LKS Praktikum Perubahan Suhu terhadap Sistem Kesetimbangan Kimia
Standar Kompetensi:
Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Kompetensi Dasar:
Menjelaskan kesetimbangan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan dengan melakukan percobaan.
A. Tujuan Percobaan
Mengetahui perubahan suhu terhadap sistem kesetimbangan kimia
B. Alat
1. Statif dan klem
2. Gelas kimia
3. Termometer
4. Pipet tetes
5. Tabung reaksi dan rak
6. Gelas Ukur
7. Stopwatch
8. Pembakar spirtus
9. Kaki tiga dan kasa
10. Penjepit
Bahan
1. Iodin
2. Tepung Sagu
3. Air
4. Batu es
C. Prosedur Percobaan
1. Masukan 5 ml larutan tepung kanji masing-masing pada ketiga tabung
reaksi. 2.
Berikan tiga tetes iodin pada tabung reaksi 1 dan 2. Jadikan tabung reaksi 3 sebagai kontrol.
3. Panaskan tabung reaksi 1 pada suhu 80
C. Diamkan selama 3 menit
4. Diinginkan tabung reaksi 2 pada gelas kimia berisi es batu. Diamkan
selama 3 menit 5.
Amati yang terjadi
D. Tabel Pengamatan
Perlakuan Warna
Kontrol Temperatur tinggi
Temperatur rendah
E. Pertanyaan
1. Apa yang terjadi terhadap campuran iodin dan kanji pada saat
dipanaskan pada suhu 80 C ? Jelaskan hal tersebut berdasarkan azas
Le-Chatelier
2. Apa yang terjadi terhadap campuran iodin dan kanji pada saat
didinginkan ? Jelaskan hal tersebut berdasarkan azas Le-Chatelier
3. Tuliskan reaksi yang terjadi dan tentukan manakah yang termasuk
reaksi eksoterm dan endoterm? Jelaskan alasannya. 4.
Tuliskan kesimpulan dari percobaan tersebut
Lembar Latihan Soal
Kelompok 1 dan 3 1.
Suatu reaksi kesetimbangan CO
g
+ H
2
O
g
↔ CO
2 g
+ H
2g
. Ke dalam suatu tabung yang volumenya 2 liter dimasukan 5 mol H
2
O dan 4 mol CO lalu bereaksi. Pada keadaan setimbang diperoleh gas H
2
sebanyak 2 mol pada suhu 27
C. Tentukanlah Kc 2.
Tetapan kesetimbangan dari N
2
O
4 g
↔ 2NO
2 g
adalah 1150. Ke dalam suatu ruangan 200 liter dimasukan 10 ml gas N
2
O
4.
Tentukanlah drajat disosiasi N
2
O
4
tersebut 3.
Lantanium oksalat terurai menurut reaksi La
2
C
2
O
4 3s
↔ La
2
O
3s
+3CO
g
+ 3CO
2g. .
Jika tekanan total 0,5 atm, tentukanlah harga Kp
4. Diketahui reaksi kesetimbangan 2AB
3g
↔ 2AB
2g
+ B
2g .
Jika gas AB
3
mula-mula adalah 2 mol dan drajat disosiasinya adalah 0,4 mol: Tentukanlah
a. Kc pada volume 1 liter
b. Kp pada 127
C 5.
Sejumlah H
2
dan I
2
direaksikan dalam wadah dan dibiarkan mencapai kesetimbangan pada suhu 440
C. Pada keadaan setimbang, [H
2
] = 0,065 M ; [I
2
] = 1,065 M ; dan [HI] = 1,855 M. Jika reaksi kesetimbangannya adalah : H
2g
+ I
2g
↔ 2HI
g
a. Tentukan tekanan parsial dari masing-masing gas.
b. Tentukan tekanan total gas dalam wadah
c. Tentukan Kp pada suhu 440
C.
Kelompok 2 dan 4 1.
Mula-mula 0,2 mol A, 1 mol B, dan 2 mol C dicampur dalam wadah sebesar 1 liter. Selanjutnya kesetimbangan gas homogen 2A
↔ 3B + C tercapai. Analisis menunjukkan 0,6 mol A terdapat pada kesetimbangan.
Hitunglah Kc 2.
Suatu reaksi A
g
↔ 2B
g
↔ 2C
g
mencapai kesetimbangan dengan tekanan total 2 atm. Jika pada kesetimbangan, mol A:mol B : mol C =
2:1:2, berapakah harga Kp? 3.
Salah satu cara untuk mengatasi produksi gas NO pada kendaraan bermotor adalah dengan konverter katalitik. Pada alat ini, gas NO bereaksi
dengan gas CO membentuk gas N
2
dan CO
2
dengan reaksi: 2NO
g
+ 2CO
g
↔ + N
2g
+ 2CO
2g.
a. Tentukan persamaan tetapan kesetimbangan Kp
b. Hitung Kp pada suhu 573 K jika diketahui Kc = 2,18 x 10
59
a. Sejumlah H
2
dan I
2
direaksikan dalam wadah dan dibiarkan mencapai kesetimbangan pada suhu 440
C. Pada keadaan setimbang, [H
2
] = 0,065 M ; [I
2
] = 1,065 M ; dan [HI] = 1,855 M. Jika reaksi kesetimbangannya adalah : H
2g
+ I
2g
↔ 2HI
g
4. Apakah perbedaan antara tetapan kesetimbangan Kp dan Kc? Kapan Kp
dapat digunakan? 5.
Dalam wadah 5 liter dimasukan 0,2 mol HI yang akan terurai menurut reaksi:
2HI
g
↔ H
2g
+ l
2g
Jika dalam kesetimbangan terbentuk 0,05 mol l
2,
maka tetapan kesetimbangannya adalah
Kelompok 3 dan 5 1.
Reaksi CO
2s
+ NO
g
↔ NO
2g
+ CO
2g
dilakukan dalam wadah 5 liter. Pada keadaan awal terdapat 4,5 mol CO
2
dan 4 mol NO. Setelah kesetimbangan NO yang tersisa adalah 0,5 mol. Tentukan tetapan
kesetimbangan reaksi tersebut 2.
Pada suhu 60 C , gas N
2
O
4
dengan total tekanan 1 atm terurai menjadi NO
2
. N
2
O
4 g
↔ 2NO
2g
Jika derajat disosiasinya adalah 50 maka: a.
Tentukan tekanan parsial kedua gas pada kesetimbangan b.
Hitung Kp reaksi 3.
Simak reaksi kesetimbangan berikut: 2N
2g
+ O
2g
↔ 2 N
2
O
g
a. Tulis persamaan kesetimbangan Kp.
b. Jika Kc diketahui, Bagaimana Kp ditentukan?
c. Hitung Kp pada suhu 298 K jika diketahui Kc= 5,76 x 10
-36
mol
-1
L 4.
Simak reaksi berikut: AgCl
s
+Br
- aq
↔ AgBr
s
+ Cl
- aq
Kc= 360 pada suhu 298 K a.
Tulis persamaan reaksi kesetimbangan Kc b.
Jika 0,1 M Br
-
direaksikan dengan padatan AgCl tentukan konsentrasi Br
-
dan Cl
-
pada kesetimbangan 5.
Simak reaksi kesetimbangan berikut: PCl
5g
+ PCl
3g
↔ Cl
2g
Sejumlah PCl
5
0,21 mol: PCl
3
0,32 mol ; dan Cl
2
0,32 mol a.
Tentukan persamaan tetapan kesetimbangannya b.
Tentukan Kc reaksi