Aspek Penilaian Kredit Tinjauan Teoritis 1.

8 Dan sektor-sektor lainnya Dalam penyaluran kredit, pihak perbankan dan pihak debitur harus menjalin hubungan baik agar segala proses yang akan dilaksanakan dapat berjalan lancar. Dalam hal inilah peran account officer diperlukan sebagai point of contract antar bank dengan pihak customer yang memelihara hubungan dengan nasabah dan wajib memonitor seluruh kegiatan nasaabah secara terus menerus. Perbankan harus teliti dalam memberikan fasilitas kepada nasabah. Pertimbangan pemberian fasilitas kepada nasabah harus dipandang secara menyeluruh atas kebutuhannya, baik keperluan cash loan maupun non-cash loan dalam suatu periode tahunan.

4. Aspek Penilaian Kredit

Ada beberapa aspek yang diperlukan perbankan sebagai bahan pertimbangan dalam penyaluran kredit,yaitu : 1 Aspek yuridis, 2 Aspek pemasaran, 3 Aspek manajemen dan organisasi, 4 Aspek teknis, 5 Aspek keuangan Penelitian ini lebih berfokus pada penilaian aspek keuangan. Penilaian ini variabel yang diperkirakan berpengaruh terhadap penyaluran kredit,yaitu: a. DTAR Debt to Total Assets Ratio Rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa besar sebuah perusahaan Universitas Sumatera Utara menggunakan utang dari luar untuk membiayai operasi maupun ekspansi dirinya. Leverage sering diartikan sebagai pendongkrak kinerja perusahaan dan identik dengan utang. Melalui rasio ini juga dapat dilakukan pengukuran persentase dana yang disediakan kreditur terhadap total asset perusahaan. Perhitungan rasio dilakukan dengan cara membandingkan total kewajiban dengan total aktiva. Rumusnya sebagai berikut: Debt to Total Assets Ratio = Total kewajiban X 100 Total aktiva Semakin besar rasio ini, berarti semakin besar peranan dana dari luar untuk membelanjai aktiva dan semakiin besar risiko kreditor. b. QR Quick Ratio Rasio ini hampir sama dengan Current Ratio, namun perbedaannya terletak pada jumlah aktiva lancar yang digunakan. Menurut Salam dan Wahyudi 2003:4.4 “ Quick Ratio hanya mempertimbangkan asset yang mudah atau cepat menjadi uang kas untuk melihat kemampuan perusahaan melunasi kewajibannya.” Pendapat ini juga senada dengan pendapat Veithzal dan Andria 2006:350 bahwa “Quick Ratio menunjukan berapa rupiah dari aktiva lancar yang segera dapat dicairkan untuk membiayai setiap rupiah utang jangka pendek tanpa menunggu pencairan persediaan.” Rumusnya yaitu: Quick Ratio = Total aktiva lancar – Persediaan X100 Total utang jangka pendek Universitas Sumatera Utara c. NPM Net Profit Margin Menurut Veithzal dan Andria 2006:354, “ Rasio ini menunjukan persentase laba bersih terhadap penjualan bersih. Laba bersih adalah laba operasi bersih ditambah dikurangi pendapatan beban di luar operasi dikurangi dengan pajak penghasilan badan untuk periode tersebut.” Rumusnya sebagai berikut: Net Profit Margin = Laba bersih setelah pajak X 100 Penjualan bersih d. ROI Return On Investment Rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dari hasil investasi yang dilakukan.Rasio ini menunjukan persentase laba bersih yang dinyatakan dari total aktiva. Rumusnya sebagai berikut : Return On Investment = Penjualan bersih X NPM Total Aktiva

B. Tinjauan Peneliti Terdahulu

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return On Assets (Roa), Debt To Equity Ratio (Der) Dan Earning Per Share (Eps) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun 2010-2013

8 121 96

Analisis Pengaruh Return on Asset, Net Profit Margin, Earning Per Share terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

2 51 99

Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total Assets Turn Over, Return On Equity, dan Earning Per Share terhadap Harga Saham pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 74 95

Analisis Hubungan Net Profit Margin dan Total Asset Turnover dengan Return on Asset pada PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I Medan.

2 118 56

Analisis Pengaruh Return On Equity, Return On Assets Dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Retail Di Bursa Efek Indonesia

1 79 97

Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Long Term Debt to Equity Ratio, Total Assets Turn Over, Return On Investment, Return On Equity, dan Price Earnings Ratio terhadap Harga Saham pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di BEI

1 68 87

Analisis Hubungan Current Ratio, Debt To Total Assets Ratio, Dan Total Assets Turnover Dengan Return On Investment Pada PT. Perkebunan Nusantara III (PERSERO) Medan

2 35 76

Analisis pengaruh Return On Asset (ROA), Debt To Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM) dan Current Ratio (CR) terhadap harga saham: studi empiris pada perusahaan tambang yang terdaftar di bursa efek Indonesia Tahun 2011-2013

3 51 102

PENGARUH DEBT TO TOTAL ASSETS RATIO, QUICK RATIO, NET PROFIT MARGIN, DAN RETURN ON INVESTMENT DEBITUR TERHADAP PENYALURAN KREDIT MODAL PADA PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK. SIDOARJO.

0 2 110

PENGARUH DEBT TO TOTAL ASSETS RATIO, QUICK RATIO, NET PROFIT MARGIN, DAN RETURN ON INVESTMENT DEBITUR TERHADAP PENYALURAN KREDIT MODAL PADA PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK. SIDOARJO

0 0 22