b. Membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasannya dari masing-
masing divisi. Badan pengawas ini juga mempunyai wewenang sebagai berikut :
a. Meneliti catatan yang ada pada koperasi
b. Mendapatkan segala keterangan yang dibutuhkan
4.
Dewan Penasehat
Untuk kepentingan koperasi, rapat anggota dapat membentuk dewan penasehat. Rapat anggota dapat mengangkat orang bukan anggota, yang
memiliki pemahaman tentang koperasi dan mempunyai keahlian dalam perusahaan koperasi untuk menjadi dewan penasehat. Dewan penasehat
memberi saran atau anjuran kepada pengurus demi kemajuan koperasi baik diminta maupun tidak diminta.
5. Pegawai
Pegawai koperasi hanya bertugas melayani para anggota koperasi dalam memenuhi kebutuhannya. Tugas pegawai koperasi diatur oleh pengurus. Para
pegawai koperasi juga diangkat dan diberhentikan oleh pengurus.
2. Aktivitas Koperasi
Adapun kegiatan koperasi ini, yaitu sebagai berikut : a.
Simpan Pinjam a.1. Koperasi Mitra Usaha Rakyat KMUR menyelenggarakan beberapa
program simpanan, yaitu : a.1.1 Simpanan Pokok Anggota
Universitas Sumatera Utara
Simpanan pokok anggota adalah jumlah nilai uang tertentu yang sama banyaknya setiap anggota yang harus disetorkan
pada waktu masuk menjadi anggota. Jenis simpanan pokok ini, tidak dapat diambil kembali selama orang tersebut masih
menjadi anggota koperasi. a.1.2 Simpanan Wajib Anggota
Simpanan wajib anggota adalah jumlah simpanan tertentu yang harus dibayarkan oleh anggota dalam waktu dan
kesempatan tertentu. Dalam hal ini, perusahaan menerapkan sebulan sekali.
a.1.3 Simpanan Sukarela Berjangka SISKA Simpanan sukarela berjangka ini, oleh koperasi disingkat
menjadi “Siska”. Simpanan ini diprogram dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan anggotanya.
Pola simpanan ini akan memberikan berbagai keuntungan bagi para anggota KMUR yang ingin menyimpan uangnya di
program “Siska” KMUR. Berbagai keuntungan itu, antara lain :
1. Besar jasa simpanan besar bunga jika dibank 1,5 per
bulan tanpa dipotong pajak dan biaya administrasi 2.
Dapat dipakai sebagai jaminan pembayaran listrik, air, telepon jika “Siska” yang dimiliki mempunyai nilai
Universitas Sumatera Utara
nominal tidak kurang dari Rp 1.000.000,- satu juta rupiah.
3. Nilai nominal simpanan terkecil Rp 50.000,- lima puluh
ribu rupiah. 4.
Dapat menjadi jaminan kredit. 5.
Para nasabah akan memperoleh asuransi jiwa yang nilainya sebesar jumlah simpanan nominal
Rp1.000.000,- Mirip dengan pola deposito yang umum ditawarkan
perbankan, dana yang disimpan dalam program “Siska” itu kemudian akan diberikan jangka waktu pengambilan.
Saat ini, jangka waktu pengambilan untuk program “Siska” yang telah diluncurkan adalah tiga bulan, enam bulan,
sembilan bulan dan setahun. a.2 Selain program simpanan, KMUR juga menyelenggarakan program
pinjaman tanpa agunan, yaitu sebagai berikut : a.2.1 Pinjaman Tanpa Agunan bagi Anggota KMUR di Hari Raya
Hari Besar Besar fasilitas pinjaman
: Rp 250.000,- Jangka waktu pengembalian
: maks. 3 tiga bln Persyaratan :
1. FC KTP suami istri : 3 lbr
2. FC Kartu Keluarga : 3 lbr
Universitas Sumatera Utara
3. Pasphoto 3 x 4 suami istri : 2 lbr
4. Bayar By. Pembinaan Koperasi : Rp 12.500,-
5. Bayar Jasa Pinjaman : 2,5 per bulan
6. Bayar Denda Keterlambatan : 1 per hari
7. Membayar Biaya Penagihan : Rp 2.000,-bln
8. Melunasi Jumlah Pokok Pinjaman + Jasa Simpanan
: Sblm Jatuh Tempo 9.
Direkomendasikan Kepala Unit masing-masing. Fasilitas pemberian pinjaman tanpa agunan ini khusus
diperuntukkan bagi anggota KMUR yang belum mendapatkan fasilitas pinjaman tanpa agunan lainnya. Tentu
untuk menghindarkan terjadinya pinjaman yang macet maka pelaksana simpan pinjam KMUR akan mensurvei kelayakan
dari setiap anggota KMUR yang mengajukan pinjaman. a.2.2 Pinjaman Tanpa Agunan bagi Anggota KMUR
Maksimal Rp 1.000.000,- satu juta rupiah Besar Fasilitas Pinjaman
: Rp 1.000.000,- Jangka Waktu
: 12 dua belas bulan Persyaratan :
1. FC KTP suami istri : 3 lembar
2. FC kartu Keluarga : 3 lembar
3. Pasphoto 3 x 4 suami istri : 2 lembar
4. Membayar Simpanan Wajib Usaha : Rp 20.000,-
Universitas Sumatera Utara
5. Bayar By. Pembinaan Koperasi : Rp 50.000,-
6. Membayar Jasa Simpanan : 2,5 bulan
7. Membayar Biaya Penagihan : Rp 2.000penagihan
8. Membayar Denda Keterlambatan : 1 per hari 9. Melunasi Jumlah Pokok Pinjaman : Sebelum Jatuh
+ Jasa Simpanan : Tempo per Bulan
10. Direkomendasikan Kepala Unit masing-masing Fasilitas pemberian pinjaman tanpa agunan ini khusus
diperuntukkan bagi anggota KMUR yang belum mendapatkan fasilitas pinjaman tanpa agunan lainnya. Tentu
untuk menghindarkan terjadinya pinjaman yang macet maka pelaksana simpan pinjam KMUR akan mensurvei kelayakan
dari setiap anggota KMUR yang mengajukan pinjaman. a.2.3 Kartu Kredit Tanpa Agunan KMUR
Besar Fasilitas Pinjaman : Rp 2.000.000,-
Jangka Waktu : 3 tiga bulan
Persyaratan : 1. FC KTP suami istri
: 3 lembar 2. FC kartu Keluarga
: 3 lembar 3. Pasphoto 3 x 4 suami istri
: 2 lembar 4. Membayar Biaya Kartu
: Rp 40.000,- 5. Bayar By. Pembinaan Koperasi
: 3 pengambilan 6. Membayar Jasa Simpanan
: 2,5 bulan
Universitas Sumatera Utara
7. Membayar Biaya Penagihan : Rp 2.000penagihan
8. Membayar Denda Keterlambatan : 1 per hari 9. Melunasi Jumlah Pokok Pinjaman : Sebelum Jatuh
+ Jasa Simpanan Tempo per Bulan
10. Direkomendasikan Kepala Unit masing-masing. Fasilitas pemberian pinjaman tanpa agunan ini khusus
diperuntukkan bagi anggota KMUR yang belum mendapatkan fasilitas pinjaman tanpa agunan lainnya. Tentu
untuk menghindarkan terjadinya pinjaman yang macet maka pelaksana simpan pinjam KMUR akan mensurvei kelayakan
dari setiap anggota KMUR yang mengajukan pinjaman. b.
Usaha Pertokoan -
Menjual secara tunai angsuran alat-alat tulis kantor ATK. -
Menjalankan usaha photocopy dan wartel. c. Memberikan bantuan kredit bagi pihak luar yang aktivitasnya bergerak
dibidang home industri, usaha kerajinan masyarakat, usaha pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan masyarakat serta usaha-usaha kecil
dan usaha jasa seperti para pedagang kios, asongan, warung, kaki lima, dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
3. Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 27 dalam Penyajian Laporan Keuangan Koperasi Mitra Usaha Rakyat
Pemakai utama dari laporan keuangan koperasi adalah para anggota koperasi itu sendiri. Pemakai lainnya yang mempunyai kepentingan terhadap
koperasi diantaranya adalah calon anggota koperasi, bank, kreditor. Informasi yang dihasilkan dari laporan keuangan yang disajikan oleh
koperasi akan menunjukkan seberapa jauh efisiensi pelaksanaan kegiatan serta pengembangan koperasi yang telah dicapai. Laporan keuangan koperasi adalah
laporan keuangan yang disusun untuk dapat menggambarkan posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas perusahaan secara keseluruhan sebagai
pertanggungjawaban dari pengurus koperasi atas pengelolaan keuangan koperasi terutama untuk kepentingan anggota koperasi. Adapun penerapan PSAK No. 27
yang telah dilakukan oleh pihak koperasi di dalam penyajian laporan keuangannya adalah sebagai berikut :
Neraca
Neraca merupakan laporan posisi keuangan suatu perusahaan pada suatu tanggal tertentu. Neraca KMUR disajikan dalam bentuk skontro yang menyajikan
semua pos-pos aktiva disebelah kiri dan pos-pos pasiva disebelah kanan. Dalam KMUR sendiri, neraca digolongkan kedalam beberapa bagian yaitu :
Aktiva
Aktiva merupakan sumber-sumber ekonomi yang dimiliki oleh KMUR yang dinyatakan dalam satuan uang. Aktiva koperasi ini dikelompokkan menjadi:
a. Aktiva Lancar
Universitas Sumatera Utara
Aktiva lancar digunakan untuk menyatakan sisa kasbank dan aktiva lainnya atau sumber-sumber yang diharapkan dapat dicairkan menjadi uang tunai,
dijual atau habis dalam satu siklus operasi normal atau diartikan sebagai aktiva yang dapat direalisasikan dalam satu periode akuntansi dan tidak dibatasi
penggunaannya atau penarikannya. Aktiva lancar dalam koperasi ini terdiri dari :
1. Kas, baik berupa uang tunai maupun yang ada disimpan di dalam bank.
2. Piutang dalam koperasi ini dibagi atas piutang simpan pinjam dan piutang
toko. 3.
Persediaan, berupa persediaan barang dagangan di toko. 4.
Perlengkapan kantor yaitu semua perlengkapan yang ada dikantor yang habis dalam satu periode akuntansi.
b. Aktiva Tetap Aktiva tetap merupakan aktiva berwujud yang dipergunakan dalam
perusahaan yang sifatnya permanen, tidak untuk diperdagangkan dan nilainya akan berkurang karena penggunaannya sesuai dengan umur teknis aktiva
kecuali tanah. Aktiva tetap pada koperasi ini berupa : 1.
Tanah 2.
Gedung 3.
Peralatan Kantor 4.
Peralatan Toko
Kewajiban
Universitas Sumatera Utara
Kewajiban dapat dikategorikan dalam kewajiban jangka pendek dan jangka panjang. Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban yang
diperkirakan akan selesai dalam jangka waktu siklus normal operasi perusahaan. Kewajiban yang ada pada koperasi ini hanya ada kewajiban jangka pendek saja
atau kewajiban lancar. Kewajiban lancar tersebut yaitu : a.
Simpanan Sukarela b.
Utang Usaha c.
Utang Bank d.
Biaya yang Masih Harus Dibayar
Modal
Ekuitas koperasi ini terdiri dari modal anggota yang berbentuk simpanan pokok, simpanan wajib, dan sisa hasil usaha yang belum dibagikan.
Laporan Perhitungan Sisa Hasil Usaha
Laporan perhitugan sisa hasil usaha menyajikan hasil akhir dari usaha yang diperoleh dengan mengurangi perkiraan pendapatan dengan harga pokok
penjualan dan beban operasional.
Pendapatan
Pendapatan yang diperoleh KMUR dikelompokkan menjadi satu pendapatan usaha. KMUR tidak membedakan pendapatan dari anggota dan non
anggota. Pendapatan usaha adalah pendapatan yang diperoleh dari kegiatan penyelenggaraan badan usaha koperasi. Pendapatan usaha KMUR terdiri dari :
a. Pendapatan divisi pertokoan
Universitas Sumatera Utara
b. Jasa simpan pinjam
c. Jasa perkreditan
Harga Pokok Penjualan
Harga pokok penjualan dalam laporan SHU menyajikan tentang : a.
Persediaan Awal Persediaan ini berasal dari persediaan awal barang dagangan dari divisi
pertokoan. b.
Pembelian Pembelian atas barang-barang dagangan divisi pertokoan selama periode
akuntansi.
c. Persediaan Akhir
Persediaan akhir ini diperoleh dari nilai persediaan akhir barang dagangan yang terdapat pada divisi pertokoan.
Harga pokok penjualan diperoleh dengan menjumlahkan persediaan awal dan pembelian, setelah itu dikurangkan dengan persediaan akhir.
Beban Operasional
Beban adalah penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar atau berkurangnya aktiva, atau terjadinya kewajiban
yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada penanam modal.
Beban operasional dalam perhitungan SHU KMUR terdiri dari: a.
Gaji pengurus koperasi b.
Gaji pengawas koperasi
Universitas Sumatera Utara
c. Gaji pegawai koperasi
d. Beban perlengkapan kantor
e. Beban listrik
f. Beban air
g. Beban telepon
h. Beban perjalanan dinas
i. Beban bunga
j. Beban penyusutan peralatan toko
k. Beban penyusutan gedung
l. Beban pajak SHU
4. Penyajian Laporan Keuangan Koperasi Mitra Usaha Rakyat