Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Analisis Data

anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupatenkota dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

1.4 Metode Penelitian

1.4.1 Bentuk Penelitian

Dalam hal ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif yang dapat diartikan sebagai pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau mendeskripsikan keadaan subjek atau objek yang diteliti berdasarkan fakta-fakta yang diperoleh penulis.

1.4.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pagar Jati Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Pemilihan lokasi penelitian didasari atas pertimbangan bahwa lokasi didominasi oleh mayoritas etnis batak toba dan agama kristen protestan yang merupakan ciri identitas objek penelitian.

1.4.3 Populasi dan Sampel Penelitian

1.4.3.1 Populasi

Dalam penelitian ilmiah dibutuhkan populasi dan sampel penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi penelitian adalah jumlah penduduk Desa Pagar Universitas Sumatera Utara Jati sebanyak 6635 jiwa dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 1372 KK. Jika diperkecil menjadi lebih spesifik lagi berdasarkan Daftar Pemilih Tetap DPT jumlah total pemilih adalah 4732 pemilih terdaftar dari 13 TPS.

1.4.3.2 Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Dalam penelitian ini penulis menetapkan sampel dari 4732 pemilih terdaftar menjadi 3718 pemilih terdaftar berlatar belakang etnis batak toba dari 13 TPS. Untuk menentukan sampel penelitian penulis menggunakan rumus pengambilan sampel yang dikemukakan oleh Taro Yamane, yaitu: dimana; n = jumlah besarnya sampel N = jumlah populasi d = presisi Dari rumus di atas dapat ditentukan sampel yang diambil dari populasi sebanyak 3718 orang adalah: 1 2 + = d N N n Universitas Sumatera Utara 97 38 , 97 18 , 38 3718 1 18 , 37 3718 1 1 , 3718 3718 1 2 2 = = = + = + = + = n n n n d N N n Maka jumlah sampel penelitian ini adalah 97 orang. Sedangkan untuk menentukan responden yang akan dijadikan sampel penelitian adalah 97 orang dari 13 TPS, Penulis menggunakan teknik sampling acak proporsional dan sampelnya dinamakan sampel acak proporsional. 9 dimana: n1 = jumlah populasi tiap TPS n = jumlah sampel pada populasi awal N = jumlah populasi keseluruhan Contoh penentuan sampel TPS I adalah sebagai berikut: Dengan rumus sebagai berikut: 9 Sudjana. Metoda Statistika, Tarsito, Bandung, 2002, halaman 173. N xn n n 1 = Universitas Sumatera Utara 8 29 , 8 3718 30846 3718 97 318 1 = = = = = n n x n N xn n n Dari hasil di atas dapat ditabulasikan sebagai berikut: Tabel 1.2 Sampel Acak Proporsional TPS Populasi TPS Penarikan Sampel Sampel I 318 3718 97 318x 8 II 320 3718 97 320x 8 III 307 3718 97 307x 8 IV 293 3718 97 293x 8 V 297 3718 97 297x 8 VI 242 3718 97 242x 6 VII 281 3718 97 281x 7 VIII 300 3718 97 300x 8 IX 306 3718 97 306x 8 X 254 3718 97 254x 7 XI 267 3718 97 267x 7 XII 306 3718 97 306x 8 Universitas Sumatera Utara XIII 227 3718 97 227x 6 Total 3718 Jumlah 97

1.4.3.3 Teknik Penarikan Sampel

Untuk menentukan objek penelitian yang tepat, maka penulis menggunakan teknik penarikan sampel, 1. Proporsional Stratified Sampling Teknik ini digunakan karena populasi yang dijadikan sampel terbagi atas beberapa TPS. Dengan menggunakan teknik ini setiap strata diambil sampel yang sebanding dengan besarnya strata. 10 2. Purposive Sampling Dalam penelitian ini sampel terdiri dari 13 strata. Jadi memungkinkan populasi kecil terpilih menjadi sampel. Penarikan sampel dengan teknik ini adalah penarikan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian, dimana sampel yang digunakan harus sesuai dengan kriteria- kriteria tertentu yang ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian. Kriteria sampel adalah pemilih batak toba di Desa Pagar Jati yang memberikan suara pada Pemilu Legislatif 2009. 10 Hadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 1995, halaman 159 Universitas Sumatera Utara

1.4.4 Teknik Pengumpulan Data

1.4.4.1 Penelitian Lapangan Field Research

Penelitian lapangan merupakan kegiatan yang dilakukan penulis untuk melengkapi data penelitian di lokasi penelitian melalui: 1. Kuesioner, yaitu alat pengumpul data dalam bentuk sejumlah pertanyaan tertulis yang dijawab secara tertulis pula oleh responden. 2. Wawancara, yaitu pendekatan yang dilakukan penulis untuk memastikan akurasi data yang diberikan responden lewat kuesioner. 3. Observasi, melihat secara sistematis gejala-gejala sosial yang tampak pada objek penelitian.

1.4.4.2 Penelitian Pustaka Library Research

Penelitian pustaka adalah pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis melalui literatur, buku, dan media cetak lainnya, atau internet. Adapun buku-buku yang dianggap relevan adalah buku-buku mengenai ilmu politik.

1.4.5 Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan. 11 11 Masri Singarimbun, Metode Penelitian Survai, LP3ES, Jakarta, 1995, halaman 57. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik analisis data kualitatif. Dimana data yang disederhanakan tidak berupa data-data yang Universitas Sumatera Utara berupa angka-angka statistik, melainkan deskripsi dengan tujuan memberikan gambaran mengenai situasi dan kondisi yang terjadi. Data-data yang dikumpulkan dari penelitian lapangan dan penelitian pustaka selanjutnya dieksplorasi secara mendalam untuk menghasilkan suatu kesimpulan yang menjelaskan masalah yang diteliti.

1.5 Sistematika Penulisan

Untuk mendeskripsikan lebih rinci dan menjadikan skripsi ini lebih sistematis dengan tujuan isi skripsi yang efektif, maka penulis membagi sistematika penulisan skripsi ini ke dalam 4 empat bab, yaitu:

BAB I : PENDAHULUAN

Isi dalam bab ini terdiri pembahasan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan metode penelitian, serta kerangka teoritis yang merupakan landasan teoritis masalah penelitian.

BAB II : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

Dalam bab ini penulis memberikan gambaran tentang latar belakang lokasi penelitian dan hal lain yang dapat membantu menggambar lokasi penelitian. Dalam skripsi ini lokasi penelitian adalah Desa Pagar Jati, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Masyarakat Batak Toba Di Desa Serdang Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang (1954-1990)

1 145 88

Perilaku Pemilih Etnis Karo Dalam Pemilihan Bupati Kabupaten Karo Periode 2010-2015

4 65 219

Strategi Pemenangan Partai Golkar Pada Pemilu Legislatif 2009 Di Kabupaten Mandailing Natal (Studi Kasus: Masyarakat Kecamatan Lembah Sorik Marapi)

3 65 167

Etnisitas dan Perilaku Pemilih (Studi Kasus: Persepsi Dan Preferensi Masyarakat Etnis Batak Toba Pada Pemilihan Kepala Daerah Langsung Kabupaten Karo Tahun 2010)

4 116 113

Perilaku Pemilih Masyarakat Etnis Simalungun Pada Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2009 (Studi Kasus : Desa Sondi Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun).

1 43 94

Etnisitas dan Politik Suatu Studi Partisipasi Politik Etnis Karo Dalam Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2009 (Studi Kasus : Partisipasi Masyarkat Etnis Karo Dalam Pemilihan Umum Legislative Di Desa Tengah, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang)

0 38 102

Peranan Organisasi Masyarakat Batak Toba Terhadap Pembentukan Perilaku Pemilih Pada Pemilihan Umum Legislatif 2009 (Studi Kasus: Punguan Simanjuntak Sitolu Sada Ina Dohot Boruna (PSSSI&B) Kota Pematangsiantar

2 57 91

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Politik Pemilih Pemula Dalam Pemilihan Legislatif 2009 Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor

0 3 76

Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa (Studi Deskriptif Perilaku Pemilih Etnis Tionghoa Pada Pemilihan Umum Legislatif kota Medan Tahun 2014, di Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan)

0 7 94

Masyarakat Batak Toba Di Desa Serdang Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang (1954-1990)

0 0 12