BAB 3. METODOLOGI
3.1. Desain Penelitian
Uji klinis acak tersamar tunggal.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di 5 Sekolah Dasar SD di Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu Sumatera Utara pada bulan November 2006
sampai April 2007.
3.3. Populasi Penelitian dan Sampel
Populasi target penelitian adalah siswa SD berusia 6 – 12 tahun yang menderita ADB. Populasi terjangkau adalah murid dari 5 Sekolah Dasar
Negeri SDN di Kecamatan Bilah Hulu yang menderita ADB, yaitu: SDN 112172, SDN 117836, SDN 112170, SDN 118252 dan SDN 112171. Sampel
penelitian adalah siswa SD yang menderita ADB. Pemilihan sampel dilakukan dengan cara acak sederhana.
3.4. Perkiraan Besar Sampel
Besar sampel dihitung dengan menggunakan rumus untuk uji hipotesis terhadap 2 proporsi, yaitu sebagai berikut:
32
Rina Amalia Caromina Saragih : Perilaku Anak Sekolah Dasar Yang Menderita Anemia Defisiensi Besi Setelah…, 2008 USU e-Repository © 2008
n1=n2 = Z √2PQ + Z √_P
1
Q
1
+ P
2
Q
2 2
P
1
-P
2 2
n1=n2 = besar sampel α = kesalahan tipe I
β = kesalahan tipe II Z
α = deviat baku normal untuk kesalahan tipe I Z
β = deviat baku normal untuk kesalahan tipe II P
1
= Proporsi efek standar
7
= 0,56 Q
1
= 1- P
1
P
2
= Proporsi efek yang diteliti clinical judgement
= 0,3 Q
2
= 1-P
2
P = ½ P
1
+P
2
Q = 1-P
Pada penelitian ini ditetapkan bahwa α = 0,05 tingkat kepercayaan
95, dan power 0,80. Dari distribusi normal diperoleh nilai konversi batas penolakan 0,05 atau 5 dengan z = 1,960 dan z = 1,282. Maka dari hasil
perhitungan diperoleh jumlah sampel minimal adalah 55 orang.
Rina Amalia Caromina Saragih : Perilaku Anak Sekolah Dasar Yang Menderita Anemia Defisiensi Besi Setelah…, 2008 USU e-Repository © 2008
3.5. Kriteria Penelitian
3.5.1 Kriteria inklusi 1. Anak menderita ADB
2. Mendapat persetujuan tertulis dari orangtua
3.5.2. Kriteria eksklusi 1. Menderita penyakit darah yang lain, gizi buruk, penyakit ginjal dan
penyakit infeksi kronis lain 2. Dijumpai gangguan neurologis yang nyata
3. Anemia berat, yaitu Hb 7 gdl
3.6. PersetujuanInformed consent