29
3.9.1 Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar konstruk pertanyaan dalam mendefinisikan suatu
variabel.Validitas didefinisikan sebagai sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalarn melakukan fungsi ukurnya. Semakin
tinggi validitas suatu alat tes, maka alat tes tersebut semakin mengenai pada sasarannya, atau semakin menunjukkan apa yang seharusnya diukur.
Jadi, validitas menunjuk kepada ketepatan dan kecermatan tes dalam menjalankan fungsi pengukurannya.Suatu tes dapat dikatakan mempunyai
validitas tinggi apabila tes tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur sesuai dengan makna dan tujuan diadakannya tes
tersebut Rochaety dkk, 2009 : 57. Sebagian pendapat menggunakan tehnik alpha dalam Statistical
Product and Service Solutions SPSS, untuk melihat validitas eksternal
maka nilai Corrected Item-Total Correlation dibandingkan dengan tabel r.Misalkan untuk jumlah sampel 30, maka nilai r tabel sebesar
0,361.Untuk itu nilai r hitung pada Corrected Item-Total Correlation dibandingkan dengan tabel r 0,361, jika nilai Corrected Item-Total
Correlation lebih besar dari 0,361, maka butir dinyatakan valid. Begitu
juga sebaliknya Situmorang dan Lufti, 2014 : 89. Penelitian ini menggunakan alat kuesioner dengan pengujian
validitas menggunakan program SPSS. Kriterianya sebagai berikut: 1. Jika r
hitung
r
tabel
, maka pernyataan dinyatakan valid. 2. Jika r
hitung
r
tabel
, maka pernyataan dinyatakan tidak valid.
Universitas Sumatera Utara
30 3. Korelasi tiap faktor positif.
4. Nilai korelasi tiap faktor melebihi 0,361. Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan pada mahasiswa
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara di luar sampel penelitian dengan jumlah 30 responden.
Hasil pengolahan dari uji validitas dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.5 Uji Validitas
Item-Total Statistics Scale Mean
if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if
Item Deleted Validitas
P1
57.10 160.882
.821 .924
Valid
P2
57.45 161.828
.816 .924
Valid
P3
57.14 168.195
.755 .927
Valid
P4
57.31 167.365
.633 .929
Valid
P5
57.83 170.076
.551 .930
Valid
P6
57.00 172.286
.674 .928
Valid
P7
57.07 163.209
.720 .927
Valid
P8
57.31 173.936
.488 .931
Valid
P9
57.17 175.719
.441 .932
Valid
P10
57.45 175.613
.427 .933
Valid
P11
57.90 171.310
.486 .932
Valid
P12
57.17 174.576
.448 .932
Valid
P13
56.83 158.362
.819 .924
Valid
P14
56.34 170.663
.579 .930
Valid
P15
57.00 165.071
.739 .926
Valid
P16
56.79 169.384
.645 .928
Valid
P17
57.52 164.830
.579 .931
Valid
P18
57.00 160.929
.820 .924
Valid Sumber: Hasil Pengolahan SPSS Juni 2015
Pada tabel 3.5 di atas dapat dilihat seluruh pernyataan memiliki nilai Corrected Item-Total Correlation lebih besar dari r tabel, yaitu 0,361,
Universitas Sumatera Utara
31 sehingga semua butir pertanyaan dinyatakan valid. Interpretasi Item-Total
Statistics , yaitu:
1. Scale Mean if Item Deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel pernyataan tersebut dihapus. Misalnya jika pernyataan 1
dihapus maka rata-rata variabel sebesar 57.10. Jika pernyataan 2 dihapus maka rata-rata variabel sebesar 57.45 dan seterusnya.
2. Scale Variance if Item Deleted menerangkan besarnya variance total jika variable pernyataan tersebut dihapus. Misalnya jika pernyataan 1
dihapus maka besarnya variance adalah sebesar 160.882. Jika pertanyaan butir item 2 dihapus maka besarnya variance adalah
sebesar 161.828 dan seterusnya. 3. Corrected Item-Total Correlation merupakan korelasi antar skor item
dengan skor total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected Item-Total Correlation
merupakan nilai r
hitung
yang akan dibandingkan dengan nilai r
tabel
untuk mengetahui validitas pada setiap butir pertanyaan. Nilai r
tabel
pada uji validitas ini adalah sebesar 0,361.
3.9.2 Uji Reliabilitas