19
2 Dinas Keuangan, mempunyai tugas melaksanakan administrasi keuangan
dan anggaran.
3 Dinas Akuntansi, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan akuntansi. 4 Dinas Perlengkapan, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pengadaan
pergudangan dan administrasi perlengkapan.
5 Dinas Kepegawaian dan Umum, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan
administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan pelayanan kesehatan pegawai, kegiatan ketatausahaan, kerumahtanggaan, penyelenggaraan informatika,
manajerial, dan pengolahan data serta penyiapan ikatan kerja.
7. Kelompok Petugas Operasi Officer in Charge
Kelompok petugas operasi terdiri dari sebanyak-banyaknya 5 lima orang setingkat kepala divisi yang merupakan pelaksanaan non struktural
dalam menanggulangi permasalahan operasional tingkat pertama di Bandar Udara, berfungsi secara bergantian mengkoordinir kegiatan tersebut. Dalam
melaksanakan tugasnya kelompok petugas operasi bertanggung jawab kepada General Manager.
D. JENIS USAHA PERUSAHAAN
PT. Angkasa Pura II Persero yang kemudian disingkat menjadi PT. AP II adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa Bandar Udara dan
keselamatan penerbangan. Untuk memperjelas jenis kegiatan usaha PT. AP II Persero ini di bawah ini akan dijelaskan tugas, fungsi, dan sifat usahanya.
Universitas Sumatera Utara
20
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 3 tahun 1985 tentang Perusahaan Umum Angkasa Pura II. Peraturan Pemerintah No. 3 tahun 1986 mengenai
sifat usaha, maksud dan tujuan, lapangan usaha serta sumber pendapatan usaha sebagai berikut:
1. Sifat usaha adalah menyediakan pelayanan bagi kemanfaatan umum sekaligus memupuk keuntungan berdasarkan prinsip-prinsip pengelolaan
perusahaan. 2. Maksud dan tujuan adalah untuk turut serta dalam membangun ekonomi dan
ketahanan nasional sesuai kebijakan pemerintah melalui penyelenggaraan penyediaan dan pengusahaan Bandar Udara untuk turut menunjang
kelancaran angkutan udara secara aman, selamat dan efisien. 3. Dengan mengindahkan prinsip-prinsip ekonomi dan terjaminnya
keselamatan kekayaan negara, perusahaan menyelenggarakan usaha-usaha sebagai berikut:
a. Penyediaan, pengusahaan dan pengembangan jasa bandar udara. b. Perencanaan pengembangan dan pemeliharaan bandar udara.
c. Usaha-usaha lain yang dapat menunjang tercapainya tujuan perusahaan dengan persetujuan menteri.
d. Penetapan tata guna lahan, pengelolaan tanah dan daerah dalam lingkungan kerja bandar udara berdasarkan peraturan perundangan yang
berlaku.
Universitas Sumatera Utara
21
E. KINERJA USAHA TERKINI PERUSAHAAN
Bila menurut standar faktor keselamatan bandar udara maka Bandar Udara Polonia tidak termasuk di dalamnya. Ini dikarenakan lokasi Bandar
Udara Polonia yang berada di tengah-tengah kota atau pemukiman warga masyarakat sehingga apabila ada pesawat jatuh maka kemungkinannya akan
jatuh di tengah kota. Maka dari itu untuk memenuhi standar keselamatan bandar udara maka PT. Angkasa Pura II Persero berusaha untuk
meningkatkan kualitas pelayanannya. Selain itu, PT. Angkasa Pura II Persero juga telah membangun bandar udara baru yang memenuhi standar keselamatan
bandar udara salah satu standar keselamatan itu adalah lokasi bandara yang letaknya berada dekat dengan laut.
Pada tahun 2007 Wakil Presiden Republik Indonesia, Bapak Yusuf Kalla berkunjung ke Sumatera Utara untuk meresmikan pembangunan Bandar
Udara baru yang bertepatan terletak di Kabupaten Deli Serdang daerah Kuala Namu sekitar 20 KM Timur Kota Madya Medan. Menurut rencana Bandar
Udara tersebut akan dibangun dua run way pendaratan. Dan untuk mempermudah perjalanan calon penumpang dari kota ke bandara maka
dibangun jalan Tol dan kereta api ke Bandara tersebut dan menurut perkiraan Bandar Udara tersebut akan selesai pembangunannya pada tahun 2011. Ini
merupakan bentuk kinerja PT. Angkasa Pura II Persero untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap konsumennya yaitu kepada masyarakat Kota
Madya Medan pada umumnya.
Universitas Sumatera Utara
22
F. RENCANA KEGIATAN