Hubungan Variabel METODE PENELITIAN

D. Pengolahan Data

Dalam pengolahan data yang dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu sebagai berikut : a. Coding Yaitu proses pemberian kode pada jawaban kuesioner untuk memudahkan data ketika dimasukkan ke dalam komputer komputerisasi. Koding merupakan kegiatan merubah data berbentuk huruf menjadi data berbentuk angkabilangan. b. Editing Yaitu merupakan kegiatan untuk melakukan pengecekan isian kuesioner, apakan jawaban yang ada di kuesioner sudah lengkap, jelas, relevan dan konsisten. c. Entry data Setelah semua isian kuesioner terisi penuh dan benar, dan juga sudah melewati pengkodingan, maka langkah selanjutnya adalah memproses data agar dapat dianalisis. Pemprosesan data ini dilakukan dengan cara meng-entry data dari kuesioner ke dalam komputer dengan menggunakan program komputer. d. Cleaning Proses pengecekan kembali data yang sudah dientry apakah ada kesalahan atau tidak, sehingga dengan demikian data tersebut telah siap diolah dan dianalisis.

E. Metode Analisis Data

1. Uji Validitas dan Realibilitas a Uji Validitas Suatu kuesioner dinyatakan valid jika dapat mengukur apa yang dituju. Semakin tinggi validitas suatu alat tes, maka alat tes tersebut semakin mengenai pada sasarannya, atau semakin menunjukkan apa yang seharusnya diukur 2 . Langkah-langkah dalam menguji validitas kuesioner adalah sebagai berikut: 3 1 Mendefinisikan secara operasional konsep yang akan diukur dengan cara: i. Mencari definisi dan rumusan tentang konsep dari literatur. Jika sudah ada rumusan yang cukup operasional, maka rumusan tersebut dapat langsung dipakai. Tetapi bila rumusan tersebut 2 Ety Rochaety, dkk. Metodologi Penelitian Bisnis dengan Aplikasi SPSS, Jakarta: Mitra Wacana Media, 2007, h. 57 3 Masri Singarimbun dan Sofian Efendi, Metode Penelitian Survai, Jakarta: LP3ES, 1995, Cet ke-2, h. 132-137 belum cukup operasional, maka peneliti merumuskan seoperasional mungkin. ii. Jika dalam literatur tidak diperoleh definisi atau rumusan konsep yang diukur, maka peneliti mendiskusikannya dengan ahli lain. Pendapat para ahli ini kemudian disarikan ke dalam rumusan yang operasional. iii. Menanyakan langsung kepada calon responden penelitian mengenai aspek-aspek yang akan diukur. Dari jawaban yang diperoleh, peneliti dapat membuat kerangka konsep dan kemudian menyusun pertanyaan yang operasional. 2 Melakukan uji coba skala pengukur tersebut pada sejumlah responden. Responden diminta untuk menyatakan apakah mereka stuju atau tidak setuju dengan masing-masing pernyataan. 3 Mempersiapkan tabel tabulasi jawaban. 4 Menghitung korelasi antara skor masing-masing pernyataan dengan total skor tiap-tiap pertanyaan dengan menggunakan rumus pearson product moment correlation yaitu: r hitung = Keterangan : r hitung = nilai koefisien pearson n = jumlah responden