Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi

commit to user 37

C. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi

Menurut Siswandari 2008 : 5 bahwa, Populasi adalah himpunan simple atau anggota yang akan diamati. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas 5 SDN 03 Bejen, dan siswa putra kelas 5 SDN 04 Bejen Karanganyar yang berjumlah 60 siswa.

2. Sampel

Pengertian sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang akan diteliti Dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas 5 SDN 03 Bejen, dan siswa putra kelas 5 SDN 04 Bejen Karanganyar. Besar sampel yang digunakan adalah 40 siswa, yang diperoleh dengan teknik purposive sampling . Menurut Sudjana teknik purposive sampling yaitu dari jumlah populasi yang ada untuk menjadi sampel harus memenuhi ketentuan- ketentuan untuk memenuhi tujuan penelitian. Ketentuan-ketentuan tersebut adalah: a. Jenis kelamin laki-laki b. Sehat jasmani dan rohani c. Bersedia menjadi sampel penelitian d. Memiliki gerak dasar yang baik, berdasarkan hasil observasi dan informasi. Dari sejumlah siswa yang telah mempunyai ketentuan tersebut, kemudian dilakukan tes dan pengukuran koordinasi mata-tangan menggunakan Miller Wall Voley Test , tujuannya untuk mengetahui siswa yang memiliki koordinasi mata- commit to user 38 tangan tinggi dan koordinasi mata-tangan rendah. Selanjutnya dirangking, dari hasil rangking tersebut dibagi atas dua kelompok yaitu tingkat koordinasi mata- tangan tinggi dan rendah. Besar sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 40 siswa putra yang terdiri dari 20 siswa yang memiliki koordinasi mata- tangan tinggi, dan 20 siswa yang memiliki koordinasi mata-tangan rendah. Selanjutnya 20 siswa yang memiliki koordinasi mata-tangan tinggi dan yang memiliki koordinasi mata-tangan rendah masing–masing dibagi menjadi dua kelompok dengan cara ordinal pairing , sehingga kedua kelompok mempunyai keterampilan yang setara atau seimbang. 10 siswa mendapatkan metode pembelajaran massed practice dan 10 siswa sebagai kelompok yang mendapatkan metode pembelajaran distributed practice.

D. Variabel Penelitian.