Aktifitas Ekonomi Respon Pedagang Kaki Lima (PKL) Tentang Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Studi Kasus PKL di Jalan Dr. Mansyur Depan Kampus USU Kota Medan

18

2.2 Aktifitas Ekonomi

Dalam aktifitas ekonomi usaha berskala kecil seperti pedagang kaki lima melakukan beberapa kegiatan yang dijalankan diantaranya produksi, distribusi dan konsumsi. Kenaikan harga bbm tentu akan mempengaruhi aktifitas tersebut. Produksi dapat didefenisikan sebagai hasil dari suatu proses atau aktifitas ekonomi dengan memanfaatkan beberapa masukan input. Dalam pengertian sederhana, produksi berarti kegiatan menghasilkan barang atau jasa. Produksi adalah kegiatan menciptakan atau menambah nilai guna suatu baran atau jasa. Pelaku kegiatan produksi disebut produsen. Contohnya ialah: kapas diolah menjadi benang, benang menjadi kain, ban mobil bekas dijadikan sandal atau pot bunga. Dalam kegiatan produksi memerlukan bahan baku, sumber daya manusia, dana, mesin dan metode yang digunakan. Dengan kenaikan BBM akan mempengaruhi harga dari bahan baku, upah , dan lain-lain yang menyebabkan harga produksi meningkat. Akan terjadi beberapa pengurangan terhadap sumberdaya yang digunakan untuk menutupi kenaikan dari biaya produksi. Banyak yang mengurangi upah karyawan, hasil prodiksi dan banyak yang gulung tikar. Distribusi merupakan kegiatan ekonomi yang menjembatani kegiatan produksi dan konsumsi. Berkat distribusi barang dan jasa dapat sampai ke tangankonsumen. Dengan demikian kegunaan dari barang dan jasa akan lebih meningkatsetelah dapat dikonsumsi. Dalam hal distribusi barang dan jasa bisa dilakukan langsung antara produsen dan konsumen dan banyak yang memerlukan transportasi supaya cepat sampai ketangan konsumen. Dengan naiknya harga BBM mempengaruhi ongkos dari transportasi baik itu dari minyak, uang makan bahkan kenaikan untuk barangjasa yang didistribusikan. 19 Konsumsi mempunyai pengertian kegiatan mengurangi atau menghabiskan nilai guna atau manfaat suatu barang atau jasa. Jika pendapatan tetap tapi harga barang naik maka akan terjadi pengurangan terhadap pembelian barang dan jasa. Salah satu faktor yang mempengaruhinya dengan kebijakan kenaikan BBM yang diterapkan. Semua harga barang jasa meningkat drastis dan akan timbul dua kemungkinan di konsumen yaitu mengurangi penggunaan barangjasa atau melakukan pinjaman untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan.

2.3 Teori Sektor Informal Perkotaan