Content Management WAMP Server

 Mendukung line plot, pie plot 2D dan 3D, bar plot, scatter plot, gantt chart dan radar plot.  Mendukung pemberian legenda pada grafik.  Mampu menggabungkan beberapa grafik ke dalam satu grafik. Sumber: Aditus Consulting, 2009

2.3.7.2. TinyMCE

TinyMCE adalah sebuah platform independen berbasis website yang menggunakan Javascript HTML WYSIWYG editor control. Dirilis sebagai open source di bawah LGPL oleh Moxiecode Systems AB. Plugin ini memiliki kemampuan untuk mengkonversi HTML TEXTAREA fields atau HTML elements menjadi editor instances. TinyMCE sangat mudah diintegrasikan ke dalam Content Management Systems CMS. Kelebihan yang dimiliki oleh TinyMCE adalah:  Mudah diatur sesuai kebutuhan.  Dapat digunakan dalam berbagai macam browser.  Proses load sangat cepat.  AJAX compatible.  Mendukung berbagai macam bahasa internasional. Sumber: TinyMCE Official Website, 2010

2.4. Content Management

System Content Management System CMS adalah sistem aplikasi yang digunakan untuk mengatur dokumen dan content. Dalam hubungannya dengan website, yang diatur oleh CMS adalah semua file yang membangun website tersebut. Bahkan dalam perkembangannya, hal-hal yang bisa diatur oleh sebuah CMS semakin banyak. Contohnya block atau module position, front page manager, bahkan templates atau themes dari tampilan website. Struktur CMS secara garis besar terdiri dari dua bagian, yaitu front end dan back end. Front end adalah tampilan utama halaman website, yaitu halaman yang diakses oleh pengunjung umum. Sedangkan back end adalah bagian administrasi yang hanya bisa diakses sang pemilik website maupun orang-orang yang telah ditunjuk untuk melakukan manajemen website. Istilah umumnya adalah halaman administrator administrator page. Sumber: Wikipedia – Sistem Manajemen Konten, 2010

2.5. WAMP Server

WAMP Server adalah sebuah aplikasi yang dapat merubah personal computer PC menjadi sebuah server. Kegunaan WAMP Server ini adalah membuat local network sendiri di sebuah PC. Dengan begitu maka fase pembuatan website dapat dilakukan secara offline di PC milik programmer. Dengan di tempatkannya banyak file pendukung website di PC maka programmer tidak perlu buka tutup internet. Hal ini menghemat waktu, tenaga dan biaya. WAMP merupakan paket web server Apache, database server MySQL dan bahasa pemrograman PHP yang berjalan di sistem operasi Windows. Dengan mengemas keempat tools di atas dalam satu paket, maka WAMP menjadi pilihan utama para programmer website. Sumber: WAMP Server Official Website, 2009

2.6. MySQL