yang tak kunjung tercapai, mendorong Deng Xiaoping melakukan reformasi ekonomi pada tahun 1978. Dengan semangat gaige kaifang, Cina pun mulai
membuka diri terhadap mekanisme pasar meskipun kontro negara masih tetap kuat. Perekonomian pasar dianggap lebih efektif guna mempercepat pertumbuhan
ekonomi dibanding sistem ekonomi komando. Tetapi bila pasar bekerja tanpa terkendali, hanya akan menguntungkan kelompok-kelompok tertentu sehinggah
pemerataan kesejahteraan akan sulit terwujud. Oleh sebab itu, bekerjanya mekanisme pasar perlu dibarengi dengan kontrol dari negara agar mobilitas
sumber daya produksi tetap terjaga demi kepentingan nasional. Pada masa kepemimpinannya, Deng Xiaoping menerapkan ideologi secara
lebih inklusif, yakni mempertemukan semangat nasionalisme dengan kapitalisme yang kemudian lebih sering disebut sebagai pragmatisme ekonomi. Deng
mendobrak kekakuan ideologi didalam sistem perekonomian Cina dan mulai memberi perhatian lebih besar kepada perbaikan aspek manajerial. Disinilah
perkembangan kesadaran bahwa keterbukaan terhadap dunia luar mesti disertai dengan perencanaan dan perhitungan yang matang dalam pelaksanaan program
pembangunan dan perbaikan dalam struktur maupun manajemen perekonomian. Bagaimanapun, sistem yang terbuka pada dasarnya rentan terhadap pengaruh
eksternal ekonomi pasar global. Sebab itu, peran aktif negara diperlukan untuk mengantisipasi gejolak yang mungkin muncul dalam pasar.
44
II.5.5 Reformasi Negara Membuka Diri
Sebagai negara berkembang terbesar, keberhasilan kinerja Cina sejak 1978 Deng Xiaoping berdampak kuat pada perekonomian global. keterbukaan
menandakan suatu proses evolusioner atau gradual, termasuk liberalisasi kurs mata uang asing, perdagangan internasional, dan penanaman modal asing.
44
Nanda Akbar A. 2011. Transformasi Besar China, Dinamika Negara dalam Kebangkitan Ekonomi. Yogyakarta: Jogja Mediautama. Hal. 03
Universitas Sumatera Utara
Perlu kita mengkaji keberhasilan Cina sebagai model pembangunan yang dilandaskan pada keterbukaan dan investasi besar-besaran dalam modal manusia
dan infrastruktur fisik? Cina, sebelum memasuki era reformasi ekonomi yang dicanangkan Deng Xiaoping tahun 1978an, menerapkan pengendalian ketat atas
harga dan subtitusi impor sebagai startegi pembangunannya. Pada tahun 1982, PMA yang masuk ke Cina sejak lahirnya reformasi ekonomi tahun 1978 masih
berkisar US 0,64 milyar dan merambat naik mencapai US 4, 37 milyar pada tahun 1991.
45
Strategi Cina membuka pasar untuk penanam modal asing sejalan dengan dan dimantapkan reinforced oleh upaya Cina meningkatkan ekspor. Sejak awal
reformasi ekonomi, Cina memberikan tekanan bahwa perusahaan asing yang menanamkan modalnya perusahaan milik asing, kemitraan dalam ekuitas, dan
usaha kerjasama diwajibkan menghasilkan sebagian besar produknya untuk ekspor. Konsekuensinya adalah bahwa sebagian besar perusahaan asing
terkonstrasi di kawasan proses ekspor dan manufaktur dalam zona ekonomi khusus, kota-kota terbuka, juga pulau Hainan.
46
“Gaige Kaifang” reform and opening up policies yang ditetapkan pada sidang Komite Sentral ke-11 bulan Desember 1978 merupakan tema sentral
dalam perpolitikan Cina selama 20 tahun dan seterusnya. Dalam kongres Partai ke-4 Oktober 1992 Jiang Zemin dikukuhkan. Selanjutnya, ditunjuk Lipeng dan
Zhu Rongji menjadi nakoda Cina dengan 1,2 milyar penumpang hinggah Maret 2003. Sejak kepemimpinan Jiang Zemin dengan dukungan Zhu Rongji dan
Lipeng, makin dipertegas “roadmap” arah jalanan yang pragmatis yang tidak lepas dari kondisi geografis yang ada actual. Dengan memantapkan , termasuk
internasionalisasi sejak tahun 1978, tekad yang tidak lepas dari kendali adalah
45
Bob Widyahartono. 2004. Bangkitnya Naga Besar Asia, Peta Politik, Ekonomi, dan Sosial China Menuju China Baru
. Yogyakarta: Andi Offset. Hal. 12
46
Bob Widyahartono. Op.cit. Hal. 16
Universitas Sumatera Utara
memanage “kapal raksasa” giant vessel untuk mencapai “stable medium level stage of delopment”
mulai awal abad ke-21. Dengan menelusuri perkembangan kebijaksanaan yang meliputi reformasi
ekonomi sejak tahun 1978, tampak jelas wujud keberhasilan Cina menjadi ekonomi pasar sosialis yang menggantikan ekonomi terencana planned
economy . Cina mempertegas langkah-langkah berupa memperbaiki sistem
ekonom baru itu dengan menerapkan manajemen yang efesien dengan memisahkan fungsi pemerintah dari fungsi bisnisperusahaan.
47
Ketajaman visi Deng Xiaoping yang dilanjutkan oleh generasi berikutnya dibawah kepemimpinan Jiang ZeminZhurongji sampai memasuki abad ke-21
menggerakkan bangsa Cina untuk melihat ke depan. Masuknya Cina ke dalam WTO merupakan peluang sekaligus tantangan dalam membuka diri. Ternyata
peluang lebih memiliki bobot ketimbang tantangan berupa hambatan dan masuknya modal asing. Tentunya Cina telah menyiapkan apa yang mereka sebut
sebagai “Foreign Investment Guidelines” Penanaman Modal Asing PMA mengakselerasi pertumbuhan ekonomi
dalam negara tuan rumah dalam hal ini Cina, bukan hanya karena ikut menggerakkan pembentukan modal. PMA juga menyertakan aset tanpa wujud
seperti keterampilan manajerial baru, teknologi baru, dan yang tidak kalah pentingnya adalah pasar ekspor baru. Negara-negara dengan pertumbuhan tingkat
arus masuk PMA umumnya mencuatkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi pula. Bagi investor, yang diperlukan adalah iklim investasi negara tuan rumah. Setiap
negara termasuk Cina senantiasa berupaya menggulirkan iklim usaha dan investasi yang kondusif dan tidak hanya untuk menarik investor baru, tetapi untuk
mempertahankan yang sudah ada.
47
Op.cit. Hal. 45
Universitas Sumatera Utara
II.5.6 Pembangunan Dalam Reformasi Ekonomi