menghubungkan query, kamus data ini akan diakses dalam suatu operasi basis data sebelum suatu file data yang sesungguhnya diakses. Informasi
yang sering digunakan untuk menjelaskan sebuah data yaitu nama relasi, nama file, struktur file, nama atribut, nama index, primary key dan foreign
key yang selalu diakses bersama operasi basis data. Gehrke, 2000:365
2.17 Basis Data
Menurut Fathansyah, 2007:09-10. Sistem adalah sebuah tatanan keterpaduan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional dengan satuan
fungsitugas khusus yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses atau pekerjaan tertentu, basis data hanyalah sebuah
objek yang pasifmati karna ada pembuatnya ia tidak akan berguna, dan tidak ada pengelolahpenggeraknya.
Jika secara langsung adalah aplikasi software, gabungan ke-duanya basis data dan pengelolanya menghasilkan sebuah sistem. Secara umum sebuah sistem
basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file tabel yang saling berhubungan dalam sebuah basis data pada sistem komputer dan sekumpulan
program DBMS yang memungkinkan dari pengguna program untuk mengakses dan memanipulasi file tabel tersebut.
1. Tujuan Database Management System DBMS Menyediakan fasilitas antar muka untuk melihat data kepada pengguna
untuk itu sistem tersebut akan menyembunyikan detail tentang bagaimana data disimpan dan dipelihara. Disebabkan data sering sekali yang terlihat
oleh pemakai sebelumnya berbeda dengan yang tersimpan secara fisik, abstraksi data merupakan tingkatan level bagaimana melihat data dalam
sebuah sistem basis data karna sejumlah filetabel terpisah. Karna didalamnya tidak ada pemilahan dan pengelompokan data sesuai
jenisfungsi data, sehingga akan menyulitkan pencarian data. 2. Sistem Pengolahan Basis Data DBMS Database Management System
Pengolahan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak sistem yang
khususspesifik. Perangkat lunak inilah yang disebut dengan DBMS Database Management System yang menentukan data diorganisasi,
disimpan, diubah dan diambil kembali serta menerapkan mekanisme pengaman data, pemakai data serta bersama keakuratankonsistensi data.
2.18 Pemodelan Rapid Application Development RAD
Menurut Pressman, 2002:42, Rapid Application Development RAD ialah sebuah pemodelan proses tahap pengembangan perangkat lunak sekuensial linear
yang menekankan dari siklus pengembangan yang sangat cepat. Model RAD ini merupakan adaptasi kecepatan tinggi dari model sekuensial linear, dimana
perkembangan dapat cepat dicapai dengan menggunakan model pendekatan konstruksi berbasis komponen.
Jika kebutuhan akan dipahami dengan baik, proses RAD memungkinkan pengelompokan dari pengembang menciptakan sistem fungsional yang utuh
dalam periode waktu yang sangat pendek kira-kira 60 sampai 90 hari. Model
RAD digunakan dengan tujuan mempersingkat waktu dari pengerjaan aplikasi serta proses yang akan dihasilkan, hingga dapat cepat diperoleh.
Teori model RAD dapat dilihat pada Gambar 2.4
Gambar 2.4 Model RAD
Sumber : Pressman, 2005:82 a. Communication
Aliran informasi di antara fungsi communication dengan suatu cara dilakukan observasi untuk memahami permasalahan yang terjadi, sehingga
dapat diketahui informasi aplikasi yang akan dikembangkan.
b. Planning Aliran informasi dari definisi communication yang akan disaring kedalam
serangkaian objek planning yang akan dikembangkan dalam pembuatan pengembangan aplikasi.
c. Modelling Melakukan modelling informasi dari proses-proses yang terjadi pada
aplikasi, pemrosesan untuk menambah, memodifikasi, serta memperoleh data yang diperlukan selama penggunaan aplikasi.
d. Construction Melakukan pengembangan aplikasi dengan menggunakan komponen yang
sudah ada, menggunakan tools yang dapat mempermudah dan mempercepat proses pembuatan pengembangan aplikasi.
e. Deployment Pada tahap ini, dilakukan integrasi dalam pengujian aplikasi yang telah
dikembangkan, serta melakukan pengarahan kepada pengguna user dalam menggunakan aplikasi tersebut tahap implementasi merupakan tahap sistem
yang baru serta mendapatkan feedback dari pengguna.
2.19 Studi Sejenis