3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim.
Indikator:
Mengidentifikasi kerusakan – kerusakan flora dan fauna di Indonesia dan
Dunia. Menganalisis dampak kerusakan flora dan fauna di Indonesia dan Dunia.
Menganalisis usaha konservasi flora dan fauna di Indonesia dan Dunia
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim dalam bentuk artikel
ilmiah, makalah, atau bahan publikasi lainnya.
Indikator:
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini peserta didik diharapkan mampu: 1. Mengidentifikasi kerusakan
– kerusakan flora dan fauna di Indonesia dan Dunia.
2. Menganalisis dampak kerusakan flora dan fauna di Indonesia dan Dunia. 3. Menganalisis usaha konservasi flora dan fauna di Indonesia dan Dunia.
4. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
D. MATERI PEMBELAJARAN
USAHA KONSERVASI FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA DAN DUNIA
1. Kerusakan Flora dan Fauna
Manusia merupakan makhluk yang berperan besar dalam menciptakan kerusakan flora dan fauna. Beberapa kegiatan manusia telah menyebabkan
beberapa flora dan fauna mengalami kelangkaan, bahkan kepunahan. Faktor lainnya yang mempengaruhi kerusakan flora dan fauna adalah :
a. Pengaruh Evolusi
Faktor evolusi melahirkan hewan baru yang berbeda dengan hewan sebelumnya, sehingga tidak ditemukan lagi hewan asli zaman purba yang
hidup kecuali hanya fosilnya. b. Seleksi Alam
Hanya makhluk hidup tertentu yang dapat bertahan hidup dalam lingkungannya, sebaliknya makhluk hidup yang tidak mampu menyesuaikan
diri dengan lingkungannya akan pindah ke lingkungan hidup lain. c. Bencana Alam
Berbagai bencana alam yang terjadi di permukaan bumi dapat mempercepat rusaknya lingkungan kehidupan hewan serta tumbuhan.
2. Dampak yang ditimbulkan
a. Ancaman terhadap ketersediaan bahan pangan dan obat – obatan.
b. Penurunan jumlah plasma nutfah sifat genetik suatu populasi. c. Gangguan terhadap keseimbangan ekologi dtabilitas lingkungan.
d. Kehilangan modal utama pembangunan.
3. Upaya Manusia Usaha Konservasi Keanekaragaman Hayati :
a. Suaka Margasatwa Perlindungan kepada hewanbinatang yang hampir punah.
b. Cagar Alam Suatu tempat yang dilindungi baik tanaman maupun hewan yang hidup di
dalamnya yang nantinya akan digunakan untuk berbagai keperluan masa kini dan masa mendatang.
c. Perlindungan Hutan Perlindungan terhadap hutan agar tetap terjaga dari kerusakan.
d. Taman Nasional Kawasan pelestarian alam yang memiliki ekosistem asli yang dikelola
dengan sistem zonasi. e. Taman Laut
Suatu laut yang dilindungi oleh undang – undang sebagai teknik upaya
untuk melindungi kelestariannya. f. Kebun Binatang atau Kebun Raya
Suatu perlindungan lokasi yang dijadikan sebagai tempat objek penelitian atau objek wisata yang memiliki koleksi flora dan fauna yang masih hidup.
E. METODE PEMBELAJARAN