yang mempertimbangkan kelestarian. Pada tahun 2013 capaian MKKHD sebanyak 4 lokasi yaitu MKKHD Tatar Sepang, MKKHD Tambora, MKKHD
Parado dan ODTW Gunung Sasak. Upaya-upaya yang dilakukan untuk membentuk MKKHD yaitu dengan pertemuan-pertemuan kelompok
dalam rangka penguatan kelembagaan serta tidak terlepas dari keikutsertaan masyarakat dalam mendukung program-program
pembangunan kehutanan.
c. Energi dan Sumber Daya Mineral
Selama kurun waktu 2009-2012, telah terbangun PLTS dan PLT Accu sebanyak 4,105 unit yang tersebar di 32 Desa pada 8 Kabupaten
dengan total daya 208.250 watt, 8 unit PLTMH dengan total kapasitas 460 KW di 6 desa pada 6 kabupaten. Pada tahun 2012 NTB
memperoleh bantuan dari Kementerian ESDM untuk pembangunan PLTS Komunal dan PLT Hybrid dengan total daya 1090 KW di 7 desa pada 5
kabupaten. Khusus untuk medukung program konversi energi terutama untuk keperluan rumah tangga, selama kurun waktu 2011-2012
pemerintah NTB bekerjasama dengan HIVOS Biru telah membangun 1192 unit digester biogas yang dimanfaatkan masyarakat untuk
keperluan memasak. Berbagai upaya ini telah meningkatkan ratio elektrifikasi dari 39,96 pada tahun 2009 menjadi 53,88 pada tahun
2012. Seluruh upaya tersebut mempengaruhi rasio elektrifikasi sebagaimana tabel berikut.
Tabel 2.78
Rasio Elektrifikasi NTB Tahun 2013
KabupatenKot a
Jumlah Rumah
Tangga RT
RT Berlistri
k Non PLN
RT Berlistrik
PLN Rasio
Elektrifikasi
2 3
4 5
6= 4+53x100
Kota Mataram 117.103
114.855 98,08
Kab. Lombok
Utara 57.305
1.470 34.644
63,02 Kab.
Lombok Barat
177.967 1.188
88.552 50,43
Kab. Lombok
Tengah 264.956
2.937 151.175
58,17 Kab.
Lombok Timur
332.808 2.261
202.729 61,59
Kab. Sumbawa 31.785 867
21.644 70,82
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH PROVINSI NTB TAHUN 2013-2018 II- 85
Barat Kab. Sumbawa
111.547 2.096
78.994 72,70
Kab. Dompu 55.464
742 36.544
67,23 Kab. Bima
113.890 1.760
70.147 63,14
Kota Bima 37.848
25.381 67,06
Total
1.300.67 3
13.321 824.665
64,43
Sumber : Hasil Analisis
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH PROVINSI NTB TAHUN 2013-2018 II- 86
d. Pariwisata PTRP
Nusa Tenggara Barat khususnya Pulau Lombok termasuk dalam lima besar daerah tujuan wisata di Indonesia. Kunjungan wisatawan
pada tahun 2008 sebanyak 544.501 orang meningkat menjadi 1.163.142 orang pada tahun 2012 sebagaimana tabel berikut.
Tabel 2.79 Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara dan Nusantara
Tahun 2008 – 2012
Uraian 2008
2009 2010
2011 2012
Angka Kunjungan Wisatawan
orang 544,50
1 619,37
725,38 8
886,88 1,163.1
42 - Wisatawan
Mancanegara 213,92
6 232,52
5 282,16
1 364,19
6 471,70
6 - Wisatawan
Nusantara 330,57
5 386,84
5 443,22
7 522,68
4 691,43
6
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB, 2012
e. Kelautan dan Perikanan