2. Setelah mendengarkan dongeng yang dibacakan bersama, siswa secara berdiskusi dapat menjawab pertanyaan berdasarkan teks bacaan dengan benar.
3. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru cara menggunakan huruf kapital dan tanda baca pada kalimat, siswa dapat menulis dengan huruf dan tanda baca yang
tepat.
E. Materi Pembelajaran
Membaca nyaring.
F. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Kontekstual
2. Model Pembelajaran : Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi EEK 3. Metode Pembelajaran: Ceramah, tanya jawab, diskusi, permainan, dan penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran No.
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
1. Kegiatan
Awal - Guru mengucapkan salam
- Salah satu siswa memimpin berdoa untuk memulai pembelajaran.
- Guru melakukan presensi. - Guru memberikan apersepsi
5 menit
2. Kegiatan
Inti
Eksplorasi
- Guru menggali pengetahuan siswa melalui pertanyaan
mengenai membaca
nyaring dengan lafal dan intonasi yang tepat.
50 menit
- Siswa menyebutkan pengertian membaca
nyaring dengan lafal dan intonasi yang tepat beserta contohnya setelah mendengarkan
penjelasan dari guru. - Siswa menyimak cara membaca nyaring sebuah
teks bacaan dengan lafal dan intonasi yang tepat.
- Siswa membaca nyaring teks bacaan dengan lafal dan intonasi yang tepat secara klasikal.
Elaborasi
- Siswa dibagi menjadi 5 kelompok kecil dengan anggota 5 orang.
- Siswa perkelompok membaca nyaring dongeng dengan lafal dan intonasi yang tepat.
- Siswa secara berdiskusi menjawab pertanyaan dari dongeng yang telah dibaca.
- Siswa mengkoreksi jawaban dari pertanyaan dengan bimbingan guru.
- Siswa dengan bimbingan guru melakukan ice breaking.
- Siswa menerima LKS dari guru. - Siswa secara klasikal membaca nyaring dengan
intonasi dan lafal yang tepat dongeng yang terdapat di LKS.
- Siswa
secara berkelompok
berdiskusi mengerjakan soal dalam LKS.
- Kegiatan diskusi siswa dipantau oleh guru dengan cara berkeliling ke setiap kelompok.
- Salah satu perwakilan kelompok membacakan hasil diskusinya di depan kelas.