Pengembangan aplikasi perpustakaan fakultas sains dan teknologi berbasis online : studi kasu perpustakaa fakultas sains dan teknologi universitas islam negeri syarif hidayatullah jakarta

SAINS DAN TEKNOLOGI BERBASIS ONLINE

(STUDI KASUS : PERPUSTAKAAN FAKULTAS SAINS DAN

TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF

HIDAYATULLAH JAKARTA)

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Oleh:

ACHMAD ZANBA 105091002895

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

ii

PENGEMBANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN FAKULTAS

SAINS DAN TEKNOLOGI BERBASIS ONLINE

(STUDI KASUS : PERPUSTAKAAN FAKULTAS SAINS DAN

TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF

HIDAYATULLAH JAKARTA)

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Pada Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh : Achmad Zanba 105091002895

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

iii

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA)

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Pada Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh:

ACHMAD ZANBA 105091002895

Menyetujui, Pembimbing I,

Viva Arifin, MMSI NIP. 19730810 200604 2 001

Pembimbing II,

Victor Amrizal, M.Kom NIP. 150 411 288

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M. Sc, MIT NIP. 19710522 200604 1 002

iv

PENGEMBANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI BERBASIS ONLINE

(STUDI KASUS : PERPUSTAKAAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA)

Skripsi Diajukan kepada Fakultas Sains dan Teknologi UIN Jakarta untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Menyetujui,

Mengetahui,

Penguji 1

Andrew Fiade, M.Kom NIP. 19820811 200912 1 004

Penguji 2

Hendra Bayu Suseno, M.Kom NIP. 19821211 200912 1 003

Pembimbing 1

Viva Arifin, MMSI NIP. 19730810 200604 2 001

Pembimbing 2

Victor Amrizal, M.Kom NIP. 150 411 288

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis NIP. 19680117 200112 1 001

Ketua Prodi Teknik Informatika

Yusuf Durachman, M.Sc, MIT NIP. 19710522 200604 1 002

v

ACHMAD ZANBA (105091002895). Pengembangan Aplikasi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Berbasis Online (Studi Kasus : Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta). Di bawah bimbinganVIVA ARIFINdanVICTOR AMRIZAL

Perpustakaan yang berbasis sitem komputerisasi pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, yang merupakan aktivitas utama pada pihak manajemen perpustakaan untuk mendapatkan hasil yang dilaporkan sesuai dengan kebutuhan sistem perpustakaan dalam mengelola data masukan dan pengeluaran buku perpustakaan, informasi koleksi data buku perpustakaan yang mampu menampilkan file dalam format file digital yang bisa di akses oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja. Oleh karena itu, dirasa perlu untuk pengembangan aplikasi perpustakaan berbasis online guna membantu kendala dalam manajeman untuk penyebaran informasi koleksi buku dalam bentuk file digital, yaitu dengan aplikasi perpustakaan digital. Adapun metodologi yang penulis gunakan dalam pengembangan aplikasi ini adalah menggunakan Rapid Application Development (RAD), yang mempunyai lima tahapan, yaitu Communication, Planning, Modelling,Construction, dan Deployment. Penulis menggunakan bahasa pemrogaman PHP dan database MySQL dalam membuat aplikasi ini. Dengan adanya Pengembangan Aplikasi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Berbasis Online ini, penulis dapat membantu memudahkan pengaksesan sistem manajemen perpustakaan dan memudahkan mahasiswa untuk mendapatkan informasi sirkulasi peminjaman buku, dan koleksi data buku kedalam bentuk file digital dengan format pdf dan .doc sehingga mahasiswa dapat mengunduhnya.

vi

HALAMAN PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR ASLI KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, Juni 2011

Achmad Zanba 105091002895

vii

Dengan memanjatkan puji serta syukur kehadirat allah yang telah memberikan rahmat serta karunia-nya, dan yang telah memberikan pengajaran kepada manusia dengan perantara kalamnya. Karena hanya berkat bimbingan dan karunianya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul Pengembangan Aplikasi Perpustakaan Fakultas Sains Dan Teknologi Berbasis Online (Studi Kasus : Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta) ini dengan baik. Shalawat serta salam penulis sanjungkan kepada nabi besar kita, nabi Muhammad SAW, keluarga serta sahabat beliau yang telah membawa kita kealam yang penuh kemuliaan.

Pada kesempatan ini pula, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang telah banyak membantu hingga terselesaikannya pelaksanaan dan penyusunan laporan penelitian Tugas Akhir ini, dan untuk itu penulis berkenan mengucapkan terima kasih kepada:

1. DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Yusuf Durrachman, M.Sc, MIT, selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Viva Arifin, MMSI, selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan

viii

Jakarta, Juni 2011

Penulis

4. Victor Amrizal, M.Kom selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan pengarahan dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Akhir kata tidak ada manusia yang sempurna. Begitu juga didalam penulisan dan penyusunan laporan Tugas Akhir ini masih banyak terdapat kekurangan, namun dengan segala kerendahan hati penulis sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun dari para pembaca sangat diharapkan.

Harap penulis, semoga laporan ini dapat bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi para pembaca yang membutuhkannya. Amin ya. Robbal’alamiin.

ix

telah melahirkan, mendidik, serta membimbing ananda sampai sekarang. Terima kasih atas segala pengorbanan, baik waktu, tenaga, biaya serta doanya. Semoga Allah menempatkan beliau disurgamu Aminn...

2. Kakak (Eva, Iyoh, Dzohir, Adit, Masy’al, dan Hany) dan sepupu (Lina dan Partner ”Misbah”) dan keluarga besar H. Amsar yang senantiasa memberikan dorongan semangat kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

3. Luthfie Irhashon, SIP selaku pihak perpustakaan yang membantu dan memberikan kesempatan kepadaku untuk mengembangkan sistem perpustakaan FST.

4. Gank kucing Analis 124 : Uki, Bagja, Ozi yang telah memberi banyak inspirasi dan motivasi kepada penulisJ.

5. Teman-teman seperjuangan, kelas TI-D 2005 : Imam, Fahmi, Wildan, Ipul, Mukhlis, Ery, Bayu, Khairin, Dianita, Ale, Rindy, Olia, Tasya, Randy, Adit, Maulana, Novan, Didi, Firman. Dan teman-teman satu angkatan (2005) yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terima kasih semuanya.

6. Wahib, Hary (Goday), Shodiq, Mirza, Mas-I yang telah memberikan banyak inspirasi dan bantuan kepada penulis.

Dan semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

x

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Halaman Sampul ... ii

Lembar Pengesahan Pembimbing ... iii

Lembar Pengesahan Ujian ... iv

Abstrak ... v

Halaman Pernyataan ... vi

Kata Pengantar ... vii

Lembar Persembahan ... ix

Daftar Isi ... x

Daftar Tabel ... xiv

Daftar Gambar ... xvi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 4

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

1.4.1 Tujuan Penelitian ... 4

1.4.2 Manfaat Penelitian ... 4

1.5 Metodologi Penelitian ... 5

1.5.1 Metode Pengumpulan Data ... 6

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem ... 7

1.7 Sistematika Penulisan ... 7

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perpustakaan ... 9

xi

2.5 Teknologi Informasi untuk Perpustakaan ... 13

2.6 Program Aplikasi ... 14

2.7 Barcode ... 15

2.7.1 Pengertian Barcode ... 15

2.7.2 Jenis-jenis Barcode ... 16

2.7.3 Cara Kerja Barcode ... 17

2.8 HTML ... 17

2.9 PHP ... 18

2.10 Apache ... 19

2.11 PHP MyAdmin ... 20

2.12 Web Server ... 21

2.13 Web Browser ... 21

2.14 Internet ... 22

2.15 MySQL ... 22

2.16 Tools Perancangan Sistem ... 24

2.16.1 Data Flow Diagram (DFD) ... 24

2.16.2 Entity Relational Diagram (ERD) ... 26

2.16.3 Normalisasi ... 27

2.16.4Flowchart ... 29

2.16.5State Transition Diagram ( STD) ... 31

2.16.6Data Dictionary (Kamus Data) ... 31

2.17 Basis Data ... 32

2.18 PemodelanRapid Application Development (RAD) ... 33

xii BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data ... 39

3.1.1 Observasi ... 39

3.1.2 Wawancara ... 39

3.1.3 Kuesioner ... 40

3.1.4 Studi Pustaka ... 40

3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 41

3.3 Minimum Perangkat Lunak ... 46

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL 4.1 Gambaran Umum Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi ... 48

4.1.1 Tujuan Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi ... 48

4.1.2 Visi dan Misi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi ... 49

4.1.3 Program Kerja ... 50

4.1.4 Struktur Organisasi ... 50

4.1.5 Tugas Penjaga ... 50

4.2 Communication ... 51

4.2.1 Analisis Pengguna Sistem Saat Ini ... 51

4.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem ... 52

4.2.3 Spesifikasi Perangkat Lunak ... 55

4.3 Planning ... 56

4.4 Modelling ... 57

4.4.1 Context Diagram ... 57

4.4.2 Data Flow Diagram (DFD) ... 58

4.4.3 Entity Relational Diagram (ERD) ... 60

4.4.4 Normalisasi ... 61

4.4.5 Flowchart ... 65

4.4.6State Transition Diagram (STD) ... 68

4.4.7 Data Dictionary (Kamus Data) ... 74

xiii BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ... 150 5.2 Saran ... 151

Daftar Pustaka ... 152 Lampiran

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Dokumen Tertulis dan Dokumen Elektronik ... 14

Tabel 2.2 Simbol-simbolData Flow Diagram ... 25

Tabel 2.3 Simbol-simbol bagan alirflowchart ... 29

Tabel 2.4 Simbol State Transition Diagram ( STD) ... 31

Tabel 2.5 Tabel Studi Sejenis ... 36

Tabel 4.1 Hasil Jawaban Kuesioner ... 54

Tabel 4.2 Planning Dalam Pengembangan Aplikasi ... 56

Tabel 4.3 Tabel Sebelum Normalisasi ... 62

Tabel 4.4 Tabel Normalisasi Tahap I ... 63

Tabel 4.5 Tabel Normalisasi Tahap II ... 64

Tabel 4.6 Tabel Anggota ... 74

Tabel 4.7 Tabel Asal ... 75

Tabel 4.8 Tabel Bahasa ... 75

Tabel 4.9 Tabel Berlaku ... 76

Tabel 4.10 Tabel Copy ... 76

Tabel 4.11 Tabel Denda ... 76

Tabel 4.12 Tabel Jenis ... 77

Tabel 4.13 Tabel Kategori ... 77

Tabel 4.14 Tabel Klasifikasi ... 78

Tabel 4.15 Tabel Kota ... 78

Tabel 4.16 Tabel Lokasi ... 78

Tabel 4.17 Tabel Pinjam ... 79

Tabel 4.18 Tabel Prodi ... 79

Tabel 4.19 Tabel Propinsi ... 80

Tabel 4.20 Tabel Pustaka ... 80

Tabel 4.21 Tabel Pustaka Baru ... 81

Tabel 4.22 Tabel Status ... 82

xv

Tabel 4.27 Tabel Vw Cetak Buku By Asal ... 84 Tabel 4.28 Tabel Vw Cetak Buku By Lokasi ... 85

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Relasi satu ke satu(One to one) ... 26

Gambar 2.2 Relasi satu ke banyak(One to many) ... 26

Gambar 2.3 Relasi banyak ke banyak(Many to many) ... 27

Gambar 2.4 Model RAD ... 34

Gambar 3.1 Tahap dan Rincian Pengembangan Sistem ... 45

Gambar 3.2 Konfigurasi Jaringan Sistem Perpustakaan FST ... 47

Gambar 4.1 Struktur Organisasi ... 50

Gambar 4.2 Context Diagram ... 58

Gambar 4.3Data Flow Diagram (DFD) Level 0 ... 60

Gambar 4.4Entity Relational Diagram(ERD) ... 61

Gambar 4.5flowchart Tampilan Menu ... 65

Gambar 4.6 Hasil Pencarian Informasi Data Koleksi Buku ... 66

Gambar 4.7flowchart inputdata pendaftaran ... 67

Gambar 4.8State Transition Diagram (STD)Tampilan Awal ... 68

Gambar 4.9State Transition Diagram (STD) Tampilan Halamanpendaftaran ... 69

Gambar 4.10State Transition Diagram (STD)Tampilan Halaman Data ... 70

Gambar 4.11State Transition Diagram (STD)Tampilan Halaman DDC ... 71

Gambar 4.12State Transition Diagram (STD)Tampilan Halaman Pengunjung ... 72

Gambar 4.13State Transition Diagram (STD)Tampilan Halaman Statistik ... 73

Gambar 4.14 Rancangan Tampilan Menu Tampilan Awal ... 85

Gambar 4.15 Rancangan Tampilan Pendaftaran ... 86

Gambar 4.16 Rancangan Tampilan Data ... 86

Gambar 4.17 Rancangan Tampilan DDC ... 87

Gambar 4.18 Rancangan Tampilan Pengunjung ... 87

Gambar 4.19 Rancangan Tampilan Statistik ... 88

Gambar 4.20 Rancangan Tampilan Login Administrator ... 88

Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Administrator Master”Home” ... 89

xvii

Gambar 4.26 Rancangan Tampilan Administrator Master “Cek Barcode Peminjam” .. 91

Gambar 4.27 Rancangan Tampilan Administrator File ”Program Studi” ... 92

Gambar 4.28 Rancangan Tampilan Administrator File ”Lokasi” ... 92

Gambar 4.29 Rancangan Tampilan Administrator File ”Asal Pustaka” ... 93

Gambar 4.30 Rancangan Tampilan Administrator File ”Bahasa” ... 93

Gambar 4.31 Rancangan Tampilan Administrator File ”Kota” ... 94

Gambar 4.32 Rancangan Tampilan Administrator File ”Jenis” ... 94

Gambar 4.33 Rancangan Tampilan Administrator File ”Kategori” ... 95

Gambar 4.34 Rancangan Tampilan Administrator File ”Copy” ... 95

Gambar 4.35 Rancangan Tampilan Administrator File ”Keadaan” ... 96

Gambar 4.36 Rancangan Tampilan Administrator Anggota ”Anggota Baru” ... 96

Gambar 4.37 Rancangan Tampilan Administrator File ”Edit Anggota” ... 97

Gambar 4.38 Rancangan Tampilan Administrator Anggota ”Bebas Pustaka” ... 97

Gambar 4.39 Rancangan Tampilan Administrator Sirkulasi ”Sirkulasi” ... 98

Gambar 4.40 Rancangan Tampilan Administrator Laporan ”Buku Induk” ... 98

Gambar 4.41 Rancangan Tampilan Administrator Laporan ”Koleksi Buku” ... 99

Gambar 4.42 Rancangan Tampilan Administrator Laporan ”Anggota” ... 99

Gambar 4.43 Rancangan Tampilan Administrator Laporan ”Sirkulasi” ... 100

Gambar 4.44 Rancangan Tampilan Administrator Laporan ”Denda” ... 100

Gambar 4.45 Rancangan Tampilan Administrator Utilities ”Backup” ... 101

Gambar 4.46 Rancangan Tampilan Administrator Utilities ”My Account” ... 101

Gambar 4.47 Rancangan Tampilan Administrator Utilities ”My Messages” ... 102

Gambar 4.48 Rancangan Tampilan Administrator Utilities ”Help” ... 102

Gambar 4.49 Rancangan Tampilan Administrator Utilities ”About” ... 103

Gambar 4.50 Gambar Halaman Tampilan Awal ... 104

Gambar 4.51 Gambar Halaman Pendaftaran ... 105

xviii

Gambar 4.53 Gambar Halaman Browse View DDC ... 107

Gambar 4.54 Tampilan Halaman Unduh ... 108

Gambar 4.55 Gambar Halaman DDC ... 109

Gambar 4.56 Gambar Halaman Tampilan DDC ... 110

Gambar 4.57 Gambar Halaman Pengunjung ... 111

Gambar 4.58 Gambar Halaman Statistik ... 112

Gambar 4.59 Gambar Halaman Statistik Per-Hari ... 113

Gambar 4.60 Gambar Halaman Statistik Per-Bulan ... 113

Gambar 4.61 Gambar Halaman Statistik Per-Tahun ... 113

Gambar 4.62 Gambar Halaman login administrator ... 114

Gambar 4.63 Gambar Halaman ”Master Home” ... 115

Gambar 4.64 Gambar Halaman Master ”Buku Baru” ... 116

Gambar 4.65 Gambar Halaman Master ”Edit/Copy/Add” ... 117

Gambar 4.66 Gambar Halaman Master ”Cetak Barcode” ... 118

Gambar 4.67 Gambar Halaman Master ”Cek Barcode” ... 119

Gambar 4.68 Gambar Halaman Master ”Cek Barcode Peminjam” ... 120

Gambar 4.69 Gambar Halaman File ”Program Studi” ... 121

Gambar 4.70 Gambar Halaman File ”Lokasi” ... 122

Gambar 4.71 Gambar Halaman File ”Asal Pustaka” ... 123

Gambar 4.72 Gambar Halaman File ”Bahasa” ... 124

Gambar 4.73 Gambar Halaman File ”Kota” ... 125

Gambar 4.74 Gambar Halaman File ”Jenis” ... 126

Gambar 4.75 Gambar Halaman File ”Kategori” ... 127

Gambar 4.76 Gambar Halaman File ”Copy” ... 128

Gambar 4.77 Gambar Halaman File ”Keadaan” ... 129

Gambar 4.78 Gambar Halaman Anggota ”Anggota Baru” ... 130

Gambar 4.79 Gambar Halaman Anggota ” Edit Anggota” ... 131

Gambar 4.80 Gambar Halaman Anggota ”Cetak Kartu Anggota” ... 132

Gambar 4.81 Gambar Halaman Anggota ”Bebas Pustaka” ... 133

xix

Gambar 4.86 Gambar Halaman Laporan ”Koleksi Buku” ... 138

Gambar 4.87 Gambar Halaman Laporan ”Anggota” ... 139

Gambar 4.88 Gambar Halaman Laporan ”Cetak Anggota” ... 140

Gambar 4.89 Gambar Halaman Laporan ”Sirkulasi” ... 141

Gambar 4.90 Gambar Halaman Laporan ”Denda” ... 142

Gambar 4.91 Gambar Halaman Utilities ”Backup” ... 143

Gambar 4.92 Gambar Halaman Utilities ”My Account” ... 144

Gambar 4.93 Gambar Halaman Utilities ”My Messages” ... 145

Gambar 4.94 Gambar Halaman Utilities ”Help” ... 146

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pemanfaatan dan pengembangan sistem informasi yang diterapkan teknologi internet pada perpustakaan semakin banyak dilakukan untuk membantu dalam memberikan informasi data koleksi buku oleh perpustakaan dalam bentuk aplikasi perpustakaan digital. Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi sampai saat ini masih menggunakan sistem secara terkomputerisasi yang dirasakan tidak lagi memadai dalam bidang internet khususnya. Pengembangan perpustakaan merupakan upaya peningkatan sumber daya, pelayanan, dan pengelolaan perpustakaan, baik dalam hal kuantitas maupun kualitas. (Undang-Undang Republik Indonesia No.43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan).

Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, sistem perpustakaan yang melayani pengunjung mahasiswa yang datang langsung keperpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi kepada pihak manajemen perpustakaan untuk melakukan transaksi peminjaman dan pengembalian buku perpustakaan, serta hal-hal yang dilaporkan sesuai dengan kebutuhan sistem perpustakaan dalam pengelolaan data koleksi pemasukan, pengeluaran buku perpustakaan dan sebagai sarana ilmu pengetahuan, pengumpulan, penyebaran informasi. Untuk mencapai hal tersebut diperlukan suatu aplikasi yang mampu menampilkan file dengan format file digital serta dapat diakses dimana saja, dan kapan saja, salah satu solusi untuk penyebaran file

digital tersebut yaitu dengan aplikasi perpustakaan digital. perpustakaan digital ialah perpustakaan yang memiliki koleksi buku dalam bentuk format digital dan yang bisa diakses dengan komputer, perpustakaan digital ini berbasiskan online dengan menggunakan media jaringan global yaitu internet. Untuk mendapatkan dan menghasilkan informasi, internet adalah salah satu teknologi yang paling tepat. Internet diakses dan dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja.

Dengan berjalannya waktu dibutuhkan aplikasi perpustakaan baru untuk perpustakaan digital yang diberikan kepada manajemen pihak perpustakaan dan mahasiswa, dengan semakin banyaknya mahasiswa dari tahun ketahun. Dengan pengembangan sistem perpustakaan digital yang baru diharapkan dapat meminimalisir informasi aktifitas perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi. Kendala tersebut ialah informasi data koleksi buku dalam bentuk file digital bagi mahasiswa agar mudah di unduh, informasi grafik jumlah pengunjung, memanfaatkan informasi resensi browse, dan informasi untuk dilaporkannya sesuai dengan kebutuhan sistem yang menentukan dari informasi transaksi perpustakaan untuk cetak langsung barcode kode data koleksi buku perpustakaan, pembuatan dalam barcode data koleksi buku perpustakaan, daftar inventaris buku/buku induk perpustakaan, memanfaatkan file digital dan file cover, dan memanfaatkan informasi pembuatan kartu anggota perpustakaan. Hal-hal semacam ini yang perlu untuk di tindaklanjuti.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis perlu untuk mengembangkan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi, yang dapat

3

membantu dalam pemecahan masalah, karena itu penulis memilih judul “Pengembangan Aplikasi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Berbasis Online (Studi Kasus : Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)”.

Dengan adanya sistem baru yang bisa diakses dengan komputer, perpustakaan digital ini berbasiskan online dengan menggunakan media jaringan global yaitu internet, yang bisa mendapatkan informasi mengenai sirkulasi peminjaman buku, dan koleksi data buku untuk mengunduh data file digital dengan pencarian identitas buku, melihat resensi dari skripsi dan laporan pkl yang tersedia pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi untuk mahasiswa dan membantu pihak manajemen perpustakaan dalam pengambilan keputusan.

1.2 Rumusan Masalah

Pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi agar dapat bersaing di era global, haruslah perpustakaan yang memperhatikan informasi dengan baik. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memberikan informasi dengan cara memberikan data-data kepadauser. Untuk itu penulis merumuskan masalah sebagai berikut:

”Bagaimana mengembangkan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi sehingga memudahkan mahasiswa untuk mendapatkan informasi data koleksi buku perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi berbasis online”.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dalam penulisan ini adalah:

1. web server Apache versi 2.5.2, phpMyAdmin versi 2.6.4, bahasa pemograman PHP versi 5.2.1 dan basis data MySQL versi 5.0.41

2. Yang dikembangkan dari aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi adalah:

a. Informasi data koleksi buku kepada mahasiswa dalam bentuk file digital untuk di unduh

b. Jumlah grafik pengunjung dengan perhari, perbulan, dan pertahun c. Cetak langsung barcode kode data koleksi buku perpustakaan d. Laporan daftar inventaris buku/buku induk perpustakaan e. Pembuatan kartu anggota perpustakaan.

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian

Mengembangkan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi guna memudahkan pengaksesan informasi perpustakaan bagi mahasiswa dan pihak manajemen perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi.

1.4.2 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penulisan ini antara lain : A. Bagi Pengguna

1. Memudahkan untuk melihat dan mencari informasi koleksi data buku dalam bentuk file digital dan file cover.

5

2. Dapat mengambil setiap laporan perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi.

3. Memudahkan untuk mengunduh informasi koleksi data buku dalam bentuk file digital.

B. Bagi Penulis

1. Mendapatkan pemahaman mengenai metodologi penelitian, khususnya RAD (Rapid Application Development).

2. Mendapatkan pengetahuan tentang ilmu perpustakaan dalam pengembangan sistem perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi yang lama dengan yang baru

C. Bagi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

1. Aplikasi pengembangan perpustakaan ini diharapkan dapat menjadi salah satu inovasi di Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi.

2. Sebagai perkembangan ilmu pengetahuan teknologi, khususnya Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi dan Memudahkan pihak manajemen perpustakaan dalam pelayanan.

1.5 Metodologi Penelitian

Penyusunan skripsi ini diperlukan data-data informasi yang lengkap sebagai bahan yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan. Oleh karena itu, dalam persiapannya terlebih dahulu melakukan penelitian untuk

mendapatkan data-data informasi atau bahan materi yang diperlukan, yang meliputi:

1.5.1 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang dilakukan penulis bertujuan untuk memperoleh hasil yang maksimal dan sesuai dengan permasalahan yang ada serta kebutuhan yang diinginkan. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini antara lain:

A. Studi Pustaka

Mempelajari dan mengumpulkan bahan-bahan yang berhubungan dengan internet dan sumber-sumber yang berkaitan dengan aplikasi Pengembangan Perpustakaan, baik berupa artikel maupun buku-buku yang berhubungan dengan aplikasi Perpustakaan dan internet yang dijadikan sebagai acuan dalam skripsi ini.

B. Riset Lapangan (Survey)

Untuk mencari, mengumpulkan data dan mengetahui bagaimana data tersebut disimpan. Pengumpulan data-data tersebut dengan meneliti dokumen-dokumen layanan perpustakaan. Dalam hal ini penulis terlibat langsung di dalam kegiatan lapangan yang berhubungan dengan studi kasus yang dihadapi. Adapun lokasi penelitian pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Jalan Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat, Tangerang 15415

7

C. Studi Sejenis

Penulis membaca dan memahami literatur ilmiah yang sejenis dengan penulis guna menambah literatur penulis dalam penelitian yang akan penulis lakukan.

1.5.2 Metode Pengembangan sistem

Pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi yang penulis lakukan adalah dengan model proses RAD (Rapid Application Development) yang ditemukan oleh James Martin pada tahun 1972 dan memiliki lima tahapan yang penulis kutip dari buku Roger S. Pressman, yaitu:Communication,Planning,Modelling,Construction, danDeployment.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, pokok-pokok permasalahan dibagi menjadi lima bab dan akan di perinci menjadi beberapa sub Bab yang saling berhubungan. Secara garis besar gambaran tentang Sistematika Penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, dan Sistematika Penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI DAN GAMBARAN UMUM

Menjelaskan tentang teori pendukung yang digunakan dalam mendukung penulisan Tugas Akhir ini seperti Teori-teori

Perpustakaan, Katalog Perpustakaan, Metode Perpustakaan, Database Php MyAdmin, Konsep Rapid Application Development (RAD) dan Teori-teori yang diambil dari buku-buku membantu dalam penulisan yang berhubungan dengan judul penulisan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dalam Bab ini diuraikan tentang teori-teori pendukung yang berhubungan dengan rencana pemecahan masalah penelitian yang sedang dibahas diperoleh dari tinjauan pustaka serta alat dan bahan yang digunakan dalam membangun sebuah sistem.

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL

Bab ini merupakan inti dari penyusunan pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi, seperti analisis, pembuatan sistem, pembuatan laporan, dan pencarianquery.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Penulis menyampaikan kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan serta saran-saran untuk pengembangan sistem yang lebih baik lagi.

9

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Perpustakaan

Menurut Sulistyo Basuki (dalam bukunya Pengantar Ilmu Perpustakaan 1991:3-4). Kata dasar perpustakaan adalah pustaka. Dalam kamus umum bahasa Indonesia, pustaka artinya kitab, buku. Tetapi dalam bahasa inggris, dikenal dengan istilahlibrary. Istilah ini berasal dari kata latin liber atau libri dalam arti buku. Maka terbentuklah istilahlibrarius dalam artian tentang buku. Perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya.

Yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual. Sedangkan ilmu perpustakaan adalah pengetahuan yang tersusun rapi, yang menyangkut tujuan, objek, fungsi perpustakaan, fungsi metode, penyusunan teknik, dan teori yang digunakan dalam pemberian jasa perpustakaan. Definisi perpustakaan dari batasan yang diberikan oleh berbagai sumber dibidang perpustakaan diantaranya yaitu:

1. Menurut Webster’s Third Edition International Dictionary edisi 1961 menyatakan bahwa perpustakaan merupakan kumpulan buku, manuskrip, dan bahan pustaka yang digunakan untuk keperluan studi, bacaan, kenyamanan, atau kesenangan. Definisi tersebut masih melihat dari koleksi perpustakaan yang dikaitkan dengan tujuan perpustakaan.

2. Dalam Encyclopedia Britannica Micropedia vi menyatakan bahwa perustakaan merupakan kumpulan dari buku atau akomodasi fisik tempat seluruh buku dikumpulkan. Namun koleksi perpustakaan modern bukan saja terbatas kepada banyaknya buku, bahwa majunya teknologi membawa kepada beberapa pengaruh pada produk modern seperti media elektronik komputer yang kian memasuki kemajuan pada perpustakaan yang membawa pengaruh dampak kepada perpustakaan.

3. Dalam pengembangan lebih lanjut pengertian perpustakaan dalam organisasi International Federation of Liberary Associations and Intutions (IFLA) memberikan definisi tersendiri bagi perpustakaan sebagai kumpulan materi tercetak dan media noncetak dan sebagai media informasi dalam komputer yang tersusun secara sistematis untuk di pergunakan pemakai. Dengan adanya elektronik komputer yang memasuki perpustakaan maka penggunaan pada perpustakaan berbeda pada tahun 1980 pada perpustakaan abad ke-21.

Menurut Sulistyo Basuki (dalam bukunya Pengantar Ilmu Perpustakaan 1991:39) Dari perkembangan perpustakaan dapat diartikan sebagai berikut:

1. Pelestarian bahan pustaka pada hakikat perpustakaan sebagai salah satu sarana utama dari masyarakat.

2. Fungsi dari kondisi tertentu, perpustakaan sebagai sumber informasi, ilmu pengetahuan, teknologi, kebudayaan serta sosial bagi masyarakat yang akan mendorong pengembangan perpustakaan.

11

3. Serta tujuan perpustakaan sebagai sarana untuk mencerdaskan bangsa dan menunjang pembangunan nasional.

Dari definisi diatas yang penulis simpulkan bahwa perpustakaan adalah suatu organisasi yang bertugas mengumpulkan informasi, mengelola, menyajikan, dan melayani kebutuhan informasi bagi pengguna perpustakaan.

2.2 Pengembangan Program Terstruktur

Menurut jogianto (dalam bukunya Pengenaalan Komputer 1999:653-654) Untuk dapat mengembangkan suatu perangkat lunak yang berkualitas dibutuhkan suatu prosedur dan perencanaan yang baik. Prosedur dan perencanaan saja tidak sepenuhnya menjamin pengembangan suatu perangkat lunak akan bebas dari kesalahan dan permasalahan, karena pengalaman, kepandaian dan ketelitian dari masing-masing orang yang terlibat juga memegang peranan.

Agar perangkat lunak bisa berhasil, maka harus direncanakan secara terperinci dalam urutan langkah-langkah yang disebut dengan prosedur. Langkah-langkah dalam mengembangkan program adalah sebagai berikut:

1. Mendefinisikan masalah 2. Memilih bahasa pemrograman 3. Merancang program

4. Membuat kode program

5. Pengetesan dan pelacakan kesalahan program 6. Membuat dokumentasi program

2.3 Konsep Dasar Informasi

2.3.1 Definisi Data dan Informasi

Data adalah gambaran dari sesuatu, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang direkam, diklasifikasi, dan disimpan, tetapi tidak diolah untuk tujuan-tujuan tertentu. Tetapi data dapat berbentuk numerik, alfanumerik, gambar atau suara. Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga didapatkan dari maksud dan nilai untuk penerima (Turban, 2004:51)

Informasi adalah hasil yang diperoleh dari pengolahan kumpulan data yang dapat digunakan untuk mengambil suatu keputusan. Sedangkan informasi adalah pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian (event) yang nyata (fact) yang telah digunakan untuk pengambilan keputusan (Hartono, 2005:7)

2.4 Online Public Access Catalogue (OPAC)

Online Public Access Catalogue (OPAC) untuk membantu pengguna menemukan koleksi informasi yang dibutuhkan, pihak perpustakaan menyediakan berbagai sarana temu kembali informasi seperti katalog kartu, katalog tercetak berupa buku indeks, dan bibliografi khusus. (Sulistyo Basuki 1991)

OPAC dilengkapi dengan satu unit komputer terminal yang masing-masing berfungsi sebagai sarana penelusuran terminal, keuntungan lain dari OPAC dalam bentuk web pengguna dapat mengetahui kesediaan informasi yang akan dicari tanpa harus datang keperpustakaan sedang bahan pustakanya dapat dilakukan

13

melalui sarana komunikasi lain. Dengan demikian pengguna dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga untuk memperoleh koleksi pustaka yang diperlukan, dengan adanya OPAC yang terkomunikasi melalui internet jangkauan pengguna perpustakaan menjadi luas, tidak saja untuk para staff dalam lingkungan sendiri atau pengguna yang datang keperpustakaan tetapi juga untuk pengguna atau instansi lain dalam lingkungan yang lebih luas.

Tujuan Dalam pembuatan OPAC ialah sebagai berikut:

1. Pengguna dapat mengakses secara langsung kedalam pangkalan data yang dimiliki perpustakaan

2. Mengurangi biaya dan waktu yang diperlukan dan yang harus di keluarkan oleh pengguna dalam mencari informasi

3. Mengurangi beban pekerja dalam pengelolaan pangkal data sehingga dapat meningkatkan efisiensi tenaga kerja

4. Dapat melayani kebutuhan informasi masyarakat dalam jangkauan luas 5. Mempercepat pencarian informasi

2.5 Teknologi Informasi untuk Perpustakaan

Menurut Sulistyo Basuki (dalam bukunya Pengantar Ilmu Perpustakaan 1991:87). Definisi teknologi informasi untuk perpustakaan adalah yang digunakan untuk menyimpan, menghasilkan, mengolah, serta menyebarkan informasi. Informasi ini mencakup 3 kategori yaitu: (1) Numerik, berupa angka; (2) Teks, berupa tulisan; (3) Citra, berupa gambar (images), yang terkomputerisasi kepada

manajemen pihak perpustakaan dan mahasiswa yang datang langsung ke pengguna Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi.

Ada pun dari masing-masing keuntungan dan kerugian dari dokumen tertulis dan dokumen elektronik yaitu:

Tabel 2.1 dokumen tertulis dan dokumen elektronik

No. Dokumen Tertulis Dokumen Elektronik

1. Sulitnya mencari dokumen data secara manual.

Memudahkan pencarian dokumen data

2. Banyak menggunakan dokumen data tertulis

Peralatan setara diperlukan untuk membaca dokumen elektronik 3. Kurang informasi secara manual

sehingga terjadi kesalahan didalam informasi berita

Menggabungkan informasi berita dengan data perpustakaan

4. Banyaknya pengolahan data yang dilakukan secara manual

Proses data lebih terkomputerisasi dengan penyimpanandatabase 5. Banyaknya waktu yang terbuang Mempermudahkan petugas

2.6 Program Aplikasi

Aplikasi (Perangkat Lunak) ini bersifat opsional artinya sesuai dengan kebutuhan pengguna. Database Management System (DBMS) yang dapat digunakan untuk berperan dalam pengorganisasian data dalam basisdata khususnya yang menjadi (end-users/naive-user) dapat dibuatkan program aplikasi khusus untuk pengisian, pengubah serta pengambilan data. Program ini ada yang

15

sudah disediakan berserta dengan DBMS, tetapi ada juga yang harus dibuat dengan sendiri yang menggunakan aplikasi khusus pengguna(development tools).

Aplikasi ialah program komputer yang dibuat untuk mengerjakan program. Aplication Interface merupakan sekumpulan software yang mengijinkan seorang programmer untuk memasuki suatu sistem dan memakai layanan yang disediakan suatu jaringan. (Fathansyah, 2007:13)

2.7 Barcode

2.7.1 Pengertian Barcode

Barcode adalah informasi terbacakan mesin (machine readable) dalam format visual yang tercetak. Barcode dibaca dengan menggunakan sebuah alat baca barcode atau lebih dikenal dengan Barcode Scanner. Kini barcode tidak hanya bisa mewakili karakter angka saja tapi sudah meliputi seluruh kode ASCII. Kebutuhan akan kombinasi kode yang lebih rumit itulah yang kemudian melahirkan inovasi baru berupa kode matriks dua dimensi (2D barcodes) yang berupa kombinasi kode matriks bujur sangkar. 2D Barcode ini diantaranya adalah PDF Code, QRCode, Matrix Code dan lain-lain. Dengan menggunakan 2D code karakter yang bisa kita masukkan ke barcode bisa semakin banyak, dengan 1D Barcode biasanya kita hanya memasukkan kode 5-20 digit tetapi dengan 2D Barcode kita bisa memasukkan sampai ratusan digit kode.

Barcode yang kita kenal dan yang paling gampang kita ketahui manfaatnya yaitu kalau kita belanja di supermarket atau swalayan. Kita

dapat melihat manfaat dari Barcode dapat meningkatkan kecepatan dalam melayanai pelanggan dan meningkatkan akurasi data produk yang di input oleh kasir. Di Indonesia sendiri organisasi yang mengelola dan mengatur penggunaan Barcode adalah GS1. Dengan mendaftarkan kode barcode perusahaan ke GS1 maka perusahaan tersebut akan mendapatkan kode barcode khusus yang tidak akan bisa diduplikasi oleh perusahaan lain. Simbologi yang dipakai di GS1 adalah Europe Article Number(EAN) yang terdiri dari 13 atau 8 digit. (Wahyono, 2010)

2.7.2 Jenis-jenis Barcode

Bagi sebagian orang barcode hanyalah garis hitam putih biasa yang dibawah garis tersebut terdapat angka-angka tertentu, ternyata pendapat tersebut salah. Karena Barcode itu terdiri dari beberapa simbologi atau jenis yang satu sama lainnya berbeda baik jenis dan fungsinya. Berikut adalah beberapa simbologi barcode yang sering digunakan adalah:

1. Code 128 2. Code 39

3. Interleaved 2of 5 (ITF)

4. UPC (Universal Product Code) 5. Extended Code 39

6. Code 93 7. Codabar

17

2.7.3 Cara Kerja Barcode

Barcode merupakan instrumen yang bekerja berdasarkan pada konsep digital, hanya ada 2 sinyal data yang dikenal dan bersifat boolean, yaitu 0 atau 1 (dengan besaran tegangan tertentu, misalnya 5 volt dan 0 volt). Barcode menerapkan pada batang baris yang terdiri dari warna hitam dan putih. Warna hitam mewakili bilangan 0 dan warna putih mewakili bilangan 1. Mengapa demikian? Karena warna hitam akan menyerap cahaya yang dipancarkan oleh alat pembaca barcode, sedangkan warna putih akan memantulkan balik cahaya tersebut. Selanjutnya, masing-masing batang pada barcode memiliki ketebalan yang berbeda. Ketebalan inilah yang akan diterjemahkan pada suatu nilai. Demikian, karena ketebalan batang barcode menentukan waktu lintasan bagi titik sinar pembaca yang dipancarkan oleh alat pembaca, batang-batang barcode harus dibuat demikian sehingga memiliki kontras yang tinggi terhadap bagian celah antara (yang menentukan cahaya). Sisi-sisi batang barcode harus tegas dan lurus, serta tidak ada lubang atau noda titik ditengah permukaannya. Sementara itu, ukuran titik sinar pembaca juga tidak boleh melebihi celah antara batang barcode. Saat ini, ukuran titik sinar yang umum digunakan adalah 4 kali titik yang dihasilkan printer pada resolusi 300dpi. (Wahyono, 2010)

2.8 HTML

HTML merupakan suatu bahasa program yang digunakan untuk membuat halamanhypertext (Hypertext Page) pada internet, dengan konsephypertext page,

membaca suatu dokumen tidak harus melakukannya secara urut. Pada bulan November 1995 diciptakan HTML 2.0 dibawah pengawasan IETP (Internet Engineering Task Force)dan berkembang sampai sekarang.

Dari struktur dokumen HTML mempunyai tiga buah tag utama yang membentuk struktur dari dokumen tersebut. Ketiga buah tag tersebut adalah tag HTML, HEAD, dan BODY. Tag HTML berfungsi untuk menyatakan sutau dokumen HTML, tag HEAD berfungsi untuk memberikan informasi tentang dokumen HTML, dan tag BODY berfungsi untuk menyimpan informasi atau data yang akan ditampilkan dalam dokumen HTML.

Struktur dokumen HTML terlihat seperti berikut:

<html> <head>

<!-Info halamanà

</head> <body>

<!-Isi halamanà

</body> </html>

Dari scrip diatas, setiap struktur mempunyai fungsi tersendiri untuk mendukung teks yang saling berhubungan (Ekowidodo, 2009:5-6)

2.9 PHP

Menurut Sukarno (2006:09-10). PHP pertama kali diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah untuk mengetahui siapa saja pengunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah seorang pendukungopen source. Sehingga ia mengeluarkanPersonal Home Page

19

versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dengan meluncurkan PHP 2.0. PHP merupakan SoftwareOpen Source secara gratis serta dapat diunduh secara bebas dari situs resminyahttp://www.php.net

PHP (PHP:Hypertext Prepocessor) adalah bahasa pemrograman yang berbentuk scripting, sistem kerja program ini adalah sebagai interpreter bukan sebagai compiler, yang digunakan sebagai bahasa script server-side dalam pengembangan web yang disisipkan pada dokumen Hypertext Markup Language (HTML). Dengan kemampuannya untuk membangun aplikasi web bahasa compiler adalah bahasa yang mengubah script-script program ke dalam source code, sehingga dari bentuk source code akan diubah menjadi bentuk object code, bentuk dariobject code akan menghasilkan file yang lebih kecil dari file mentah sebelumnya. Selanjutnya, bentuk object code akan berubah menjadi sebuah program yang siap dijalankan tanpa adanya program bantu pembuatnya.

Untuk memulai PHP, user dapat memulainya dengan tanda <?php dan harus diakhiri dengan tanda ?>. Selain itu, ada beberapa bentuk lagi yang dapat digunakan dalam menuliskan kode PHP, yaitu: <? dan diakhiri ?>, <script language=”php”> dan diakhiri</script>,<% dan diakhiri%>.

2.10 Apache

Web Server Apache berbasiskanopen source mulai popular di internet sejak tahun 1996, merupakan pemrograman yang menjadi sebuah komputer mempunyai web berbasis server. Ketika seorang programmer membuat PHP, apache akan banyak membantu meskipun tidak secara keseluruhan, khususnya ketika

seseorang mengerjakan script-script yang mengharuskan user memakai internet information serverSoftware ini dapat di unduh pada situs http://www.apache.org dan tersedia untuk berbagaiplatform (Windows, Linux, dan UNIX).

Supaya dokumen-dokumen web baik berupa HTML ataupun PHP bisa diakses oleh browser maka dokumen-dokumen tersebut perlu diletakan dalam direktori khusus yang diatur oleh apache. Oleh karena itu semua script PHP yang digunakan perlu diletakan di dalamnya (Kadir, 2009:360).

2.11 PHP MyAdmin

Menurut Suprianto (2008:225) PHP MyAdmin salah satu tempat untuk mengelola database MySQL yang berbasis web. PHP MyAdmin memberikan dalam pengoperasiannya dapat mengatur sebuah server MySQL (memebutuhkan sebuah super user). Untuk menjalankan script MySQL anda perlu mengatur penggunaan sistem bagi user yang akan menggunakan software ini, agar user tersebut dapat membaca atau mengubah hanya database tertentu.

Hampir dari semua web hosting menyediakan PhpMyAdmin untuk para penyewa virtual host. Program ini gratis, programmer dapat memodifikasikan data dalamdatabase MySQL untuk memudahkan pengguna, dibawah lisensi GPL (General Public License) sebagai organisasi perangkat lunak yang digunakan untuk menangani administrasiMySQL diWorld Wide Web seperti yang dituliskan dalamwebsite resminyahttp://www.phpmyadmin.net/home_page/

21

2.12 Web Server

Web server suatu aplikasi terpusat komputer yang mengirimkan informasi yang disimpan dalam bentuk file HTML (Hyper Text Markup Languange) yang membentuk website. Biasanya web server adalah media tempat seseorang membuat website. Server semacam pemandu dimana harus mencari website dan memberitahukan letak halaman yang harus diperlihatkan pada client yang sedang berintraksi.

Lebih jauh lagi, web client dapat mengirimkan argument yang disertakan keserver tersebut sebagian feature demikian sebuah server web dapat melayani berbagai macam layanaan informasi. Server berisi informasiwebsite dan program sehingga client dapat melihat informasi dan mengontrol pada sembarang perintah yang telah disertakan dalamweb page tersebut, (Fathansyah, 2007: 202).

2.13 Web Browser

Web Browser adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mempermudah pengguna melakukan informasi webatau pun untuk melakukan transaksi via web, berbagai data dan informasi pada WWW (Word Wide Web) seperti Internet Explorer,Mozilla Firefox,Opera,Safari, danNetscape. Cara kerjabrowser yaitu dengan membaca dokumen HTML yang diambil dari web server melalui ISP sebagai koneksi internet, kemudian akan ditampilkan melalui browser pada komputer (Kadir, 2003:210).

2.14 Internet

Internet adalah layanan berbasis online yang menawarkan berbagai unsur berita, hiburan, sedangkan bagi yang lainnya internet bisa berarti layanan online unuk masalah pendidikan, serta bagi yang lainnya internet merupakan suatu jaringan komputer yang menyediakan fungsi ekonomi bagi perusahaan baik sebagai alat pemasaran atau publikasi perusahaan bahkan komunikasi.

Internet juga dapat dilihat sebagai jaringan komputer global yang berkomunikasi dengan menggunakan sistem jaringan yang umum. Sistem tersebut hampir sama dengan sistem telepon internasional yang mana setiap orang tidak memilikinya dan tidak dapat mengendalikannya, namun terhubung ke dalam jalur sehingga dapat bekerja seperti pada suatu jaringan yang besar (Sutanta, 2005:538)

2.15 MySQL

Menurut Sukarno (dalam bukunya Membangun Website Dinamis Interaktif Dengan PHP-MySQL 2006:3-7). MySQL adalah merupakan perangkat lunak untuk sistem manajemen database atau biasa dikenal sebagai Database Managemen System (DBMS) di distribusikan dibawah lisensi GPL (General Public License) yang bersifat open source yang bisa menampung kapasitas data yang sangat besar, MySQL menjadi popular dikalanganprogrammer web.

MySQL merupakan turunan dari salah satu konsep utama dalam database yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian bahasa yang berisi perintah-perintah dan database sebagai

23

pendefinisian, terutama untuk pemilihan pengoperasian database yang dikerjakan dengan mudah secara otomatis.

Operasi Dasar SQL: a. Membuat basis data

CREATE DATABASE nama_database; b. Mengoneksikan ke suatu basis datamembentuk tabel

CONNECT TO basis_data USER nama/password; c. Memasukkan data

CREATE TABLE nama_tabel( nama_kolom1 tipe_data([ukuran]), nama_kolom2 tipe_data([ukuran]),…); d. Memasukkan data

INSERT INTO nama_tabel VALUES(‘…’,’…’,…); e. Melihat isi tabel

SELECT * FROM nama_tabel; f. Mengganti struktur tabel

ALTER TABLE nama_tabel

RENAME kolom_lama TO kolom_baru; g. Mengetahui daftar basis data dan tabel

SHOW DATABASES; h. Menghapus tabel

i. Fungsiaggregate

SUM() menghitung jumlah nilai AVG() menghitung nilai rata-rata MAX() mencari nilai maksimal MIN() mencari nilai minimal COUNT() menghitung jumlah baris

2.16 Tools Perancangan Sistem

Mendeskripsikan dari hasil data yang dikembangkan, berkaitan dalam aplikasi dengan menggunakan tools sebagai berikut:

2.16.1 Data Flow Diagram (DFD)

Menurut Pressman (dalam bukunya Rekayasa Perangkat Lunak 2002:364), Data Flow Diagram (DFD) adalah gambaran grafis yang menggambarkan aliran informasi dan perubahan data, yang bergerak dari input keoutput. DFD dapat digunakan untuk menggambarkan sebuah sistem informasi pada pemodelan aliran informasi perangkat lunak beberapa level untuk menggambarkan peningkatan aliran data dan fungsinya secara terperinci.

DFD level 0 juga disebut Context Diagram (Diagram Konteks) mengambarkan seluruh elemen perangkat lunak sebagai sebuah proses dengan input dan output data yang ditandai oleh panah masuk dan keluar berturut-turut. Proses-proses tambahan dan aliran data seperti yang

25

digambarkan diContext Diagram dipisah untuk menampakkan proses yang lebih rinci, contohnya, DFD level 1 berisi lima atau enam proses dengan panah yang saling berhubungan. Masing-masing proses yang digambarkan pada level 1 merupakan sub-fungsi dari gambaran sistem secara keseluruhan padaContext Diagram.

Ada beberapa simbol yang umum digunakan dalam Data Flow Diagram, antara lain:

Tabel 2.2 Simbol-simbolData Flow Diagram (DFD) (Pressman, 2001:365)

Simbol Kegunaan/Fungsi

merupakan kesatuan (entity) di lingkungan sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada dilingkungan luarnya yang akan memberikaninputatau menerimaoutput dari sistem. Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses.

(Data Flow)

Arus data(data flow) di DFD diberi simbol suatu panah. Arus data ini mengalir diantara proses(Process), simpanan data(data store) dan kesatuan luar(external entity). Untuk menggambarkandata flow yang sudah disimpan atau

diarsipkan. Hanya proses yang dapat berhubungan langsung dengandata store.

Data Store Eksternal Entity

2.16.2 Entity Relationship Diagram(ERD)

Entity Relational Diagram(ERD) adalah hasil penyajian data yang menggunakan susunan data yang telah disimpan dari sistem untuk mudah dimengerti oleh pengguna sistem (Kadir, 2009). ERD dapat digunakan pada semua alat-alat pemodelan dan satu-satunya metode untuk menggambarkam sistem penyimpanan data.

1. Relasi satu ke satu(One to one)

Adanya relasi suatu himpunan entitas Dosen himpunan entitas Jurusan. Himpunan relasinya dinamai dengan ”Mengepalai”.

Gambar 2.1 Relasi satu ke satu(One to one) 2. Relasi satu ke banyak(One to many)

Adanya relasi himpunan entitas Dosen dengan himpunan entitas Kuliah. Dengan himpunan relasinya ”Mengajar”.

27

3. Relasi banyak ke banyak(Many to many)

Adanya relasi antara himpunan entitas Mahasiswa dengan himpunan entitas Kuliah. Dengan himpunan relasinya diberi nama ”Mempelajari”.

Gambar 2.3 Relasi banyak ke banyak(Many to many)

2.16.3 Normalisasi

Normalisasi adalah suatu proses dari pengelompokan data ke dalam bentuk tabel, relasi, atau file untuk menyatakan entitas dan hubungan, sehingga tercapai dari satu bentukdatabase yang mudah untuk dimodifikasi oleh pengguna. Pengelompokan data elemen, untuk menggunakan entity, dan relasinya lebih tepat dihubungkan (Ladjamuddin, 2004:174). Ada beberapa dalam pembentukan normalisasi, yaitu :

1. Bentuk Tidak Normal (Unnormalized Form)

Merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada keharusan mengikuti format tertentu, dapat saja data tidak juga lengkap atau terduplikasi. Data dikumpulkan apa adanya sesuai saat menginput.

2. Bentuk Normal kesatu (First Normal Form / 1NF)

Bentuk normal pertama (1NF) adalah suatu keadaan yang membuat setiap perpotongan baris dan kolom dalam relasi hanya berisi satu nilai. Untuk membentuk relasi agar berada dalam bentuk normal pertama, perlu langkah untuk menghilangkan atribut-atribut yang bernilai ganda.

3. Bentuk Normal kedua (Second Normal Form / 2 NF)

Suatu bentuk yang menyaratkan bahwa relasi harus sudah berada dalam bentuk normal pertama dan bentuk normal kedua didasari konsep full functional dependency (ketergantungan fungsional sepenuhnya) yang dapat didefinisikan sebagai berikut :

Jika X dan Z adalah atribut-atribut dari suatu relasi. Z dikatakan full functional dependency (memiliki ketergantungan fungsional sepenuhnya) terhadap X, tetapi tidak secara tepat memiliki ketergantungan fungsional dari subset (himpunan bagian) dari X. Syarat normal kedua (2-NF), yaitu:

1. Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kesatu.

2. Atribut bukan key (non-key) haruslah memiliki ketergantungan fungsional sepenuhnya (full functional dependency) pada kunci utama /primary key.

4. Bentuk Normal ketiga (Third Normal Form / 3NF), suatu keadaan yang menyaratkan bahwa relasi harus sudah berada dalam bentuk

29

normal kedua dan tidak mengandung dependensi transitif Syarat Normal ketiga (3-NF), yaitu:

1. Bentuk semua data telah memenuhi kriteria bentuk normal kedua. 2. Atribut bukan kunci (non-key) tidak memiliki ketergantungan

fungsional (functional dependency) terhadap atribut bukan kunci (non-key) tidak boleh memiliki ketergantungan fungsional (functional dependency) terhadap atribut bukan kunci lainnya, seluruh atribut bukan kunci pada suatu relasi hanya memiliki ketergantungan fungsional terhadapprimary key di relasi itu saja.

2.16.4 Flowchart

Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai alir yang menggambarkan dari peroses penyelesaian suatu masalah di dalam program atau prosedur sistem secara logika (Jogianto, 2001:795). Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.

Tabel 2.3 Simbol-simbol bagan alir flowchart (Jogianto, 2001:796-803)

Simbol Arti Sebenarnya

Simbol Titik Terminal

Simbol titik terminal digunakan untuk menunjukan awal dan akhir dari suatu proses

Simbol Dokumen

Simbol dokumen menunjukaninput dan output baik dalam proses manual, mekanik atau komputer

Simbol Kegiatan Manual

Simbol kegiatan manual menunjukan dari tindakan (proses)

SimbolInput / Output

Simbol digunakan untuk mewakili data input/output

SimbolProses

SimbolProsesmenunjukan kegiatan prosesdari operasi program komputer

Simbol Keputusan

Simbol keputusan digunakan untuk suatu penyeleksiankondisi di dalam suatu program

SimbolHard disk Simbol hard disk menunjukan input atau outputmenggunakan hard disk

Simbol Garis Alir Simbol garis alir menunjukan arus dari proses

31

2.16.5 State Transition Diagram ( STD)

State Transition Diagram (STD) ialah suatu modeling tools untuk menggambarkan ketergantungan dari suatu sifat sistemnya. Dengan mewakili suatu tingkah laku dari suatu hubungan sistem pada suatu state yang menyebabkan sistem ke-state yang lain. Pressman (2002:326)

Tabel 2.4 Simbol State Transition Diagram ( STD)(Abdul, 2007:XV)

Simbol Arti

Keadaan Sistem(State)

Perubahan Sistem

Kondisi Aksi

Kondisi dan Aksi

Mulai

Akhir

2.16.6 Data Dictionary (Kamus Data)

Merupakan suatu metadata (superdata) yaitu data yang telah mendeskripsikan dari data sesungguhnya, tentang informasi yang berisi dari sebuah data. Kamus data didalam Informasi digunakan secara luas untuk

Keadaan 1

menghubungkan query, kamus data ini akan diakses dalam suatu operasi basis data sebelum suatu file data yang sesungguhnya diakses. Informasi yang sering digunakan untuk menjelaskan sebuah data yaitu nama relasi, nama file, struktur file, nama atribut, nama index, primary key dan foreign keyyang selalu diakses bersama operasi basis data. (Gehrke, 2000:365)

2.17 Basis Data

Menurut Fathansyah, (2007:09-10). Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi/tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses atau pekerjaan tertentu, basis data hanyalah sebuah objek yang pasif/mati karna ada pembuatnya ia tidak akan berguna, dan tidak ada pengelolah/penggeraknya.

Jika secara langsung adalah aplikasi (software), gabungan ke-duanya (basis data dan pengelolanya) menghasilkan sebuah sistem. Secara umum sebuah sistem basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file (tabel) yang saling berhubungan (dalam sebuah basis data pada sistem komputer) dan sekumpulan program (DBMS) yang memungkinkan dari pengguna program untuk mengakses dan memanipulasifile (tabel) tersebut.

1. TujuanDatabase Management System (DBMS)

Menyediakan fasilitas antar muka untuk melihat data kepada pengguna untuk itu sistem tersebut akan menyembunyikan detail tentang bagaimana data disimpan dan dipelihara. Disebabkan data sering sekali yang terlihat

33

oleh pemakai sebelumnya berbeda dengan yang tersimpan secara fisik, abstraksi data merupakan tingkatan level bagaimana melihat data dalam sebuah sistem basis data karna sejumlah file/tabel terpisah. Karna didalamnya tidak ada pemilahan dan pengelompokan data sesuai jenis/fungsi data, sehingga akan menyulitkan pencarian data.

2. Sistem Pengolahan Basis DataDBMS (Database Management System) Pengolahan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak (sistem) yang khusus/spesifik. Perangkat lunak inilah yang disebut dengan DBMS (Database Management System) yang menentukan data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali serta menerapkan mekanisme pengaman data, pemakai data serta bersama keakuratan/konsistensi data.

2.18 PemodelanRapid Application Development (RAD)

Menurut Pressman, (2002:42),Rapid Application Development (RAD) ialah sebuah pemodelan proses tahap pengembangan perangkat lunak sekuensial linear yang menekankan dari siklus pengembangan yang sangat cepat. Model RAD ini merupakan adaptasi "kecepatan tinggi" dari model sekuensial linear, dimana perkembangan dapat cepat dicapai dengan menggunakan model pendekatan konstruksi berbasis komponen.

Jika kebutuhan akan dipahami dengan baik, proses RAD memungkinkan pengelompokan dari pengembang menciptakan "sistem fungsional yang utuh" dalam periode waktu yang sangat pendek (kira-kira 60 sampai 90 hari). Model

RAD digunakan dengan tujuan mempersingkat waktu dari pengerjaan aplikasi serta proses yang akan dihasilkan, hingga dapat cepat diperoleh.

Teori model RAD dapat dilihat pada Gambar 2.4

Gambar 2.4 Model RAD (Sumber : Pressman, 2005:82) a. Communication

Aliran informasi di antara fungsi communication dengan suatu cara dilakukan observasi untuk memahami permasalahan yang terjadi, sehingga dapat diketahui informasi aplikasi yang akan dikembangkan.

35

b. Planning

Aliran informasi dari definisi communication yang akan disaring kedalam serangkaian objek planning yang akan dikembangkan dalam pembuatan pengembangan aplikasi.

c. Modelling

Melakukan modelling informasi dari proses-proses yang terjadi pada aplikasi, pemrosesan untuk menambah, memodifikasi, serta memperoleh data yang diperlukan selama penggunaan aplikasi.

d. Construction

Melakukan pengembangan aplikasi dengan menggunakan komponen yang sudah ada, menggunakan tools yang dapat mempermudah dan mempercepat proses pembuatan pengembangan aplikasi.

e. Deployment

Pada tahap ini, dilakukan integrasi dalam pengujian aplikasi yang telah dikembangkan, serta melakukan pengarahan kepada pengguna (user) dalam menggunakan aplikasi tersebut tahap implementasi merupakan tahap sistem yang baru serta mendapatkanfeedback dari pengguna.

2.19 Studi Sejenis

Dalam hal ini, penulis membaca dan memahami literatur ilmiah yang sejenis dengan penulis guna menambah literatur penulis dalam penelitian yang akan penulis lakukan. Adapun studi sejenis yang penulis sajikan adalah berupa uraian singkat yang ada.

Tabel 2.5 Tabel Studi Sejenis Nama Penulis Judul Penulis Tools Keterangan Asep Taufik Muharram Pengembangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis WEB (Studi Kasus : Perpustakaan Utama Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

Menggunakan bahasa pemprograman PHP dan MySQL sebagai basis datanya. Untuk membangun aplikasi ini menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) yaitu Tahap Aplikasi, Tahap Analisis, Tahap Perancangan, Tahap Penerapan, dan Tahap Penggunaan

Dengan memberikan kemudahan dalam pelayanan informasi perpustakaan utama kepada anggota untuk mempermudah setiap laporan dan transaksi anggota tetapi tidak ada fasilitas untuk melihat isi file digital, dan tidak ada fasilitas untuk unduh file digital

Sigit Wahyudi

Pembuatan Aplikasi Digital Library (Studi Kasus : Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif

Menggunakan bahasa pemprograman PHP dan MySQL sebagai basis datanya. Untuk membangun aplikasi ini menggunakan metode

Dengan pembuatan aplikasi digital library adalah digunakan untuk informasi cari file digital dengan memberikan file

37

Hidayatullah Jakarta) System Development Life Cycle (SDLC) yaitu Tahap Aplikasi, Tahap Analisis, Tahap Perancangan, Tahap Penerapan, dan Tahap Penggunaan

digital berbasis web sehingga mahasiswa bisa unduh. tetapi tidak ada laporan transaksi buku.

Suratno Program Aplikasi Peminjaman Buku pada Perpustakaan STIKES Bani Saleh Bekasi dengan Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0, Untuk membangun aplikasi ini menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) yaitu Tahap Aplikasi, Tahap Analisis, Tahap Perancangan, Tahap Penerapan, dan Tahap Penggunaan

Untuk mengganti sistem yang manual agar dapat teratasi dari kesalahan-kesalahan data. dengan laporan data buku, dan laporan data anggota. sistem hanya mampu cetak laporan, tetapi anggota tidak bisa cari data koleksi buku.

Achmad Zanba

Pengembangan

Aplikasi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Berbasis Online (Studi Kasus :

Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan dalam penelitian skripsi ini adalah dengan metode

Dengan memberikan kemudahan dalam pelayanan informasi perpustakaan kepada pihak manajemen

Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

System Development Life Cycle (SDLC) dengan menggunakan proses model RAD (Rapid Application Development) yaitu Communication,

Planning, Modelling, Contruction,

Deployment

perpustakaan dan mahasiswa berbasis online. Dapat mengambil setiap laporan transaksi dan data buku, adanya fasilitas untuk melihat dan unduh file digital.

39

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

Dalam hal ini penulis melakukan pengumpulan data dengan menggunakan beberapa metode diantaranya:

3.1.1 Observasi

Agar memperoleh data informasi perpustakaan, penulis melakukan pengamatan informasi pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi pada bulan Januari 2011 s.d Maret 2011 seperti pada waktu kunjungan ke perpustakaan, yang masih kurang untuk dibutuhkan. Bertempat di perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi lantai 07. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (dapat dilihat BAB IV pada Subbab 4.1) 3.1.2 Wawancara

Wawancara merupakan kegiatan untuk mengumpulkan informasi dan data dalam hal kebutuhan akan pengembangan aplikasi perpustakaan yang penulis kembangkan, dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan. Penulis melakukan tanya jawab dengan bapak. Luthfie Irhashon. SIP selaku pihak manajemen perpustakaan, untuk mengetahui beberapa hal:

a. Profil, sturktur organisasi dan tanggung jawab masing-masing. b. Prosedur yang berjalan

Wawancara penulis lakukan pada tanggal 05 Januari 2011 di perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi.

3.1.3 Kuesioner

Di dalam teknik pengumpulan data dengan kuesioner kepada responden, terdapat anggapan peryataan sebagai berikut:

1. Responden (orang yang menerima daftar pertanyaan untuk diisi), adalah orang yang paling tahu tentang dirinya sendiri.

2. Apa yang dinyatakan oleh responden benar dan dapat dipercaya. 3. Interpretasi responden tentang pertanyaan yang diajukan sama dengan

yang dimaksudkan oleh peneliti.

4. Responden menguasai dan mampu menjawab sendiri masalah yang ditanyakan.

5. Responden mempunyai hak untuk menjawab tentang pertanyaan yang diajukan oleh penulis.

Dalam hal ini, untuk mewakili setiap individu yang memiliki permasalahan berbeda, penulis menyebar kuesioner kepada 25 mahasiswa, yang ada di Fakultas Sains dan Teknologi yaitu pada bulan Januari 2011. Pertanyaan-pertanyaan penulis ajukan berupa pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan pengembangan penelitian yang sedang penulis lakukan. Dari hasil kuesioner yang penulis bagikan, dari 95% responden menjawab bahwa diperlukan pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi. (Hasil jawaban kuesioner dapat dilihat BAB IV sub bab 4.2.2). 3.1.4 Studi Pustaka

Penulis melakukan studi pustaka sebagai bahan tambahan guna melengkapi kekurangan-kekurangan data yang diperoleh dari wawancara.

41

Sampai dengan pengumpulan data dengan cara mengambil dari sumber-sumber media cetak maupun elektronik yang dapat dijadikan acuan dari pembahasan masalah.

Pada metode pengumpulan data ini, penulis juga mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dalam penulisan skripsi ini. Pencarian melalui media elektronik seperti internet juga dilakukan untuk memperoleh data-data tambahan yang tidak ditemukan pada media cetak. Adapun data-data buku dan pencarian melalui media elektronik seperti internet yang digunakan dalam penulisan skripsi ini terdapat didalam daftar pustaka.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan dalam penelitian skripsi ini adalah dengan konsep OPAC ”Online Public Accsess Catalogue” metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan menggunakan proses model RAD (Rapid Application Development). Menurut Pressman (2005:82), RAD adalah sebuah model proses pengembangan perangkat lunak sekuensial linear yang menekankan siklus pengembangan cepat (dapat dilihat pada BAB II Subbab 2.17)

Alasan penulis menggunakan model RAD yaitu:

1. Untuk menggunakan model RAD, mendapatkan suatu desain agar dapat diterima oleh pengguna (user) dan memberikan batasan-batasan pada suatu sistem supaya tidak mengalami perubahan.

2. Apabila menggunakan RAD untuk menghemat waktu, dan menghemat biaya serta menghasilkan manfaat produk yang lebih baik.

Dengan tujuan utama dari semua metode system development adalah memberikan informasi sistem yang dapat memenuhi harapan dari para pengguna. Pada saat RAD diimplementasikan, maka para pengguna bisa menjadi bagian dari proses sistem dengan bertindak sebagai mengambil keputusan pada setiap tahapan proses sistem. RAD bisa menghasilkan suatu sistem dengan cepat karena sistem yang dikembangkan dapat memenuhi keinginan dari para pemakai sehingga dapat mengurangi waktu untuk pengembangan ulang setelah tahap implementasi

Tahapan-tahapan pengembangan sistem dengan proses model RAD adalah sebagai berikut:

a. Communication(dapat dibaca pada sub bab 4.2)

Aliran informasi, penulis melakukan observasi untuk memahami permasalahan yang terjadi, sehingga dapat diketahui informasi aplikasi yang akan dikembangkan. Yang penulis lakukan pada tahap ini adalah:

1) Analisis penguraian sistem yang saat ini sedang berjalan (dapat dibaca pada sub bab 4.2.1)

2) Menganalisis kebutuhan sistem pada aplikasi yang akan dikembangkan (dapat dibaca pada sub bab 4.2.2)

b. Planning

Aliran informasi dari devinisi communication yang akan dipisahkan kedalam serangkaian objek planning yang akan dikembangkan. Pada tahap ini, penulis melakukan perencanaan yaitu dengan membuat timeline untuk

43

memudahkan dan mengarahkan penulis melakukan pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi (dapat dibaca pada sub bab 4.3)

c. Modelling(dapat dibaca pada sub bab 4.4)

Melakukan modelling informasi dari hasil yang terjadi pada pengembangan aplikasi, pemrosesan untuk menambah, memodifikasi, serta memperoleh data yang diperlukan selama penggunaan aplikasi, dilakukan pemodelan informasi untuk dihasilkan yang terjadi pada pengembangan aplikasi, antar muka yang akan dipergunakan, dan data yang diperlukan selama penggunaan aplikasi penulis lakukan adalah:

1) MembuatContext Diagram (Dapat dibaca pada sub bab 4.4.1) 2) MembuatData Flow Diagram(Dapat dibaca pada sub bab 4.4.2) 3) Membuat Entity Relational Diagram(Dapat dibaca pada sub bab 4.4.3) 4) Membuat NormalisasiDatabase(Dapat dibaca pada sub bab 4.4.4) 5) Bagan alir flowchart (Dapat dibaca pada sub bab 4.4.5)

6) Menggambarkan State Transition Diagram (STD) (Dapat dibaca pada sub bab 4.4.6)

7) Merancang Data DictionaryKamus Data (Dapat dibaca pada sub bab 4.4.7) 8) Merancang Pengembangan Antar Muka Aplikasi (Dapat dibaca pada sub

bab 4.4.8)

d. Contruction

Melakukan pengembangan aplikasi dengan menggunakan komponen yang sudah ada, menggunakan tools yang dapat mempermudah dan mempercepat proses pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi

terdiri dari web server Apache versi 2.5.2, phpMyAdmin versi 2.6.4, bahasa pemprograman PHP versi 5.2.1 dan basis data MySQL Community versi 5.0.41.

e. Deployment

Disebut juga sebagai tahapan penerapan aplikasi yang sudah dikembangkan, (dapat dibaca pada sub bab 4.5), serta melakukan pengarahan kepada pengguna pihak perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi dalam menggunakan aplikasi tersebut tahap implementasi merupakan tahap sistem yang baru serta mendapatkan feedback dari pengguna. Implementasi sistem pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi disebut juga sebagai tahap penerapan aplikasi yang sudah di kembangkan.

Gambar 3.1 adalah tahapan dan rincian pengembangan sistem yang dilakukan penulis sebagai berikut:

45

Gambar 3.1 Tahap dan Rincian Pengembangan Sistem (Sumber : Diolah oleh penulis)

3.3 Minimum Perangkat Lunak

1. Minimum untuk penggunahadware adalah sebagai berikut: a. ServerCPU (Central Processing Unit)

1. Processor setara dengan Pentium III atau lebih tinggi 2. Harddisk 20 GB

3. DDR RAM 256 MB 4. VGAon board 5. Monitor. 6. Keyboard. 7. Mouse. 8. Printer.

2. Minimum untuk penggunasoftware adalah sebagai berikut: a. Microsoft Windows XP Professional Version 2002. b. Browser

Browser apa saja bisa digunakan, tapi agar memudahkan pengguna penulis menyarankan untuk menggunakan Internet Explorer, atau Mozilla Firefox.

3. Minimum untuk pengguna Jaringan adalah sebagai berikut: a. Arsitektur Jaringan : Client Server

b. Jenis Jaringan : LAN dan WAN c. Topologi Jaringan : Bus

47

Gambar 3.2 Konfigurasi Jaringan Sistem Perpustakaan FST (Sumber : Diolah oleh penulis)

48

4.1 Gambaran umum Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi

Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi berdiri sejak tahun 2003. Fakultas Sains dan Teknologi membangun sebuah perpustakaan yang handal dan modern dengan menyediakan buku-buku yang berkualitas dan sesuai dengan kurikulum serta dapat memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat pengguna perpustakaan. Lokasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi berada di Jln. Ir. H. Juanda No. 95, Kampus UIN, Gedung Fakultas Sains dan Teknologi, Lantai 07, Ciputat 15415. Dari hasil informasi tahun 2009 yang didapat penulis dari pihak manajemen perpustakaan diantaranya:

4.1.1 Tujuan Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi

Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi memiliki tujuan yang sama dengan perpustakaan-perpustakaan umum lainnya. Tujuan perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi adalah:

1. Tersedianya dokumentasi informasi hasil kajian bidang sains dan teknologi yang update baik yang ter cetak maupun elektronik untuk mendukung tujuan dan sasaran pembinaan pendidikan khususnya dan pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya.

2. Terciptanya mekanisme penyampaian informasi dengan memanfaatkan sarana informasi dan telekomunikasi pada lingkup

49

lokal, nasional maupun internasional untuk kegiatan pembelajaran dan penelitian bidang sains dan teknologi secara berkesinambugan.

3. Terciptannya kondisi organisasi yang sehat dan kemitraan kerjasama yang antar sesama institusi dalam lingkup lokal dan kerja sama antar perpustakaan / pusat informasi lainnya.

Terwujudnya Sumber Daya Manusia yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas untuk memberikan layanan informasi bagi para pengguna.

4.1.2 Visi dan Misi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi

Visi dan misi didalam perpustakaan sangat diperlukan untuk mendasari berdirinya sebuah perpustakaan. Visi dan Misi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi adalah:

1. Visi

Menjadikan perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi menjadi perpustakaan yang handal dan modern dengan menyediakan buku-buku elektronik yang berkualitas dan sesuai dengan kurikulum perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi. Serta dapat memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat pengguna perpustakaan.

2. Misi

a. Pengembangkan sumber daya informasi elektronik. b. Pengembangkan layanan jasa Intranet dan internet. c. Pengembangan organisasi dan sumber daya manusia.

4.1.3 Program kerja

Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi memiliki program kerja yang baik, dari waktu kunjungan anggota perpustkaaan, pekerjaan yang dilakukan para staff perpustakaan, dan proses sirkulasi didalam perpustakaan tersebut. Dengan adanya struktur organisasi yang tersusun dengan baik, sehingga program kerja dalam perpustakaan dapat berjalan dengan semestinya

4.1.4 Struktur Organisasi Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Pada struktur organisasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi memiliki beberapa gambar struktur sebagai berikut:

Gambar 4.1 Struktur Organisasi (Sumber : Data Primer, Tahun 2011)

4.1.5 Tugas Penjaga Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi

Berdasarkan dari gambar 4.1 struktur organisasi perpustakaan akan diuraikan tentang tugasnya masing-masing yaitu:

Kaur. Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Djambiha

Staff. Admin Luthfie Irhashon, SIP

51

1. Kaur. (kepala Urusan) Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi Kaur. (kepala Urusan) Perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi bertugas sebagai pemantau dan membantu staff dalam menjalankan tugasnya.

2. Staff Admin

Staff Admin bertugas mendata nama-nama pengguna/user yang sudah terdaftar sebagai anggota perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi.

4.2 Communication

4.2.1 Analisis Penggunaan Sistem Saat Ini

Salah satu sistem informasi berbasis komputer yang sudah ada pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi adalah sistem aplikasi perpustakaan dengan pihak manajemen perpustakaan dan mahasiswa.

Adapun dari aktivitas pihak manajemen perpustakaan yang terdiri dari transaksi peminjaman dan pengembalian buku perpustakaan, serta hal-hal yang dilaporkan sesuai dengan kebutuhan sistem perpustakaan dalam pengelolaan data koleksi pemasukan dan pengeluaran buku perpustakaan, pembuatan kartu anggota perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi, serta bagi mahasiswa untuk mencari informasi data koleksi buku perpustakaan.

Penulis mengembangkan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi yang dapat meminimalisirkan sesuai dengan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan pihak manajemen perpustakaan Lihat Lampiran wawancara untuk mengetahui hasil lengkap wawancara.

Setelah pengembangan aplikasi perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi dengan pihak manajemen perpustakaan dapat dimanfaatkan setiap laporan dari informasi grafik jumlah pengunjung dengan mengetahui jumlah pengunjung yang datang dengan laporan perhari, perbulan, dan pertahun, laporan informasi untuk anggota perpustakaan, daftar inventaris buku/buku induk perpustakaan, laporan cetak langsung barcode kode data koleksi buku perpustakaan, memanfaatkan informasi resensi browse, memanfaatkan informasi pembuatan kartu anggota perpustakaan, dan mahasiswa untuk unduh informasi data koleksi buku perpustakaan dalam bentuk file digital.

4.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem

Dari hasil uraian sistem yang masih berjalan saat ini, dapat dianalisis sebagai berikut:

1. Hasil dari analisis, perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi ini sebenarnya sudah memenuhi standar perpustakaan pada umumnya, namun pada perpustakaan ini masih kurang efektif dalam pengguna aktivitas pihak manajemen perpustakaan untuk informasi transaksi perpustakaan cetak ulang dalam barcode kode dan copy data buku yang rusak atau pun hilang karna sangat berbahaya untuk cetak peminjaman buku, dan informasi data koleksi buku untuk mahasiswa dalam data buku yang dicari tidak ada daftarviewresensi buku dengan file digital untuk diunduh.

5=>"10100", 6=>"01100", 7=>"00011", 8=>"10010", 9=>"01010" );

function cd_barra($value,$into=1) { $lower = 1 ; $hight = 50;

$this->into = $into;

for($count1=9;$count1>=0;$count1--){ for($count2=9;$count2>=0;$count2--){ $count = ($count1 * 10) + $count2 ; $text = "" ;

for($i=1;$i<6;$i++){

$text .= substr($this->cd_barras[$count1],($i-1),1) . substr($this->cd_barras[$count2],($i-substr($this->cd_barras[$count1],($i-1),1);

}

$this->cd_barras[$count] = $text; }

}

//$img =

imagecreate($lower*95+300,$hight+30);

$img = imagecreate(395,73);

$cl_black = imagecolorallocate($img, 0, 0, 0);

$cl_white = imagecolorallocate($img, 255, 255, 255); /*

Criando o fundo para a imagem

It Creates the background to the image */

imagefilledrectangle($img, 0, 0, $lower*95+1000, $hight+30, $cl_white);

/*

Iniciando o Código de Barras It Begins the bar code

*/

imagefilledrectangle($img, 1,5,1,65,$cl_black); imagefilledrectangle($img, 2,5,2,65,$cl_white); imagefilledrectangle($img, 3,5,3,65,$cl_black); imagefilledrectangle($img, 4,5,4,65,$cl_white); /*

Varrendo o Código de Barras Scaning the bar code

*/

$thin = 1 ;

if(substr_count(strtoupper($_SERVER['SERVER_SOFTWARE']),"WIN 32")){

//O tamanho para windows tem que ser 3 // For windows, the wide bar has = 3 $wide = 3;

$wide = 2.72; }

$pos = 5 ; $text = $value ;

if((strlen($text) % 2) <> 0){ $text = "0" . $text; }

/*

Desenhando... */

while (strlen($text) > 0) {

$i = round($this->barra_left($text,2));

$text = $this->barra_right($text,strlen($text)-2); $f = $this->cd_barras[$i];

for($i=1;$i<11;$i+=2){

if (substr($f,($i-1),1) == "0") { $f1 = $thin ;

}else{

$f1 = $wide ; }

/*

Imprimindo uma barra preta Printing the black bar */

imagefilledrectangle($img, $pos,5,$pos-1+$f1,65,$cl_black) ;

$pos = $pos + $f1 ;

if (substr($f,$i,1) == "0") { $f2 = $thin ;

}else{

$f2 = $wide ; }

/*

Imprimindo uma barra branca Printing the white bar */

imagefilledrectangle($img, $pos,5,$pos-1+$f2,65,$cl_white) ;

$pos = $pos + $f2 ; }

} /*

Fechando o Código de Barras Closing the bar code

*/

imagefilledrectangle($img, $pos,5,$pos-1+$wide,65,$cl_black);

imagefilledrectangle($img, $pos,5,$pos-1+$thin,65,$cl_white);

$pos=$pos+$thin;

imagefilledrectangle($img, $pos,5,$pos-1+$thin,65,$cl_black);

$pos=$pos+$thin; $this->put_img($img); }

function barra_left($input,$comp){ return substr($input,0,$comp); }

function barra_right($input,$comp){

return substr($input,strlen($input)-$comp,$comp); }

/*

Método Para Colocar a imagem no Browser Method to put the image

*/

function put_img($image,$file='test.gif'){ if($this->into){

imagegif($image,$this->file); } else {

header("Content-type: image/gif"); imagegif($image);

}

imagedestroy($image); }

} ?>

process_upload_photo.php

<?php

include "include/config.php"; include "include/fungsi.php"; $upload_dir = "../photo/"; $id = $_POST['anggota_id']; if (empty($id)) {

redirect("anggota.php"); exit();

}

$userfile = $_FILES['userfile']['tmp_name']; $userfile_name = $_FILES['userfile']['name']; $userfile_size = $_FILES['userfile']['size']; $userfile_type = $_FILES['userfile']['type']; $userfile_error = $_FILES['userfile']['error']; if ($userfile_error > 0) {

switch ($userfile_error){

case 1: $err = "File exceed upload_max_filesize"; break;

case 2: $err = "File exceed max_filesize"; break; case 3: $err = "The uploaded file was only partially uploaded"; break;

case 4: $err = "No file was uploaded"; break; }

redirect("addPhoto.php?id=$id&err=$err"); exit();

} elseif (($userfile_type != 'image/jpeg') AND ($userfile_type != 'image/gif')){

$err = "File is not Image format";

redirect("addPhoto.php?id=$id&err=$userfile_type"); exit();

} else {

$upfile = "$upload_dir$userfile_name"; if (is_uploaded_file($userfile)) {

if (!copy($userfile,$upfile)) {

$err = "Could not move file to destination directory";

redirect("addPhoto.php?id=$id&err=$err"); exit();

} else {

//echo "Possible file upload attack. Filename : $userfile_name";

} }

$dbConn = connectDB();

$sql = "UPDATE anggota SET

foto='$userfile_name',tgl_daftar=now() WHERE barcode = '$id'"; $res = safe_query($sql);

$SQL = "INSERT INTO berlaku VALUES ('$id','1',now())"; $RES = mysql_query($SQL);

redirect("anggota.php"); exit();

} ?>

Perpanjang.php <?php

include "./include/config.php"; include "./include/fungsi.php";

$barcodepustaka = $_GET['barcodepustaka']; $barcodeanggota = $_GET['barcodeanggota']; if (empty($barcodepustaka)){

$halamanredirect =

redirect($halamanredirect); exit;

}

if (empty($barcodepustaka) AND empty($barcodeanggota)){ redirect("sirkulasi.php");

exit; }

$tanggalskr = date("Y-m-d"); $dbConn = connectDB();

$sql = "SELECT pustakabaru_id FROM pustakabaru " . "WHERE (barcode = '$barcodepustaka')";

$res = safe_query($sql);

$jumlahdata = mysql_num_rows($res); if ($jumlahdata == 0) {

$halamanredirect =

"daftarpinjaman.php?idanggota=$barcodeanggota"; echo "<script>alert(\"Data Buku Belum Di-entry\")</script>";

redirect($halamanredirect); exit;

}

$sql = "SELECT COUNT(*) FROM pinjam " .

"WHERE ((barcodeanggota != '$barcodeanggota') AND (barcodepustaka = '$barcodepustaka') AND (pinjam.kembali='0'))";

$res = safe_query($sql); $row = mysql_fetch_row($res); $jml = $row[0];

if ($jml == 1) {

$halamanredirect =

"daftarpinjaman.php?idanggota=$barcodeanggota";

echo "<script>alert(\"Buku Masih Dipinjam atau belum dikembalikan\")</script>";

redirect($halamanredirect); exit;

}

$sql = "SELECT COUNT(*) FROM pinjam " .

"WHERE ((barcodeanggota='$barcodeanggota') AND (pinjam.kembali='0'))";

$res = safe_query($sql); $row = mysql_fetch_row($res); if ($row[0] > $jmlpinjam) {

$halamanredirect =

"daftarpinjaman.php?idanggota=$barcodeanggota";

echo "<script>alert(\"User Meminjam lebih dari 2 Buku\")</script>";

redirect($halamanredirect); exit;

}

$sql = "SELECT id,tanggal FROM pinjam " .

"WHERE ((barcodeanggota='$barcodeanggota') AND

(barcodepustaka = '$barcodepustaka') AND (pinjam.kembali='0'))"; $res = safe_query($sql);

$jumlahdata = mysql_num_rows($res); if ($jumlahdata == 1) {

$baris = mysql_fetch_row($res); $id = $baris[0];

$tanggal = $baris[1];

$kalsql = "UPDATE pinjam SET kembali='1' WHERE id = '$id'"; $hksql = safe_query($kalsql);

$kalsql = "UPDATE pustakabaru SET status_id='2' WHERE barcode = '$barcodepustaka'";

$hksql = safe_query($kalsql);

$lamahari = lamaHari($tanggal,$tanggalskr); $denda = 0;

if ($lamahari > $lama) {

$denda = ($lamahari-$lama) * $besardenda;

$kalsql = "INSERT INTO denda (barcodeanggota,tanggal,denda) VALUES('$barcodeanggota',NOW(),'$denda')";

$hksql = safe_query($kalsql); }

// ====== mainkan ========

//header("location:pinjam.php?barcodeanggota=$barcodeanggota &barcodepustaka=$barcodepustaka");

} else {

$kalsql = "INSERT INTO pinjam

(barcodeanggota,barcodepustaka,tanggal) ".

"VALUES('$barcodeanggota','$barcodepustaka',NOW())"; $hksql = safe_query($kalsql);

$kalsql = "UPDATE pustakabaru SET status_id='1' WHERE barcode = '$barcodepustaka'";

$hksql = safe_query($kalsql); }

//$halamanredirect =

"daftarpinjaman.php?idanggota=$barcodeanggota"; // cadangan //redirect($halamanredirect);

$halamanredirect =

"pinjam.php?barcodeanggota=$barcodeanggota&barcodepustaka=$barcode pustaka";

redirect($halamanredirect); exit;