Pendekatan Asumsi Asumsi Kerangka Berpikir

Daniel Ricardo Turnip 040406053 Arsitektur Ikonik Pendekatan-pendekatan dalam penyelesain masalah pada perancangan dilakukan dengan berbagai cara diantaranya:

I.4. Pendekatan

• Studi literatur dengan mempelajari permasalahan yang ada serta pemecahan masalah berdasarkan referensi-referensi yang dianggap relevan dan mendukung dalam proses perancangan seperti buku panduan, standar bangunan maupun standar keselamatan pada bangunan sesuai dengan fungsi proyek dan kelayakannya. • Studi banding dengan melakukan pendekatan permasalah dan fungsi bangunan yang memiliki kesamaan dalam proyek sejenis maupun tema dalam judul proyek ini yang diambil dari berbagai sumber seperti buku, internet, media cetak lainnya, dan sumber-sumber yang dianggap penting. • Survey lapangan dalam pemilihan lokasi dengan menganalisa potensi-potensi yang ada pada lingkungan sekitar. • Mendapatkan informasi dari instansi-instansi terkait untuk memperoleh data yang dibutuhkan untuk mendukung kelayakan studi proyek, baik dengan instansi pemerintah maupun swasta. Proyek pada judul ini bersifat fiktif, maka asumsi-asumsi yang diperlukan untuk mendukung proses perencanaan dan proses perancangan antara lain:

I.5. Asumsi Asumsi

• Kepemilikan bangunan diasumsikan sebagai milik pemerintah daerah kota Medan yang diperuntukkan sebagai lembaga penelitian, pendidikan, dan hiburan yang berada dibawah naungan departemen kebudayaan. • Lokasi tapak diasumsikan berupa lahan kosong dan memenuhi persyaratan fungsi bangunan sesuai dengan Rencana Umum Tata Ruang Kota Medan. • Kesadaran masyarakat terhadap budaya musik Indonesia dan musik tradisional sumatera utara semakin meningkat. Universitas Sumatera Utara Daniel Ricardo Turnip 040406053 Arsitektur Ikonik Data Perencanaan: • Data Tapak • Studi Literatur • Studi Banding • Survei Lapangan • Wawancara.

I.5. Kerangka Berpikir

Diagram 1.1 Kerangka Berpikir Universitas Sumatera Utara Daniel Ricardo Turnip 040406053 Arsitektur Ikonik

BAB I PENDAHULUAN

I.8. Sistematika Laporan

Berisi tentang kajian latar belakang, maksud dan tujuan, perumusan masalah dan batasan, pendekatan, asumsi-asumsi, kerangka berpikir, dan sistematika laporan.

BAB II DESKRIPSI PROYEK

Berisi tentang deskripsi proyek, tinjauan lokasi proyek, serta studi banding proyek sejenis, tinjauan Umum, pengertian secara umum, secara khusus, serta faktor pendukung proyek secara umum.

BAB III ELABORASI TEMA

Berisi tentang kajian mengenai pengertian, interpretasi, dan keterkaitan tema dengan judul serta studi banding terhadap bangunan-bangunan yang menerapkan tema yang sejenis.

BAB IV ANALISIS

Berisi tentang kajian analisis terhadap lokasi tapak perancangan, masalah, potensi, prospek dan kondisi lingkungan, pemakai dan aktivitasnya. Juga berisi tentang dasar-dasar pemrograman fasilitas yang direncanakan, meliputi kebutuhan ruang, besaran dan persyaratan ruang, dan hubungan antar ruang.

BAB V KONSEP PERANCANGAN

Berisi tentang konsep gubahan massa, konsep struktur, serta penzoningan baik luar maupun dalam.

BAB VI PERANCANGAN ARSITEKTUR

Berisi gambar hasil perancangan berupa foto maket maupun gambar kerja. DAFTAR PUSTAKA Berisi daftar pustaka yang digunakan sebagai literatur selama proses perencanaan dan perancangan kasus proyek. Universitas Sumatera Utara