi dapat diinterpretasikan sebagai berikut: a. Nilai konstanta a = -0.275 dapat diartikan apabila modal dagang, jam berdagang dan pengalaman berdagang maka pendapatan pedagang kain akan turun sebesar 0.275 rupiah per hari. b. Nilai koefisien b1 = 0,699 dapat diartikan jika modal dagang bertambah 1 rupiah maka pendapatan pedagang kain akan bertambah sebesar 0,699 rupiah, dengan asumsi variabel independennya tetap. c. Nilai koefisien b2 = 0.693 dapat diartikan jika jam berdagang bertambah 1 tahun maka pendapatan padagang kain bertambah sebesar 0.693 rupiah, dengan asumsi variabel yang lain tetap. Jam berdagang tidak signifikan karena jam berdagang yang satu dengan yang lain mungkin berbeda, Universitas Sumatera Utara mungkin pedagang yang satu buka dagang pada waktu ramai dan yang lain pada waktu sepi. d. Nilai koefisien b3 = 0.374 dapat diartikan jika pengalaman berdagang bertambah 1 jam maka pendapatan pedagang kain bertambah sebesar 0.374 rupiah, dengan asumsi variabel yang lain tetap.

4.3 Koefisien Determinasi R