Tipologi Prostitusi Dalam perilaku dan kepribadian manusia antara lain menghasilkan

D. Tipologi Prostitusi Dalam perilaku dan kepribadian manusia antara lain menghasilkan

pengetahuan yang disebut tipologi. Tipologi adalah pengetahuan yang berusaha menggolongkan manusia menjadi tipe-tipe tertentu atas dasar faktor-faktor tertentu, misalnya karakteristik fisik, psikis, pengaruh dominant nilai-nilai budaya dan sebagainya. 89 Tipologi menurut kamus besar bahasa indonesia: Ilmu watak tentang bagian manusia dl golongan-golongan menurut corak watak masing- masing. 90

1. Tipologi Prostitusi

a. prostitusi jalanan adalah psk jalanan dalam cari pelanggan yang berstatus tingkat sosial ekonomi bawah tergantung calon mangsanya atau bernegosiasi. b. prostitusi bar adalah psk terselubung status karyawan dapat upah dan usaha tambahan income lakukan profesi sebagai psk. c. prostitusi panggilan call girl adalah tidak tampak seperti layaknya psk jalani profesi bila ada konsumen yang perlukan. d. berkedok tukang pijat dalam jalankan profesi psk dengan lakukan pijat. e. prostitusi bordil adalah bertemu calon konsumen ditempat bordil dan Ada yang menetap dan ada yang tidak menetap di tempat itu dilindungi aparat pemerintah. 91 89 http:aisyasavitri.blogspot.com201102pengertian-dan-macam-macam-tipologi.html Di Akses Pada Tanggal 3 Agustus 2013 90 Kamus Besar Bahasa Indonesia, Halaman 41306 91 http:replaz.blogspot.com200809viktimologi.html Di Akses Pada Tanggal 30 April 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

1. Prostitusi Jalanan .

Perilaku pelacur jalanan umumnya selalu diidentikkan dengan sikap agresif, berpenampilan mencolok, suka menegur atau menggoda laki-laki yang lewat di hadapannya dan bersedia dibawa kemana saja untuk melakukan hubungan seksual sesuka pelanggan.Pihak laki-lakilah yang justru kelihatan agresif melakukan pendekatan, mungkin ini stretegi mereka dalam menjaring pelanggan.Mereka cenderung menyendiri dan berdiam secara berkelompok dan seakan-akan memberikan peluang untuk didekati. Di dalam penelitian yang dilakukan oleh SPEK-HAM terdapat lebih dari 300 PSK yang melakukan operasi di jalanan. Kesulitan dalam melakukan pendataan jumlah PSK yang beroperasi di jalanan disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya: 1. Tempat operasi yang tidak menetap dan sering kali berpindah-pindah. 2. Waktu operasi yang tidak menetap. 3. Terkadang transaksi diambil jalan tengah, hal ini biasa dilakukan oleh mereka yang telah menjadi pelanggan tetap. 4. Memerlukan waktu yang relatif lama untuk memastikan mereka itu sebagai pelacur jalanan. 5. Lokasi operasi yang menyebar di penjuru kota Operasi Pekat yang dilakukan pihak kepolisian yang bekerjasama dengan Dinas Sosial tidak berarti banyak, karena biasanya para PSK tidak beroperasi sesaat dan kemudian muncul untuk menjalankan aktivitasnya kembali.Bahkan operasi pekat yang dilancarkan secara intens untuk menyembut bulan suci Ramadhan sering gagal karena informasi yang bocor, karena itu ketika dilakukan penggrebekan tempat-tempat mangkal yang biasa penuh dengan PSK tiba-tiba Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara menjadi sepi.Disinyalir sejumlah oknum aparat keamanan justru terlibat menjadi beking dalam bisnis pelacuran jalanan ini. 92

2. Prostitusi Bar

Para PSK kelas hiburan malam ini memajang diri di sebuah tempat khusus.Mereka duduk di sofa dengan memerkan lekukan tubuh yang hanya dibalut atasan kaos ketat dan seksi serta rok mini. Jadi, para pria hidung belang tinggal melihat-lihat untuk memilih PSK yang akan diajak kencan.Berdasarkan penelusuran di lokalisasi itu, tarif sekali kencan para wanita ini berkisar antara Rp 175 ribu hingga Rp 250 ribu.Tarif ini pun sudah termasuk kamar kecil berkasur busa, lengkap dengan pendingin ruangan dan kamar mandi.Namun, hanya kain gorden yang menutupi pintu kamar-kamar itu.salah seorang PSK bernama samaran Ayu di salah satu tempat hiburan malam di Jalan Nusantara Semalam, biasanya saya melayani 7 pria hidung belang. Saat ditanya apakah tidak takut tertular penyakit HIVAIDS, Ayu mengaku tidak.Sebab, manajemen tempatnya bekerja, sering memeriksakan kesehatan seluruh karyawannya seminggu sekali.Dokter biasa datang memeriksa kesehatannya di mess tempatnya beristirahat pada siang hari.Jadi, kita sering diperiksa oleh dokter.Biasa juga disuntik untuk kekebalan dan suntikan antihamil, tambahnya.Sementara rekan seprofesi Ayu, Siska nama samaran mengaku sering di-booking keluar. Untuk booking , tarifnya berbeda.Jika booking di jam kerja dikenakan tarif oleh managemen tempatnya bekerja, sebesar Rp 500 ribu ke atas. Sedangkan di luar 92 http:dekanio.blogspot.com201011pelacuran-jalanan-di-surakarta.html Di Akses Pada Tanggal 2 Agustus 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara jam kerja, mulai pukul 02.00 sampai pagi hari, dibanderol Rp 400 ribu hingga Rp 500 ribu. Jadi tarifnya berbeda-beda, mas.Itupun di luar tanggungan hotel, makan dan lainnya.Belum lagi, biasa ada tips-tips yang diberikan oleh pelanggan, ungkap wanita asal Manado ini.Sementara itu, menurut informasi yang diperoleh, PSK dari tempat hiburan di hotel-hotel, tarif per sekali kencan bisa mencapai Rp 750 ribu hingga jutaan rupiah semalam. 93

3. Prostitusi Panggilan call girl

Seorang wanita panggilan adalah pekerja seks yang tidak seperti wanita jalanan tidak terlihat oleh masyarakat umum, juga tidak dia biasanya bekerja di sebuah tempat seperti rumah bordil, walaupun ia dapat dimanfaatkan rumah border. a. klien harus membuat janji, biasanya dengan menghubungi nomor telepon. Wanita panggilan sering mengiklankan layanan mereka di iklan kecil di majalah dan melalui Internet, meskipun pengiklan perantara, seperti rumah bordil, mungkin terlibat dalam mempromosikan mereka tak jarang, kemungkinan ditangani oleh seorang germo. b. wanita panggilan dapat bekerja kalau mendapat panggilan saja atau di mana klien datang kepada mereka, atau wanita panggilan akan datang kepada klien yang memanggil nya. 93 http:makassar.tribunnews.com20121126pelacur-nusantara-7-pelanggan-semalam-tarif-rp- 500-ribu Di Akses Pada Tanggal 30 April 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Banyak tempat dimana dan gadis panggilan gadis panggilan independen memiliki website sendiri.Internet telah menjadi media utama melalui mana pelanggan menemukan pendamping yang diinginkan Umumnya, gambar wanita disediakan, dan kadang-kadang, jenis layanan seks dia bersedia untuk menawarkan. 94

4. Prostitusi Berkedok Tukang Pijat

Dunia esek-esek memang tak ada habisnya untuk dikupas.Mulai dari remangnya lampu warung pinggir jalan, hingga gemerlapnya lampu kamar hotel, semua tersedia. Termasuk yang belakangan kembali menjadi primadona pria hidung belang, pijat plus-plus.Sudah jadi rahasia umum, bisnis prostitusi berkedok panti pijat, mulai marak Dengan menyajikan wanita muda seksi dan berpakaian minim sebagai daya tarik, para pria hidung belang pun rela menguras kocek lebih dalam-dalam untuk menikmatinya. Layaknya tempat perawatan tubuh pada umumnya, hampir seluruh griya pijat plus-plus memiliki fasilitas lengkap.sauna, kolam air panas, ruang pijat dan sebagainya. Semua perlengkapan kebersihan pun telah disediakan di sana, mulai dari handuk, celana, baju mandi hingga sabun. Setelah puas berendam dan mandi, pelanggan langsung memilih wanita yang akan melayaninya. Siska bukan nama sebenarnya, salah seorang pemijat atau yang akrab disebut theraphist, mengungkapkan, dirinya bisa melayani 4 hingga 5 orang per harinya. Terlebih jika menjelang akhir pekan, wanita yang baru berusia 19 tahun itu bisa melayani hingga 7 orang per hari. Waktu-waktu yang kerap menjadi jam ramai adalah pukul 19.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Soal harga, masing-masing griya pijat memiliki variasi. 94 http:en.wikipedia.orgwikiCall_girl di terjemahakan kedalam bahasa Indonesia , Di Akses pada Tanggal 30 April 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Kisarannya antara Rp 100 ribu hingga Rp 400 ribu, tergantung jenis pijatan dan kualitas ruangan pijat. Sementara, untuk servis ekstra sang theraphist, tentu berbeda lagi. Pelanggan harus membayar dua kali lipat bahkan lebih kepada sitheraphist. Seperti yang dikatakan theraphist lainnya, Irene 21 bukan nama sebenarnya. Dari griya pijat tempatnya bekerja, Irene hanya mendapat gaji Rp 10 ribu per pelanggan. Karena nominal yang kecil itu, hidupnya bergantung pada tips para pelanggan setianya. Tentunya dengan pelayanan ekstra. Rata-rata tamu ngasih tips Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu. Kalau sama main, ya nego saja. Bisa Rp 400 ribu sampai Rp 500 ribu, ujar Iren, yang telah menjadi theraphist selama satu tahun terakhir.Bagi pelanggan yang hampir seluruhnya kaum Adam, faktor penat atas pekerjaan dan mencari sensasi petualangan seksual yang baru menjadi alasan mereka mencicipi pijatan para theraphist.Salah satunya Edo 26, warga Jakarta Timur.Pria yang bekerja di sebuah perusahaan ternama itu mengaku kerap menggunakan jasa para theraphist cantik di griya pijat atas barbagai alasan tersebut. Sensasinya itu loh, bikin saya balik ke sini lagi.Apalagi pas lagi capek- capeknya kerja, setelah dipijat rasa capeknya hilang semua, ujarnya. Berkunjung ke griya pijat plus-plus, telah menjadi agendanya.Bersama rekan kerjanya, Edo datang dan menikmati layanan pijat plus-plus minimal satu kali tiap bulannya. Tentunya, tanpa sepengetahuan sang kekasih. Bahkan, jika bosan melanda, berbagai cara pun digunakan untuk mencari informasi, griya pijat mana di Jakarta yang memberikan pelayanan ekstra. Biasanya nyari-nyari di internet atau nggak dapat info dari teman, oh di sini yang bagus. Buat cari sensasi lain lagi saja, cetus Edo. 95 95 http:jekethek.blogspot.com201209panti-pijat-plus-di-jakarta.html Di Akses Pada Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 5. Prostitusi Bordil Atau Lokalisasi Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah lokalisasi didefinisikan sebagai pembatasan pada suatu tempat atau lingkungan. Namun dalam penerapannya, kata ini lebih terkesan berkonotasi negatif.Biasanya lokalisasi selalu diidentikkan dengan tempat prostitusi atau komplek pelacuran. 96 Bordil adalah tempat yang digunakan untuk pelacuran atau prostitusi.Di sini pelacur dapat bertemu dan berhubungan seks dengan pelanggan mereka.Di beberapa tempat, bordil dapat beroperasi secara legal.Selain itu di beberapa negara panti pijat juga boleh digunakan sebagai bordil. Beberapa jenis bordil: 1. Bordil di mana para pelacur dipaksa bekerja tanpa diperbolehkan untuk keluar, hanya memperoleh sebagian kecil uang dari mucikari. Hal ini biasanya berlangsung dengan perdagangan manusia di negara-negara yang melarang pelacuran. 2. Bordil di mana pelacur adalah pegawai, menerima gaji tetap dan sebagian uang dari pelanggan 3. Bordil di mana pelacur membayar sewa untuk fasilitas, dan mucikari tidak terlibat dalam transaksi antara pelacur dan pelanggan Beberapa negara yang memperbolehkan pelacuran adalah Belanda, Jerman, dan Selandia Baru.Karena bordil dapat beroperasi dengan legal, mereka Tanggal 30 April 2013 96 http:sosbud.kompasiana.com20100922lokalisasi-masih-perlukah-dipertahankan- 263792.html Di Akses Pada Tanggal 1 Mei 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara dapat diatur misalnya diberi syarat uji kesehatan, dibatasi misalnya tidak boleh dekat sekolah, dan ditarik pajak. 97 Pada umumnya, lokalisasi membentuk layaknya sebuah lingkungan pemukiman.Yang membedakannya adalah para penghuninya, dimana sebagian besar penghuni lokalisasi merupakan para Pekerja Seks Komersial PSK.Kebanyakan para PSK yang menghuni tempat ini adalah pendatang dan atau sengaja didatangkan oleh para pengelola mucikari rumah-rumah bordir yang mencoba mengais nafkah di tempat tersebut.Lokalisasi memang memberikan sumber rejeki bagi banyak pihak.Bukan hanya PSK, tetapi juga pemilik warung, tukang parkir, tukang becakojek, tukang cuci pakaianbinatu dan lain-lain.Seiring makin menjamurnya tempat hiburan malam seperti night club, cafe atau diskotik, menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang yang berkantong tebal. Di samping sebagai tempat melepas penat dengan ditemani alunan musik, kitapun dapat ditemani wanita penghibur yang memang berkeliaran di tempat ini.Biasanya para wanita penghibur di tempat ini tidak secara profesional menjalani profesinya, hanya sekedar untuk senang-senang sekaligus menambah uang saku.Umumnya dari kalangan mahasiswa bahkan pelajar yang hidup merantau, jauh dari pengawasan orang tua. Terlepas dari pro kontrak tentang keberadaan lokasisasi dan tempat hiburan malam yang identik dengan industri seks, dunia prostitusi telah ada seiring peradaban manusia di muka bumi ini. Pelacuran atau prostitusi ada sejak jaman Nabi Shaleh 2150-2080 SM yang merupakan Nabi kelima setelah Nabi Adam. Para Antropolog menilai bahwa pelacuran merupakan fakta yang tidak dapat 97 http:en.wikipedia.orgwikiBrothel Di Akses Pada Tanggal 1 Mei 2013 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara dielakan, karena adanya pembagian peran laki-laki dan perembuan yang sudah muncul pada masyarakat primitif yang berpola patriarki dimana tugas perembuan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan seks laki-laki. 98

E. Contoh Kasus Prostitusi Online BOGOR, KOMPAS