46
4.2.1 Segmentasi dan Targeting Coolant
Sesuai dengan manfaat dari produknya, berikut berupakan segmentasi dan targeting dari Coolant :
Tabel 4.1
Segmentasi dan Targeting Coolant
Segmentasi Targeting
pria dan wanita usia 20-44
SES : A-B-C Mahasiswa, Karyawan, Pengusaha
Aktif dan sering beraktivitas di luar ruang Sumber : Dwi Sapta IMC
4.3 Strategi Komunikasi Pemasaran Coolant
1.3.1. Analisis SWOT Coolant
Dalam setiap kegiatan industri ada 3 tiga hal yang dihadapi yakni apa yang ingin dicapai dan apa masalah yang dihadapi oleh sebuah merek
faktor internal dan peluang faktor eksternal yang dihadapi dalam mencapai keinginan tersebut. Dengan melakukan analisis kepada dua
faktor tersebut dapat diketahui strategi dan tindakan yang akan dilakukan. Dalam hal ini penggunaan analisis SWOT sangat tepat. Bradfod, 2005.
Analisis SWOT adalah kegiatan analisis dengan menggunakan 2 dua faktor penilaian yakni internal dan eksternal. Faktor internal terdiri atas
kekuatan atau strengths S, kelemahan atau weaknesses W sedangkan faktor eksternal terditi atas peluang atau opportunities O dan ancaman
atau threats T.
Analisis SWOT umum digunakan dalam mengevaluasi kondisi suatu usaha Mindtools, 1999. Tujuannya adalah menetapkan kondisi
suau usaha melalui sistem penilaian. Salah satu manfaat dari pendekatan SWOT adalah kemampuannya mengarahkan kebijakan yang diperlukan
untuk mencapai tujuan. Berikut merupakan analisis SWOT dari Coolant berdasarkan analisis dan observasi yang peneliti lakukan :
47
1. Identifikasi faktor internal, yakni kekuatan dan kelemahan produk Coolant :
Strengths Kekuatan - Distribusi produk yang mencakup seluruh wilayah Indonesia.
- Hadir dalam pasar Indonesia yang adalah Negara tropis dengan radiasi matahari dan panas yang cukup tinggi.
- Telah bekerja sama dengan bebrapa stasiun televisi dalam mengadakan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan seperti Sepeda Ria
Indosiar 2012-sekarang dan Minggu Ceria MNC TV 2013 - Materi promosi yang dikerjakan oleh biro periklanan yang
kredibilitasnya tinggi di Indonesia. - Terbuat dari bahan-bahan yang alami.
Weaknesses Kelemahan - Kemasan yang hampir sama dengan minuman jenis isotonic
sehingga sering disejajarkan dengan minuman energy isotonic dan bukan minuman ringan pelepas dahaga
3
. - Penempatan produk di gerai-gerai penjualan yang juga disejajarkan
dalam kategori minuman isotonic dan stamina booster. - Hadir dalam pasar yang sudah padat dengan pemimpin pasar.
2. Identifikasi faktor eksternal, yakni peluang dan ancaman produk Coolant :
Opportunities Peluang - Sebagai produk baru coolant mempunyai kesempatan untuk
mengedukasi masyarakat mengenai merek dan positioningnya.
3
berdasarkan hasil wawancara dengan responden pra penelitian tabel 1.2
48
- Sejauh ini, inovasi produk dalam kategori minuman kesehatan masih bersifat monoton menambah semangat, mengganti cairan
yang hilang, sdb sehingga masih terbuka kesempatan untuk mengembangkan produk.
Threats Ancaman - Sulitnya menembus pasar karena sudah banyaknya merek lain
yang sudah menjadi market leader minuman kesehatan. - Isu kesehatan: keamanan jangka panjang bila mengkonsumsi
minuman isotonic, terkait isu bahan alami dan bahan pengawet.
Dari analisis SWOT yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa dengan melihat situasi dan kondisi pasar minuman isotonic yang sudah begitu
ramai dengan para pemain lama dan juga kemonotonan yang terjadi dalam inovasi minuman dalam kategori kesehatan seperti menambah
semangat, mengganti cairan yang hilang, sdb kehadiran Coolant dengan mengusung positioning sebagai “Body Cooling Drink” dan
bukan “Isotonic drink” merupakan pilihan yang tepat. Sebagai minuman penghilang gerah dan panas, Coolant memiliki kesempatan
yang masih luas di pasar Indonesia.
1.3.2. Segmenting, Targeting, dan Positioning